TRIBUN-VIDEO.COM - Pasca gugurnya lima prajurit TNI di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan pada (15/4), kini dilaporkan senjata api milik TNI hilang.
Sebanyak 9 pucuk senjata api milik TNI hilang diduga dirampas oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya.
Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa pun mengakui hal tersebut.
Meski senjata TNI dirampas, Pangdam Saleh menegaskan pihaknya sedang berupaya merebut kembali senjata-senjata tersebut.
Pihaknya juga terus menjalankan operasi penyelamatan Pilot Susi Air Philip Mark Merthens yang sedang disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya.
Ia menegaskan seluruh personel yang diturunkan dalam kondisi siap tempur untuk bisa mengambil kembali senjata api tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Egianus Kogoya dan kelompoknya melakukan aksi pembakaran pesawat Susi Air di Lapangan Terbang Distrik Paro, Nduga, pada 7 Februari 2023.
Egianus kemudian juga menyandera pilot, Kapten Philip Mark Mertens (37) yang berkewarganegaraan Selandia Baru.
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri sempat menyebutkan, Egianus Kogoya meminta tebusan berupa uang dan senjata api untuk membebaskan Kapten Philip.
Kemudian Egianus diketahui sempat berada di Distrik Kuyawage, Kabupaten Lanny Jaya, pada akhir Februari 2023.
Di lokasi tersebut, ia diduga membunuh anak seorang anak kepala kampung yang masih berusia 6 hingga 8 tahun karena ayahnya tidak mau memberi bahan makanan yang diminta oleh Egianus.
Pada 15 April 2023, KKB Egianus Kogoya menyerang pasukan TNI di Distrik Mugi.
Dalam peristiwa itu, lima prajurit gugur dan beberapa lainnya terluka.
Sejumlah senjata api pun hilang dalam insiden penyerangan itu. (*)
(Tribun-Video.com/ Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Akui 9 Senjata Api TNI Dirampas oleh KKB, Pangdam Cenderawasih: Kita Berupaya Ambil Kembali", Klik untuk baca: regional.kompas.com/read/2023....
Penulis : Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi
Editor : Pythag Kurniati
Host: Rima Anggi
Vp: Afif Alfattah
===.
#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews
8 май 2023