Ngawi - Jatim, 1985, acara perpisahan SMP 2, naksir cewe paling cakep, comblang ngasih jalan, aku dah mendekat sasaran, momentum tercipta, tapi jancuk, kenapa mulut terkatup rapat, tak bisa berkata apa-apa, dan lagu ini menjadi ilustrasi musik yang amat kontekstual. Yutube membukukan ingatan, dan orang2 baik membagi kenangan. Terimakasih teknologi dan kawan2 virtual.
hahahaha saat itu aq lg d taksir ma cewek cantik padahal aq tiap hari maen dengan nya tp dia mlh naksir ,,,,,,gw d tembak duluan hmmmm gk jawab gw hy diem az
yakin ..semua orang pasti setuju kalau lagu-lagu Vina Panduwinanata semuanya bagus-bagus di era nya tahun 80 an, lagu-lagunya mengingatkan aku pd masa sekolah di SMP dulu. Apakah...anda ada yg setuju....?
@@ambondeddi8640 biar aja Om.., emang tolol si Om boss ini.., lagu itu dinyanyiin Vina Panduwinata si Dhani baru umur 12 th.., si Dhani arransemen lagi dinyanyiin sama Reza Artamevia th 95 atau 97 kalo gak salah ya.., orang alay tolol baru lahir gak bakal tau itu..🤣🤣
Lagu ini pernah dirilis ulang oleh Reza dan Sheila Madjid, tapi bagi saya cuma versi ini yg punya nostalgia yg sangat kuat. Denger lagu ini ingatan jadi melayang ke acara perpisahan kelas 3 SMA th 1984 di Anyer, Jawa Barat.
Betul sekali.... ini penyanyi ASAL.. disebabkan terindah sekali.. makanya ada lain penyanyi yg rakam lagu ini juga.. kalau itu penyanyi tak rakam lagu ini.. rasanya orang malaysia pun tk pernah dengar
Bro2 n Sis2 gak berasa yah kita abg thn 80an sdh uzur semua saat ini,tpi kenangan kita ktika msh gagah dan manis msih tetap ada smp kita tutup mata dlm ingatan kita.Semua sahabat baik yg baik ato yg kepo mksih kaluan tlah pernah hadir dlm khidupanku dan mberi warna yg indah pd hidupku.Mksih jg inet,ytbe dan official ini yg mngintkanku kmbli.THKS FOR YOUR ALL.👍👍👏👏🙏🙏
fatullah sh turut berduka cita bang, th 82/83 bang aq msh SMA udah punya pacar pas lagu ini ngetop..kalau denger lagu ini selalu saja ingat Dia..slm kenal yaa
Saya favorit Mama Ina sejak SMP tahun 1980an, alhamdulilah di tahun 2013an akhirnya bertemu ketika konser terbatas di fh univ pakuan, saya mendampingi beliau mengamankan dari penonton, dan sempat memegang tangannya membantu naik panggung, sebagai panitia, rasanya seperti mimpi😄😄
Kata demi kata jalin dengan indah Untuk menguraikan maksud hati Kuberanikan diri untuk memulainya Tapi mengapa bibirku tak dapat bergerak Terasa berat Oh malunya hati ini bila kuingat saat itu Kami hanya saling berpandang dan terdiam terpaku Oh bulan hanya dirimu yang menyaksikan segalanya Oh bulan tolonglah daku katakan padanya Ku cinta dia Kata demi kata jalin dengan indah Untuk menguraikan maksud hati Kuberanikan diri untuk memulainya Tapi mengapa bibirku tak dapat bergerak Terasa berat Oh malunya hati ini bila kuingat saat itu Kami hanya saling berpandang dan terdiam terpaku Oh bulan hanya dirimu yang menyaksikan segalanya Oh bulan tolonglah daku katakan padanya Ku cinta dia Kuberanikan diri untuk memulainya Tapi mengapa bibirku t'rasa berat Malam pun kian berlalu kami saling terpaku Diam seribu bahasa hilang semua kata Yang terangkaikan Oh malunya hati ini bila kuingat saat itu Kami hanya saling berpandang dan terdiam terpaku Oh bulan hanya dirimu yang menyaksikan segalanya Oh bulan tolonglah daku katakan padanya Ku cinta dia Oh malunya hati ini bila kuingat saat itu Kami hanya saling berpandang dan terdiam terpaku Oh bulan hanya dirimu yang menyaksikan segalanya Oh bulan tolonglah daku katakan padanya Ku cinta dia
Memang musik pop dulu sangat Berkwalitas baik lirik maupun aransemen nya sehingga menyatu dgn nuansa waktu itu membuka lembaran memoriku ingin flashback kezaman itu namun tak mungkin biarkan mnjadi kenangan hidup. ❤
kata demi kata jalin dengan indah untuk menguraikan maksud hati keberanikan diri untuk memulainya tapi mengapa bibirku tak dapat bergerak, terasa berat oh, malunya hati ini bila kuingat saat itu kami hanya saling berpandangan dan terdiam terpaku oh Tuhan diriMu yang menyaksikan segalanya oh bulan tolonglah daku katakan padanya kucinta dia.... kuberanikan diri untuk memulainya tapi mengapa bibirku terasa berat malampun kian berlalu kami saling terpaku diam seribu bahasa hilang semua kata yang terangkaikan
kata demi kata jalin dengan indah untuk menguraikan maksud hati keberanikan diri untuk memulainya tapi mengapa bibirku tak dapat bergerak, terasa berat oh, malunya hati ini bila kuingat saat itu kami hanya saling berpandangan dan terdiam terpaku oh Tuhan diriMu yang menyaksikan segalanya oh bulan tolonglah daku katakan padanya kucinta dia.... kuberanikan diri untuk memulainya tapi mengapa bibirku terasa berat malampun kian berlalu kami saling terpaku diam seribu bahasa hilang semua kata yang terangkaikan
Seketika merinding mendengar lirik "saat itu"... sungguh saat itu adalah saat saat emas untuk memulai percakapan tapi sesal hanya sesal... dan sekarang dia salah arah dan menjadi pemandu lagu🥲😔
Lagu ini sangat disuka mereka yang pernah punya pengalaman seperti dalam lirik lagu ini. Mengungkapkan isi hati kepada seseorang yang menjadi pujaan hati bukankah perkara mudah. Meskipun sudah menyiapkan serangkaian kata kata namun begitu bertemu orangnya langsung mulut tiba tiba saja tertutup rapat alias tidak bisa bicara.
Dia. Even a fool, when he keeps silent, is considered wise;When he closes his lips, he is considered prudent.(Proverbs 17:28). Thank you VP, soundsloverify all GBU :)
inget jaman sekolah punya cw deket rumah dan dia sering nyanyiin lagu ini tp sayangnya dia sudah berpulang duluan....dgn lagu ini su suka kangen....love you
Came back to Malaysia and was attracted to a beautiful girl. That time this song was very popular.Today if i listen to this song, it remind me of the time i was in love for the second time in my life after divorcing my first wife,who doesn't want to follow me back to my home town JB .
Lagu yang pernah didendangkan oleh pcarku.pada waktu itu masih pacaran.tapi takdir berkata lain aku harus kawin dengan orang lain.betapa berdosanya aku me nyia2 kan cinta yang murni.sekarang dianya sudah di panggil oleh allah taalla.semoga arwah ,beliau diterima disisinya.diampuni segala dosanya.diterima amal ibadahnya.yang kisahnya sama dengan saya like di bln april 2019
Pernah ngalamin yang kaya gini, gak bisa ngomong untuk mengutarakan maksud hati, wanita spesial yang kalau ketemu bikin grogi gak karuan. Semoga Bucan bahagia dengan keluarga tercintamu...cinta tak harus memiliki...
Mama Ina aku jg dah ketemu mama dan ngobrol" sebentar dulu. Karena ngefans trus dengar cerita dari wartawan di tabloid dan majalah bahwa pernah tinggal di Jerman karena papah nya Diplomat ya. Tahu" aku pacaran sama orang Jerman. Suka gitu. Suka kebetulan aja kejadian nya.
Arransemen musik ini mengingatkan sy pd acara perpisahan SMA di Anyer th 1984. Ketika dinyanyikan kembali oleh Reza, dengan arransemen yg berbeda, nuansa nostalgianya hilang, meskipun Reza tidak kalah bagusnya dg Vina.
Inget jaman2 SMP, lg cinta monyet...cuma bs naksir doank, dia nya jg cm berani ngomong via telepon... "oh malunya hati ini jika ingat saat itu... kami hanya bisa saling berpandang dan terdiam membisu...."
thanks soundsloverify ... Finallyy i found this song , I am from the other side , your neighbour , this song also sang by our singer , but as I recalled Vina sang it first ,.. 84? , around that year , then I went away , totall forgotten about her , Vina ... she .. boleh juga juga .. beautiful maksud saya ... , but jazz is jazz , you cannot mess around with the fundamental of music .. her version is better and I am not choosing sides on this one .,
Gw sih gak ngefans sm orangnya dari dulu smpe skrg, tapi gw suka lagu2nya karena penciptanya kreatif dan Vina membawakannya bagus sesuai keinginan penciptanya. Musiknya juga bagus. Bisa dibilang kerenlah.
.. sambung sikit , I was with someone at that particular time ... I was 24 working in Melaka and She was a teacher somewhere there before she left to further studies , we left but this song was like a antherm for me at that point of time .., she resembles Vina ..
