Indonesian
Pada 21 Januari 1981 pukul 03.32, KA 20 Senja IV (Gambir-Yogyakarta) bertabrakan dengan KA 21 Tatar-Maja (Blitar-Madiun-Jakarta) di kilometer 360+9 antara stasiun Kebasen-stasiun Notog, Kabupaten Banyumas. Lokasi kejadian berada di Tambaknegara, Kecamatan Rawalo. Persinyalan yang digunakan pada saat kejadian adalah sinyal jenis Alkmaar yang tidak dilengkapi dengan sinyal keluar dan pesawat blok, hanya ada sinyal muka dan sinyal masuk. Pertukaran warta KA masih menggunakan pesawat telegraf, dimana warta KA diterima PPKA dalam bentuk kode morse pada kertas kecil seukuran meteran penjahit. Kejadian ini membuat lokomotif CC 201 33 dan CC 201 35 dinyatakan afkir lalu dirucat.
English
On January 21 1981 at 03.32, KA 20 Senja IV (Gambir-Yogyakarta) collided with KA 21 Tatar-Maja (Blitar-Madiun-Jakarta) at kilometer 360+9 between Kebasen station and Notog station, Banyumas Regency. The location of the incident is in Tambaknegara, Rawalo District. The signal used at the time of the incident was an Alkmaar type signal which was not equiped with exit signals and block planes, there were only advance signals and entry signals. Railway news exchange still uses a telegraph, where PPKA receives railway news in Morse code form on small paper the size of a tailor's meter. This incident meant that the CC 201 33 and CC 201 35 locomotives were declared scrapped and then scrapped.
Video by @Cerita-Kereta (udah di hapus dari channel nya/ It's been deleted from the channel)
28 сен 2023
