Mas Anggi dari Probolinggo menyampaikan kepada saya, "Pak ganti konektor, suaranya berubah Pak"... komen saya... masa iya sih... saya tidak percaya. Sebab bahan metal konektor ya begitu saja, dan banyak konektor juga kalau disimpan lama, pinnya akan mulai oksidasi.
Hari ini saya baru percaya setelah mencoba sendiri, ada sedikit-sedikit per bedaan, mengapa membeli konektor yang terlalu murah dan disolder pun sulit? Harga konektor belasan ribu saat ini saya rasa cukup untuk sebuah konektor yang berkualitas.
Kabel yang kita coba adalah, anda bisa mendengarkannya melompat dengan mengklik angka diakhir keterangan kabel di bawah ini :
1. SPL CM3000 dengan konektor XLR merek HD (2:44).
2. SPL CM3000 dengan konektor XLR merek STX yang lebih murah harganya (4:01).
3. SPL CM3000 dengan konektor XLR merek STX yang lebih mahal harganya (5:41).
4. SPL CM3000 dengan konektor XLR merek MK Tech hitam dan gold plating pin (7:07).
5. Tasker 1026 dengan konektor Neutrik yang sudah oksidasi (8:36).
6. Tasker 1026 dengan konektor MK Tech hitam dan gold plating pin (10:05).
7. Neo D+ (12:16).
Cara saya mengambil data adalab dengan memutar lagu dari komputer dan memasukkannya ke soundcard melalui USB custon dari kabel Tasker C287. Kemudian dari soundcard masuk ke DLMS dbx 4800 dengan menggunakan koneksi SPDIF dari soundcard menuju inpu AES EBU di dbx 4800. Selanjutnya 7 ouput manajemen dbx 4800 masuk ke mixer AD Live 20 Pro, dan out dari mixer saya ambil dari USB audionya menuju ke HP saya Samsung Note 10+ dengan menggunakan USB custom dari kabel Tasker C287.
Silahkan dicoba dengarkan dengan sound yang cukup kencang atau dengan menggunakan ear phone. Untuk melihat bagian dalam konetornya bisa di lihat pada video ini :
ru-vid.com/video/%D0%B2%D0%B8%D0%B4%D0%B5%D0%BE-k7glJjx0Cfg.html
15 фев 2022