Тёмный

Sejarah Berdirinya Balai Latihan Kerja 

Pelatihan Vokasi Indonesia
Подписаться 1,6 тыс.
Просмотров 755
50% 1

Sahabat Vokasi, tahun 1947 merupakan awal mula didirikan Balai Latihan Kerja di Surakarta. Lalu, pada tahun 1957 berkembangnya Balai Latihan Transmigrasi serta BLK di Padang, Jayapura, Manokwari, dan Palembang. Tahun 1970 dibangun 21 UPTP BLK yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Puncak pertumbuhan BLK terjadi pada tahun 1980 dan tahun 1988 terjadi reformasi sistem pengelolaan BLK baik dari segi manajemen maupun finansial.
Pada tahun 2021, konsep transformasi BLK tercetus melalui 6 pilar. Dan transformasi BLK diperkuat dengan adanya Kepmen 9 Lompatan Menteri Ketenagakerjaan pada tahun 2022.
Perubahan nama dari Balai Latihan Kerja menjadi Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas dilakukan pada tahun 2022.
Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas hadir untuk menyiapkan SDM yang kompeten dan dapat bersaing di era 5.0.
#PelatihanVokasi #Kemnaker #PelatihanGratis
Daftar berbagai pelatihan GRATIS dan tersertifikasi di skillhub.kemnaker.go.id
Follow:
/ pelatihan.vokasi
/ pelatihan.vokasi
/ pelatihanvokasi

Опубликовано:

 

9 окт 2024

Поделиться:

Ссылка:

Скачать:

Готовим ссылку...

Добавить в:

Мой плейлист
Посмотреть позже
Комментарии : 4   
@9.1.ahmadzairiyahya-bpvpsa74
Smoga menjadi ladang amal ibadah untuk terus belajar, berlatih, berkarya, bekerja, beribadah
@mahbubmuttahid201
@mahbubmuttahid201 Год назад
Jaya selalu Balai Latihan Kerja / Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas
@pelatihanvokasiindonesia5474
Terimakasih suportnya sahabat vokasi 🙌
@kresmaromon5935
@kresmaromon5935 Год назад
min ,Pendaftaran untuk tahun 2023 apa sudah di buka ??
Далее
KEMNAKER VS BNSP | Mencari yang terbaik🤔
9:18
Просмотров 42 тыс.
ПОНТОРЕЗКА САША BELAIR / ОБЗОР
27:43
MANTUL... LULUSAN BLK LANGSUNG TERSERAP INDUSTRI
5:56
MEGALIT CDOB IFP
12:27
Просмотров 35
BLK Balai latihan kerja
4:11
Просмотров 13 тыс.
5 Tips Hari Pertama Kerja
12:53
Просмотров 136 тыс.
5 ALASAN REKANAKER HARUS IKUT PELATIHAN DI BLK
2:58
Просмотров 61 тыс.