PENJELASAN LENGKAP TENTANG 20 KAIDAH FIQIH
Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc
1. Agama Islam datang untuk mendatangkan maslahat dan menolak mudharat
2. Islam adalah agama yang mudah
3. Kesulitan mendatangkan kemudahan
4. Dalam melaksanakan perintah lakukanlah sesuai kemampuan dan dalam meninggalkan larangan maka wajib ditinggalkan tanpa melihat kemampuan
5. Orang yang tidak tahu dimaafkan kecuali kalau tidak tahunya itu karena melecehkan menuntut ilmu
6. Sesuatu yang haram boleh dilakukan dan makruh boleh dilakukan kalau ada hajat
7. Perkara yang diharamkan ada 2 macam, yaitu diharamkan karena dzatnya dan diharamkan karena menjerumuskan
8. Larangan apabila berhubungan dengan dzat ibadah atau syaratnya maka ibadah tesebut batal (tidak sah)
9. Pada asalnya segala sesuatu yang berhubungan dengan masalah dunia halal dan suci sedangkan pada asalnya ibadah itu terlarang
10. Perintah dan larangan dalam urusan ibadah asalanya wajib dan haram
11. Perintah Allah dan RasulNya hendaknya dilakukan sesegera mungkin tidak boleh ditunda-tunda
12. Apabila disebutkan keutamaan suatu amal dalam sebuah dalil tanpa ada perintah maka hukumnya sunnah (tidak wajib)
13. Perbuatan Nabi yang tidak ada perintah dari beliau maka hukumnya tidak wajib
14. Apabila bertemu dua maslahat maka dahulukan maslahat yang lebih besar
15. Apabila bertemu dengan dua mudharat maka ambil yang paling ringan
16. Apabila bertemu maslahat dam mudharat maka lihatlah bila maslahatnya lebih besar maka disyariatkan dan bila mudharatnya lebih besar maka dilarang
17. Apabila bertemu pembolehan dan pelarangan maka dahulukan pelarangan
18. Hukum itu mengikuti ‘illatnya, jika ‘illat ada maka hukum ada dan jika ‘illat tidak ada maka hukum tidak ada
19. Semua yang mendahului sebab suatu hukum tidak sah dan sah apabila mendahului syaratnya
20. Seluruh hukum tidak sempurna kecuali apabila terpenuhi syarat-syaratnya dan hilang penghalang-penghalangnya
#religion #ceramah #kajianislam #dakwahsunnah #ustadzabuyahyabadrusalam
6 сен 2024
