Pemaparan pak RG mampu meneduhkan mata dan mendamaikan telinga dari hiruk pikuk gemerincing cincin permata yg beradu di jari jari yg gemerlap menyilaukan mata.
Di sebut bukn main besr ttp di lapangn msh bnyk rkyt yg jauh pbih miskin coba jika mau bangun negara rakyt di dhulukn bru la bisa ke depn pemikiran pemikiran yg cerdas
MA seharusnya menjadi lembaga yudikatif yang indevendent dan hakimnya harus memiliki integritas. jangan takut dengan eksekutif dan legeslatif, kalau MA tidak memiliki integritas maka membusuklah negara ini seperti busuknya lembaga eksekutif sekarang, dan tunggu kehancurannya jaman ini jaman modern jangan lagi besikap seperti di jaman purba. Jujur saja sebagai rakyat yang telah ikut merasakan semangat perjuangan 98. melihat di era kepemimpinan jokowi tatanan bernegara telah amburadul, negara telah kehilangan jati dirinya, amanat UUD 45 yang menjadi dasar filosofi dan idologi negara ini telah di rusak. dan presiden yang dipilih juga mengabaikan Idologi negara UUD 1945( wawancara di youtube tonton jokowi mengatakan tidak penting idologi kepada anggota DPR Rieke Diah Pitaloka) betapa parah nya mainset seorang pemimpin jika tidak memahami idologi dasar negara.
Maaf ya. Bila semua kata kata , pernyataan RG , Analisa RG , kritk RG , Fiitnah ,Hinaan , Logika RG , Terhadap Presidwn selaku kepala Pemerintahan selama 9 tahun ini BENAR ? Pertanyaan ; kenapa Presiden nggak diRevolusi Rakyat , nggak di paksa Turun jadi Preaiden seperti Soeharto dan Gus Dur ? Bila semua ini Benar Pernyataan Tentang Rocky Gerung , Gibran jadi Wapres , Bobby jadi walikota , semua ini Presiden yang atur dan skenario Presiden. Gampang sekali. Yang PILIH RAKYAT bukan diangkat oleh PRESIDEN JOKOWIDODO seperti Bapak Soeharto angkat anaknya Tutut jadi MENTERI SOSIAL. Kenapa RAKYAT MASIH MILIH GIBRAN dan BOBBY . Harusnya di SALAHKAN RAKYAT ,bukan PRESIDEN JOKOWIDODO. Apakah ini di percaya AKAL SEHATNYA ROCKY GERUNG ? Menurut Saya ini AKAL BUNGULNYA ROCKY GERUNG. Jadi semua yang disampaikan oleh Rocky gerung selama ini. Ada lkalimat dikampung , olok olokan untuk orang yang tidak bisa DIPERCAYA : BERGUNA TAHI LARUT DARIPADA MENDENGARKAN PEMBICARAAN ROCKY GERUNG. 😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂
2:28:41-2:28:50 : Hakimnya org bukan org Kristen Katolik: sebab dia menafsirkan ayat Kitab Suci dgn kacamata nya, dan ini sangat keliru. Padahal d dlm Gereja Katolik sendiri bhw kata"berkuasa" sbnrnya bukan manusia berkehendak bebas tuk menguasai alam, pdhl kata "berkuasa" tu tuk menjaga. Bukan menguasai tuk seenaknya, coba lihat dmn jaman Nabi Nuh, bhw manusia merusak alam, makanya Allah memberikan air bah. Kan bgt. Calon hakim itu sangat keliru, jgn salah tafsir, banyak bljr minimal tntg teologi.
Kira2 ada lagikah generasi muda yg secerdas, seberani dan sejeli RK dlm mengkritik dan mengamati perilaku para pejabat. Mengingat usia RK juga sdh ga muda lg. sangat sayang jika tidak memiliki pengamat seperti RK. Apalagi dalam keadaan yg se semrawut ini.
Tak menarik...cuma hanya cerita yang di ulur ular...cari perhatian buksn solving sulotion...semua kerja ada resiko...baik dan buruk...bukan visi luar mau di masukkan...
MasaAllah setiap acara pembicaranya Bung Roky Gerung masyarakat sangat berantusias baik live maupun nonton tv Hp ,dsb saya cuma pedagang buah buahan pinggir jalan orang kecil miskin , apa yg dikatan bung roky itu sungguh luar.biasa membuat seperti kita menemukan sesuatu yg.baru walau itu barang udah lama ada seperti itulah pokoknya masyarakat senang bgt cocok bgt , bangsa kita bisa cerdas akal sehat
Identitas adalah akses maka buta sejarah adalah kebuntuan akan jalan buntu dlm melakukan akses termasuk jalan bisnis, sebab itu perkenalkan asbabun Nuzul silaturahmi jaln terbuka bisnis
Semakin tinggi pengetahuan syariah maka semakin melek pada hal yang subhat, dan sebaliknya membabi-buta halal haram sebab kedangkalan atau buta hal subhat Dlm Islam ilmu pengetahuan itu terbagi 4 1 ilmu bahasa arab, 2 ilmu syariat 3 sejarah 4 Al hikmah dan Filsafat (selain ilmu bhs dan agama) Adapun bahasa terdiri dari; ilmu Nahwu, ilmu shorof, balgoh , bahasa dan ilmu 'Arudh Dan (2) ilmu syariat terdiri dari; Tafsir, hadist, fiqh, usul fiqh, ilmu Kalam, dll... (3) Buta sejarah adalah buta identitas dan penghapusan sejarah adalah menghapus identitas
Moral dari agama dan terbaik dan sebagus bagus moral atau segus bagus mahluk/ khoiri kholqi adalah Rosulululloh Saw dan akhlak Rasulullah Saw adalah al qur an dan syarat saksi itu dari al qur an dan Al-Qur'an adalah Kalamullah Maka orientasi nya adalah merujuk kepada Allah SWT semakin taqwa semakin menjaga yang subhat Yang subhat/ ( remang remang/ antara benar salah/ tidak bisa di sebut salah dan tidak bisa di sebut benar/ berdiri di antara benar dan salah hingga posisi remang remang atau subhat) Syubhat saja hati hati di jaga apa lagi yang jelas jelas persyaratan saksi, Keputusan eksekusi Muttaqin/ seorang taqwa bertanggung jawab kepada Allah SWT Al Qur'an adalah jalan hidayah membawa pada ketaqwaan Saat manusia jauh dari Al-Qur'an bagaimana akan kemudian menjadi predikat taqwa tersebut, atau predikat amal yang tanpa ilmu pengetahuan, sebab ilmu merupakan kompas aplikasi dari sosialisasi segunung educational
Mmg faktanya Legalitas & legitimasi menjadi dasar Hakim memutus perkara...knapa Pancasila menjadi acuan agar memperoleh legitimasi yg notabene pancasila merupakan gambaran atau representasi karakter rakyat indonesia..dikhawatirkan Tanpa legalitas, Hakim berpotensi melakukan kesewenang2an dalam menjatuhkan putusan..
Betah dengerin kuliahnya sampai ber jam2 juga. Bagus nambah pengetahuan. Semoga kedepannya hukum di Indonesia bisa ditegakkan dengan para hakim yg berkualitas secara moral, agama dan pengetahuan.
ini bukti klau label orang pintar pandai menghafal tpi mutu praktek nol akibat slama ini sgala hal logis di jdikan market profit orientied, advice teruslah yg klompok bginian supaya crdas akadmik & physiologynya, shat terus bung ROCKY
Orang semacam pak Rocky Gerung ini tolong pada pemerintah diberi kesempatan jadikan menteri pendidikan biar gak omong tok kalau pecus biar rakyat yang membuktikan
Hasil epistimologi dari imajinasi atas pertanyaan pada menit 34 sekian adalah jika pelaku sebagai homo econmicus maka cara pandang yang sama dengan dalil serupa bahwa korban juga homo economicus yang artinya apabila pelaku mengkalkulasikan perbuatan pemerkosaan plus pembunuhan sebgai basis efisiensi berarti hal tersebut tidak sama rata terhadap korban yang tidak mendapatkan efisiensi sebgai homo economicus. Jadi kesimpulannya pelaku untung korban rugi. Maka dari itu hakim melihat secara fair korban dan pelaku dalam kategori homo economicus. 😅
Halo kawan. Terima kasih komentarnya yang sangat baik. Perkenalkan, itu saya yang ditanya pak Rocky pada menit itu. Menarik pendapat kawan Fadli soal jawaban itu. Tentu kita juga melihat daripada sudut pandang ekonomi pada korban. Tapi, sepertinya pak Rocky tidak melihat melalui sudut korbannya. Tapi, melalui sudut pandang pelakunya. Yang saya tangkap pertanyaannya itu sepertinya begini "mengapa tetap melakukan hal tersebut (yakni pemerkosaan dan pembunuhan) padahal manusia itu bermoral (artinya percaya categorical imperarivenya Kant/Kantian)?" Kemungkinan masalahnya ada di Moral relativism dari manusia. Kemungkinan filsafat dari Kant itu ada bolongnya. Sepertinya itu jawabannya.
ini ada masalah teknis, kalau pakai headset/headphone yg terdengar hanya dari bagian kiri saja audio nya, editornya gak bener nih asal upload aja, jadi kurang nyaman nontonnya