KOMPAS.TV - Irjen Pol Ahmad Luthfi yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Jawa Tengah santer diisukan menjadi salah satu tokoh yang akan bersaing dalam bursa pencalonan gubenur Jawa Tengah pada pilkada 2024 mendatang.
Terbaru dalam forum silaturahmi tiga pilar di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah ada beberapa kepala desa secara terbuka di hadapan Irjen Luthfi menyatakan dukungannya untuk sang jenderal bintang dua itu untuk menjadi cagub Jawa Tengah.
Menanggapi hal itu Ahmad Luthfi menyatakan saat ini dirinya masih berdinas di kepolisian dan menjabat sebagai kapolda. Sesuai aturan ia tidak diperbolehkan untuk berpolitik praktis dan tetap fokus dalam pekerjaannya saat ini. Justru kapolda berkelakar dirinya akan memilih menjadi lurah atau kepala desa saja, setelah pensiun nanti.
“Saya masih dinas ya, aspirasi itu kita hargai. Tetapi prinsip di Undang Undang Kepolisian sudah jelas Pasal 28 bahwa anggota polri tidak boleh berpolitik praktis dan kapolri tidak bisa merangkap selama masih dinas, ya. Nggak ada partai, kita masih dinas. Tidak ada komunikasi, saya masih dinas, komunikasinya sama polri ya. Kita harus bangga pada polisi yang ada di mana-mana, kita polisi merupakan representasi dari negara, hadir memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan pada masyarakat. (Banyak dukungan) itu artinya beliau mencintai polisi. (Setelah pensiun) pingin jadi lurah,” tutur Irjen Pol Ahmad Luthfi, Kapolda Jawa Tengah.
Seperti diketahui Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi sejak 1 Mei 2020 menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah. Namanya santer digadang-gadang masuk dalam bursa Cagub Jateng 2024. Dukungan tidak hanya disampaikan oleh kalangan masyarakat, tokoh masyarakat, dan pengusaha namun juga partai politik.
Namun, saat awak media menanyakan terkait dengan partai politik yang kemungkinan akan meminangnya untuk maju dalam Pilgub Jateng, jawaban Ahmad Lutfi masih sama yaitu fokus untuk mengemban tugas dan amanah sebagai Kapolda Jawa Tengah.
“Enggak, itukan masyarakat ya, tapi selama saya masih dinas enggak ya belum. (Kalau ada partai yang mau) ya itu urusannya partai, tapikan saya masih dinas. Untuk sementara ini belum (partai). (Pasang banyak baliho) itu kan kamtipnas, bahwa polisi itu harus ada di mana-mana, karena polisi harus hadir melayani masyarakat, di antaranya ucapan halalbihalal kepada masyarakat agar lebih dekat pada masyarakat. (Jadi sampai November pak?) Wah itu pimpinan,, namanya prajurit itu kan prasojo, jujur, irit disuruh apa aja maju,” ucapnya
Selain nama Ahmad Luthfi, sejumlah nama lainnya saat ini juga bermunculan masuk dalam bursa cagub Jateng, dari nama Sudaryono Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah, Hendrar Prihadi Ketua LKPP RI yang juga sebagai Ketua DPC PDIP Kota Semarang, Dico Ganinduto Bupati Kendal, Ketua DPW PKB Jateng Gus Yusuf, dan Bambang Pacul Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, serta masih banyak nama-nama lain yang bermunculan dalam bursa cagub Jateng 2024.
#beritaterkini #breakingnews #kapolda #kapoldajateng #pilgubjateng #pilkada2024
Sahabat Kompas TV Jawa Tengah! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel RU-vid Kompas TV Jawa Tengah, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di www.kompas.tv/....
8 сен 2024