Huhu akhirnya ada sosok yg lumayan senasib sama aku haha. memang kalau membahas tentang pendidikan selalu bikin aku terharu. Di satu sisi aku suka banget belajar, disisi yg lain aku juga bukan seseorang yang 'secerdas' itu untuk dpt beasiswa. namun karena faktor keluarga dan ekonomi yang gak mendukung, mereka 'memaksa'ku mengubur mimpi²ku untuk kuliah. Tapi di umurku yang ke 26 tahun ini, aku bersyukur bgt sih kak, masih punya mimpi untuk lanjut kuliah walau belum tau kapan akan terwujud dengan keadaanku finansialku. Tapi aku mulai dengan berani menguliahkan adikku yang baru lulu SMA. Aku gak ingin adik²ku mengalami kepahitan yg aku rasakan dalam hal pendidikan. Do'akan aku ya kak Maudy, supaya aku bisa melanjutkan pendidikan kapanpun itu! Semoga juga buku ini jodoh dengankuu 😍
Sama mbak, hrs kubur semua mimpi karena byk hal yg membuat kita seakan mengutuk hidup ini, tapi aku selalu nyakin bahwa ini hanyalah jalan dari Tuhan utkku bahwa suatu saat nanti entah kapanpun itu aku akan mengerti bahwa semuanya ini bukanlah sebuah kesia-sian belaka, pasti akan selalu ada berkat Tuhan dibalik semuanya ini. keep strong utk kita semua yang tengah berjuang!
Aku ngerasain hal yang sama! Meskipun proses pembaruan diri aku ini baru dimulai semenjak aku kuliah, tapi.. kesempatan buat belajar dan nerima ilmu-ilmu baru itu sangat berharga
Aku tipikal orang yang ambisius karena dari kecil selalu diajarkan buat rajin, even sakit sekalipun, ibu rela ke sekolah buat nanyain ada PR atau engga. Sampai pada akhirnya, aku selalu pengen jadi ranking 1 dan dapet nilai tinggi di setiap tugas/ujian. Ada beberapa saat di mana aku mencari cara agar nilaiku gak anjlok, cara yang paling ga masuk akal adalah mengandalkan contekan dan kerja sama ketika ujian. Aku bener-bener pernah merasa takutt banget kalau nilaiku kecil, karena orang tua atau bahkan temen-temen akan memandang aku sebagai anak yang malas. Terlebih, nilai yang rendah itu bisa bikin orang tua aku kecewa. Tapi, dari dunia pendidikan ini juga aku menemukan arti pendidikan yang baru. Aku belajar banyak hal, ketemu sama orang yang jujur, salah satunya. Aku belajar untuk jadi orang yang jujur dalam setiap ujian, seperti yang temen aku lakukan ini. Aku termotivasi untuk mementingkan kejujuran dan usaha. Aku jadi merasa sangat malu dan rendah diri kalau bikin contekan atau kerja sama. Selain itu, aku percaya banget kalau pendidikan itu bukan hanya soal pendidikan formal. Aku mulai menyukai buku non-fiksi sejak pertengahan tahun 2022, aku bener-bener dapet insight yang banyak dari buku-buku yang aku baca. Buku itu bikin pikiran aku lebih terbuka, lebih percaya diri, lebih berani dalam mengungkapkan opini pribadi aku. Thanks kak Mod udah bahas buku ini. Aku suka banget kontennya, bahasa penyampaiannya, insight dari buku tersebut pastinya. Kalau versi hidup aku, aku terkukung oleh "nilai ideal" sampai akhirnya aku mendefiniskan bahwa pendidikan yang berhasil bukan cuma diliat dari angka/nilai.
Stay curious it's totally the main key for growth mindset, I feel like that sometimes but some boundaries keep me up such as lazy or tired, perhaps that's because, I'm not absolutely excited about it, Furthermore, the insight that I have been get from this video, Education and keep trying new things until we can found of what things that can make our mind become independent, thanks kak Maudy for bridging me to this excited book, I strongly advocate all people to start reading this book including me as well and lastly, I hope all the next generation of Indonesian will be more Educated to chase Indonesian Gold Era 2045, Stay curious precious people, greetings from Malang 😊
Hai kak maudy! Seneng bgt kalo udah nontonin booklistnya kak maudy. Aku mau berpendapat, belakangan ini lagi viral satu content creator yg berpendapat bahwa sekolah itu hanya scam. Dan menurutku, konten dan buku yg pesannya kak maudy sampaikan ini bisa menjadi salah satu jawaban utk pernyataan kontroversial seperti itu. Menurutku, ada alasan dan tujuan besar mengapa pendidikan menjadi suatu NEEDS bagi kehidupan. Merupakan salah satu KEBUTUHAN PRIMER utk manusia. Seperti yg kita tau, evolusi manusia dari jaman purbakala sampe sekarang itu juga merupakan proses pembelajaran yg berkelanjutan dan tidak ada ujungnya. Apa jadinya dunia tanpa belajar dan pendidikan? Aku sendiri sampe sekarang berusaha utk tetap haus akan ilmu. Aku pernah dengar salah satu pernyataan dari seorang konten kreator juga, bahwa manusia yg tdk berpendidikan itu adalah salah satu aset utk org 'kaya'. Dan aku sangat setuju, itulah mengapa ada masa dimana perbudakan menjadi salah satu fenomena yg terjadi dalam kurun waktu yg lama. Perbudakan modern saat ini bagi kalangan muda yg aku rasakan adalah, bagaimana kita hidup di jaman yang serba mudah, dan terlena utk tdk mengembangkan kapasitas dan potensi dalam diri. Semangat terus kak Maudy utk mengedukasi anak bangsa!!
@kura2cepat249kamu boleh bilang pendidikan ga penting kalau kamu minimal udah lulus s2 atau s3, misalkan gimana mungkin kamu tau rasanya makanan kalau kamu ga pernah nyobain? 😊
Terima kasih sudah memberikan insight ini, Maudy Ayunda. Saat ini, aku juga sedang belajar menerapkan pendidikan yang bebas untuk berekspresi melalui sekolah sosial yang aku dirikan sejak 4 tahun yang lalu untuk anak-anak di daerahku. Aku melihat banyak orang yang kurang mendapat akses untuk belajar mengolah diri dan bakatnya sehingga tidak bisa menemukan kemampuan untuk mengolah diri seperti yang dimaksud oleh buku Educated. Setelah 4 tahun berdiri, aku menemukan perkembangan murid-muridku, mereka sudah terbentuk sebagai pribadi yang lebih toleran, terbuka, dan bertalenta, bahkan di antara mereka sudah ada yang menjadi juara olimpiade dan bisa berteman dengan manusia yang lebih beragam :-)
i think i'm late for this one, karena proses pembaruan diri aku baru banget dimulai sejak awaal aku kuliah. Selalu ngerasa aku udah terlambat banget dan mungkin orang lain udah jauh kemana aja. Tapi, setelah aku pikir ini terjadi karena aku kemarin belum berani untuk teriak di kerumunan orang dan selalu selalu meminta validasi orang tentang apapun itu yang menyangkut diri aku dan perlakuan aku. Cape kalo terus terusan begitu, dan sekarng mencoba berpikir bahwa aku ga terlambat karena ga ada kata terlambat untuk orang yang berani memulai dan ya sekarang aku kuliah, aku pun harus bangga bisa duduk di bangku perkuliahan dan mendapat ilmu-ilmu yang sangat berharga.
Saya merasakan hal yang sam betapa pentingnya pendidikan bagi diri saya, pendidikan itu bukan sekedar mendapat juara atau sebagainya, tetapi pendidikan itu adalah hal yang harus saya tau dalam diri saya sendiri untuk menuju masa depan yang sukses dengan giat belajar supaya bisa menambah wawasan untuk diri saya sendiri serta dengan memiliki pola pikiran yang positif agar bisa menggapai mimpi menuju kesuksesan. Saya suka sekali dengan booklist yang kak Maudy bawa, dari hal yang belum saya pahami dan sekarang saya jadi paham prinsip tentang kehidupan
I have not read the book yet, but i could get some insights dari video ini yang somehow buat aku nostalgic dan sadar akan hal-hal yang pernah aku lakuin dan rasain dimasa lalu. Entah itu the way i think, the way i act, or the way i see others. Semuanya benar-benar beda sama cara pandang aku yang sekarang. And to me, everything that has shaped me today, bukan hanya dipengaruhi oleh pendidikan yang aku dapat saat ini. Tapi juga kejadian-kejadian yang pernah aku alami pada saat aku masih kecil. Maybe its the people? or the moment? or anything else God knows what. But the thing is, hal itu berhasil ngebentuk diri aku yang sekarang. Dan menurutku, pengalaman itu justru adalah sesuatu yang berhasil membawa aku sampai di titik ini. Like, what if all of that never happen? apa aku bakal ketemu sama diri ku yang sekarang? that's just my silly little midnight thoughts actually, but i think about it a lot. Dan aku percaya bahwa setiap langkah yang kita ambil, pasti akan ada sesuatu yang kita tinggalkan juga, even tho deep down its still a part of us. I agree that only us who could make the change for ourselves, and we have our own voice to speak and tell others, we can be as loud, we can be as important as them. Trust what you trust, believe what you believe, do what you love, and speak. Because our voice matter, not just to us, maybe to everyone else as well. Maybe it could change your life, or even change the world. And I appreciate Tara Westover a lot. Shes amazing, shes truly a change maker. After I watch this video I really do hope pendidikan bisa terus berkembang dan equal buat semua orang
Happy to heard about the insight by kak Maudy. Menurutku juga, menyadari suara kita juga se-lantang org lain tidak membuat kita harus terus ignore pendapat orang lain, karena Tara di sini berada dalam lingkungan yang terus menyuarakan bahwa dia tidak mampu, nah pada saat itulah kita harus betul-betul lantang bersuara dan percaya pada kemampuan kita melebihi yg orang lain dapat percaya. Thanks Kak Maudy.
Iyaaa terkadang kita harus sedikir teriak dikerumunan orang ramai untuk bisa terdengar.makasih kak Maudy dari Carita tadi banyak sekali pelajaran yang saya dapat,saya siswa kelas 12 yang sebentar lagi akan melanjutkan dunia perkuliahan mungkin,dan banyak sekali pertentangan dalam memilih jurusan, dengan video kakak ini saya jadi yakin kata hati kita adalah segalanya. Next video kak thank to motivation ❤️
si Penulis mulai sekolah umur 17 tahun, sementara diriku merasa minder dan sangat terlambat karena belum S2 di usia 26 tahun (dimana banyak orang2 sekitar ku yg mengejar2 hal itu). Sangat memotivasi kalau tidak ada kata terlambat.
Aku juga dari latar belakang keluarga yang memandang pendidikan bukan suatu hal yang penting-penting banget. Tapi entah bawain lahir atau bagaimana, aku dari SD sampai sekarang kuliah semester 6 paling suka banget belajar, pas SD ibarat hujan badai pun aku terjang untuk bisa masuk sekolah, jalan kaki selama 30 menit. Meski demikian, predikat 'pintar' bukan aku, aku hanya rajin. Hingga tiba pada saat gap year, entah jalanku harus kemana, merasa ada di persimpangan. Aku sangat suka belajar, isi hatiku mengatakan demikian. Banyak yang aku gak tahu ilmu-ilmu di luar sana. Akhirnya, alhamdulillah, ditawari kuliah dengan beasiswa disalah satu universitas swasta. Senangnya bukan main, meski awalnya aku memberitahukan orang tuaku akan pergi bekerja karena takut kena marah. Semua drama terus berlanjut, hingga tibalah sekarang. Semoga bisa lulus tepat waktu. Thank you ka Maudy atas insight-nya, ketiga insight benar-benar works di aku.
Halo kak maudy. It's been a while i watch your video again since long time ago. Pas akhirnya nonton lagi, buku dr kak maudy bener bener relate sama apa yang aku alami selama sma dulu yang masih tinggal sama ortu. Jadi ortu ku itu memang bisa dibilang agamis banget dengan segala keketatannya ke aku dan adikku. Jadi semua itu dikaitkan dengan agama yang which is not totally wrong. But in some cases, ada sesuatu permasalahan yang tidak bisa kita judge secara 2 hal layaknya hitam dan putih karena kami hanya menggunakan sisi agamis yang akhirnya belum menyelesaikan permsalahan secara utuh. I'm not blame a religious thing, but in this cases that we face we have to use other kind of perspective that we never used before. Singkat cerita aku kuliah di jogja dan aku tinggal sendiri, di sini lah my new journey with the real world started. Aku kuliah soal pertanian, tapi disamping itu aku banyak ketemu temen temen yang out of the box yang singkatnya bener bener membuka pikiran ku bahwa aku ngga ada apa apa nya. Jadi kurang lebih, we cannot leave or forgetted our believe with religion but don't forget to use difference perspective worldwide to overcome all kinds of problem
Rasa ingin tahu membawa pada perubahan peradaban manusia. Sama seperti penonton setia kak Mod yang menantikan insight2 dari berbagai buku yang sedang trend (berharap bisa menyerap isi dari tayangan sekian menit). Berbicara tentang pendidikan di Indo hari ini tentu sangat kompleks kak. Saya sendiri melihat dari pov seorang pendidik yang notabene mendidik generasi-generasi yang tak jarang enggan terdidik ini, terkadang cukup skeptis. Masyarakat kita yang mayoritas kelas menengah ke bawah ini harus pula meneruskan generasi miskin yang masif dan terstruktur. Sudah maaf kurang pinter (baca bodoh), miskin, masih tidak ada kemauan untuk belajar pula. Untuk anak bisa menemukan Tara moment tentu menjadi hal yang ditunggu2 dari orang tua maupun guru di sekolah. Semangat kak Mod untuk terus mengedukasi anak muda biar mau membaca dan belajar banyak perspektif baru dari buku2 yang telah dan akan dibedah. #salamliterasi #withlove
Setelah denger booklist kali ini, kaya berkaca aja ke hidupku sendiri. Lahir dari keluarga yang stricky parents, bikin hidupku semakin sulit untuk dijalani. Awalmya aku kira orang tua yang mengekang akan membawa ke arah kesuksesan, namun nyatanya tidak sama sekali. Aku terbawa untuk semakin jauh dari society bahkan impianku sendiri. Sampai akhirnya aku putuskan untuk pergi dari mereka. Tapi bukan kabur, aku pindah kesekolah berasrama. Sungguh awal yang baru (aku harap baik), karena sangat sangat menyulitkan bagi diriku untuk membangun apa yang telah lama hilang dan pergi. Dari insight dalam buku ini aku jadi semakin yakin untuk selalu freedom dalam artian yang positif. Terakhir aku harap untuk semua orang yang posisinya sama kayak aku, terus semangat jangan diem aja, semuanya harus kita hadapi dan lawan, walau harus sendirian.
Sepakat dg Tara… Limitasi hanya akan membuat suatu barrier atau new border akan segala sesuatu yg sebenarnya hal itu sangat kita butuhkan untuk self-developed dan lebih engage dg society. Oleh karena itu jika kita tidak segera mulai memberanikan diri untuk more explore tentang apa yg membuat kita ingin tahun dan ingin lakukan, maka hanya penyesalan dan dunia hitam-putih saja yang akan kita tahu sepanjang hidup.
Well.. dari Tara kita sama-sama belajar bahwa tidak ada yang lebih memacu adrenalin daripada melawan doktrin yang membatasi kebebasanmu dalam dunia pendidikan. Seperti bermain game bertarung yang tak terduga, kamu akan merasakan kepuasan ketika berhasil mengalahkan setiap rintangan dan hambatan yang menghadangmu. Dan pada akhirnya, kamu akan meraih kebebasan untuk mengejar impianmu dan menggapai puncak kesuksesan yang selama ini kamu impikan. Jadi, hadapi tantanganmu dengan semangat yang membara, dan jadilah pahlawan dalam kisah perjuanganmu sendiri.
Yang menyenangkan ketika membaca buku, kita jadi tau ada banyak jendela yang aromanya bisa menyegarkan. Salah satunya adalah membaca cerita atau pengalamannya.
Kehidupanku di kampung masih sangat melekat dg pemikiran "sekolah tinggi² paling ya balik kampung lagi". Sempet mau putus sekolah waktu SMP karena ga mau jadi beban keluarga. Dan memang hanya mampu sekolah sampai SMP. Satu-satunya murid di kelas yang tak bisa melanjutkan SMA. Tapi karena semangat belajar yg tinggi, 3 tahun setelah lulus SMP, akhirnya mendaftarkan diri di kejar paket C. Tiap pagi kerja serabutan. Entah nyuci mobil, ke sawah, atau angon kambing milik orang dll. Semuanya tak lakukan demi ngumpulin pundi-pundi rupiah demi bayar sekolah. Walaupun sekolahnya cuma 1 jam dan seminggu 3x tidak membuatku kendor dalam belajar. Alhamdulillah bisa setara orang-orang walaupun cuma paket C. Dan di usia 29 tahun ketrima di kampus swasta dg ijazah paket C. Satu-satunya yg lulusan paket C. Makin kesini makin sadar kalo saya tak sekolah bagaimana jalan-jalan itu bisa terbuka. Semangat semuanya yg sedang meraih mimpi. Doakan aku supaya bisa dapat beasiswa S2. Syukur bisa dapat di luar negeri. Aamiin
Salah satu buku favorit aku nih 😍 ini buku memang complicated banget, menyentuh hampir semua sisi kehidupan seseorang. Tara membuatku takjub akan perjuangannya menjadi manusia yang lebih baik dan tidak seperti yang didiktekan oleh bapaknya. Super recommended!
Syukurlah ortu ku selalu bilang ke aku sukses bukan harus pendidikan tapi pendidikan itu salah satu untuk menjadi sukses maka dari itu aku bakal berusaha mengejar pendidikan Karena pendidikan itu adalah kecerahan dan juga keindahan untuk kesuksesan tersebut.
Cerita ini membangun inspirasi untuk aku yg sedang dilema membuka suaraku, aku juga ingin meraih cita-citaku, mimpi yg sudah ku sembunyikan sejak kecil. "Tapi bagaimana?" "apakah bisa?" dengan banyaknya doktrin yg kadang membuat jadi merasa bersalah. Apakah aku cukup kuat untuk bangkit kembali? Kisah ini menjadi trigger buatku bahwa tidak ada yg tidak mungkin ya. Aku hanya perlu berani seperti penulisnya. Iya benar, keep going🌷
Waa akhirnya ketemu dengan buku yang hampir sama cerita hidupnya dengan aku, dimana lahir di sebuah kabupaten kecil yang menganggap anak perempuan tidak boleh jauh dari orang tua, harus nikah cepat, tidak wajib sekolah tinggi yang kadang membuat aku sedih dan membawa omongan orang masuk ke dalam pikiran sampe overthinking. And there is moment ketika aku make decision kalau hidup ini adalah pilihanku sendiri dan harus mendengarkan “suara hati” kita. Sehingga aku sekarang lebih mudah maju berjalan meninggalkan omongan orang-orang/keluarga. Thank you maudy for giving the insights.
Wawwwww Tara, terkadang kehebatan seseorang lahir karena tekanan yang begitu besar, semua orang punya porsi nya masing masing, itu yang menjadikan seseorang berbeda dan unik, mungkin ketika saya menjadi Tara saya hanya akan berdiam diri dan mengikuti pemikiran imitasi dari keluarga tanpa memikirkan bahwa dunia itu lebih dari sekedar itu, tapi berbeda halnya dengan Tara yang berani mengambil keputusan dan berani merubah hidupnya 180 derajat dengan hidup penuh pengalaman, dan karna kisahnya, Tara bisa sukses serta menginsipirasi banyak orang yang mungkin mengalami kejadian yang hampir sama dengan Tara, Tara, tulisanmu, pengalaman hidupmu, sangat berarti bagi banyak orang, dan kak maudi, kontenmu sangat berguna juga bagi banyak orang yang ingin merubah hidupnya secara perlahan dan terarah, thanks kak Maudy Ayunda ❤️
Sebelumnya saya kurang tertarik dengan buku Educated ini, namun setelah mendengar ulasan orang terdidik selevel Maudy, saya jadi termotivasi, terimakasih Maudy Ayunda, teruslah mencerahkan memerdekakan
Pengen banget kak Mod bedah buku “Filosofi teras kak”. Seruu dengerinn kak Mod ngejelasin bukunya, jadi tertarik untuk baca bukunya juga dan mudah untuk dipahami untuk kaum awam.
Life is colorful. Yes it is. Tnggal bgmana keberdayaan kita dalam mempresentasekan diri kita apa adanya sesuai dgn knowledge dan value yg kita pegang. Berjalan tanpa ragu dan takut akan situasi-stuasi yang penuh kontrol dan very judgemental.
Aku pengen rekomendasiin buku Nudge dari Thaller and Sunstein Kak. Itu tentang gimana seseorang bisa "diarahkan tanpa dipaksa". Atau konsepnya di bukunya disebut Libertarian Paternalis. Jadi tentang gimana pilihan2 yang disediakan oleh "suatu pihak", bisa membawa seseorang ke suatu tujuan. Misalnya, pas ke supermarket kita niatnya beli minyak brand A. Tapi di sana cuma tersedia brand X dan Y. Beberapa orang mungkin mikir, "yaudah, beli brand X aja. Daripada gak dapet apa2". Duh bingung jelasinnya, coba Kaka bedah buku itu juga 😁.
aku baru sadar ternyata aku tidak sendirian berada dalam keluarga yang cukup hidup dengan pemikiran primitif. namun aku belum menemukan zona dimana aku untuk mengubah semuanya sesuai kata hatiku, karena masih punya trauma besar. bersyukur bisa dengar point penting ini dari channel kak maudy. semoga setiap insfirasi dari kaka jadi pedoman bagiku. makasih untuk buku2 luar biasa dapat kami ketahui wakau kami tidak memilikinya
Lebih spesifik lagi soal pengalaman jadi cewek yang dpt rejeki sekolah sampe pendidikan tinggi, dibilang "percuma", "nggak bakal ada cowok yang mau", well tapi krn pendidikan itu juga aku bisa jadi berkontribusi dlm menyokong kehidupan sehari2 orang tuaku. Karena pendidikan juga, bisa berbagi ilmu dan bermanfaat buat orang2 sekitar. I do really love that book, thanks for the insight kak maudy😊
Thank you kak Maudy udah sharing insightnya! Well aku setuju banget dimana pendidikan itu benar benar memberikan kebebasan diri untuk berkarya dan berekspresi. Aku selalu suka momen pencerahan ketika aku memahami suatu topik/materi. Aku juga suka dimana pendidikan bisa kasih aku berbagai sudut pandang untuk liat fenomena tertentu. Uniknya, aku juga bahkan suka momen deg deg an saat test/ ujian karena momen momen itu bikin aku semangat. Lewat pendidikan, aku bisa dapat akses ilmu baru dan semakin sadar bahwa nyatanya aku baru tau sebagian kecil dari dunia ini. Puji Tuhannya, keluargaku support pendidikan aku dan mimpiku nanti lanjut s2 lagi wkwkwkwk. Sekarang masih skripsi dan meneliti. Masih terus berproses dan setiap hari belajar hal baru, dan kembali belajar hal baru. 😄😄😄 Semangat buat siapapun yang lagi studi! Sukses selalu!
buah kedondong lagi dipetik, bagi bukunya dong kak maudy yang cantik🥰 jadi tertarik banget sama bukunya buat baca full walaupun memang udah ada di wishlist want to read aku tapi baru bener-bener ngelirik setelah nonton video ini. thank you so much kak maudy atas insightnya☺ jangan berhenti bikin sesi booklist ini yaa karena sangat bermanfaat👍👌 have a wonderful day!🙌
Akhir-akhir ini aku kehilangan semangat. Pendapat orang-orang sangat berkecamuk di pikiran aku. Kuliah juga jadi terganggu, aku juga jadi ga mau tau banyak hal, ga tertarik pada apa pun lagi. But, after watching this, I want to go back to the old me, and that means I'm going to make a new me. Thank you Maudy for sharing.
From education, we find who we truly are and get freedom to think and act. u know kak maudy, u educate us with this video, thank u sm 💗. Berharap pendidikan di Indonesia bakal lebih baik
Entah mulai darimana, kapan, dan dengan siapa... Tp yang pasti kita adalah peran utama yang menentukan perjalanan kita, seperti Tara yang memegang kendali atas apa yang dia pilih ...dan semoga aku bisa pemegang kendi yang baik untuk diriku sendiri and the last is about the way we love ourselves
New generation, new solution! 😅 - "Moments of great difficulty are also moments of great opportunity. To come together in solidarity. To unite behind solutions that can benefit all people. And to move forward - together - with hope in what our human family can accomplish." *- António Guterres,* in his New Year Message. Thank you 😅
3 insight aja udah powerfull bgt ini pesan yg disampaikan, jdi pengen bisa baca full bukunya dan dapet insight yg lain kayaknya bakal seru banget dehh 😁
Jujur saya ga terlalu tertarik awalnya dgn judul buku itu, "Educated" kebayang akan membosankan, tapi cara Maudy menyampaikannya sgt menarik, sehingga jadi niat utk membacanya👌
Setelah dengar ini, aku jd flashback dan eamng bener banget yang kaka maudy sampaikan. Sadarnya baru sekarang yaa dari dulu tau tapi masih aja tetap ngga ada perubahan... Semoga semangat ya buat bijaksana dalam kehidupan wkwk
Thank you bgt kaa untuk insightnyaa aku jadi makin mau challenge diri kuu karanaa memang selama ini aku kaya kurang semangat gitu buat ngapa-ngapain. And aku akan mulai dari baca" buku, you know kaaa aku paling malass sama yang namanya bacaaa but now aku mau keluar dari zona nyamannya aku. Dan semoga aja apa yang aku rencanakan ini bisa terealisasikan dengan baikkk ya kaaaa ❤
Di sisi lain ingin sekali melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi tapi mau gimana terhalang ekonomi dan gak mau lagi ngebebanin orang tua tapi bismillah dengan tekad dan niat pastinya tidak ada yg tidak mungkin when Allah said’"kunfayakun ”.bismillah ka doain aku bisa melanjutkan pendidikan ku yaa
Thanks kak Maudy atas review booklist dan story telling nya! sangat teramat menyenangkan dan menyegarkan. Aku semakin tertarik untuk membaca buku Educated kak :") memang ya dengan kita banyak belajar, pandangan kita dan bagaimana kita melihat segala sesuatu menjadi lebih terbuka, lebih meluas sehingga berpengaruh juga dengan bagaimana kita bertindak dan semangat untuk sharing kepada sesama. Ada buku yang menurut ku menarik, judul buku pertamanya adalah Psychopath Free dan buku ke 2 nya adalah Whole Again karya Jackson MacKenzie. Mungkin kalau kak Maudy tertarik juga bisa saling update atau review buku-buku serupa. Thankyou so much kak! 💌
Oh God ,How many colours in this world.But Unfortunately I just Already know when i 28 years old. For me, Melepaskan diri dari manusia manipulatif is a new step in my life. I know who I am What things that I need and I love Let me start it 🎉
my mother educated, thank you banget loh buat next list booknya, education banget, yah cerita aja ini yah, aku itu emang dulu apa-apa di doktrin banget sama keluarga kaya i dont have time to explore what i want do, jadi aku kaya ngikut alur kemauan orang tua aja, yah walaupun beda sama taraa yang dia di dokrinnya sampai banget, yah aku sekarang toxic banget sama keluarga, about hubungannya soalnya aku kaya lebih milih mondok di sma ini karena biar bisa do anything what i do sekalian menekunkan soal agama, dan kaya sekarang lebih do it what i want do, yah maish harus dengan persetujuan mereka but, kaya kadang aku lebih memaksakan diri buat do it sendiri karena i know kalo aku izin terlebih dahulu, not the answer, pasti jawabannya ga boleh, dan akhirnya buat planning aku kuliahnya nanti mau do it ke keluar kota, huhh berat memang, tapi yah kalo ga gitu, kayanya emang hitam putih banget nih dunia, makasih yah my mother educated, huhuhu
Kangen ya jalan-jalan akhir tahun-meskipun sekarang kalau travelling harus tetap mengikuti prokes biar travellingnya tetap aman dan sehat. Paling sebel kalau udah mau check out tiket-jadi otomatis cancel karena bayarnya harus pake mobile banking di luar aplikasi.
Seneng banget bisa dapet insight dari menonton video ini. Pembahasan pendidikan dan wanita memang menjadi topik yang tidak selesai-selesai untuk diperbincangkan dan bahkan untuk diperdebatkan seperti pada case wanita seharusnya bekerja diluar rumah atau di dalam rumah as a wife and mom. Sebenarnya aku gak banyak tau soal buku, tp kalau boleh rekomendasikan buku karya Ustad Felix tentang Wanita Berkarir Surga, bisa jadi pembahasan yang menarik.
Terimakasih banyak kak Maudy🙏😊😍, insya Allah aq akan baca bukunya sendiri kak, krena jujur aja, aq suka banget sama orang2 yang berpendidikan, bagi aq biasanya kalau orang yang berpendidikan itu kalau ngomong kayak terstruktur, terus enak didengar. Aku gak menjudge org yg gak berpendidikan kebalikannya,..bukan gtu, tapi itu tdi aq hanya bhas org yg berpendidikan,..jadi bagi aq education is important for me🙏😊👍
Yes. Selalu senang tiap ada notif dari kak Maudy pas ngebahas buku. Dan kali tentang buku "Educated", sangat menarik. Sambil menunggu berbuka puasa, save lalu menyimak dulu. Terima kasih kak. Semoga ibadah kita di bulan Ramadhan dilancarkan. Aamiin. Jangan lupa membaca Al Qur'an yaa
Tahun 2019 aku baca buku ini .. dan 2020 memutuskan untuk lanjut kuliah sambil bekerja sekarang sudah berada di semester 6 aku seneng banget buku ini membuka fikiran ku waktu 2019 mampu ga mampu semua hal pahit susah memcari uang harus ku jalani di usia ku yang masi mudah ini,tentu saja dengan halal aku senang sekali setiap bayar semester mata ku berkaca2 "ternyata Bisa ko asal aku bergerak ambil langkah utk bemar2 mau melakukukan hal yg ingin aku capai" ternyata gaa sesulit bayangan dan angan. Pesan utk teman2 ayo masa mudah golden age 20 tahunan icipin semua rasa pahit tapi ingat tujuan dan focus mu ... untuk yang hidup nya sudah pas dan beruntung gunakan sebaik semaksimal mungkin explor diri km lebih jauh hidup gaa hanya jalan ke mall nonton nongkrong. Hidup itu indah dan luas sekali. Thanks ka mod udh angkat buku educated semoga banyak yang tergerak baca dan terinspirasi dari buku dan video* ka mod . 😇
Hai Maudy, Saat lihat judul video ini auto nonton sih. Aku ibu pekerja kantoran dan 2 anak, berjuang kuliah S2 dari hamil anak pertama-menyusui-hamil anak kedua-menyusui, sampai pada akhir semester dan baru aja lulus. Ingat segala perjuangan yg sudah ku lalui, merasa kuliah bukan perkara wisuda, ijazah atau ingin kenaikan gaji. Tapi benar satu kalimat dari video ini adalah pendidikan itu self creation : proses kreasi diri, proses pembangunan diri. 100% true and valid, karena sejatinya pendidikan benar benar bisa membuka mata, pikiran dan masa depan kita serta memberikan ruang untuk kita. Semangat buat semua pejuang belajar, apapun itu kondisi dan level nya, jangan pernah berhenti belajar ya!!
Makasih Kak Maudy untuk review buku Educated ini! Buku yang aku request ke Kak Maudy di komentar salah satu video beberapa waktu yang lalu. Aku sempat berkesempatan baca beberapa bab awal dari buku ini yang isinya menggambarkan kondisi keluarga Tara Westover. Aku setuju banget sama deskripsi kak Maudy, keluarganya "ekstrim" banget, dan pendapat kakak tentang ceritanya fiktif atau nyata juga aku rasakan banget di bab-bab awal itu. Aku tertarik banget dengan insight #3 yang Kak Maudy paparkan di video. Poin itu dekat denganku karena sedang aku alami saat-saat ini, di akhir masa pendidikanku di kampus. Aku banyak mempertanyakan ulang nilai-nilai yang ada di keluargaku dan standar sosial yang ada di sekitarku. Hal ini berawal dari pertanyaanku "Kenapa aku begini?", dan pertanyaan ini membawaku ke titik untuk memikirikan nilai-nilai yang ada di keluargaku yang memengaruhi cara aku dibesarkan dan standar sosial yang ada di lingkunganku. Jujur, proses mempertanyakan ulang ini cukup melelahkan secara emosional, tapi pelan-pelan proses ini membantuku mengelola kembali nilai mana yang baik untuk dipertahanan dan nilai mana yang sebaiknya aku mulai belajar untuk "unlearning". Kembali lagi ke buku Educated, aku genuinely pengen banget punya kesempatan untuk melanjutkan membaca bab-bab selanjutnya karena kisah Tara Westover terasa dekat dengan perjalananku dalam menempuh pendidikan (walaupun sudah pasti perjalananku gak bisa dibandingkan dengan sulitnya perjalanan beliau), aku pengen banget ikut merasakan perkembangan karakter Tara Westover di sepanjang perjalanannya mengeksplor dunia luar dan berjuang dalam mengejar pendidikan. Kira-kira begitu kak Maudy kalau dari aku :)) Sekali lagi terima kasih reviewnya Kak, semoga sehat selalu!
sangat rekomended buku ini, betapa masih sangat struggle perjuangan untuk dapat pendidikan bukan hanya dari hambatan eksternal tapi dari "stereotipe ayah kandung" sendiri, yang tidak percaya pada pemerintah. tapi seorang Tara yang benar-benar berupaya mendapatkan akses pendidikan, meskipun berbagai hal untuk menutup akses ke pendidikan dilakukan oleh ayahnya, bahkan 3 kaka kandungnya yg terlebih dahulu bersekolah, justru di berhentikan oleh ayahnya karena muncul pandangan yang katanya mendapat petunjuk Tuhan dan tidak mempercayai pendidikan yang diselenggarakan sama pemerintah. bahkan mamanya Tara, yang sakit akibat kecelakan, sampai muncul benjolan di tengah jidat, tapi ayahnya bersikukuh tidak mau membawanya ke dokter, karena menurutnya, dokter hanya akan membunuh dengan resep obatnya
''Great artists and great writers may be creators, but we are not, we are mere spectators. We read vast numbers of books, listen to magnificent music, look at works of art, but we never directly experience the sublime, our experience is always through a poem, through a picture, through the personality of a saint. To sing we must have a song in our hearts, but having lost the song we pursue the singer. Without an intermediary we feel lost; but we must be lost before we can discover anything. Discovering is the beginning of creativeness; and without that creativeness, do what we may, there can be no peace or happiness for man.'' ─Jiddu Krishnamurti 🇮🇳
Aku paling seneng banget sih kalo nonton konten booklist kakak. Selalu dapat insight baru yang bisa mendorong aku untuk improve dan evaluasi diri, terimakasih kak Maudy. Aku gak sabar buat nonton booklist selanjutnya!
The book sounds interesting! I believe dunia akan menjadi tempat yang indah bila the people are educated. Membayangkan society yang toleran, care for other, cerdas menjaga alam. such a utopian!
Terimakasih banyak kak untuk insight nya, aku yang tadinya ragu apakah pilihan yg aku buat itu benar atau tidak? Apakah akan berhasil atau tidak, aku semakin yakin sama diri aku sendiri untuk terus mencoba, berusaha, dan terus berdoa. Apalagi dibagian “ketika kita dihadapi opini2 lantang dari orang orang di sekitar, jangan lupa untuk mendengarkan suara hati sendiri” 🥹🫶 jujur aku masih takut dan ragu sama diri sendiri, takut pilihan yg aku pilih tidak sesuai sama yg aku inginkan, dan takut menyesal kenapa aku tidak mendengarkan opini orang lain saja, tapi aku ga akan pernah tahu kalau aku belum mencoba. FIGHTING BUAT KITA SEMUA! 🦾🫂✨ Btw my favorite part is 3:51 “we have the freedom to choose which path we want to take” 🌬🤍
Okay so not just me that really think this book is AMAZINGLY CONFUSING... I've read this book and i think there's so many genre in one book. there's thriller, happiness, sadness, love, lies idk what kind of genree anymore because there's really so many genreeee. setuju sama kak Maudy, buku ini bikin aku ngerasa ga percaya kalo ini memoir, bener2 I really hoping that this book is a fiction.............
New generation, new solution! 😅 - “The world needs young people to keep speaking out, applying pressure and pushing boundaries to have us protect our planet and improve the lives of its people.” *- António Guterres,* in a special New Year message. Thank you 😅
Terima Kasih Ka Maudy atas insight nya, sebenarnya dari yg aku dpt dari baca buku ini juga (cmn versi bahasa indonesianya ) memperlihatkan dampak pendidikan itu sendiri. Jadi Inget Sama part yang memperlihatkan dampak antara si penulis (Tara) dan beberapa saudaranya yg lain, yg melanjutkan sekolah dengan saudaranya yg (maaf) tdk melanjutkan sekolah. Seingetku juga ada pemicu lain juga, kalo ga salah kknya yg pada akhirnya menjadi inspirasi Tara untuk melanjutkan sekolah. Di dalam buku ini juga memperlihatkan bagaimana dogma yg udh dibangun dari kecil akan sulit sekali dilepas meskipun sudah di tahap dewasa dan berpendidikan, serta pada akhirnya bisa merugikan diri sendiri dan org lain. Bagaimana Tara menghadapi trauma akibat pengalaman masa kecilnya. Bagaimana Tara teguh terhadap pendiriannya. Mental issue juga di bahas dalam buku ini, bagaimana si penulis menganalisa sikap sang ayah dan kaitannya dengan mental issue " Hanya kita yg bisa membebaskan pikiran kita" Buku yg sangat luar biasa dan berkesan👍👍
I do love this book so much kak. Memoir Tara membuat sy berpikir untuk tidak mudah menyerah mengejar mimpi. Sy juga jadi sadar kalau pendidikan bukan hanya tentang meraih nilai yang memuaskan atau hanya sekdar dapat menjadi ahli di bidang tertentu. Lebih dari itu melalui pendidikan sy jadi tau apa yang ingin sy lakukan dalam hidup sy. Terima kasih kak Maudy. As you said that there are more insights that we can learn from this book, but you actually already give us the most important things that we should learn from this book. ❤❤
Suka banget sama penyampaian ka maudy, untuk aku yang masih dalam pengembangan diri i hope i can get the book hihihi thank you ka maudy for sharing to us ❤🤓
Because of this video, I'd like to ask you, Kak, a further question, how can you be sure of your own decisions without getting validation from other people?
Oi Maudy ! Saya tidak sependapat dengan Anda yang mengatakan passion itu bukan sesuatu yang dalam, yang perlu dicari-cari di podcastnya Pak Gita Wirjawan. Passion itu adalah talenta/bakat seseorang yang harus dikembangkan. Orang itu hidup berdasarkan talenta yang dia miliki.
Thank you ya kak udah bikin konten booklist ini, it really is help me a lot to know what is the content of the book. Karena aku gasuka baca buku tapi sebenernya aku pengen tau isi buku nya apa. Actually I don't mind if you make the duration longer. And about this book, aku jadi penasaran karena kakak bilang ada more complexity and it made me curious about how did she get out of that situation 😊
Kisah yang menarik, meskipun belum tau secara detailnya, tapi saya yakin, kisah perjuangan keluar dari apa yang selama ini lingkungan yakini ada perjuangan yg luar biasa, bukan hal yang mudah, semoga saya pun bisa seperti penulis. Meskipun dalam lingkup yang lebih kecil, seperti ditempat kerja saya sekarang. Saya berharap, dapat lebih banyak lagi belajar supaya mendapatkan insight baru, karena usaha yang penting jalan adalah tidak benar, itu berarti ada yg salah dan harus diperbaiki 😊
Thank you kak Maudy karena selalu memberikan informasi dan inspirasi yang dapat menginspirasi orang banyak. Masih banyak orang-orang yang berfikir bahwa pendidikan itu hanya sekedar "belajar teori". Padahal dari pendidikanlah, seseorang dapat berfikir lebih kritis yang pada akhirnya dapat membantu seseorang untuk lebih maju dan lebih mandiri dalam pikiran maupun perbuatan. Dari buku "Educated", kita bisa mengambil kesimpulan bahwa rasa ingin tahu memiliki peran yang sangat penting pada kehidupan, karana rasa ingin tahu merupakan langkah awal untuk membuka jendela peluang yang lebih besar, yang pada akhinya akan membawa seseorang kepada freedom, freedom to think, to act, and to be.
Wahhh seru bgt dengerin kk maudy cerita tentang buku² yg kk baca. Aku tu suka bgt dengerin orang cerita tentang apapun yang bisa memotivasi aku buat lebih giat belajar. Aku tunggu cerita tentang buku selanjutnya yaaa... kk😊
Kak boleh ga sih bedah buku how to win friends and influence people by Dale cornegie soalnya aku belum baca bukunya dan lagipula itu bukunya bahasa inggris jadi aku ga ngerti tolong yah
terimakasih untuk pembahasan yang sangat menarik, karna memang pendidikan itu semenyenangkan itu tapi tantangan dalam dunia pendidikan memang sekompleks itu.
firstly thank you to Kak Maudy for creating this insight video to us, senang bisa mengetahui perspektif Kak Maudy tentang suatu buku dan tiga insight nya yang memikat untuk dipelajari lebih dalam. So after watching this, I did some research about the writer, dan tumbuh rasa kekaguman yang lebih mendalam setelah mendengar proses pertumbuhannya menjadi manusia, yaitu manusia yang mandiri dari keluarga yang penuh doktrinasi. Aku nonton video wawancaranya dan semakin kagum dengan 'jiwa' nya., kekagumanku berasal dari keberanian dan kegigihannya, keberaniannya untuk mengikuti suara hatinya, kegigihan dalam memperjuangkan gagasannya, keberaniannya untuk tetap hidup walaupun beberapa kali merasa kehilangan diri dan kegigihannya untuk tidak pernah melepaskan harapan pada dirinya sendiri. Aku jadi semakin penasaran dengan bagaimana cara Tara menumbuhkan itu semua, membuka 'mata' dan pikiran nya pada dunia serta berproses menjadi manusia. Insight yang Kak Maudy paparkan di video ini menurutku dapat menjadi gagasan awal yang dapat dikembangkan untuk menjawab beberapa permasalahan di negara kita, baik masalah sistematis seperti masalah pendidikan, masalah kebudayaan, masalah kesejahteraan hidup dan sosial keluarga, hingga masalah personal yang dialami oleh setiap individu terutama pada fase dimana eksplorasi dan kreasi diri menjadi pusat utama kita, yaa fase remaja!! Karena konten Kak Maudy aku jadi tahu tentang keberadaan buku ini dan mendapatkan pembelajaran baru untuk menemani proses pertumbuhanku yang masih berlanjut. I'm so thankful for it! that's why I'd be happy if I could get this book to be a part of my journey as a long-life curious learner ;)
selalu semangat nntn kak Maudy apa lg kalo ngebahas buku, ilmu yang aku dapet banyak banget aku harap yang aku tonton skrg dari remaja sampai kapanpun bisa menjadi bekal agar aku bisa dan berani keluar dari zona nyaman, menjalani kehidupan dengan baik. terimakasi kak Maudy sudah selalu membuat video yang SANGAT BERMANFAAT bagi orang lain, THANKK YOUUUUUU💘💘
Though not everyone has the strong will as tara, Especially they are who are put in the boxes, following the status quo and expectation of others. The story of tara tuly inspires me to look outside my comfort box and take some risks, it may scary and unpredictable, but with the element of trust and Curiousity I believe they are who choose to take an action outside their comforts will be a game changer. It reminds me of what STEVE JOBS said at Stanford commencement day 2005 : Your time is limited, so don't waste it living someone else's life. Don't be trapped by dogma - which is living with the results of other people's thinking. Don't let the noise of others' opinions drown out your own inner voice. And most important, have the courage to follow your heart and intuition Thanks kak Maudy for bringing this idea to tye table, I believe you as a story teller is what Indonesia needed now and the future❤
Bisakah aku dapet buku nya dari ka maudy. Please, buat temen temen yg emang susah buat baca buku, trmasuk aku, seengganya tonton konten ini, ini ngebantu bgt, sedkitnya temen tmen bisa ngembangin pikiran tmen tmen. luvv buat ka maudy ❤
Trimakasi kak maudy kisah yang Sangat memotivasi^^. Berbicara tentang memperjuangkan pendidikan, mungkin terdengar mudah, namun sulit dilakukan.aku seorang pelajar sma yang harus berjuang mencapai mimpi di tengah paradigma orng" yg sempit mengenai pendidikan.aku coba terus membuktikan bahwa aku layak dan melanjutkan pendidikan sampai setinggi mengkin, namun pemikiran mengenai pendidikan sangt minin di daerah ku.meski hampir semua memiliki akses untuk melihat dunia lewat internet namun syng nya itu belum cukup untuk mengubah cara pikir masyarakat di daerahku.banyaknya pernikahan dini,kekerasan rumah tangga,kemiskinan dll terjadi karna kurang nya rasa/kemampuan berdaya yang dimiliki oleh orng" didaerah ku. ini menjadi bukti jika pendidikan memiliki kekuatan untuk mengubah cara pandang seseorang,memperdayakan,dan dapat menjadi pintu untuk kita bisa keluar menjdi sosok yang kita mimpikan. Sekali lagi trimakasi kak maudy,lewat konten kakak aku sngt termotivasi untuk terus mengejar mimpi♡
"Suara hati kita patut didengar", satu insight yang sangat related dengan apa yang saya renungkan akhir-akhir ini. Lulus Magister malah menambah banyak kekhawatiran yang sekaligus dibarengi dengan pertanyaan-pertanyaan penyebab dari kekhawatiran itu. Salah satu penyebab utama yang saya rasa adalah karena kita tidak terpikirkan bahwa suara hati kita bisa berbicara selantang suara dari luar yang selama ini seringkali atau lebih banyak mengonstruksi hidup kita ini. Jadi, memang sudah saatnya kita menentukan arah hidup kita dengan mendengarkan arahan dari hati kecil kita sendiri yang seringkali kita abaikan. Terima kasih.
