Alhamdulillah terimakasih banyak bu, saya awalnya bingung dsruh dospem pakai SmartPLS tapi berusaha tonton yt sana sini tapi alhamdulillah yg nyangkut di otak saya cuma penjelasan dari ibu, dan skrng alhamdulillah saya sudah hampir selesai bab 4. Terima kasih bu
Terima kasih banyak bu, penjelasannya sangat mudah dipahami, sangat membantu soalnya teman" dikampus sama sekali gak ada yang pakai SmartPLS jadi susah buat belajar metode ini. Sangat bermanfaat👍👏
Sejauh ini video ibu yang paling jelas dan mudah dipahami, sangat bermanfaat bu, sehat selalu dan semangat terus membuat video tutorialnya yaa bu, terimakasih banyak ibu cantik🫶🏻
Assalamualaikum bu Lady, terimakasih bu penjelasannya sangat membantu, bu saya izin bertanta apabila antara variabel intervening dan Y nya ada variabel moderasi apakah memungkinkan untuk menggunakan SEM PLS juga bu? terimakasih bu sebelumnya
izin bertanya bu,,kl variabel independent nya 2 (x1, x2) , variabel intervening 1 (y1) dan variabel dependent (y2),,,bagus nya pake yg mana bu, SEM PLS atau SEM AMOS ibu?
Assalamualaikum bu, izin bertanya kalau variabel usia, status gizi dan durasi mengemudi dengan kategori baik atau buruk, apakah bisa dianalisis dengan Sem PLS ? terima kasih
bu izin bertanya, bagaimana jika salah satu nilai variabel x tidak muncul di uji f square dan path analysis? contoh di path analysis harusnya ada x2 thdp y namun nilainya tidak ada. apa yang harus dilakukan?
Assalamualaikum Ibu, izin bertanya kalau parameternya dapat diukur seperti tinggi tanaman, jumlah daun dll. metodenya seperti apa ya bu? terimakasih banyak atas videonya
Terima Kasih Bu Penjelasannya, apakah hanya variabel intervening yang mempunyai indirect effect dan direct effect? Bagaimana kalo itu variabel moderasi, apakah mempunyai indirect dan direct effect juga?
terimakasih atas penjelasannya buu, izin bertanya bu, untuk bootstraping nya apa boleh di setting jadi 0,10 bu? karena kalau 0,5 path saya jd tidak signifikan semua bu, terimakasih buu
terimakasih videonya sangat membantu sekali buk. izin bertanya, utk data primer menggunakan skala/kuesioner ini yg diinput sbg data masing2 variabelnya itu apakah data per item nya atau per indikatornya? karna di kasus penelitian saya ada 1 indikator yg terdiri dari beberapa item pernyataan (bisa 20-30 item), begitu jg dgn variabel lainnya. pertanyaan saya, apakah itemnya dijumlah sesuai dgn indikator atau dijabarkan per itemnya? terimakasih buk, sukses selalu.
bu, faktor apa yang mempengaruhi dosbing untuk menentukan alat analisis? awalnya saya eviews, kemudian dosbing saya request PLS, pada saat sempro, minta eviews kembali? penjelasan ibu sangat mudah dipahami, dan saya ready untuk PLS, namun kenapa dosbing saya minta eviews ya bu? ada pov lain mungkin atau spt apa bu?
Halo kak. Apakah penelitiannya tentang keuangan? Biasanya dosen keuangan memang lebih banyak minta pakai e-views kalau variabelnya hanya dependen dan independen. Tapi kalau multivariat, saya rasa, tetap akan lebih baik pakai SEM PLS.
@@ladyjosman iya bu, tesis keuangan, dan baru ada 2 penelitian terdahulu menggunakan PLS untuk variabel intervening. saya pikir bisa pakai PLS untuk "kebaruan". coba deh saya cari di channel ibu dulu apakah ada konten eviews dengan intervening. thank you bu atas responnya, sehat selalu terima kasih sudah berbagi ilmu. 🙏🏻
ibu mohon maaf izin bertanya bagaimana jika nilai f square dari variabel x ke variabel z nilainya 4,0, apakah hal tersebut menunjukkan hasil yg berpengaruh kuat atau ada data yg eror ya ibu? mohon jawabannya 🙏🏻
Assalamualaikum selamat pagi ibu, izin bertanya berarti di awal perlu untuk di tentukan dahulu apakah indikatornya formatif atau reflektif sehingga pada outer modelnya di sesuaikan berdasarkan model pengukuran indikatornya nggih bu, kemudian juga perlu di tentukan apakah confirmatory atau exploratory dahulu nggih bu? Terima kasih sebelumnya ibu🙏
Selamat malam semua izin bertanya bilamana ada yang mengetabui tolong bantuannya ya untuk menjawab Untuk data yang dimasukkan kedalam sem pls itu data apa ya? Pengolahan datanya bagaimana? Terimakasih
Bu izin bertanya kembali saya hanya terdapat 3 variabel yaitu dengan judul hubungan variabel x terhadap y dimediasi oleh z. Berdasarkan jurnal acuan utama saya menggunakan menggunakan SEM ? Disini saya masih bingung bu, apakah mengikuti jurnal utama tersebut saja yaitu menggunakan SEM atau Path Analysis ya bu ? 🙏Mohon arahannya bu 🙏
Selamat malam bu, izin bertanya jika saya memakai variabel intervening UJI Sem PLS seandainya saya menggunakan data sekunder dari Bursa Efek Indonesia apakah tetap melalui uji reliabilitas CROCHBACH ALPHA?
Terimakasih ibu untuk penjelasannya. Ibu saya mau bertanya, di tabel koefisien path-nya, yang manakah nilai koefisien pathnya ibu? Soalnya di tabelnya hanya tertera nilai original sampel, simpel mean, t-value dan p-value ibu🙏🏻 mohon ibu untuk jawabannya🙏🏻
Terimakasih atas penjelasannya Bu, sebelumnya izin bertanya bu, untuk cara analisis data penelitian seperti yang di video itu menggunakan sumber apa nggih bu? mau saya pakai dipenelitiannya saya🙏
Yg dimasukkan di excel sebagai hasil kuisioner itu sampel saja atau semua ya? misal soal saya 20,,,,populasi 53, sampel 9.....yg di masukkan ke data kuisioner excel itu 9 sampel apa 53 populasi?
@@ladyjosman iya bu, sampel 9 validitas nya banyak yg kurang bahkan minus...next saya coba masukkan semua populasi atau menambah responden agar sampelnya lbh banyak... kalau untuk sampel biasanya minimal brp ya bu biar lbh valid?
Halo Ibu, izin bertanya penelitian saya terdiri dari X1,X2, Y1 , dan Y2. Pertanyaan saya apakah bisa menggunakan Smart PLS? dan untuk menjawab hipotesis X1,X2, secara bersama berpengaruh terhadap Y1 /Y2 bagaimana cara mengconnect kan pada Smart PLSnya? Terima kasih bu🙏🏻
Halo, Yoga. Pertama kita harus tau dulu perbedaannya ya biar gampang nentuin kira-kira indikator kita reflektif atau formatif. Jika indikator-indikator tersebut berperan sebagai pengukur yg representatif (satu dg yg lainnya dapat saling menggambarkan/mewakili), maka indikator kita adalah indikator reflektif. Makanya dalam PLS ini bisa dihapus jika ada yg gak valid. Sebaliknya, jika indikator kita berperan sebagai penyusun dari variabel dan gak bisa saling menggantikan satu sama lain, maka indilator tersebut adalah indikator formatif. Di sini indikatornya gak dianjurkan dihapus karena akan merubah makna variabelnya. Cara analisisnya sama kok. Cuma aja nanti saat bootstrapping, yg formatif akan ada output lain yg nunjukin bahwa infikator tersebut emang indikator formatif
Assalamualaikum buk Izin bertanya jika modelnya kebalikan dari ibu bisa menggunakan smart pls. Modelnya itu x1,x2 terhadap Y dulu baru variabel Z Kalau ibu kan variabel Z dulu baru Y. Mohon bantu jawabannya ibu🙏
Sama kok, bisa. Tidak masalah mana duluan, yang pasti kan kalau ada intervening artinya kita menguji pengaruh suatu variabel terhadap variabel lain melalui variabel interveningnya.
Terima kasih banyak atas penjelasannya bu terkait analisis sem dgn adanya variabel intervening. Izin bertanya bu, apakah memungkinkan menggunakan sem pls ini bila model penelitiannya memiliki 2 variabel intervening? Jadi misalkan x1,x2 ke z1 baru ke y kemudian ada x3,x4 ke z2 baru ke y?
Wah menarik ya model penelitiannya. Saya pribadi belum pernah melakukan itu. Tapi berdasarkan yang saya baca, hal itu bisa dilakukan. Let me know kalau berhasil ya, saya bener2 tertarik dengan model penelitiannya. 🙏
bismillahirrahmanirrahim, assalamualaikum bu izin bertanya semisal variabel saya itu stress kerja dan WFC yang maknanya negatif. untuk menyatakan dia berpengaruh negatif di bagian mana ya bu? di original sample kah bu atau di T statistic? untuk mengubahnya positif gimana ya bu? terimakasih sebelumnya.
Tentu memungkinkan, yang perlu diperhatikan adalah yang penting datanya benar dan akurat. Itu aja. Variabel intervening emang gitu, bisa ngubah pengaruh suatu variabel.
Mohon izin bertanya u, jika butir indikator terdiri dari lebih 1 penyataaan, bagaimana kita memasukkan datanya? karena dari berbagai tutorial Smart-PLS hanya memasukkan nilai untuk tiap butir indikator. Mohon pencerahannya Ibu, Terimakasih
Untuk variabel X indikator 1 misalkan ada 3 item pertanyaan, indikator 2 ada 2 pertanyaan, maka X1.1, X1.2, X1.3 utk indikator 1, dan X1.4, X1,5 untuk indikator 2. Nanti penjabaran detailsnya dibahas di bab 4 utk tesis/skripsi atau di tabel pembahasan kalau utk jurnal.
Selamat malam bu. Izin bertanya, bagaimaan cara menentukan pemodelan struktural variabel kita? Seperti apakah yang termasuk formatif ataupun reflektif? Terima kasih bu
Indikator formatif ini kan indikator yang membentuk konstruk yg kita uji, dianggap sebagai bagian dari konstruk, dan gak bisa dipisahkan dari konstruk penelitian kita (makanya gak bisa asal dihapus kalo gak valid). Sementara indikator reflektif adalah indikator yg mencerminkan variabel yang diukur dan biasanya gak bisa kita amati secara langsung (hanya dicerminkan oleh persepsi responden kita aja).
@@ladyjosman iya buu. Tapi cara menentukan pemodelan struktural variabel penelitian kita bagaimana ya bu? Apakah variabel penelitian kita ini termasuk yg formatif atau reflektif. Mohon pencerahannya bu🙏🏻
@@ladyjosman lalu untuk hasil Spesific Indirect Effects hasilnya juga merah semua bu. Apakah artinya penelitian saya sia2 dan tidak bagus? solusinya bagaimana ya bu? apakah saya harus mengubah data atau variabelnya bu? karena sudah 1 bulan lebih saya stuck di data yang hasilnya merah, Mohon bantuannya bu
Izin bertanya jika R squareny 0,181 variabel Y dan 0.161 variabel Z itu apa tidak papa ya bu? Sdngkan di dalam hipotesis semua signifikan kecuali yg mediasiny tidak signifikan. Tolong di jawab ya bu Terimaksih
Terima kasih ilmunya bu, izin bertanya jika salah satu variabel menggunakan nilai hasil belajar (10-100) bukan skala likert (1-5) apakah langsung dimasukan saja atau harus disamakan nilainya?
Assalamualaikum ibu izin bertanya, jika ada variabel di Cronbach’s Alpha ada yg belum reliable, apakah boleh dilanjutkan uji uji selanjutnya, kalo belum bisa. Bagaimana ya supaya semua variabel reliable, terimakasih ibu 🙏
Indikatornya kah maksudnya? (Bukan variabel) Kalau iya, reliabilitas itu ada levelnya, mulai dari tidak reliabel, kurang, cukup, dan sangat. Kalau hasil ujinya di tahap cukup, penelitian bisa dilanjutin kok. Kalau tidak, pertanyaan itu bisa didrop aja kalo cuma 1 dan pertimbangkan apakah dia termasuk indikator reflektif atau formatif.
Izin bertanya ibu, untuk pedoman dalam melakukan analisis sem, ibu menggunakan sumber dari apa ibu, apakah buku atau jurnal, dan bisa bantu dijawab judul jurnal/bukunya bu. Terima kasih
Kalau untuk pedoman, saya pakai buku pedoman. Ada e-Booknya saya lupa penulisnya (nanti saya cek di lappy, baru daya edit respons saya ini ya kalau udah ketemu). Untuk standard2/cut off valuenya saya juga ngambil dari sana dan beberapa jurnal penelitian.
Nilainya berapa kak? Ada tabel reliabilitas mulai dari paling rendah sampai paling tinggi (coba cari artikelnya melalui internet ya). Jika 0.6, itu masih bisa dianggap reliabel.
Selamat malam, Bu. Sebelumnya terima kasih atas videonya, sangat membantu. Kalau saya boleh tanya, referensi pls-sem yang bagus dari buku atau jurnal apa ya, Bu? Mengingat ketika di skripsi saya butuh rujukan. Lalu nilai konvergen harus lebih dari 0.5 itu dari buku/jurnal apa ya, Bu? Kebetulan saya perlu untuk referensi skripsi. Terima kasih sebelumnya
Saya ada e-Booknya beberapa. Tapi saya lupa pengarangnya siapa aja. Insya Allah nanti saya cek lagi ya baru saya update comment saya. Semoga saya gak lupa. Kalau jurnal sih ada banyak ya. Coba baca juga bukunya Hair et al (2014) ya.
Terimakasih atas videonya bu, izin bertanya jika saya menggunakan 3 variabel (1 variabel independen, 1 variabel intervening, dan 1 variabel dependen) apakah bisa menggunakan sem pls bu?
Terimakasih bu atas penjelasannya, tpi jika 1 variabel memiliki 4 indikator dan setiap indikator mempunyai 3 item pernyataan, nilai apa yang harus di ambil untuk nilai setiap indikatornya bu ? Terimakasih 🙏🏻
Maaf, maksudnya nilai apa yg dimasukkan ke dalam alat uji kah? Kalau iya, nilai semua item pertanyaannya dik. Mudahan saya gak salah paham sama pertanyaannya.
Pada saat menggambar kerangka setiap variabel pada pls, setiap variabel akan terdiri dari beberapa indikatornya,,, yang saya tanyakan bu, kalau dalam 1 indikator itu terdapat 3 atau 4 item pernyataan kuesioner, dalam memasukkan atau menentukan nilai indikator itu bagaimana bu ? Karna 1 indikator terdapat lebih dari 1 nilai item pernyataan
Terima kasih atas penjelasannya bu, sangat membantu dalam memahami analisis SEM. Izin bertanya bu, apakah dari contoh model yg dijelaskan bisa disetting jika kita ingin melihat hubungan antara var X1 dengan X2 (pengaruh X1 thd X2)? var yg memengaruhi sekaligus menjadi var yg dipengaruhi bu. Apakah mungkin untuk dinilai bu?
P valuenya harus di bawah 0.05 baru bisa dikatakan berpengaruh signifikan. Sedangkan utk T hitung, harus dibandingkan dulu dg T tabelnya (sesuaikan dg jumlah sampel).
Permisi Bu saya izin bertanya🙏🏻. Jika dalam uji reliabilitas tidak mencantumkan rho A apakah bisa bu?? Jadi yg dipakai hanya cronbach alpha dan composite reliability nya saja
Terima kasih atas penjelasannya Bu, saya ingin bertanya, apabila pada pengujian discriminant validity dengan pendekatan fornell lacker ada yang tidak valid (nilai akar ave lebih besar pada variabel yang lain) bagaimana ya Bu? Apakah dihilangkan seperti pada convergent validity atau bagaimana ya Bu? Terima kasih Bu
Sebelum saya hapus, saya akan cek dulu pertanyaan/pernyataan yg saya pake di kuesioner saya. Jangan2 ada yg ambigu atau jenisnya berlawanan dg item yg lain (positif negatifnya). Kalo sama dan gak valid, iya, saya akan hapus. Kecuali ada teori lain yg masih bisa mensupport untuk saya keep.
@@ladyjosman bu, bagaimana jika nilai AVE sudah lebih dari 0.5, tapi pas di fornell larcker ada yang tidak valid. apakah bisa hanya kita pakai tampilkan hanya AVE saja bu? mohon dijawab ya bu. Terimakasih bu
0.5 sudah bisa kok, apalagi untuk yg variabelnya tergolong belum banyak diteliti. Cuma aja, kadanga ada penelitian yg cut off value uji reliabilitasnya gak nyampe dengan loading factor 0.5, makanya ada yg lebih milih di atas 0.6 atau 0.7.
Sebenarnya mau dibiarkan juga gak papa kak, PLS masih bisa ngasi hasil uji hipotesis yang akurat walaupun ada masalah kolinearitas. Tapi jika mau lebih bagus, hapus saja item yang memiliki nilai outer loading paling kecil di uji sebelumnya. Lihat hasilnya bagaimana
Mohon maaf Bu izin bertanya, jika variabel X nya terdapat 4 variabel dan Variabel Y terdapat 2 variabel bagaimana kah cara mengolah datanya ya Bu, terimakasih Bu 🙏
Silakan bisa cek IG saya @ladyjosman ya. Saya nggak yakin saya masih punya filenya, tapi nanti Hasan bisa nanya-nanya secara pribadi melalui DM jika ada yang tidak dipahami. Atau bisa juga lewat komen di sini supaya dibaca oleh yg lain, siapa tau mereka punya pertanyaan yg sama dan bisa terbantu oleh pertanyaan Hasan.
Terima kasih bu untuk penjelasannya, maaf ijin bertanya kalau terjadi nilai cross loading gagal pdahal AVE dan forner lacker aman itu kenapa ya bu? Jd misalkan indikator saya X1 lalu variabel saya X, sharusnya nilai cross loading X1 terhadap X kan lebih besar dr korelasi lain, tp korelasi lain malah besar bu 🙏🏻 bagian HTMT ada yg merah 1, tp berbeda variabel bu, apakah mempengaruhi ya?
Secara teori sih yang begini biasanya dialami karena beberapa kemungkinan ya. 1. Karena ada yg merah 1 yg dimaksud tadi. 2. Karena ada penggunaan indikator/item indikator yang kurang tepat. 3. Ada faktor2/variabel yg diteliti yg mungkin sebenarnya gak terikat/gak berkaitan satu sama lain. Jadi coba dicek satu2 mana yg paling memungkinkan dari semua alasan ini ya..
@@ladyjosman terima kasih bu untuk penjelasannya! Ijin bertanya lagi sedikit bu, bila HTMT merah pada bagian X2, ada kemungkinan bisa mempengaruhi cross loading variabel lainnya misalnya X1 tadi ya bu? Lalu bila terdapat penggunaan item indikator yang kurang tepat seharusnya nilai outer loading atau uji lainnya bermasalah tapi ini hasilnya bisa valid semua bu 🙏🏻 sekali lagi terima kasih bu
Secara teori iya HTMT berpengaruh. Jadi saran saya sebaiknya itu dulu yang diperbaiki ya.. Masing2 proses mengukur hal yg berbeda kak, makanya harus satu2 dulu terpenuhi, bahkan pun jika step 1 memenuhi, bisa saja step berikutnya tidak. Sama seperti yg dialami sekarang. Jadi silakan dicek-cek kembali ya. Saya hanya bisa bantu secara teoritis begini, selebihnya cuma kk yang ngecek satu per satu. ❤️❤️
Wa'alaikumsalam pak. Bisa kok pak pake SEM PLS dg variabel yg indikatornya lebih dari 5. Atau mungkin pertanyaannya bisa lebih dispesifikkan pak biar saya bisa on point juga jawabnya.. 🙏
bu izin bertanya, saya lagi neliti kualitas pelayanan terhadap niat beli ulang dengan kepuasan konsumen sebagai var intervening, dalam kuesionernya saya pake IPA bu untuk mengukur kepuasannya, yg saya bingung di smart PLS nya saat ngemodel kepuasannya itu pakai apa ya bu si Z1,Z2,dsb nya? apakah skor dari hasil perbandingan tingkat harapan dengan tingkat kinerja?
Mudahan saya gak salah paham sama pertanyaannya ya. Harusnya yang dimasukkan ke PLS ya semua hasil kuesioner terkait kepuasan konsumennya. Indikator beda2 ya gak papa.
@@ladyjosman maaf mungkin kurang jelas pertanyaannya bu, saya coba perjelas lagi, judul penelitian saya adalah pengaruh kualitas pelayanan terhadap niat beli ulang dengan kepuasan konsumen sebagai variabel intervening. untuk pengumpulan datanya saya diinstruksiin dosbing saya untuk pakai kuesioner model IPA, sehingga kan jadinya IPA ini mengukur kepuasan atas kualitas layannannya. yang saya bingung itu bu, untuk kualitas pelayanannya di PLS kan saya bisa pakai pertanyaan tingkat kinerja untuk dijadikan indikator, sedangkan kepuasan konsumennya ini yang saya bingungin bu untuk indikatornya... karena dalam kuesioner saya tdk ada yg secara langsung bertanya tentang kepuasan...
Kalau untuk indikator kepuasan konsumen, saya rasa sudah banyak peneliti yang melakukan penelitian ttg ini dg pendekatan kuantitatif. Coba aja dicari ya. Tinggal pilih nanti mana yg sesuai dg yg diinginkan/diteliti. Kalau susah nemu yg nasional, bisa cari jurnal internasional. Biasanya jurnal mereka lebih lengkap isinya, details sama pertanyaan2nya malah dan bisa kita adopsi.
Terima kasih banyak atas penjelasannya bu. Saya izin bertanya bu, saya mau menggambil 3 variabel independent, 1 variabel intervening, 1 variabel dependent untuk penelitian. kalau hipotesis saya terdiri atas x1, x2, x3 dimediasi variabel z terhadap y1 secara parsial dan x1 berpengaruh langsung terhadap y1 apakah bisa menggunakan metode sem-pls ya bu?
Wah ini saya sepertinya sudah nggak punya lagi kak. Ini saya buat biar mempermudah penjelasan video saya waktu itu, tapi filenya sudah tidak disimpan lagi. 🙏🙏
Bu mau tanya, itu tadi kan yg outer loadingnya di atas 0,5 semua jika dibawahnya di hapus, nah kebetulan punya sy ada beberapa di bawahnya dan sy hapus Alhamdulillah smpe inner model berpengaruh semua, pertanyaan yg di masukkan ke artikel itu data atau gambar outer model yg sebelum dihapus atau sesudahnya yaa? Soalnya kalau yg sebelum dan sesudah di hapus di lakukan pls algorithm pasti beda angkanya
@@ladyjosman baik bu, satu lagi bu untuk convergen validity itu kalau di sistem di atas 0,5 masih merah bu kalau di cek di outer loadingnya baru di atas 0,7 baru hijau, saat pelatihan di kampus juga gitu jadi di atas 0,5 di hapus bu, tapi di video ibu keterangannya di atas 0,5 itu valid?
Bisa jadi kita beda referensi yang digunakan. Saya menggunakan > 0.5, asalkan pada uji berikutnya sesuai cut-off value juga. Jadi tidak rentan semua-semua dihapus. Apalagi dalam menghapus pun tidak boleh sembarangan, harus memperhatikan juga jenis indikatornya. Oya warna hanya salah satu indikator ya kalo di SmartPLS, pada saat interpretasi peneliti boleh melihat dari angkanya asal ada referensi yg mendukung.
Berdasarkan referensi2 yang saya temukan, dalam uji dengan SEM tidak diperlukan uji normalitas karena SEM bisa tetap memberikan hasil yang baik meskipun data tidak normal. Coba cari2 referensi lewat Scholar ya
selamat siang Bu, saya mencoba cara yang Ibu bagikan tetapi kenapa pada saat import data lama sekali ya Bu, ini apakah data saya yang salah ataukah memang prosesnya lama ya? atau mungkin ada contoh dari data yang Ibu gunakan? terimakasih
Wah ini juga saya pernah mengalami beberapa kali. Coba dicek datanya, mungkin kalo pakai format Excel CSV gak bisa, ganti ke .txt (save di Notepad), atau cek nama variabel/indikator mungkin ada yg gak sesuai. Semoga bisa membantu ya.
Bisa dicek dulu seberapa penting peran item itu di dalam variabelnya, baru diputuskan apakah sebaiknya dimodifikasi pertanyaannya utk ditanyakan ulang atau akan dihapus. Kalo gak terlalu penting atau sudah ada pertanyaan lain yg mewakili, bisa dihapus.
Baik bu, satu pertanyaan lagi bu, apabila indikator dari masing2 variabel itu ada 2 pertanyaan, itu diambil semua atau gimana ya bu untuk membuat desain gambar pada outer model nya ?
Sebenarnya dua pertanyaan itu tergolong sedikit lho, rawan kalau ada yg gak valid/reliabel/ada kolinearitas. Dan semuanya tetap harus dimasukin yaa di gambar.