Tau gak tuh ceritanya tanah Kasultanan yg luasnya satu Provinsi...terus banyak orang asli diy gak punya tanah....sebagai raja sekaligus gubernur gak ada rasa welas asih Blas !!!
perumahan kecil aja yg di tindak. padahal banyak perumahan elit di sleman yg dibangun diatas tanah kas desa yg sudah berdiri sejak lama. di jl. palagan ada, jalan kaliurang ada. hehehe
Tanah desa/bengkok tak banyak guna bagi rakyat desa... cuma enak buat perangkat desa... apalagi sejak ada dana desa... pembangunan di desa desa sangat minim... pemkab dan pusat sepertinya tak mau tahu alias cuek...
tanah bengkok memang bukan untuk warga desa. tapi untuk kepala desa. karena zaman dulu kepala desa digaji seadanya, dan sebagai ganti gaji yg kecil, kepala desa diberikan hak mengelola tanah desa untuk bercocok tanam atau disewakan.
