Tinggal kenangan Kopi satu gelas 20,000 mie Rebus 20,000 teh manis satu gelas 20,000. Parkir motor20,000. Semoga puncak lebih indah dan enak di pandang setelah lapak2 yg mengganggu di gusuuur
Disekitar warpat attawun, pedagang + jukirnya kalo ngasih harga ga ngotak.. Parkir sebentar untuk sholat di attawun pas keluar motor 15 ribu dihari biasa dan mobil 40 ribu, udah gitu kendaraannya ditinggal dan minta uang duluan..
Sampai kapan suasana puncak seperti bertahan klu masih ada lagi berarti pemerintah jawa barat tidak bertanggung jawab atas ketertiban lingkungan jalan raya puncak ( sama saja bohong / sisa-sisa saja) semangat lah pemerintah jawa barat untuk menjaga kelestarian lingkungan alam jalan raya puncak menjadi indah.
Sudah biasa harga makanan ,minuman dan parkir keenakan nyekek pengunjung ??? sekarang warungnya digusur habis mejanya ngamuk ngamuk ,seharusnya pedagang tahu diri sudah perpuluh puluh tahun jualan bikin gubuk liar di tanah negara ,seharusnya sadar pada saat ditertibkan kerena memang bukan hak mereka .
Kan anda para pelaku bisnis sudah bertahun2 atau mungkin berpuluh2 tahun mendapat keuntungan pada mantan tempat usaha anda, mungkin tidak anda sadari selama ini tidak membayar sepeserpun pada negara, menduduki lahan secara tidak sah dan memanfaatkan kesusahan orang lain karena jalanan menyempit shg macet. Dari keuntungan finansial yg telah anda dapat, tentunya anda2 harus sadar bhw sudah waktunya anda meninggalkan tempat ilegal ini karena diambil kembali oleh pemilik nya yg sah. Sadarlah mencari nafkah atas "penderitaan" orang lain dan alam merupakan kebiasaan yg tidak baik.
Kopi segelas weekend 25.000 Kalau hari biasa 15 - 20 ribu. Indomie + telur 25.000 dihari biasa.. 30 - 35 ribu di weekend.. Parkir motor di hari biasa 10 -15 untuk motor, weekend bisa 20 ribu untuk motor.. Kalau mobil 40 ribu dihari biasa dan 50 ribu di weekend? Sotomie satu mangkok + nasi 50 ribu.. Pernah ngopi 4 gelas, indomie telur 4 mangkok + jagung bakar dan rokok satu bungkus total 580.000 😂 Minta tolong dibantu jawab donk???
Heran msh ada aja warga Indonesia yg membela sesuatu yg ilegal. Silahkan mencari nafkah dgn berdagang tapi jgn melanggar aturan dan hak² orang lain. Jgn bikin kumuh, semerawut dan macet.
