Sistem pertahanan udara S-200, yang juga dikenal sebagai SA-5 Gammon dalam kode NATO, adalah sistem rudal pertahanan udara jarak menengah yang dikembangkan oleh Uni Soviet. Ini adalah sistem pertahanan udara buatan era Perang Dingin yang dirancang untuk melindungi wilayah penting dari serangan pesawat terbang dan rudal balistik.
Beberapa fitur S-200 meliputi:
1. Jarak Menengah: Sistem S-200 memiliki jarak operasional yang cukup jauh, yang memungkinkannya untuk mengintersep target pada jarak yang signifikan, termasuk pesawat terbang dan rudal balistik.
2. Radar: S-200 dilengkapi dengan radar pencarian dan pelacakan yang kuat untuk mendeteksi dan melacak target udara.
3. Rudal: Sistem ini menggunakan berbagai jenis rudal permukaan keudara untuk menghancurkan target. Rudal ini memiliki kemampuan untuk membawa hulu ledak tinggi dan memiliki jangkauan yang cukup besar.
4. Kompleks Mobilitas: Sistem S-200 dapat dipasang dan dipindahkan dengan relatif cepat, membuatnya sulit dihancurkan oleh serangan musuh.
Sistem pertahanan udara S-200 telah digunakan oleh beberapa negara selama beberapa dekade, dan beberapa varian dan pembaruan telah dikembangkan selama waktu tersebut. Namun, seiring perkembangan teknologi, sistem pertahanan
3 окт 2023
