Тёмный

Viral !!! Puisi Mata Luka Sengkon Karta - Peri Sandi Huizche 

guh project
Подписаться 11 тыс.
Просмотров 29 тыс.
50% 1

Puisi "Mata Luka Sengkon Karta"
Karangan :
• Peri Sandi Huizche
• Beni Setia
• Saifur Rohman
sumber : dennyjaworld.co...
makna : / mata-luka-sengkon-kart...
• follow me :
facebook | Teguh Dwipayana
instagram | @Teguh_dwipayana
RU-vid | Guh Official Channel
Terimakasih.
#Viral #Puisi #Indonesia

Опубликовано:

 

23 сен 2024

Поделиться:

Ссылка:

Скачать:

Готовим ссылку...

Добавить в:

Мой плейлист
Посмотреть позже
Комментарии : 34   
@prajuritmikro2246
@prajuritmikro2246 2 дня назад
Terbaik.... Serasa dibawa sampai merasakan saat kejadian ...
@chykoecha5131
@chykoecha5131 Год назад
Merinding.... Tegas..berisi... Teruslah berkarya....💕💕💕
@queenr1003
@queenr1003 Год назад
Puisi Terkeren yg pernah saya dengar ❤
@tajalagss3990
@tajalagss3990 11 месяцев назад
Puisi ter keren
@rajakegelapan4131
@rajakegelapan4131 2 года назад
Aslii merinding aku Sampai jiway yg terdalam aku akan selalu berusaha menjadi orang hebat seperti dia❤️👍
@charisteasbocil
@charisteasbocil 2 года назад
sadis bener expresinya puisi keren
@raffaalwijaya8851
@raffaalwijaya8851 27 дней назад
Jas Merah Kata Bungkaro Sang Proklamator Indonesia 🇮🇩❤
@hiburangaes3231
@hiburangaes3231 4 года назад
Luar biasa 👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏
@lenterahati5976
@lenterahati5976 20 дней назад
Sekarang HUT RI ke-79 sejak dari Puisi diatas terciptakan. Petani masih terpinggirkan juga...bahkan semakin terhimpit dengan kebijakan Pejabat seolah DISENGAJA menghancurkan KETAHANAN PANGAN Indonesia.....Sumber Air ditambang....pupuk dikomersialisasikan...impor hasil bumi dibudayakan....Lengkap sudah penderitaan Petani.....Oleh Anjing" Kumpeni yang membabi buta itu....Mahasiswa.....Rakyat BUTUH kekuatanmu......!!!
@dwireborn264
@dwireborn264 2 года назад
Puisinya keren,ngena bgt di telinga kita para pendengar... Terus berkarya dan salam literasi
@Korban-Ghosting
@Korban-Ghosting 2 года назад
betul
@rafihermansaputra2599
@rafihermansaputra2599 2 года назад
Bagus banget
@maximuskondo427
@maximuskondo427 3 года назад
Mantap bung🇮🇩 Kalau bisa juga sekalian puisi untuk Tan Malaka. bung 🤝
@raffaalwijaya8851
@raffaalwijaya8851 27 дней назад
Jas Merah
@ototkawatbalungwesi2293
@ototkawatbalungwesi2293 3 года назад
Mantab
@dodisuryadi1346
@dodisuryadi1346 Год назад
Rakyat cuman tinggal maksiat nya ajhaaaaa dari ucapan /perilaku dari keras nya batu burung garuda
@WinMbelongCHANNEL
@WinMbelongCHANNEL 3 года назад
Spesial...bos...
@MATANKARI212
@MATANKARI212 4 года назад
❤️❤️❤️
@gierafin
@gierafin 4 года назад
😭❤
@mammesriady8216
@mammesriady8216 3 года назад
link donwload sumber video juga ga ada,
@muhamadriki7720
@muhamadriki7720 4 года назад
😍
@MFaa-dy7ko
@MFaa-dy7ko 3 года назад
Padahal saya punya videonya kalau gak salah tahun lalu, tapi masih terasa luar biasa.
@taev9016
@taev9016 Месяц назад
I absolutely need translation for this one
@taufiknurhidayat580
@taufiknurhidayat580 Год назад
Mata Luka Sengkon Karta Serupa maskumamba Ubuh mengantarkan ujangan hidup Kecapi dalam suara sunyi menyendiri Ubuh dan kecapi membalut nyeri Menyatu dalam suara genting Terluka, melukai, luka-luka mengaga akibat ulah manusia Terengah-engah dalam tabung dan selang Aku seorang petani bojongsari menghidupi mimpi Dari padi yang ditanam sendiri Kesederhanaan panutan hidup Dapat untung dilipat dan ditabung 1974 tanah air yang kucinta berumur 29 tahun Waktu yang muda bagi berdirinya sebuah negara Lambang garuda dasarnya pancasila undang-undang 45 Merajut banyak peristiwa Peralihan kepemimpinan yang mendesak Bung karno diganti pak harto Dengan dalih keamanan negara Pembantai 6 jendral 1 perwira 6 jam dalam 1 malam Mati dilubang tak berguna Tak ada dalam perang mahabarata Bahkan disejarah dunia Hanya disejarah indonesia Pemusnahan golongan kiri PKI wajib mati Pemimpin otoriter repelita Rencana pembangunan 5 tahun bisa jadi Rencana pembantaian 5 tahun Ditahun-tahun berikutnya Kudapati penembak misterius Tak ada salah apalagi benar Tak ada hukum negara Pembantaian dimana-mana diburu sampai gotdor Dimulut dor dikepala diikat tali dikafani karung Penguasa punya tahta yang tidak ada Bisa diada ada Akulah sengkon yang sakit berusaha mengenang setiap luka Di dada di punggung di batu yang berlapis tuberpulosis Malam jumat 21 november 1974 Setiap malam jumat yasin dilantunkan Dengan hikmat bintang bintang berdzikir dikedipannya Suara suara binatang melengkingkan pujian untuk tuhan Istriku masih menggunakan mukena menggambilkan minum Dari dapur dikejauhan terdengar Warga desa gaduh “Yaa!!! Adili saja si keluarga rampok itu usir saja dari kampung sini Bakar saja rumahnya betull” Dilubang pilih ada banyak obor dan petromak menyala Teriakan tegas “sodara sengkon sodara sudah dikepung abri Kalau mau selamat menyerahlah sodara tidak bisa kabur!” Istriku kaget “Ko kamu kang” Kebingungan “demi Allah saya tidak berbuat jahat” masih dengan suara yang sama “Kalau sodara tidak mau keluar dalam hitungan 3 kami akan mengeluarkan tembakan peringatan Satu.. dua... tiga..” secepatnya aku bisa dipintu ratusan warga Mulai melontarkan sumpah serapah “anj***.. bab*.. bag****.. ta*.. sampah” Segalanya ada dimulut warga katakata tak mewakili perikemanusiaan Warga desa bengis seperti serigala Tak ada rasa kasihan dari batu sampai bambu dari golok sampai balok diacung-acungkan Kearah ku serentak berkata “Allahuakbar!!” Batu bambu dan balok berterbangan kearahku “Sodara sodara sekalian tolong hentikan biar dipengadilan Yang memutuskan hukuman” aku masih diselimuti kebingungan Disambut raja selurupan dan kepalaku ditodong senjata laras panjang mendekati Puluhan abri dan polisi “Ya!! Gantung saja dasar orang yang tak tau diri.... sampah masyarakat” “ehhh Anj***.. gob**” “Dulu aing pait garagara sia anj**” Dung dakkk Aku dikerumuni pukulan warga abri dan polisi Ikut-iktan menendang Dorr.. suara tembakan dilangit terdengar sayup Aku terkapar ditanah, seorang abri menggusur ku Darah dan becek tanah bercampur di rubuh Aku dilemparkan ke atas bak mobil Kondisi antara sadar dan tidak Salam kejadian sesosok tubuh dilemparkan lagi keatas bak mobil Ku perhatikan wajah yang penuh luka itu “karta” Kami ditangkap atas tuduhan perampokan juga pembunuhan Sengkon dan Karta
@kakwidya7536
@kakwidya7536 3 года назад
Hidup petani
@irfannurwahidfadillah7966
@irfannurwahidfadillah7966 10 месяцев назад
Mata Luka Sengkon Karta Serupa Maskumambang
Pupuh mengantarkan wejangan hidup
Kecapi dalam suara sunyi menyendiri Pupuh dan kecapi membalut nyeri
Menyatu dalam suara genting Terluka, melukai, luka-luka
Menganga akibat ulah manusia Terengah-engah dalam tabung dan selang
Aku, seorang petani Bojongsari
Menghidupi mimpi
Dari padi yang ditanam sendiri Kesederhanaan panutan hidup
Dapat untung
Dilipat dan ditabung 1974 tanah air yang kucinta
Berumur dua puluh sembilan tahun
Waktu yang muda bagi berdirinya sebuah Negara Lambang garuda
Dasarnya Pancasila
Undang-undang empat-lima
Merajut banyak peristiwa Peralihan kepemimpinan yang mendesak
Bung Karno diganti pak Harto
Dengan dalih keamanan Negara Pembantaian enam jendral satu perwira
Enam jam dalam satu malam
Mati di lubang tak berguna
Tak ada dalam perang mahabharata
Bahkan di sejarah dunia
Hanya di sejarah Indonesia Pemusnahan golongan kiri
PKI wajib mati Pemimpin otoriter
REPELITA
Rencana pembanguna lima tahun
Bisa jadi rencana pembantaian lima tahun Di tahun-tahun berikutnya
Kudapati penembak misterius
Tak ada salah apa lagi benar
Tak ada hukum Negara Pembantaian dimana-mana
Diburu sampai got
Dor di mulut
Dor di kepala,
Diikat tali
Dikafani karung Penguasa punya tahta
Yang tidak ada
Bisa diada-ada Akulah sengkon yang sakit
Berusaha mengenang setiap luka
Di dada, di punggung,
Di batuk yang berlapis tuberculosis Malam Jumat,
21 November 1974 Setiap malam jum’at
Yasin dilantunkan dengan khidmat
Bintang-bintang berdzikir di kedipannya
Suara-suara binatang melengkingkan pujian-pujian untuk Tuhan Istriku masih mengenakan mukena
Mengambilkan minum dari dapur Di kejauhan terdengar warga desa gaduh
'Adili saja si keluarga rampok itu!'
'Ya… usir dari kampung ini!'
'Bakar saja rumahnya!'
'Betul!' Dilubang bilik
Ada banyak obor dan petromak menyala
Teriakan tegas
‘Saudara sengkon,
Saudara sudah dikepung ABRI
Kalau mau selamat menyerahlah
Saudara tidak bisa kabur’ Istriku kaget
'Kok kamu, kang?'
Kebingungan
'Demi Allah saya tidak berbuat jahat!' Masih dalam suara yang sama
‘Kalau saudara tidak mau keluar dalam hitungan tiga
Kami akan mengeluarkan tembakan peringatan
‘Satu! Dua! Ti …’
Secepat yang kubisa Di pintu,
Ratusan warga mulai melontarkan sumpah serapah Anjing...babi...bagong...tai...sampah Segalanya ada di mulut warga
Kata-kata tak mewakili perikemanusiaan
Warga desa bengis seperti serigala
Taka da rasa kasihan Dari batu sampai bambu
Dari golok sampai balok
DIacung-acungkan ke arahku Serentak berkata
‘Allahu Akbar’
Batu, bambu dan balok beterbangan ke arahku ‘Saudara-saudara sekalian
Tolong hentikan
Biar pengadilan yang menentukan hukuman’ Aku masih diselimuti kebingungan
Disambut rajia seluruh badan
Kepalaku ditodong senjata laras panjang
Mendekati puluhan ABRI dan Polisi Ya… gantung saja!’
‘Dasar orang yang tak tahu diri!’
‘Sampah masyarakat!’ Duk! dak!
Aku dikerumuni pukulan warga
ABRI dan Polisi ikut-ikutan menendang ‘Dor!’
Suara tembakan di langit terdengar sayu
Aku terkapar di tanah Seorang ABRI menggusurku
Darah dan becek tanah bercampur di rubuh
Aku dilemparkan ke atas bak mobil
Kondisi diantara sadar atau tidak Selang kejadian
Sesosok tubuh dilemparkan lagi ke atas bak mobil
Kuperhatikan wajah yang penuh luka itu
‘Karta’ Kami ditanngkap atas tuduhan perampokkan
Juga pembunuhan***
@mammesriady8216
@mammesriady8216 3 года назад
sudh ijin blum tuh download video ini
@aangkunaepiofficial3720
@aangkunaepiofficial3720 4 года назад
Gimna caranya biar banyak subscribe kk
@adoyoliver1225
@adoyoliver1225 4 года назад
Sabar dan terus berusaha
@mammesriady8216
@mammesriady8216 3 года назад
watermark logo kanan atas yg asli juga diganti, bijak lah, ga boleh seperti ini
@phbpetamburan5229
@phbpetamburan5229 4 года назад
#GanyangPKI
@phbpetamburan5229
@phbpetamburan5229 4 года назад
#GanyangPKI
Далее
Peri sandi Huizche  - HAKORDIA 2021
16:40
Просмотров 90 тыс.
005  GUS MUS MEMBACA INDONESIA
12:58
Просмотров 729 тыс.
Kisah Sengkon dan Karta: Kelamnya Hukum di Indonesia
2:52
Gus Mus - Kau Ini Bagaimana Atau Aku Harus Bagaimana
3:30
PERI SANDI SOEKARNO BAPAKU
5:58
Просмотров 403 тыс.