Тёмный

TAZKIYATUN NAFS : Membersihkan hati yang Kotor |Abu Bassam Omar Mita 

Oemar Mita Syameela
Подписаться 588 тыс.
Просмотров 55 тыс.
50% 1

Rekaman Kajian Hari/Tanggal: 2022-06-29
Bersama dengan Komunitas : Hijratul Kaffah
Rangkuman Kajian :
=====================
Ikuti SyameelaSeries ClassRoom Season 7
Make Peace with Yourself
Meraih ketenangan dalam ruang
pada hati dan pikiran
Hari/Tanggal: Rabu, 14 Juni- 24 Juni 2023 (10X sesi)
Waktu: 19:30 WIB - selesai
Lokasi: Livestreaming via Mosfeed
Investasi:
Rp 150.000 Harga Early Bird Hanya Sampai Selasa, 31/01/2023
(include; Video, Podcast, PDF, e-Sertifikat)
Registrasi (limited seat):
bit.ly/mpwys
=====================
Dapatkan SyameelaSeries Premium melalui akses link berikut :
1. Season 1: Journey with Quran
(Episode 1-22)
bit.ly/JWQ_Pre...
2. Season 2: From The Earth To The Arsy
(Episode 1-17)
bit.ly/FTETTA_...
3. Season 3: A Letter To Allah
(Episode 1-12)
bit.ly/ALETTA_...
4. Season 4 : The Day After You Die
(Episode 1-16)
bit.ly/DAYDIE_...
5. Season 5 : The Homeland of Shalihin
(Episode 1-12)
bit.ly/THEHOME...
6. Season 6 : This is The End
(Episode 1-14)
bit.ly/THISIST...
=====================
💌 Donasi Dakwah Bersama Syameela 💌
Bismillahirrahmanirrohim,
Saatnya memeluk orang tua yang telah mendahului kita
Dengan memberikan harta terbaik dalam jalan dakwah atas nama ibu atau bapak yang telah wafat
Kamukah yang siap memberikan harta terbaik untuk bapak ibu yang telah wafat dengan sedekah dakwah ?
Sungguh, sedekah seorang anak atas nama ibu bapak nya yang telah meninggal akan mengalirkan pahala untuk mereka di alam barzakh
Menjadi investasi akhirat tanpa putus dan henti, karena ketika kita belum mampu berdakwah maka izinkanlah harta kita untuk berkontribusi
Dakwah itu kita, dan kita adalah bersama
Bersama kita bisa, untuk umat dari umat dan kembali untuk umat
Menjadi Keluarga ditengah keramaian umat
Kami menerima wakaf dari Bapak dan Ibu dengan nominal seberapapun.
Semoga menjadi amal jariyah bagi anda
----------------------------------------------
💳 Rekening :
Yayasan Syameela Ilmu Indonesia
INFAQ BCA Syariah 0064444508
Yayasan Syameela Ilmu Indonesia
WAKAF BCA Syariah 0064444516
Syameela Infak
Bank Syariah Indonesia 7700990049
Syameela Zakat (Untuk Wakaf)
Bank Syariah Indonesia 7700990038
☎️ Konfirmasi Transfer : +62 816-1756-6856 (Ade Sapto)
-
Semoga Bermanfaat, Jangan lupa like, comment dan subscribe
Ikuti Konten lainnya di Sosial Media lainnya :
linktr.ee/syam...
"Menjadi Keluarga diantara Keramaian Umat"
#syameela #abubassam #oemarmita #bibu #webinar #syameelastore #abubassam #oemarmita #syameelaseries #syameelaofficial #endtheworld #mahaditsyameela #senyawa #seilmu #sesurga #senyawaseilmusesurga #ss6

Опубликовано:

 

15 сен 2024

Поделиться:

Ссылка:

Скачать:

Готовим ссылку...

Добавить в:

Мой плейлист
Посмотреть позже
Комментарии : 58   
@jadianaksholih1140
@jadianaksholih1140 2 года назад
Hati yang Sehat 1. Hati yang senantiasa taat pada Allah 2. Sensitif terhadap dosa 3. senantiasa berusaha membersihkan dosanya dengan kebaikan seperti shadaqah dan kebaikan lainnya 4. Bakhil terhadap waktu, waktu nya tidak terrbuang dengan hal2 yg tidak bermanfaat
@dwiastarini9606
@dwiastarini9606 Месяц назад
Masya Allah ..jadikan anak2 kami senantiasa sekalu taat kepadaMu ya Allah 🙏🙏🙏
@fannyangelia62
@fannyangelia62 2 года назад
1. Kita memasuki surga bukan karena amal sholeh kita, karena kalau ditimbang tidak pernah sepadan, walaupun hanya dengan 1 inci pesona dan kenikmatan surga. Surga tidak bisa ditebus oleh manusia, makhluk yang lemah dan penuh dengan ketidakberdayaan. Surga itu hanya bisa ditebus ketika kita mendapatkan rahmat Allah. Rahmat Allah itu bisa kita gapai dengan ketaatan-ketaatan yang kita lakukan, tawadhu terhadap yang kita kerjakan, dan memaafkan orang lain. 2. Kehadiran kita di majelis ilmu adalah penawar dari kebodohan. Kebodohan itu dekat dengan fitnah, dan fitnah itu dekat dengan kekufuran. Saat ini kita berada di zaman fitnah. Kalau kita tidak mendapatkan ilmu itu seperti pendaki gunung yang naik ke atas gunung, tetapi tidak memiliki pelita atau senter untuk menerangi jalan setapak yang ia lewati. Dengan ilmu orang akan mau memaafkan orang lain. Dengan ilmu orang akan meridhai apa yang Allah berikan dalam hidupnya. Dengan ilmu akan tercipta selaksa kekuatan dalam kehidupan, sampai betul-betul terciptalah samudera kebaikan di dalam hidup. Kita memohon kepada Allah agar Allah senantiasa memberikan keberkahan dalam setiap urusan kita. 3. Apa yang kita bayangkan jika selama 3-5 hari tidak mandi? Kita akan jadi bau, tidak nyaman didekati orang lain. Saat mau melakukan aktivitas juga merasa berat, karena badan kita lengket dengan keringat. Itulah yang akan terjadi jika kita berhari-hari tidak mandi dan membersihkan diri. Analogi ini bisa kita pakai juga seandainya yang kotor itu bukan badan kita, tapi hati ini. Padahal hati itu adalah raja yang menjadi pemimpin atau komandan dari seluruh anggota tubuh yang lain. Kalau hati dalam keadaan masih kotor maka mudah terkena bakteri dan virus yang menyebabkan penyakit datang berlapis-lapis kepadanya. 4. Hati yang tidak pernah diberikan porsi, tidak diberikan prioritas akhirnya akan menjadi kotor, karena tidak pernah disucikan dan dibersihkan. Itulah yang menyebabkan tidak berkualitasnya kehidupan kita. Hati yang kotor dapat menyebabkan kita overthinking. Karena ketika hati tidak berada pada kondisi prima, yang terpikirkan adalah sesuatu yang tidak bermanfaat. Hati yang kotor tidak bisa memerintahkan akal untuk berpikir ke depan, tapi justru akan melakukan sesuatu yang kontraproduktif dan negatif. Hati adalah bagian tubuh yang paling rentan untuk mendapatkan polusi dibandingkan wajah dan tangan kita. Ada orang yang berada di kantor yang bersih, harum dan ber-AC dingin, tetapi hatinya kotor karena pergaulan, percakapan, dan yang di scrolling adalah perkara yang tidak bermanfaat dari interaksi dengan komunitasnya. 5. Ada 3 jenis manusia berdasarkan hatinya. Pertama, ada orang yang fisiknya bersih dan harum, tetapi hatinya kotor. Kedua, ada manusia yang penampilannya biasa, tetapi hatinya bersih. Ketiga, ada orang yang hatinya bersih, penampilannya juga menawan, baik, dan wangi. Makanya yang menjadi fokus kita bukan penampilan fisik, walaupun memperbaiki penampilan fisik itu merupakan bagian dari kulturnya sunnah. Yang menjadi kewajiban kita adalah memperhatikan penampilan hati kita dan penampilan kalbu kita. Karena komandan tertinggi adalah hati kita. Itulah mengapa kita mempelajari materi Tadzkiyatun Nafs. 6. Imam Ibnu Rajab membagi hati menjadi 3. Ada hati yang sehat, ada hati yang sakit, dan ada pula hati yang mati. Salah satu fokus pembahasan kita adalah hati yang sehat. Kalau kita tahu referensinya, tahu ilmunya, maka bisa meraba hati kita. Kapan hati manusia dikatakan hati yang bersih? Apa indikator yang menerangkan bahwa hati kita adalah hati yang sehat? 7. Perhatian kita kepada hati yang sehat itu seharusnya sama dengan perhatian kita kepada fisik yang sehat. Bahkan seharusnya perhatian kita kepada hati yang sehat itu lebih besar daripada memperhatikan pada kondisi fisik kita yang sehat. Orang yang peduli kepada fisik yang sehat biasanya setiap 6 bulan sekali pergi ke laboratorium untuk melakukan medical check-up. Mereka akan mengecek bagaimana kondisi gula, kolesterol, dan kemungkinan adanya berbagai penyakit di dalam tubuhnya. General check-up dilakukan untuk mewaspadai penyakit-penyakit yang hari ini mungkin tidak terasa pada tubuh manusia. Kalaulah medical check-up bisa dilakukan secara berkala, 6 bulan atau 1 tahun sekali, maka itu sesuatu yang bagus, sesuatu yang mubah, tidak apa-apa, hukumnya diperbolehkan. Tetapi ketika kita rajin melakukan medical check-up untuk melihat tubuh kita, maka yang penting adalah kita juga harusnya memperhatikan hati dan jiwa kita.
@fannyangelia62
@fannyangelia62 2 года назад
8. Apakah hati kita sehat atau tidak? Karena ini akan mempengaruhi bagaimana kita melakukan maintenance kepada hati. Kalau hati kita sakit, maka kita harus bergegas untuk menyembuhkannya. Kalau seseorang berusaha menyembuhkan hati, berarti ia sedang berusaha menghilangkan beban dari dalam hidupnya dan memberikan kualitas besar dalam kehidupannya. Akan tetapi orang yang tidak pernah peduli dengan kondisi hatinya, maka bisa jadi yang akan kita peroleh adalah hati yang mati, karena dibiarkan sakit dan sakitnya berlarut-larut. Bisa jadi orangnya masih hidup, tetapi pada dasarnya hatinya mati. 9. Matinya hati itu lebih parah dari matinya fisik. Matinya fisik, menghentikan laju gerakan kita. Orang yang hatinya mati bisa saja dia masih hidup, tetapi semua yang ia kerjakan tidak ada manfaatnya dan tidak mendatangkan kebaikan sedikit pun dalam kehidupannya kelak di kampung akhirat. 10. Berapa banyak orang di atas muka bumi ini yang masih berjalan, masih tertawa terbahak-bahak, padahal hatinya telah sekarat dan telah mati di hadapan Allah. Karena apapun yang ia katakan dan lakukan tidak ada kaitannya dengan Allah. Maka matinya hati lebih parah dari matinya fisik. Ini adalah musibah. Serangan hati yang mati itu lebih parah dari serangan jantung. Karena orang yang telah mati hatinya tidak menyadarinya dan tetap berjalan dalam kehidupannya. Ia merasa baik-baik saja, padahal kondisinya tidak sedang baik-baik saja. 11. Para Ulama mengatakan, “Musibah besar itu adalah orang yang apabila dicabut nyawanya, lalu berakhir ajalnya, sebelum berakhir nyawanya itu hatinya sudah mati, sebelum mati fisiknya.” Ini adalah orang yang mengumpulkan 2 musibah besar sekaligus dalam kehidupannya. Orang ini mengumpulkan 2 kematian sekaligus, kematian hatinya sebelum kematian fisiknya. 12. Kita tidak pernah tahu dan jangan pernah merasa ini ada di orang lain, sehingga kita memvonis dan mendiagnosa orang lain. Kita tidak diperintahkan untuk pintar mendiagnosa orang. Ilmu yang kita pelajari adalah ilmu untuk mendiagnosa diri kita. Inilah yang menjadi perkara besar untuk kehidupan kita. Kita mempelajari indikiator hati yang sehat, supaya kita pandai mendiagnosa diri kita secara mandiri, tanpa meminta bantuan kepada orang lain. Apakah kondisi hati kita sehat atau sakit? 13. Imam Ibnu Rajab mengatakan ada 6 indikator yang bisa terbaca secara jelas ketika seseorang itu hatinya bersih. Hatinya tidak ada penyakit-penyakit berat. Yang pertama, kerinduannya kepada berdagang dan berkhidmah kepada Allah seperti kerinduannya kepada lapar dan dahaga, bahkan kerinduannya kepada perdagangan dengan Allah lebih besar daripada kepada makan dan minum. Orang yang hatinya sehat itu selalu ingin berdagang dengan Allah. Ia selalu menginvestasikan apapun yang ia miliki pada kehidupannya untuk berdagang dengan Allah. Pagi hari saat ia bangun tidur, maka ia langsung berpikir, apa yang bisa dia perdagangkan pagi ini sama Allah. Contoh: Saya jadikan pekerjaan saya sebagai ibadah. Saat di jalan, ada motor orang lain yang menabrak motor kita, dan kita berada di posisi yang benar. Tapi justru orang yang salah yang mencak-mencak dan marah-marah. Lalu kita menahan nafas dan berkata, “Saya menahan marah saya karena Allah.” Mereka selalu menempatkan dirinya untuk selalu berdagang dan berkhidmat kepada Allah. 14. Yahya bin Mu’adz berkata, “Barang siapa yang suka berkhidmah kepada Allah, maka segala sesuatu akan dijadikan senang ketika ia berkhidmah kepada Allah.” Orang yang sudah berkidmah kepada Allah, maka apapun yang dilakukan karena Allah akan membuat ia senang. Bedakan antara kata “kerja” dengan kata “khidmah”. Khidmah itu lebih tinggi daripada kerja. Kerja itu ada jam operasionalnya, tapi khidmah tidak mengenal jam dan waktu. Contoh: Ada orang yang senang saat mengatur sandal. Ada yang menjadi relawan dakwah yang bekerja dari pagi sampai malam, dan mereka senang melakukannya. Takmir masjid yang senang saat mengepel lantai masjid, walaupun mungkin gajinya tidak seberapa. Terkadang ia tidak mendapatkan respek dari jamaah, tapi ia tetap menerimanya dengan senang hati. Karena ia melakukannya karena Allah. 15. Orang yang hatinya bersih, melakukan karena Allah bukan sekali dua kali, tapi sepanjang hidupnya dia senang melakukannya. Hatinya penuh dengan hikmah. Jadi ia wakafkan hidupnya semata-mata karena Allah. Kalaupun mendapatkan rezeki, maka rezeki itu bukan tujuan. Tapi rezeki itu adalah amunisi untuk menunjang dan mempertahankan kehidupan. Jadi tidak berlebihan dan bermewah-mewahan. Yang menjadi tujuan adalah khidmah kepada Allah. Apa yang bisa ia persembahkan, maka akan ia persembahkan kepada Allah melalui yang ia kerjakan. Orang yang melakukan sesuatu dan diniatkan karena Allah, maka tidak ada yang bisa membuat ia kecewa. 16. Ada orang yang merasa direpotkan ketika berkhidmah kepada dakwah dan ia tidak merasa ada kebutuhan dengan dakwah. Orang yang tidak berkhidmah kepada Allah, dimana yang dikerjakan tidak menghadirkan Allah, maka fix hatinya sedang bermasalah. Hatinya sedang memiliki penyakit dengan skala yang beragam dari 1-10. Contoh: Ada yang skala sakit nya 1, ada yang 2, ada yang 5, ada yang 8. Karena ada orang yang sama sekali tidak mau berkhidmah kepada Allah. Yang ia perbuat tujuannya adalah harta, posisi, dan jabatan. Tetapi tidak ada sangkut pautnya dengan Allah. Orang yang seperti ini hatinya telah kotor dan berpenyakit. 17. Kalau kita senang membantu Allah, bersuka cita terus saat melakukannya, maka ini indikator hati yang selamat dan sehat. Contoh: Membantu dakwah, menyebarkan ilmu (duta ilmu). Kalau seseorang sudah senang dengan Allah, maka apapun akan dijadikan jalan untuk berkhidmah kepada Allah. Contoh: Mobilnya dijadikan bagian dari khidmah. Kalau ia punya waktu dan rezeki, maka separuh untuk kebutuhannya, separuhnya lagi untuk berkhidmah kepada Allah. Sehingga seluruh pikiran, konsentrasi, potensi, dan usaha yang ia miliki menjadi sebuah khidmah dan muamalah dia kepada Allah semata. Cobalah untuk meraba hati kita masing-masing. Apakah kita senang saat berkhidmah kepada Allah?
@fannyangelia62
@fannyangelia62 2 года назад
18. Orang yang sudah berada pada track khidmah maka takarannya tidak lagi uang. Takarannya adalah rasa kebahagiaan yang Allah titipkan kepadanya sebesar ia bersusah payah pada apa yang ia berikan kepada agama Allah. Bukan berarti orang yang berkhidmah tidak memiliki ujian, mereka juga memiliki ujian. Tetapi ujian-ujian itu berhasil diselesaikan olehnya karena Allah memberikan pertolongan-pertolongan kecil untuknya dalam setiap masalah yang ia jumpai. Ia bahagia sepenuh hatinya, gembira sepenuh jiwanya, suka cita sepenuh kalbunya. Hal ini membingungkan bagi orang-orang yang melihat segala sesuatu dengan uang dan mengatakan time is money. Waktu itu bukan uang, karena kita bukan hamba materialistik. Uang bukan tujuan dalam kehidupan. 19. Yahya bin Mu’adz berkata, “Siapapun akan merasa tenteram dan sejuk hatinya, maka akan sejuk juga di mata orang yang memandangnya, lantaran ia taat kepada Allah.” Orang-orang yang beriman ketika memandang orang tersebut dalam kondisi senang, ketika menjumpai orang tersebut berada di dalam kebahagiaan saat berada di jalan Allah. 20. Jalan Allah itu ada banyak. Contoh: Berbakti kepada orang tua, membantu dakwah, membantu komunitas dalam menyebarkan ilmu, mengangkat beban dan meringankan masalah orang lain. Ada orang yang rela tidak bekerja untuk khidmah kepada orang tuanya. Dia qanaah dan merasa cukup dengan harta yang sedikit. Dia tidak bekerja, bahkan tidak menikah. Hidupnya dihabiskan untuk khidmah kepada kedua orang tuanya. Ayahnya saat itu hanya terbaring di kasur dan ibunya sudah di kursi roda. Karena tidak ada yang bisa menggantikan posisi beliau untuk merawat kedua orang tuanya. Merawat orang tua itu bukan sesuatu yang ringan, capek, letih dan lelah. Waktunya dipakai untuk khidmah kepada orang tua, sampai akhirnya kedua orang tuanya meninggal. Tidak lama setelah itu ia menyusul kedua orang tuanya meninggal dunia. Orang lain mungkin tidak bisa menerima hal ini, tetapi kebahagiaan beliau berada di situ, dengan khidmah kepada kedua orang tuanya. 21. Khidmah itu dirasakan mustahil bagi orang yang belum bisa memahami khidmah. Seperti Uwais al Qarni yang menggendong ibunya melaksanakan haji, berangkat dari Yaman ke Makkah. Kalau kita orang biasa mungkin susah untuk memahami mengapa harus digendong dari Yaman ke Makkah. Kan bisa ia menyampaikan ke telinga ibunya bahwa kalau sudah sakit itu tidak terkena kewajiban haji. Kewajiban haji itu hanya bagi yang mampu. Mampu secara finansial, mampu secara kesehatan, dan mampu secara keamanan. Tapi bagi orang yang khidmah itu berbeda. Bagi orang yang khidmah maka ia akan mau menggendong ibunya dari Yaman ke Makkah untuk melaksanakan perjalanan haji. Itu akan susah masuk ke nalar orang yang tidak khidmah. Bahasa khidmah ini adalah bahasa yang luar biasa. Inilah yang menjadi indikator kalau hati seseorang itu bersih. Apapun akan dijadikan bagian dari khidmah kepada Allah. Contoh: Jika punya kebun, maka kebun itu dijadikan untuk berkhidmah kepada Allah. Ia tidak melalaikan kewajiban zakatnya, tidak lupa memberikan hak nya fakir miskin. Ia tahu ada hak-Nya Allah dalam dirinya, sehigga ia selalu memberikan yang terbaik. 22. Khidmah itu terkadang tidak mengenal waktu dan kondisi. Contoh: Saat mengerjakan proyek-proyek dakwah yang harus diselesaikan. Terkadang harus mengadakan acara yang menggunakan uang kita sendiri, mengorbankan yang kita miliki untuk diberikan, inilah khidmah. Semua ini menjadikan kita terus berinteraksi dengan khidmah. Ketika kita merasa hati kita bersih, maka kita akan senang dalam semua hal yang kita berikan kepada Allah. Ia akan tenang dan sejuk dengan apapun yang ia perbuat. Ia tidak terpengaruh dengan apa yang sedang trending atau viral. Yang ia kenal hanya Allah dan rasul-Nya. Ia tidak pusing dengan masalah ekonomi global, teori ekonomi makro dan ekonomi mikro, inflasi, dll. Hidupnya sederhana dan bersahaja. Ia khidmah kepada Allah sampai ia dimatikan pada jalan-jalan khidmah yang ia nikmati untuk meraih kebahagiaan. 23. Indikator hatinya sehat yang kedua adalah tidak ada yang tumbuh di hatinya kecuali ingin taat kepada Allah. Ia ingin taat kepada Allah di waktu pagi, siang, dan malam. Ia selalu mampu mengendalikan hati dan pikirannya untuk fokus kepada ketaatan. Artinya orang yang hatinya sehat itu mindfulness. Hidupnya berkesadaran penuh, didedikasikan untuk berbuat ketaatan di sepanjang hidupnya. Taat yang tidak membuat sombong dan jumawa. Tapi justru taat yang membuat ia merendah dan membumi. Hatinya sensitif kalau sudah melakukan sebuah kemaksiatan.
@fannyangelia62
@fannyangelia62 2 года назад
24. Pemilik hati yang sehat bukan berarti ia tidak pernah berbuat dosa dan kemaksiatan. Hati yang sehat tetap berbuat dosa, karena kita adalah manusia bukan malaikat. Fitrah penciptaan kita disertai dengan nafsu dan ada kebutuhan. Tapi karena ia mendedikasikan hidupnya untuk taat, maka setiap melakukan dosa, maka langsung mengambil segala macam cara untuk menutupi dosa yang baru ia kerjakan. Jadi dibuat hatinya sensitif, ketika melakukan dosa dengan cara menutupinya dengan kebaikan. Contoh: Kisah Umar bin Khattab RA. Beliau pernah saat akan melakukan Sholat Ashar tertegun dengan panorama indah di kebun kurma yang dimiliki. Ini adalah kebun yang paling indah yang dimiliki oleh Umar bin Khattab RA di pinggir Kota Madinah. Ketika hal itu terjadi, maka saking asyiknya beliau memandang kebun itu, akhirnya sadar bahwa azan Sholat Ashar sudah berkumandang dari tadi. Maka beliau bergegas ke Masjid Nabawi. Betapa kagetnya beliau ketika sampai di Masjid Nabawi, ternyata Sholat Ashar sudah dilakukan beberapa rakaat dan beliau akhirnya masbuk. Ketika mendapati dirinya masbuk, beliau sangat menyesal. Lalu beliau mencela dirinya. Itulah para sahabat. Suka mencela dirinya sendiri untuk memotivasi dirinya agar memperbaiki diri. Karena melihat kebun nya maka beliau jadi terlambat sholat. Lalu kebunnya yang indah itu, yang paling disenangi oleh Umar bin Khattab, tapi membuat ia lalai untuk melaksanakan Sholat Ashar, diwakafkan di jalan Allah untuk menebus kesalahannya. 25. Anaknya Umar bin Khattab, Ibnu Umar pernah terlambat Sholat Magrib. Maka beliau wakafkan dirinya sepanjang malam untuk sholat tahajud sampai subuh, untuk mengganti keterlambatan beliau ketika melaksanakan Sholat Magrib. 26. Orang yang hatinya bersih hidupnya mindfulness. Ia terus melakukan ketaatan-ketaatan dari apapun yang ia miliki. Tetapi sekalinya mereka melakukan dosa dan kemaksiatan, maka mereka mengiringinya dengan perbuatan baik. Itulah ciri orang yang hatinya sehat. Kalau kita tidak bisa melakukan sholat tahajud sepanjang malam seperti Ibnu Umar, maka kuatkan dengan sedekah. Kalau kita melakukan dosa, maka segera tutup dengan sedekah, menjalin silaturahim, menelepon atau mengunjungi orang tua untuk berbakti kepada mereka. Kita melakukan hal ini untuk menebus dosa-dosa yang baru saja kita lakukan ketika terdorong oleh nafsu untuk melakukan kemaksiatan. Orang yang hatinya bersih selalu sensitif terhadap segala dosa. Analoginya sama seperti kalau kita punya mobil yang berwarna putih. Kalau kotor sedikit saja akan kelihatan. Karena ada yang hitam diantara warna putih. Beda dengan mobil hitam. Mobil hitam kalau kotor tidak terlalu kelihatan, kecuali kita mendekatkan mata kita. Hati yang semakin bersih, maka akan semakin cepat kelihatan titik dosanya. Ia sensitif terhadap dosa. Lalu bergegas untuk membersihkan dan menghilangkan noda-noda itu. Ia langsung meng-cover dosanya dengan bersedekah, membantu orang lain, menyelesaikan masalah orang lain. Karena fokus hidupnya untuk taat kepada Allah, maka melakukan 1 dosa saja sudah membuat ia menyesal dan meng-cover-nya dengan perbuatan baik. 27. Indikator hati sehat yang ketiga adalah sangat bakhil terhadap waktu. Ia menyesal kalau waktunya terbuang sia-sia. Bakhil nya ia terhadap waktu lebih besar daripada bakhil nya ia terhadap harta. Ia selalu memikirkan yang akan dilakukan di setiap waktunya. Ia sangat pelit untuk membelanjakan waktunya untuk perkara-perkara yang tidak bermanfaat. Ia melakukan manajemen waktu untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari kebaikan yang ia petik pada kehidupan di akhirat. Kalau akan melakukan sesuatu maka ia akan memikirkan kalkulasi waktunya. Akhirnya mereka menjadi orang yang produktif sekaligus strategis. Ia tidak ingin waktunya terbuang sia-sia. 28. Kisah Imam Ahmad bin Hambal. Beliau kalau menyambut tamu sembari menulis. Karena bakhilnya beliau kepada waktu, karena ingin mendapatkan 2 kemuliaan. Kemuliaan dari memuliakan tamu dan menuliskan ilmu yang bisa menjadi amal jariah beliau setelah meninggal dunia. Ia terus menggunakan waktunya untuk sesuatu yang besar. Tidak ada konsep “membunuh waktu”. Contoh: Ada orang yang main game atau mengunakan aplikasi tertentu untuk membunuh waktu. Padahal waktu itu terlalu berharga untuk “dibunuh”. Semoga bermanfaat. Mohon maaf dan mohon koreksinya jika ada kekeliruan atau kesalahan karena keterbatasan dan kurangnya pemahaman ilmu yang saya miliki dalam merangkum. Barakallahu fikum.
@windihiqmaardiani1983
@windihiqmaardiani1983 Год назад
❤❤❤
@mujionomujiono141
@mujionomujiono141 Месяц назад
​​@@fannyangelia62barokallohufikum
@lenteradzikir79
@lenteradzikir79 Год назад
" Jika kita memiliki hati yang sehat, maka kita akan senantiasa berkhidmah dengan Alloh. Diantara indikator hati yang sehat ialah : 1. Hati yang selalu Taat kepada Alloh 2. Sensitif terhadap dosa / maksiat, 3. Bakhil terhadap waktu
@sumigombong7287
@sumigombong7287 2 месяца назад
Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh. Ikut tausiyah nya pak ustadz.
@sriwidias6653
@sriwidias6653 2 года назад
Assallamualaikum.wr.wb.Menyimak Ustadz.....Barakalloh
@yanniriyani7503
@yanniriyani7503 2 года назад
MasyaAllah Barakallahu fiik
@solehakarso5188
@solehakarso5188 2 года назад
Barrakallah fik ustadz Oemar mita Lc, Jazakumullah khoeron
@isrokisamsu4101
@isrokisamsu4101 2 года назад
Bismillah... alhamdulillah blitar menyimak...
@NL-ft2th
@NL-ft2th 2 года назад
Bismillah... Ya Allah jdikanlah hati ini menjdi hati yg bersi dan sehat
@kadhir-cdr7580
@kadhir-cdr7580 Год назад
Assalamualaikum....,Jazakallahu Khairan Katsiran Ustadz🙏
@nurainiistiqomah6443
@nurainiistiqomah6443 Год назад
Alhamdulillah ..terima kasih ilmunya Usradz
@khumairaira1664
@khumairaira1664 2 года назад
Bismillah, assalamualaikum.. jazakumulloh khoiran, barakallahu fiikum..smoga pak ustaz dan smua team yg terkait Allah berikan ksehatan dan umur yg di berkahi,smoga Allah sellu memudahkan sya utk menuntut ilmu,aamiin 🤲
@romnanursaa3901
@romnanursaa3901 Год назад
Alhamdulillah tiada hari tanpa ilmu
@ilhamsetiyo1753
@ilhamsetiyo1753 2 года назад
Alhamdulillah jazakalah Khair ustadz atas ilmunya
@anisanjaya309
@anisanjaya309 2 года назад
alhamdulillah, hk msh bs ikut nyimak kajian ust
@suharyati11
@suharyati11 2 года назад
Bismillah Assalamualaikum
@annafauziyah1859
@annafauziyah1859 2 года назад
Alhamdulillah banyak ilmu dari ustadz.jazakalah khoiron katsiro
@intankurniasari164
@intankurniasari164 2 года назад
Assalamu'alaikum ustadz. Bismillah alhamdulillah terima kasih ilmunya,...
@nardahsyir2778
@nardahsyir2778 2 года назад
Alhamdulillaah
@budhyimanprasetyo3889
@budhyimanprasetyo3889 2 года назад
Alhamdulillah terima kasih ustad atas ilmunya , jazakallah khoiron katsiron
@bidadarisurga9337
@bidadarisurga9337 Год назад
Jazakumullah khoir Ustadz Oemar dan tim atas ilmunya🙏🏻 Semoga Ustadz Oemar, tim, dan kami semua bisa istiqomah, bermanfaat untuk ummat, diridhoi Allah, dan husnul khotimah. Aamiin
@tutisusilawati2545
@tutisusilawati2545 11 месяцев назад
@enakristiana7105
@enakristiana7105 2 года назад
Barakallah ustadz
@aniyuliati4165
@aniyuliati4165 2 года назад
Alhamdulillah... Trimakasih ustad Oemar Mita ilmunya.. 🙏
@haaya6463
@haaya6463 Год назад
Alhamdulillah terimakasih ya ustadz ilmunya
@juanhart2289
@juanhart2289 2 года назад
Alkhamdullilah masya Allah
@shellynadian6897
@shellynadian6897 Год назад
Masya Allah Tabarakallah..
@alfathtruss2900
@alfathtruss2900 Год назад
Alhamdulillah, MU•, ilmu yang bermanfaat.
@dedehsuriati3859
@dedehsuriati3859 2 года назад
Masyaa Alloh....Tabarokalloh..
@S1PGSDFIPUBS
@S1PGSDFIPUBS Год назад
Indikator hati manusia dikatakan menjadi hati yang bersih dan sehat: 1. Senang berkhidmat kepada Allah sepanjang hidupnya. Dia memiliki rasa rindu untuk berkhidmat kepada Allah, laksana rasa rindu ketika lapar kepada makanan dan minuman. 2. Hatinya hanya ingin berbuat ketaatan kepada Allah setiap waktu yang membuat dirinya jauh dari rasa sombong dan sensitif kepada dosa. Hatinya senantiasa berkesadaran hanya untuk mentaati Allah. Ketika dia melakukan dosa, kemudian seketika dia menebus dosa itu dengan memperbanyak kebaikan. 3. Sangat bakhil terhadap waktunya untuk perkara-perkara yang sia-sia. Imam Ahmad bin Hanbal terkenal di saat menerima tamu sembari menuliskan ilmu. Contoh hamba-hamba Allah yang lulus mendapatkan jaminan hati yang bersih dan sehat: 1. Rasulullah Muhammad, 2. Abu Bakar As Shidiq. 3. Umar bin Khattab.
@iskandartanammawang0299
@iskandartanammawang0299 8 месяцев назад
,
@emisuhadak3147
@emisuhadak3147 11 месяцев назад
Bismillahh Ya Allahh bersihkanlah dan shtkan hati kami .luaskanlah iklas dan sabar kami Hanya berkahMU yg kami harapkan
@abdulkholik9082
@abdulkholik9082 2 года назад
🥺
@azizaahmad9249
@azizaahmad9249 2 года назад
الحمد لله حاضر وجزاكم الله خيرا
@jontralala
@jontralala 2 года назад
Haddir
@MahesaBirawa-h9v
@MahesaBirawa-h9v Месяц назад
Backsound pembukanya bagus..judulnya apa Ust..
@dewiyulip9477
@dewiyulip9477 2 года назад
Tetap masih ada iklan dari luar min, ini barusan ada iklan skincare sebelum tayangan JWQ
@dewiyulip9477
@dewiyulip9477 2 года назад
2x iklan, ada iklan flimty
@khumairaira1664
@khumairaira1664 2 года назад
Klo sya Alhamdulillah bebas iklan
@yaniarikaadhiasti7545
@yaniarikaadhiasti7545 2 года назад
Ada iklan Facebook diawal
@romnanursaa3901
@romnanursaa3901 Год назад
Gimn pk ustd majikan sy susah di nasehati Klw dinasehati gk terima
@allfatihah
@allfatihah 2 года назад
35:20
@37nasrul
@37nasrul 19 дней назад
Judul lagu yg terakhir itu apa ya?
@tutisusilawati2545
@tutisusilawati2545 11 месяцев назад
Dimana bs beli buku ini ustadz?
@romnanursaa3901
@romnanursaa3901 Год назад
Begitupun dgn majikan sy pk ustad. Terkadang sy kasihan lihat si kakek. Si nenek istrinya itu tiap hari marahin suaminya terus
@hikaribe7555
@hikaribe7555 2 года назад
Admin boleh tanya, nasyid di menit terakhir judulnya apa.. ( menit 59:25 )
@harpiah9882
@harpiah9882 Год назад
Assalamualaikum Ada yang tau judul lagu di akhir video ini?
@ripairipai4366
@ripairipai4366 2 года назад
Judul nasyid di menit 44 apa?
@makassar1155
@makassar1155 2 года назад
makassar abu ghozali mas wanto
@nurainiistiqomah6443
@nurainiistiqomah6443 Год назад
Alhamdulillah ..terima kasih ilmunya Usradz
@windihiqmaardiani1983
@windihiqmaardiani1983 Год назад
❤❤❤❤
Далее
Сколько стоят роды мечты?
00:59
Просмотров 803 тыс.
GUS BAHA . CARA MEMBERSIHKAN HATI
21:06
Просмотров 10 тыс.
Menjadi Manusia Berkah | Ustadz Ammi Nur Baits
47:46
Просмотров 21 тыс.
Сколько стоят роды мечты?
00:59
Просмотров 803 тыс.