Lagunya hit different untuk remaja atau anak muda yang saat ini sedang dalam posisi bingung tentang "nanti jurusannya bagus gak ya?" "lulus sekolah kuliah atau langsung kerja?" "kerja apa ya nanti?" "nanti bakal punya keluarga sendiri gak ya?" kunci cuma satu, serahkan sama yang diatas. Wajar kok kalo bimbang krn kita baru join hehe. Lucu aja gitu kalo lagu masa kecil tiba² relate sama kehidupan menuju kedewasaan. Buat siapapun yg gak sengaja baca ini. Semoga kedepannya lancar yah. Semangat:) masa depan kita yang indah ada didepan sana.
Aamiiin. Jujur lagi diposisi ini sih, kebtulan baru lulus kuliah dan overthinking bgt. Tp dgn adanya lagu ini, jd bisa sedikit agak tenang. Cukup serahkan semuanya sm Yang Diatas, kita hanya bisa berusaha dan berdoa
Buat yang "belum jadi apa-apa", tetap semangat, kita hanya manusia biasa, tugas kita hanya berusaha semampu kita, selebihnya serahkan pada yang maha kuasa. ingat, apapun takdir-Nya pasti yang terbaik untuk kita, semua ada hikmah yang belum kita tahu. Mari terus berusaha, dan semoga apapun yang terjadi kedepan kita coba terima ketentuan-Nya dengan lapang dada :)
When I was young, I enjoyed listening to this song but I did not really understand the lyrics, but now that I'm an adult and starting a college life, there are a lot of pressure, expectations, and responsibilities I carry on my shoulders with no assurance and uncertainty about what path is ahead of me. So listening to this song really hits different now but somehow it comforts me.
Pengen nyerah karna udah ngerasa buntu banget kayak udah gaada harapan, gak sengaja liat video ini dari story ig temen rumah seketika tersadar ternyata aku ini orang lemah yg selalu memikirkan dan khawatir tentang masa depan pahadal hal itu bukanlah sesuatu yg perlu kita tau dan khawatirkan karena sudah ada yg mengatur takdir. Suatu hari aku bakal balik buat baca tulisanku ini lagi, tulisan ini menjadi pembuktian bahwa aku berhasil melewati fase fase sulit hidupki. Que sera sera, whatever will be, will be. Surabaya senin 25 juli 2022.
Lagu ini kenangan lagu ibu ku ketika masih sekolah guru di asrama.sekitar tahun 50 an..ibuku sering menyanyikan lgu ini .suara ibuku sangat merdu.kini ibuku telah tiada setahun yg lalu di usia 82 th..Al fatiah utk ibuku.aku sangat merindukanya.
Gue kesini karena lagi desperate sama masa depan gue, apakah jalan yg udh gue lalui ini bener? Apakah usaha gue selama ini bisa terbayar? Makasih ya karena lagu ini bikin perasaan gue jadi lebih tenang dan menyerahkan semuanya kepada yang diatas.
Lagu ini bikin aku ingat ketika aku masih duduk di bangku kelas 3 SD, dimana ada salah satu temen sekelas ku yang bilang gini ke aku "Kamu itu gak akan pernah anak pintar sampe seumur hidup mu, kamu kamu itu adalah orang yang gak punya gairah hidup pasti kamu gak akan pernah bisa sukses sampe kapanpun" dan satu guru di sekolah saya waktu itu dia yang juga terang2an bilang "Saya tuh gak sanggup lagi buat ngajarin kamu saya capek sama kamu yang datang ke sekolah buat main sama temen2" dan semua kata2 itu akan terus saya ingat sampai kapanpun dan aku juga masih ingat nama mereka yaitu teman ku Tiara Hanim dan Guru ku Ibu Fitri dan saya pengen bgt nyanyi lagu ini dibagian "What ever will be, will be, The future's not ours to see, Que sera sera, that will be will be" didepan mereka untuk menunjukan kepada mereka bahwa sejatinya, bukanlah mereka penentu masa depan saya yang sesungguhnya melainkan adalah diri saya sendiri dan selanjutnya masih ada Tuhan dan biarlah dia yang mengatur semua yang akan terjadi di hidup ku
Kebimbangan selama ini, apakah jurusan kuliah yang saya ambil akan benar2 terpakai, apakah pekerjaan saya ini benar2 menjadi pekerjaan impian saya, apakah saya kelak akan bertemu pujaan hati saya, pas tau liriik ini, saya menjdi ingat, semua yang saya jalani dimasa lalu, skrg dan esok semua sudah tertulis di buku takdir saya, semoga semua misteri akan menjadi indah jika terbuka.
Ketika kamu saat lulus SMA umur 18 sudah merencanakan Masa depan, Umur 22 lulus sarjana dengan predikat terbaik Umur 23 mendapatkan pekerjaan yang baik Umur 25 menikah Umur 26 memiliki anak Tapi tuhan berkata lain. "Apa yg engkau rencanakan, Aku-lah yang memutuskan!"
Saat ku kecil dulu Kutanya mama Kan jadi apa Akan ku kaya Akan ku tampan Inilah jawabnya Que Sera Sera Apapun yang terjadi Masa depan ku nanti Que Sera Sera Maka terjadilah Saat ku tumbuh dewasa Kutanya kekasihku Kan jadi apa/Apa yang kan terjadai Akankah pelangi selalu muncul Inilah jawabnya Que Sera Sera apa pun yang terjadi Tak. Ada yang tahu Que Sera Sera Maka terjadilah Saat ku punya anak Mereka pun bertanya Kan jadi apa Akan ku tampan Akan ku kaya Aku pun menjawab Que Sera Sera Apapun yang terjadi Masadepan mu nanti Que Sera Sera Maka terjadilah Que Sera sera
Sekarang aku dropout dari SMA, untuk masa depan yang kudapat raih, semoga lancar dan disertai oleh Tuhan perjalanan saya... Semoga schizophrenia saya sembuh sehingga saya dapat kembali sehat... Amin
When I was just a little girl I asked my mother, what will I be Will I be pretty? Will I be rich? Here's what she said to me Qué será, será Whatever will be, will be The future's not ours to see Qué será, será What will be, will be When I grew up and fell in love I asked my sweetheart what lies ahead? Will we have rainbows day after day? Here's what my sweetheart said Qué será, será Whatever will be, will be The future's not ours to see Qué será, será What will be, will be Now I have children of my own They ask their mother, what will I be Will I be handsome? Will I be rich? I tell them tenderly Qué será, será Whatever will be, will be The future's not ours to see Qué será, será What will be, will be Qué será, será
Tau lagu ini dari temen, katanya ini lagu masa kecilnya pas perjalanan di mobil. Lagu ini terngiang terus di kepala dan jadi relate dengan keadaan gw saat ini wkwk. Thanks ya kil :v
Hm ke sini detik ini, cmn krna keinget pas SMP sering nyanyiin ini,, pas ada tambahan kelas waktu itu,, klo gk salah english club deh. Setiap mau mulai pasti nyanyiin ini dulu,, pas itu gurunya cewek masih inget banget beliau sering di panggil mem happy, thank mem berkat mem happy aku sdikit terbantu, krna dulunya aku benci bljr bahasa inggris, tpi pas ketemu mem happy aku jdi suka bahasa inggris
SAYA KELAHIRAN TAHUN 89,saya tahu lagu ini saat SD kelas 3, saat les Bahasa inggris,kami menyanyikan lagu ini..Saat itu belum paham arti nya,setelah dewasa dan menikah,baru Paham.
first time i heard this song was by a cover by billiana. from the first sentence, its was very relate to my phase rn. just a simple lyrics but deep. damn i on tears instantly when the song played
semangat, aku cowo selalu diremehin dulu, umur 28 baru dapat kerjaan dgn gajih yg bisa ngidupin diri dan skrng milih kos hidup tanpa ortu. bisa beli ap yg aku mau dgn keringatku sendiri.