Kedatangan Raja dan Ratu Belanda di Yogyakarta itu, merupakan rangkaian acara lawatan kenegaraan ke Indonesia. Sebelumnya, Raja Willem Alexander menemui Presiden Jokowi di Istana Negara, pada Selasa, 10 Maret 2020.
kedatangan Raja dan Ratu Belanda langsung disambut para putri Raja Keraton Yogya Sri Sultan Hamengkubuwono X di Regol Keben atau Sri Manganti. Tampak di antaranya empat dari lima putri Sultan menyambut. Seperti Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi, GKR Condrokirono, GKR Hayu, dan GKR Maduretno.
Diiringi para putri keraton, Raja Belanda diantarkan menuju Regol Donopratopo. Di Regol Donopratopo Sultan HB X berserta permaisurinya, GKR Hemas telah menunggu.
Tampak Sultan HB X menyambut dengan pakaian kebesaran baju takwa surjan motif kembang warna merah muda. Sultan HB X juga memakai topi atau kuluk kebesaran Kanigoro.
Raja dan ratu Belanda lantas bersama Sultan HB X berjalan menuju Gedong Jene, yang merupakan tempat biasa Raja untuk menerima tamu negara dan melakukan pertemuan tertutup.
Sekitar pukul 11.23 WIB rombongan Raja dan ratu Belanda dan Sultan menuju Bangsal Kencono. Mereka kemudian menyaksikan tari Beksan Lawung Alit- Lawung Jajar.
10 мар 2020
