Tetap akan akan dibayar pak, tapi menunggu perusahaan mampu bayar. Kalau maksa bayar itu akan merusak kinerja perusahaan. Memang berat sih tugas MENTRI BUMN Sekarang. Mewarisi Utang karena kasus korupsi besar2an sebelumnya. Dan kalau dipaksakan bayar pake APBN akan mengganggu keuangan negara. Pake APBN itu butuh persetujian PRESIDEN dan DPR. HUTANG BUMN Sekarang Sangat Besar. Masih banyak sektor lain yang perlu di danai. Tapi sektor lain juga di korupsi tuh seperti kesehatan, pendidikan dll. Berat 2. Semangat Pak Erik. Namanya kerja di Pemerintahan menurut saya memang melakukan perubahan secara radikal itu hampir tidak mungkin karena banyak kepentingan elit yang dilaksanakan, sementara sebagian besar pejabat negara cenderung mementingkan kepentingannya. Misal kepala dinas jujur dan ingin melaksanakan terobosan. Tapi diatasnya ada Bupati, Ada DPR yang cenderung memelihara kepentingan mereka, dan bawahan2 dinas menjaga posisi mereka. Kalau kepala dinas ngotot. Langsung di non job. Digantikan dengan yang support. Begitu terus kebawah. Di Pemerintahan Sekarang Orang-orang Yang idealis tersisih. Jadi yang bisa dilakukan adalah merubah sedikit demi sedikit yang ada dalam kontrol. Misal bawahan yang pungli, memperbaiki pelayanan tidak korupsi. Tapi kalau atasan kita yg langsung memerintahkan, paling yg bisa dilakukan mengamankan diri. Dengan tidak ambil bagian. Terkadang berfikir pilihan terbaik adalah resign. Tapi kalau orang baik keluar yang ada mereka makin leluasa. Perilaku pemerintah tercermin dari budaya masyarakatnya. Sekarang kita letakkan uang sejuta d tempat umum minim pengawasan. Sebentar ilang.
@@laratua9978MASALAH NYA GIMANA DIA MAU FOKUS, LAH DIA JUGA NGURUSIN BOLA 🤣😑🤓🤡 Lihat betapa blundernya dia, mau bersih-bersih tapi fokus dia bercabang antara BUMN dan bola, gimana bisa pula fokus bersih-bersih, ya ngotak saja lah apalagi BUMN banyak cabangnya dan subkon
tolong pak erik turun lapangan coba cek menejemen PLN kami sudah 2 kali menyurati bapak sampai menyurati bapak presiden presiden tapi tidak ada jawaban
Jangan remehkan hutang yg ditunda. Bunga bertambah dan pinjaman awal semakin sulit diselesaikan, apakah usia dan jabatan belum tentu dapat menyelesaikan secara singkat. Jgn di jadikan hutang jadi turun menurun.
Gaji Saya 3 juta/bulan saya aja hutang motor 30 juta saya cicil 1 juta/bulan saya masih aman.. lebih tidak aman jika saya tidak berhutang saya tidak punya motor untuk kerja.. kerjaan saya terancam gak bisa kerja.. terancam gak bisa makan.. SELAGI HUTANG DIGUNAKAN DENGAN BAIK DAN BENAR/BIJAK TIDAK AKAN JADI MASALAH. JUSTRU HUTANG LEBIH MEMBANTU KITA.
Ini ngomong apa sih...?! Infrastruktur itu sesuai kebutuhan lah jgn ugal-ugalan. Ngapain buat kereta cepat Jakarta arta - Bandung, kalo Ibukota mau pindah ke Kalimantan? Pusing mikirin nya ! Asli! ,
Eh para pejabat bayar utang, jangan bangun sana sini, tetep aja utang utang, katanya negara kaya kok ngutang, jangan mengaca negara lain beda pak, punya penderiaan , kalau mau negara maju, bukan dgn mengutang,
Hhahahaha mw ngakak aja pengelolaan tanpa utang.. tiap tahun. Bumn rugi puluhan. triliun hhahha.. anak anak bumn yg mw bangkrut.. krakatau stell.. garuda.. pertamina rugi trilunan pertahun.. telkomsel. Sama juga rugi.. pdam. Apalagi... susah kalo. Para pengusaha jd pejabat.. krn. Mereka nnt akan berbisnis dengan rakyat
Kpd pak erik tohir.gmna dg pt asuransi jiwa sersya.atas nama sri sugiarti sbg pemegang polis tsb .udh jatoh tempo 2 th yg lalu.ttp sampai saat ini blm juga dibayarkan lantas kmna uang saya sekarang ini.tlong bpk mentri segera dibayarkn.
Tidax Adil .... Bumn ...hutang triliun rupiah dan di kondisikan rugi.... Tetapi tax Ada KOLEKTOR ...enak toh...yo.... Usaha kecil rugi, puluhan juta , gal bay ...DIBURU KOLEKTOR...cuma miris ngenes tok....
Bayar saja itu vendor vendor sdh bertahun tahun belum dibayar.... Bagi yang bukan vendor BUMN mah kagak tahu derita vendor ....banyak vendor bangkrut karena tdk dibakar....! Yang bener saja lah....! Bayar itu vendor vendor BUMN KARYA....!!!!
Coba dicermati konsekuensi bumn karya mengerjakan "perintah utk membangun infrastruktur". Ini seperti kerja yg berbasis "besar pasak drpd tiang". Ini salah satu yg mengakibatkan utang bumn karya tdk mampu dibayar, selain ada pekerjaan fiktif dan pekerjaan tdk efisien. Di dalam pekerjaan tdk efisien termasuk unsur korupsi. Korupsi ini termasuk yg di bagi-bagi kpd para pihak agar tdk mengkritik kebijakan infrastruktur yg tdk logis dari segi pembiayaan.
😂😂😂. Perintah bangun itu minta duit apbn sma konsorsium swasta. Bukan gdak duitnya trus di suru bangun Duit nya uda ada tpi nga bayar sma waskita. Di buat bayaran proyek fiktif
rik, bumn yg rugi2 terus seperti pertamina dan pln, komisaris2 dipecat dan hilangkan saja ga berguna kasi gaji dan bonus miliaran tiap bulan perorangnya
BUMN itu seharusnya jadi mesin bisnisnya pemerintah untuk menghasilkan profit dan digunakan untuk membantu pembangunan negara bukan banyakin hutang. Project2 hutang untuk keuntungan siapa? Direksi BUMN sudah kena KPK😂
Bagaimana indonesia jadi negara maju, lah rakyat di daerah2 masih miskin. . . seharusnya infrastruktur jln nasional lbh di utamakan dr pd jln TOL " berbayar" kasihan rakyat di peras terus lwt tol bayar dan itu relatif besar lho. . . bgmn barang jadi mahal wong truk masuk tol bayar , tentu bayar tol akan di bebankan ke ongkos angkut barang atau beban penumpang bus. . . rakyat lagi yg kena beban. . . .
BUMN Karya faktanya bangrut....terus nggak boleh dikritik ...hutang jumbo...tapi assetnya meningkat juga jumbo...tapi asset likwiditas utk memenuhi kewajiban2 yg jatuh tempo...harus menjual asset dgn harga yg rendah....utk mendapat uang tunai..benarkah asset jumbo yg diakibatkan hutang jumbo menyehatkan BUMN Karya .....
Ya hutang itu ada hitungan binisnya. Kelihatannya seperti bangun tol BUMN dikasih pmn negara itu kecil shg harus pinjam besar setelah tol selesai yang lewat tol ngak banyak karena tol rintisan daerah shg untuk ngangsur hutang kurang. Harusnya jika proyek tol kurang ramai pnm negara 95%
Masyarakat tdk bisa dihimbau apalagi distop soal utang bumn karya dipolitisasi. Hal ini terjadi krn pembantu presiden tdk berani melawan ambisi presiden pdhal pryk ini feasibel ato tdk, dananya ato tdk tapi nurutin ambisi presiden lgsg dibangun.
Lhoh gimana maksudnya klo situ memperbaiki memang sudah tugasnya. klo di politisasi ya resiko jabatan wkwk gimana sih emangnya ada ya pengelolaan uang rakyat yg bersifat tertutup? semua kan memang harus transparan biar bisa dipolitisasi klo duit pribadi silahkan di bikin tertutup jadi gak akan dipolitisasi tapi ini duit rakyat boss
Perasaan keterbukaan informasi publik baru saat Jokowi menjabat deh, semua laporan bisa di akses, dulu mana ada yg peduli dengan BUMN, selalu rugi, hutang nutup hutang, sekarang disehatkan dgn valuasi yg menguntungkan, contoh aja PT KS, dulu hutang besar, gak ada order, sekarang profit, Garuda jg dirombak biar bisa bayar hutang dan gak terjerat hutang lagi
Maksudnya dipolitisasi itu, koar2 hutang nya banyak, tapi valuasi dan keuntungan koq gak disebut?, Bahkan banyak yg koar2 PLN dan Pertamina rugi besar, padahal ada di laporan keuangan perusahaan untung terbesar selama berdiri
Dibayar pak Erick lebih Tepatnya, soalnya utang tersebut ke UMKM dengan badan Hukum PT kecil dan CV..... Ckckckkc, BUMN mah enak, bangkrut dapet Kucuran APBN... Dalemnya Korup ya ngga dipenjara-penjara... Sedangkan Pemilik PT Kecil, CV kecil merana... Nalangin Peoyek oake Utang Bank
Bukan d politisasi tp usut kebenaran kasus x krn bukan rahasia lg, mkx bumn jg hrs tau sub2 kontraktor x jgn sampai duit bumn sdh keluar k kontraktor tp kontraktor x jg m sub lg k kontraktor lain bgt dst, akhir x sub kont yg t akhir hny dot ampasx
Tahukah kamu, sejak ET menjabat sebagai menteri BUMN, pegawai2 di bawah naungannya diminta untuk jadi buzzer agar citranya selalu bagus walaupun dalemnya (isi sendiri)
Bagaimana hutang bumn ke para vendor vendor hampir ribuan para korban nya pa erik,,,bagaimana dirut taspen yg korupsi hampir myliaran rupiah,,bagaimana pssi,,banyak masalah yg terjadi semenjak anda yg pimpin pa erik😢😢😢
Tambah lagi utang untuk bangun jalan tol atau nontol 3 ruas dari jawa ujung barat nyapre jawa ujung timur, lanjut bali ujung barat sampe ujung timur, tembus lombok barat sape timur, serta buat Ratusan KIT, KIK, KEK untuk nyediain tempat anak bangsa yg mengrjar ke ahklian di luar negeri untuk bangun bangsa
BUMN KARYA, hancur karena banyak mendapat PENUGASAN DARI PEMERINTAH untuk.membangun Jalan Toll terutama Jl.Tol di Sumatra kslau Waskita ditambah Korupsi dari Direksinya.
Biar nggak dipolitisasi dibayar hutangnya..kasihan Rakyatnya, Rumah digadaikan buat bangun proyek BUMN, emang ngelarang dipolitisasi kalau rakyat nunggak bayar enggak disita Rumahnya sama bank BUMN??
BUMN go internasional itu perlu,,, untuk menambah pengalaman dan menambah keuntungan atau pemasukan negara khususnya dan tentulah dengan suport penuh dari negara,,, dilain sisi meningkatkan daya saing dan citra negara yang beranjak ke ekonomi besar,,, Tetapi juga harus terus diingat,, dicari dan gali tentang banyak peluang yang ada di depan mata atau didalam negeri sendiri bahwa masih terlalu banyak bidang yang masih belum digarap atau bahkan masih belum dikaji atau diteliti untuk dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk kejayaan negara dan untuk kemakmuran rakyat,,, Bidang2 tersebut = pembangkit listrik terbarukan misalnya,,, perluasan layanan air bersih,,, memajukan tekhnologi pertanian dan peternakan yang bibit dan pakan ternaknya saja masih diimpor,,, belum lagi tekhnologi kelautan yang hanya untuk urusan bodi perahu dibawah 2 gt atau 1 gt saja sudah lumayan banyak kendala dengan kos pengeluaran yang sedikit sulit dijangkau,,, apalagi kalau ditambah dengan mesin serta alat tangkap maupun alat penunjang seperti alat navigasi di perikanan,,, Masalah pupuk,,, banyak lahan menganggur yang belum digunakan dengan optimal,,, banyak pembangunan untuk memajukan pertanian yang kenyataannya malah salah dalam pengerjaan,,, pembuatan pengatur air masuk dan keluar pada lahan pasang surut misalnya,,, Dan yang pastinya akan lebih banyak lagi problem atau masalah yang bila dikaji ulang apalagi dikaji secara mendalam,,, bahkan di negara sendiri atau lebih tepatnya lagi sudah didepan mata,,, Dengan ini kami rasa bahwa negara atau pemerintah alangkah lebih baik lagi membangun atau mendirikan beberapa jenis BUMN baru yang secara khusus untuk memperbaiki atau mengolah berbagai permasalahan sulit pada kami sebagai rakyat kecil,,, Yang pastinya disatu sisi menaikan taraf pendapatan rakyat,, menciptakan banyak lapangan kerja baru,, mengenal tekhnologi baru dengan harga terjangkau tetapi tepat sasaran,,, menjaga bahkan surplus pangan,,, dan bahkan memancing tehnologi sederhana yang baru,, yang murah,, yang tepat sasaran sesuai dengan keperluan dilapangan,,, yang secara langsung pasti akan memancing produk industri sederhana untuk kelancaran pekerjaan,,, tali rafia misalnya,, kami dikalbar harus memakai tali rafia made in Malaysia untuk pengikat tunjar atau pancang sayur kami dengan harga Rp 120 per bonggol,, bagus memang produknya,, selain kuat,, dilain sisi juga tahan lama bahkan bisa tetap dipakai sampai 1 tahun,, jauh berbeda dengan tali rafia made in kalbar yang hanya bisa 1 kali pakai atau sekitar 3 bulanan,, kekuatannya kurang,, panjang talinya sangat kurang,, dilain sisi harganya juga lumayan mahal,, Rp 25 rb per bonggol,,, Jadi menurut hemat saya yang tidak tamat SMP ini,,, selain BUMN go internasional,,, bangun juga BUMN yang secara khusus untuk melayani dan mengarahkan atau menyuluh berbagai permasalahan sulit pada kami yang memang terjun atau berkubang langsung dilapangan dengan berbagai atau banyak kesulitan,,, Mungkin ada baiknya Bapak Erik Tohir menjabat menteri BUMN lagi dipriode 2024,, 2029,,, Jangan tergiur untuk cawapres,, karena di kementerian ini masih terlalu banyak yang harus dibenahi dan masih terlalu banyak hal2 baru yang harus dibangun atau dilahirkan,,, karena negara ini sudah terlalu banyak masalah yang sudah diketahui dengan jelas tetapi sampai sekarang masih belum juga diselesaikan,,, Ok,, sekian dan terimakasih,,,
Semoga Pak Jokowi lanjut 3 periode bersama Pak Mahfud MD/Erick Thohir/Luhut BP/Sri Mulyani/ Erlangga H/ Basuki H/Bahlil L/ Ganjar Pranowo sebagai wapresnya.
Utang bumn masih lebih sehat dari utang swasta??? Klo gitu bayarin lah utang2 bumn kepada vendor2 . Anda mau bilang sehat kronis apalah hutang tetaplah hutang yg harus dibayarkan
Tolong sampaikan comentar kami , ke Mentri bumn, comentar kami sama saja demontrasi tunggal, kepada pak Eric Tohir BUMN yg di bidang perkebunan kolep, kebun Karen ptp Nusantara 7 wilayah Lampung koleps semua, banyak lahan nganggur tidak di remajakan, dan ada pula lahanya di sewa rakyat petahun 4jt di wilayah Tanjung bintang, seandainya banyak lahan yg di remajakan lagi atau aktif sangat bermanfa at bagi rakyat sekitar yg pada nganggur ga punya pekerja an. Coba di cek pak caranya menyamar sampean, buktikan pak mumpung wewenang ada di tangan kamu Eric cepat Eric cepat jangan sampai telat. Bahaya.
Itukan Para Pejabat2 Kad4un yg Goreng2....sok tau pdhl gk ngerti Dasar mau jatuh kan Nama Pk Eric. Coba mereka jadi Pk Eric waaah yg ada bukan Kemajuan...DiKorupsi Massyal 😃😃😃😃😃😃
Terus bagaimana kalau vendor sdh bekerja dan gak di bayar sudah satu tahun lebih,apakah memang gini cara membina vendor2nya ,agar tidak bisa berkembang ...mampuslah kita ini ...
BUMN Punya hutang jumbo di pakai usaha apa yah sama BUMN bisa rugi lagli,kalau untung mungkin bisa bayar .,cuma rata BUMN rugi, kalau rugi kenapa dilanjut terus. Udah di stop aja tufup jangan dilajut