Tradisi sungkeman dilakukan oleh anak ke orang tua atau keluarga yang dituakan. Biasanya sebagai bentuk bakti sang anak pada orang tua atau menghormati orang yang dituakan.
Tata cara sungkeman Lebaran yang umum dijumpai di masyarakat Indonesia adalah dengan cara bersimpuh dan mencium tangan.
Sungkeman adalah proses saling memaafkan yang dilakukan orang yang lebih muda ke yang lebih tua.
Sungkeman yang dilakukan saat Idulfitri memilih pengertian memohon maaf atau nyuwun ngapura. Istilah ngapura sendiri berasal dari bahasa Arab 'ghafura' yang artinya pengampunan,
Tujuan dari kebiasaan ini adalah untuk memuliakan orang tua.
Dari berbagai sumber menyebutkan, konon, kebiasaan sungkeman berasal dari tradisi Jawa yang dibawa Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Sri Mangkunegara I dari Kraton Solo
21 май 2023