UAH Berbicara Tentang LGBT - Ustadz Adi Hidayat 

Betuuul3...saya se7

Setuju

S7

Beli soundsystem Bae bang,

Yes

Yang salah dewa kahyangan

Allah jg tdk pernah salah menciptakan LGBT…..Maka terimalah mereka santai saudara/i kita 🙏🙏🙏

Aamiin ya Robbal'alamiin

Aamiin ya Rabb

Aamiin

Cari tahu dulu dari mana seseorang bisa jadi homo, lesbi.....

Aamiin

Aamiin yaa Robbal Aalamiin

Jawaban ini tidak ada yang baru dan tidak menjawab seluruh permasalahan. Sekarang saya mau bertanya pertanyaan sesungguhnya yang semoga bisa menjadi perenungan kita bersama. Ini saya dapatkan dari curhatan salah seorang teman dekat saya: "Mengapa Islam menjadikan orang (muslim) yang terlahir homoseksual hidupnya dijamin penuh penderitaan hingga akhir hayat? Sekalipun dia muslim taat? Mengapa Allah tidak adil?" Saya tahu banyak orang bilang homoseksual bukan genetis, tapi mereka yang berkata seperti itu tidak ada satupun yang memiliki kecenderungan homoseksual sejak lahir. Mereka tidak bisa memahami bahwa banyak muslim homoseksual yang merasakan secara tiba-tiba tumbuh ketertarikan terhadap sesama jenis secara seksual yang tidak bisa mereka kontrol. Bukan karena pergaulan, tetapi memang alami begitu. Banyak homoseksual yang menyadari perasaan ini sejak kecil. Mereka tentu saja berharap terlahir normal dan memiliki nafsu terhadap lawan jenis jika bisa terlahir kembali. Banyak dari mereka yang sudah berusaha keras untuk 'sembuh', tetapi perasaan itu tidak bisa hilang. Padahal, mereka ingin sekali membuktikan bahwa homoseksual itu bukan genetis adalah fakta yang benar. Tetapi yang mereka alami sebaliknya, sekuat apapun mereka ingin menghapuskan perasaan homoseksual, tidak bisa dan perasaan itu hanya bisa ditahan. (Jika kalian non-homoseksual, bayangkan memiliki ketertarikan terhadap lawan jenis tetapi tidak boleh melampiaskannya hingga mati. Ya, rasanya sama seperti itu). Padahal, kalau saja ada obat yang bisa menghilangkan naluri homoseksual, tentu saja mereka mau meminumnya untuk sembuh. Banyak muslim homoseksual yang sudah berusaha tidak mengikuti kehendak naluri homoseksual mereka, bahkan menikah. Dan bagi mereka yang menikah pun, sangat menderita karena tidak bisa terangsang dengan istri sehingga tidak bisa memiliki anak selayaknya keluarga normal. Istrinya pun menderita karena kebutuhan seksualnya tidak terpenuhi. Muslim homoseksual tidak bisa terbuka dengan orang lain karena mereka akan dihujat, dihinakan, dikucilkan, dan diolok-olok, sekalipun mereka tidak pernah melampiaskan hasrat homoseksualnya (misalkan berhubungan intim dengan sesama jenis). Tidak ada yang mau merangkul dan memahami, dan membantu menyelesaikan masalah. Banyak muslim homoseksual yang berharap bisa menikah dengan lawan jenis, dan memiliki anak dengan normal. Untuk lesbian tentunya akan lebih mudah karena mereka bisa saja menikah dengan laki-laki dan berhubungan seksual tanpa nafsu (tetap bisa hamil). Namun akan sulit bagi homo laki-laki karena mereka harus bisa terangsang terlebih dahulu. Apakah ada wanita yang dapat memahami jika bertemu dengan laki-laki yang mau tertarik menikah dengannya namun memiliki kesulitan secara seksual? Jangan dengan enteng bilang bahwa homoseksual adalah ujian yang harus diterima. Karena itu menyakitkan. Jika homoseksual adalah penyakit, mengapa tidak bisa disembuhkan? Mengapa muslim homoseksual harus merasakan sakit dari lahir, hidup dewasa puluhan tahun, hingga mati? Coba saja dokter muslim temukan obat penyembuh homoseksual, apakah bisa? Untuk direnungkan.

​@@user-dt4ww4hi2x Kalo saya boleh jawab, Karena Allah Tau Orang itu Bisa Kuat dalam menghadapi Hawa nafsunya Sendiri, Allah gak akan kasih cobaan Ke hambanya kalo Hambanya Gak mampu, Kalo ada Orang Gay tapi muslim yang Mampu Menahan Nafsunya Hingga Meninggal dan Masih taat tanpa Melakukan Aksi Gay tersebut, Insyaallah Maka Allah Akan kasih Mereka Sebuah Hadiah yang Lebih baik daripada di dunia ini yang hanya Sementara, Sementara di Akhirat mereka Kekal.

​@@user-dt4ww4hi2x Untuk Kasus Ngesupporr LGBT atau Enggaknya. Saya Respect Kepada Mereka karena bagaimanapun mereka Itu Manusia, Tapi saya gak akan pernah Mendukung LGBT karena menentang Al-Quran

​@@SobatSw3mereka ini sewajarnya d kurung berasingan..lengkap tandas sendiri bagi yg benar² ingin berubah dan bertaubat..dalami agama ,perbaiki bacaan alquran zikir serta selawat..jika mereka bernafsu biar mereka lawan nafsu dgn amalan..mesti ad lelaki yg ikhlas ,fitrah normal yg memantau mereka d sel²..mungkin ini sahaja dpt menyembuhkan mereka bgi yg benar² ingin berubah..jihad melawan hawa nafsu ganjaran amat besar dari berperang

Jawaban ini tidak ada yang baru dan tidak menjawab seluruh permasalahan. Sekarang saya mau bertanya pertanyaan sesungguhnya yang semoga bisa menjadi perenungan kita bersama. Ini saya dapatkan dari curhatan salah seorang teman dekat saya: "Mengapa Islam menjadikan orang (muslim) yang terlahir homoseksual hidupnya dijamin penuh penderitaan hingga akhir hayat? Sekalipun dia muslim taat? Mengapa Allah tidak adil?" Saya tahu banyak orang bilang homoseksual bukan genetis, tapi mereka yang berkata seperti itu tidak ada satupun yang memiliki kecenderungan homoseksual sejak lahir. Mereka tidak bisa memahami bahwa banyak muslim homoseksual yang merasakan secara tiba-tiba tumbuh ketertarikan terhadap sesama jenis secara seksual yang tidak bisa mereka kontrol. Bukan karena pergaulan, tetapi memang alami begitu. Banyak homoseksual yang menyadari perasaan ini sejak kecil. Mereka tentu saja berharap terlahir normal dan memiliki nafsu terhadap lawan jenis jika bisa terlahir kembali. Banyak dari mereka yang sudah berusaha keras untuk 'sembuh', tetapi perasaan itu tidak bisa hilang. Padahal, mereka ingin sekali membuktikan bahwa homoseksual itu bukan genetis adalah fakta yang benar. Tetapi yang mereka alami sebaliknya, sekuat apapun mereka ingin menghapuskan perasaan homoseksual, tidak bisa dan perasaan itu hanya bisa ditahan. (Jika kalian non-homoseksual, bayangkan memiliki ketertarikan terhadap lawan jenis tetapi tidak boleh melampiaskannya hingga mati. Ya, rasanya sama seperti itu). Padahal, kalau saja ada obat yang bisa menghilangkan naluri homoseksual, tentu saja mereka mau meminumnya untuk sembuh. Banyak muslim homoseksual yang sudah berusaha tidak mengikuti kehendak naluri homoseksual mereka, bahkan menikah. Dan bagi mereka yang menikah pun, sangat menderita karena tidak bisa terangsang dengan istri sehingga tidak bisa memiliki anak selayaknya keluarga normal. Istrinya pun menderita karena kebutuhan seksualnya tidak terpenuhi. Muslim homoseksual tidak bisa terbuka dengan orang lain karena mereka akan dihujat, dihinakan, dikucilkan, dan diolok-olok, sekalipun mereka tidak pernah melampiaskan hasrat homoseksualnya (misalkan berhubungan intim dengan sesama jenis). Tidak ada yang mau merangkul dan memahami, dan membantu menyelesaikan masalah. Banyak muslim homoseksual yang berharap bisa menikah dengan lawan jenis, dan memiliki anak dengan normal. Untuk lesbian tentunya akan lebih mudah karena mereka bisa saja menikah dengan laki-laki dan berhubungan seksual tanpa nafsu (tetap bisa hamil). Namun akan sulit bagi homo laki-laki karena mereka harus bisa terangsang terlebih dahulu. Apakah ada wanita yang dapat memahami jika bertemu dengan laki-laki yang mau tertarik menikah dengannya namun memiliki kesulitan secara seksual? Jangan dengan enteng bilang bahwa homoseksual adalah ujian yang harus diterima. Karena itu menyakitkan. Jika homoseksual adalah penyakit, mengapa tidak bisa disembuhkan? Mengapa muslim homoseksual harus merasakan sakit dari lahir, hidup dewasa puluhan tahun, hingga mati? Coba saja dokter muslim temukan obat penyembuh homoseksual, apakah bisa? Untuk direnungkan.

​@@user-dt4ww4hi2xbnr bgt ini kata2nya 🥲

Hindari kata kata provokatif jauh lebih masuk ke hati mereka

Saya mending doakan mereka semoga kembali ke fitrah mereka, karena setau aku cuman dosa syirik lah nomor 1 dosa yang ga bisa diampuni oleh Allah

Memberatas dalam arti kata perilakunya orangnya kita rangkul dan di bimbing.

@@ahmadsahuri3252 cuma masalahnya orang2 tsb bebal dikasih tau, bahkan mereka menyangkal dgn berkata kita bisa jadi LGBT yg beriman kpd agama masing2 dan juga akun2 propaganda mereka berani memelintir dalil2 yg ada di setiap agama untuk pembenaran kelakuan bodoh mereka

Jawaban ini tidak ada yang baru dan tidak menjawab seluruh permasalahan. Sekarang saya mau bertanya pertanyaan sesungguhnya yang semoga bisa menjadi perenungan kita bersama. Ini saya dapatkan dari curhatan salah seorang teman dekat saya: "Mengapa Islam menjadikan orang (muslim) yang terlahir homoseksual hidupnya dijamin penuh penderitaan hingga akhir hayat? Sekalipun dia muslim taat? Mengapa Allah tidak adil?" Saya tahu banyak orang bilang homoseksual bukan genetis, tapi mereka yang berkata seperti itu tidak ada satupun yang memiliki kecenderungan homoseksual sejak lahir. Mereka tidak bisa memahami bahwa banyak muslim homoseksual yang merasakan secara tiba-tiba tumbuh ketertarikan terhadap sesama jenis secara seksual yang tidak bisa mereka kontrol. Bukan karena pergaulan, tetapi memang alami begitu. Banyak homoseksual yang menyadari perasaan ini sejak kecil. Mereka tentu saja berharap terlahir normal dan memiliki nafsu terhadap lawan jenis jika bisa terlahir kembali. Banyak dari mereka yang sudah berusaha keras untuk 'sembuh', tetapi perasaan itu tidak bisa hilang. Padahal, mereka ingin sekali membuktikan bahwa homoseksual itu bukan genetis adalah fakta yang benar. Tetapi yang mereka alami sebaliknya, sekuat apapun mereka ingin menghapuskan perasaan homoseksual, tidak bisa dan perasaan itu hanya bisa ditahan. (Jika kalian non-homoseksual, bayangkan memiliki ketertarikan terhadap lawan jenis tetapi tidak boleh melampiaskannya hingga mati. Ya, rasanya sama seperti itu). Padahal, kalau saja ada obat yang bisa menghilangkan naluri homoseksual, tentu saja mereka mau meminumnya untuk sembuh. Banyak muslim homoseksual yang sudah berusaha tidak mengikuti kehendak naluri homoseksual mereka, bahkan menikah. Dan bagi mereka yang menikah pun, sangat menderita karena tidak bisa terangsang dengan istri sehingga tidak bisa memiliki anak selayaknya keluarga normal. Istrinya pun menderita karena kebutuhan seksualnya tidak terpenuhi. Muslim homoseksual tidak bisa terbuka dengan orang lain karena mereka akan dihujat, dihinakan, dikucilkan, dan diolok-olok, sekalipun mereka tidak pernah melampiaskan hasrat homoseksualnya (misalkan berhubungan intim dengan sesama jenis). Tidak ada yang mau merangkul dan memahami, dan membantu menyelesaikan masalah. Banyak muslim homoseksual yang berharap bisa menikah dengan lawan jenis, dan memiliki anak dengan normal. Untuk lesbian tentunya akan lebih mudah karena mereka bisa saja menikah dengan laki-laki dan berhubungan seksual tanpa nafsu (tetap bisa hamil). Namun akan sulit bagi homo laki-laki karena mereka harus bisa terangsang terlebih dahulu. Apakah ada wanita yang dapat memahami jika bertemu dengan laki-laki yang mau tertarik menikah dengannya namun memiliki kesulitan secara seksual? Jangan dengan enteng bilang bahwa homoseksual adalah ujian yang harus diterima. Karena itu menyakitkan. Jika homoseksual adalah penyakit, mengapa tidak bisa disembuhkan? Mengapa muslim homoseksual harus merasakan sakit dari lahir, hidup dewasa puluhan tahun, hingga mati? Coba saja dokter muslim temukan obat penyembuh homoseksual, apakah bisa? Untuk direnungkan.

Semangat untuk adiknya, pasti bisa ✊✊✊✊ Yang penting istiqomah. Dan didampingi dengan bahasa yang halus tidak menghujat. Bisa ! ☺

Alhamdulillah

Aamiin..Alhamdulillah . semoga Ustadz sll sehat2..

Alhamdulillah...... Semoga bisa istiqomah

ru-vid.com/video/%D0%B2%D0%B8%D0%B4%D0%B5%D0%BE-Hpmmhyi1TNU.html ciri ciri orang alim

Alhamdulillah

Bisa jadi begini: Coba kamu bayangkan kalau kita menerima keberadaan LGBT dań merangkul mereka sebagai saudara/i kita. Tidak menghujat mereka dań menerima homoseksual itu adalah ciptaan Tuhan yg sempurna. Maka kaum LGBT bisa hidup tenang dan berkarya seperti manusia lain pada umumnya. Dengan begitu orang tua dan relasi mereka akan merasa tenang dan bahagia. Ingat....semua kesusahan mereka karena akibat dari penghakiman kalian padahal mereka tdk minta dilahirkan LGBT.....jadi alangkah jahatnya penghakiman kalian.....! Kaum LGBT itu orang2 biasa seperti kalian hanya berbeda orientasi seksual, mereka tidak membunuh, merampok, memperkosa, korupsi....

Kisah nabi Luth itu hanya dongeng......kejadian itu hanyalah bencana alam yg dikait2kan dengan LGBT.

Aamiin ya ALLAH

Pelan pelan mba.. Dan selalu istiqomah

💜💜💜

Wa'alaikumussalam Aamiin ya Rabbal alamiin 🤲

aamiin..

Bahkan di barat sudah banyak yg mulai sadar Kalo LGBT membawa banyak penyakit apalagi sejak cacar monyet merebak, dan mereka juga ketar ketir karena pertumbuhan penduduk asli mereka semakin menurun tetapi jumlah imigran meningkat. Mereka khawatir di masa depan negara mereka akan dikuasai para imigran

Aamiin YRA

Aamiin ya ALLAH

M

Biar hapal

Mbak @@sumarni4001 semoga saja ada malaikat yang mengaminkan komentku itu.. Aamiin Allahumma Aamin 🤲 ( kita semua selalu sehat dan selalu dalam lindungan ALLAH)

@@jodikawulan3906 Aamiin

Mbak@@wiwinnurrani6520 🤲

Dibagikan kalau bisa secara lengkap.. Berbeda sekali bukan dengan yang sebelah sana

Sudah banyak mbak ceramah terkait LGBT ini di Channel ceramah lainnya......Hanya saja channel ceramah yg membahas hal tersebut tidak dipopulerkan dan sedikit pengikutnya...

Masyaallah Alhamdulillah terimakasih ustadz atas ilmunya..

Ññie

Aamiin... Semoga sahabat fillah bisa istiqomah dlam mengamalkan semuah yg di ajarkan UAH Dan bisa di kumpulkan dlam surga Alloh subhanahu wataAala

@@NL-ft2th Aamiin Yaa Alloh ❤️

Aamiin

@@sumarni4001 Sugeng Enjang sehat2 panjang umur berkah

Aamiin