Dalam sebuah perbincangan di acara shihab &shihab prof Quraish shihab menjelaskan tentang garis keturunan rasulallah #najwashihab #quraishshihab ##keturunannabi #islamic #shihabshihab
Si Quraish Shihab dan Najwa Shihab ini adalah Syiah kafir. Hai Franda tunjukkan satu ayat Al Qur'an saja bahwa keturunan nabi mulia 😮😮😮? Tak ada satupun ayat Al Quran mengatakan seperti itu bahkan Allah mengatakan bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat dan hanya amal kita yang dihisab. Mau habob mau Sayyid Syarif mau Walisongo semuanya bukan keturunan Rasulullah menurut Al ahzab 40 dan semua mereka ini adalah Syiah dan ujung tombak Syiah di Indonesia. Kisah dongeng Walisongo adalah ciptaan kaum Syiah di mana mereka dikisahkan mempunyai kesaktian kesaktian macam dibuku komik 🤣🤣🤣🤣. Tujuan Syiah Syiah ini adalah untuk mengkultuskan pengikutnya terhadap habib Sayyid Syarif Walisongo ini , sekali mereka percaya habob Sayyid Syarif Walisongo ini keturunan Rasulullah maka seluruh ajaran kafir dengan mudah terbenam kedalam otak pengikutnya. Dan bahkan segala ucapan habob Sayyid Syarif Gus Gus Walisongo gila hormat durjana tukang zina bertopeng nikah mut'ah dan nikah siri ini boleh diambil sebagai pegangan dalam masalah agama. Sedang Allah hanya memerintahkan Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an kalau berbeda pendapat an Nissa 59. Mereka lebih suka berdalil berdasarkan kitab kitab dan mimpi dan perkataan ulama 😁🤣🤣. Keturunan Rasulullah terputus berdasarkan Al ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para lelaki kalian itu artinya Rasulullah bukan bapak laki-laki manapun dan berarti Rasulullah tak punya keturunan. Memang kenapa rupanya kalau Rasulullah tidak punya keturunan apakah itu mengurangi kerasulan Rasulullah tentu tidak karena mukjizat Rasulullah adalah Qur'an penerang seluruh alam. Sedang orang mandul saja bukan suatu kehinaan dimana Allah mengatakan ada yang diberi anak ada yang mandul baca Asyura 50 Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَوْ يُزَوِّجُهُمْ ذُكْرَا نًا وَّاِنَا ثًا ۚ وَيَجْعَلُ مَنْ يَّشَآءُ عَقِيْمًا ۗ اِنَّهٗ عَلِيْمٌ قَدِيْرٌ "atau Dia menganugerahkan jenis laki-laki dan perempuan, dan menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Mengetahui, Maha Kuasa." (QS. Asy-Syura 42: Ayat 50) Dan ayat Al Kahfi 46 dimana Allah mengatakan harta dan anak hanya perhiasan dan amal saleh yang terus menerus lebih baik menjadi harapan. Jadi tak penting apakah seseorang punya keturunan atau tidak karena itu bukan jaminan masuk surga tapi mukmin dan beramal saleh yang jadi jaminan masuk surga Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 82. Sedang Rasulullah sendiri masih diberi anak anak perempuan Fatimah Zainab Rukhayah umi Kalsum yang hidup hingga dewasa dan punya anak. Hanya Rasulullah tak punya anak lelaki yang hidup hingga dewasa tapi meninggal sewaktu masih kecil. Karena keturunan diambil dari pihak laki-laki maka Rasulullah tak punya keturunan dan itu bukan masalah. Dan juga masalah nasab secara jelas Allah katakan dalam Al Mukminun 101 - 103 bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat tapi amal kita yang dihisab. Tapi habib habib penipu agama ini suka membangga banggakan nasab 🤔🤔🤔 padahal keturunan Rasulullah juga bukan. Seandainya Rasulullah punya anak lelaki dan punya keturunanpun tak kelebihan apapun mereka menurut Allah dalam Al Mukminun 101 - 103. Allah melarang kita menafsirkan ayat Al Qur'an dalam Ali Imran ayat 7 kalau bisa cakap arab tak perlu terjemahan. Ini terjemahan Al Ahzab 40 per kata supaya tau terjemahan sebenarnya. Sebaliknya terjemahan resmi yang beredar selama ini yang tidak benar. Baca baik baik terjemahan per kata dari Al Ahzab 40. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: مَا bukanlah كَا نَ sesungguhnya مُحَمَّدٌ Muhammad اَبَآ bapak اَحَدٍ satu مِّنْ dari. رِّجَا لِكُمْ para laki-laki kalian وَلٰـكِنْ dan tetapi رَّسُوْلَ rasul اللّٰهِ Allah وَخَا تَمَ dan penutup النَّبِيّٖنَ para Nabi ۗ وَكَا نَ dan sesungguhnya اللّٰه Allahl بِكُلِّ atas segala شَيْءٍ sesuatu عَلِيْمًا maha mengetahui . " Bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki-laki kalian, tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para nabi. Dan sesungguhnya Allah atas segala sesuatu Maha Mengetahui ." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 40) Perhatikan poin penting disini adalah kata aba ahad min rijalukum artinya bapak satupun dari para laki-laki kalian. Tapi terjemahan resmi departemen agama dan semua Al Qur'an di Indonesia menterjemahkan dengan : " Bapak seorang laki-laki diantara kalian" Supaya sesuai dengan asbabun Nuzul atau tafsir ayat tsb yaitu ayat tsb berkenaan dengan Zaid bahwa Zaid adalah anak angkat Rasulullah bukan anak kandung. Sangat jelas tafsir dan asbababun Nuzul Al ahzab 40 tsb bertentangan dengan terjemahan sebenar bahwa Rasulullah bukanlah bapak laki-laki manapun bukan hanya Zaid. Kalau hanya untuk menegaskan Zaid bukan anak Rasulullah kenapa mesti turun ayat semua orang juga tau kalo Zaid adalah anak angkat 🙄🙄🙄. Ingat Rijal ( para laki-laki) adalah jamak dari rajulun ( seorang laki-laki) . Dalam bahasa Arab kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki maka bahasa arabnya adalah rajulun tak perlu ada tambahan kata ahad sebelum kata rajulun. Kalau lebih dari dua laki laki maka bahasa arabnya rijaalun. Misal : Lima laki laki menjadi khamsatu rijaalun. Jadi kalau arabnya ابا احد من رجالكم artinya adalah bapak satupun dari para laki-laki kalian ada kata من antara ,احد dan رجالكم yang berarti satupun dari para laki-laki kalian. Kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki tak perlu ada kata من antara احد dan رجالكم cukup رجل ( mufrad) saja sudah berarti seorang laki-laki dan penyelewengan terjemahan berikutnya adalah pada kata رجالكم yang mana gabungan antara kata رجال ( jamak dari رجل) dan dhomir jamak كم jadi artinya para laki-laki kalian bukan seorang laki-laki diantara kamu seperti terjemahan resmi yang diselewengkan dan tak ada kata baina antara رجال dan كم. Jadi terjemahan sebenar dari Al Ahzab 40 adalah: مَا كَا نَ مُحَمَّدٌ اَبَآ اَحَدٍ مِّنْ رِّجَا لِكُمْ Bukanlah Muhammadi tu bapak satupun dari para laki-laki kalian yang berarti rasullah bukan bapak dari laki laki manapun termasuk Zaid dan Hasan Husein atau siapapun. Apakah masih meragukan penyelewengan yang dilakukan oleh terjemahan resmi dari departemen agama? Kemungkinan departemen agama telah dikuasai oleh orang orang Syiah atau NU yang ingin menyesatkan muslimin dengan terjemahan yang diselewengkan agar umat muslim bisa terus dibodoh-bodohi tentang keturunan Rasulullah yang sebenarnya tidak ada agar bisa menyebarkan ajaran kafir syiah sex bebas dan anak kandungnya NU. Tak beda juga dengan Wahabi Muhammadiyah yang masih menganggap keturunan Rasulullah masih ada padahal secara jelas dalam Al Ahzab 40 Allah mengatakan rasullah bukan bapak para laki-laki manapun yang berarti terputuslah nasab Rasulullah. Walisongo juga karangan Syiah Syiah kafir dimana ada aliran seperti anak kandung Syiah disitu mereka mengarang cerita tentang wali. Ambil contoh di Maroko dimana aliran mirip NU anak kandung Syiah mereka mengarang ada tujuh wali di Maroko. Begitu juga tempat lain seperti Yaman juga ada wali tapi tidak tau berapa jumlahnya. Yang mereka bilang wali itu sebenarnya ulama ulama biasa setelah ratusan tahun mereka pilihlah beberapa ulama sebagai wali dan itu jadi cerita dongeng bagi pengikutnya dengan cara mengkultuskan wali wali tsb Jangan terjebak jebakan Batman habib habib penipu agama ini dan Gus Gus yang katanya keturunan wali songo, mereka semuanya Syiah kafir yang pura pura berantem soal nasab sekarang ini. Ini hanya sandiwara Syiah Syiah kafir ini untuk mengarahkan orang bahwa keturunan Nabi itu ada yaitu habib penipu agama ini dan Walisongo berdasarkan dalil-dalil Syiah dan NU anak kandung Syiah dan Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof ciptaan habib habib Syiah ini. Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof hanya buatan manusia bukan buatan Allah, hanya Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan yang boleh jadi pegangan. Kita hanya disuruh berpegang pada Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an an Nissa 59. U
@@YesiRatna-pu1ncyg betul2 'ulama alamah...yaitu yg mengamalkan menyampaikan 'ilmu2nya agar barokah dan manfaat.bukn untk membanggakan diri dn sombong membanggakn diri. Menganggap orang lain bodoh.betul kata PK quraesy...TDK usah menyatakan diri habib ,tapi dg 'ilmunya tingkh laku adab akhlq yg mencerminkan ajaran nabi yg sangat mulia.walaupn TDK ada yg betul2 bisa dn mampu mencontoh nabi dg sempurna ..setidknya mendekati....tapi yg kita tonton akhir2 ini malah sebaliknya ,bagi kami orng kecil dn bodoh sudh dari kecil sudh di ajari ortu untk dopn santun dlm adat jawa.walau sedkt ngaji Akhlakul banin/ banat.ya jadi bertanya2 opo Iyo oknum2 habib yg begitu .....
Benar sekali. Kalau di Malaysia hanya Pak Quraish Shihab di benarkan berceramah di Malaysia. Kalau Si Bahar dan Rizieq jangan kata ceramah masuk malaysia pun sudah diharamkan oleh pemerintah sejak 2018 lagi.
Si Quraish Shihab dan Najwa Shihab ini adalah Syiah kafir. Hai Franda tunjukkan satu ayat Al Qur'an saja bahwa keturunan nabi mulia 😮😮😮? Tak ada satupun ayat Al Quran mengatakan seperti itu bahkan Allah mengatakan bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat dan hanya amal kita yang dihisab. Mau habob mau Sayyid Syarif mau Walisongo semuanya bukan keturunan Rasulullah menurut Al ahzab 40 dan semua mereka ini adalah Syiah dan ujung tombak Syiah di Indonesia. Kisah dongeng Walisongo adalah ciptaan kaum Syiah di mana mereka dikisahkan mempunyai kesaktian kesaktian macam dibuku komik 🤣🤣🤣🤣. Tujuan Syiah Syiah ini adalah untuk mengkultuskan pengikutnya terhadap habib Sayyid Syarif Walisongo ini , sekali mereka percaya habob Sayyid Syarif Walisongo ini keturunan Rasulullah maka seluruh ajaran kafir dengan mudah terbenam kedalam otak pengikutnya. Dan bahkan segala ucapan habob Sayyid Syarif Gus Gus Walisongo gila hormat durjana tukang zina bertopeng nikah mut'ah dan nikah siri ini boleh diambil sebagai pegangan dalam masalah agama. Sedang Allah hanya memerintahkan Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an kalau berbeda pendapat an Nissa 59. Mereka lebih suka berdalil berdasarkan kitab kitab dan mimpi dan perkataan ulama 😁🤣🤣. Keturunan Rasulullah terputus berdasarkan Al ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para lelaki kalian itu artinya Rasulullah bukan bapak laki-laki manapun dan berarti Rasulullah tak punya keturunan. Memang kenapa rupanya kalau Rasulullah tidak punya keturunan apakah itu mengurangi kerasulan Rasulullah tentu tidak karena mukjizat Rasulullah adalah Qur'an penerang seluruh alam. Sedang orang mandul saja bukan suatu kehinaan dimana Allah mengatakan ada yang diberi anak ada yang mandul baca Asyura 50 Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَوْ يُزَوِّجُهُمْ ذُكْرَا نًا وَّاِنَا ثًا ۚ وَيَجْعَلُ مَنْ يَّشَآءُ عَقِيْمًا ۗ اِنَّهٗ عَلِيْمٌ قَدِيْرٌ "atau Dia menganugerahkan jenis laki-laki dan perempuan, dan menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Mengetahui, Maha Kuasa." (QS. Asy-Syura 42: Ayat 50) Dan ayat Al Kahfi 46 dimana Allah mengatakan harta dan anak hanya perhiasan dan amal saleh yang terus menerus lebih baik menjadi harapan. Jadi tak penting apakah seseorang punya keturunan atau tidak karena itu bukan jaminan masuk surga tapi mukmin dan beramal saleh yang jadi jaminan masuk surga Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 82. Sedang Rasulullah sendiri masih diberi anak anak perempuan Fatimah Zainab Rukhayah umi Kalsum yang hidup hingga dewasa dan punya anak. Hanya Rasulullah tak punya anak lelaki yang hidup hingga dewasa tapi meninggal sewaktu masih kecil. Karena keturunan diambil dari pihak laki-laki maka Rasulullah tak punya keturunan dan itu bukan masalah. Dan juga masalah nasab secara jelas Allah katakan dalam Al Mukminun 101 - 103 bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat tapi amal kita yang dihisab. Tapi habib habib penipu agama ini suka membangga banggakan nasab 🤔🤔🤔 padahal keturunan Rasulullah juga bukan. Seandainya Rasulullah punya anak lelaki dan punya keturunanpun tak kelebihan apapun mereka menurut Allah dalam Al Mukminun 101 - 103. Allah melarang kita menafsirkan ayat Al Qur'an dalam Ali Imran ayat 7 kalau bisa cakap arab tak perlu terjemahan. Ini terjemahan Al Ahzab 40 per kata supaya tau terjemahan sebenarnya. Sebaliknya terjemahan resmi yang beredar selama ini yang tidak benar. Baca baik baik terjemahan per kata dari Al Ahzab 40. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: مَا bukanlah كَا نَ sesungguhnya مُحَمَّدٌ Muhammad اَبَآ bapak اَحَدٍ satu مِّنْ dari. رِّجَا لِكُمْ para laki-laki kalian وَلٰـكِنْ dan tetapi رَّسُوْلَ rasul اللّٰهِ Allah وَخَا تَمَ dan penutup النَّبِيّٖنَ para Nabi ۗ وَكَا نَ dan sesungguhnya اللّٰه Allahl بِكُلِّ atas segala شَيْءٍ sesuatu عَلِيْمًا maha mengetahui . " Bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki-laki kalian, tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para nabi. Dan sesungguhnya Allah atas segala sesuatu Maha Mengetahui ." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 40) Perhatikan poin penting disini adalah kata aba ahad min rijalukum artinya bapak satupun dari para laki-laki kalian. Tapi terjemahan resmi departemen agama dan semua Al Qur'an di Indonesia menterjemahkan dengan : " Bapak seorang laki-laki diantara kalian" Supaya sesuai dengan asbabun Nuzul atau tafsir ayat tsb yaitu ayat tsb berkenaan dengan Zaid bahwa Zaid adalah anak angkat Rasulullah bukan anak kandung. Sangat jelas tafsir dan asbababun Nuzul Al ahzab 40 tsb bertentangan dengan terjemahan sebenar bahwa Rasulullah bukanlah bapak laki-laki manapun bukan hanya Zaid. Kalau hanya untuk menegaskan Zaid bukan anak Rasulullah kenapa mesti turun ayat semua orang juga tau kalo Zaid adalah anak angkat 🙄🙄🙄. Ingat Rijal ( para laki-laki) adalah jamak dari rajulun ( seorang laki-laki) . Dalam bahasa Arab kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki maka bahasa arabnya adalah rajulun tak perlu ada tambahan kata ahad sebelum kata rajulun. Kalau lebih dari dua laki laki maka bahasa arabnya rijaalun. Misal : Lima laki laki menjadi khamsatu rijaalun. Jadi kalau arabnya ابا احد من رجالكم artinya adalah bapak satupun dari para laki-laki kalian ada kata من antara ,احد dan رجالكم yang berarti satupun dari para laki-laki kalian. Kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki tak perlu ada kata من antara احد dan رجالكم cukup رجل ( mufrad) saja sudah berarti seorang laki-laki dan penyelewengan terjemahan berikutnya adalah pada kata رجالكم yang mana gabungan antara kata رجال ( jamak dari رجل) dan dhomir jamak كم jadi artinya para laki-laki kalian bukan seorang laki-laki diantara kamu seperti terjemahan resmi yang diselewengkan dan tak ada kata baina antara رجال dan كم. Jadi terjemahan sebenar dari Al Ahzab 40 adalah: مَا كَا نَ مُحَمَّدٌ اَبَآ اَحَدٍ مِّنْ رِّجَا لِكُمْ Bukanlah Muhammadi tu bapak satupun dari para laki-laki kalian yang berarti rasullah bukan bapak dari laki laki manapun termasuk Zaid dan Hasan Husein atau siapapun. Apakah masih meragukan penyelewengan yang dilakukan oleh terjemahan resmi dari departemen agama? Kemungkinan departemen agama telah dikuasai oleh orang orang Syiah atau NU yang ingin menyesatkan muslimin dengan terjemahan yang diselewengkan agar umat muslim bisa terus dibodoh-bodohi tentang keturunan Rasulullah yang sebenarnya tidak ada agar bisa menyebarkan ajaran kafir syiah sex bebas dan anak kandungnya NU. Tak beda juga dengan Wahabi Muhammadiyah yang masih menganggap keturunan Rasulullah masih ada padahal secara jelas dalam Al Ahzab 40 Allah mengatakan rasullah bukan bapak para laki-laki manapun yang berarti terputuslah nasab Rasulullah. Walisongo juga karangan Syiah Syiah kafir dimana ada aliran seperti anak kandung Syiah disitu mereka mengarang cerita tentang wali. Ambil contoh di Maroko dimana aliran mirip NU anak kandung Syiah mereka mengarang ada tujuh wali di Maroko. Begitu juga tempat lain seperti Yaman juga ada wali tapi tidak tau berapa jumlahnya. Yang mereka bilang wali itu sebenarnya ulama ulama biasa setelah ratusan tahun mereka pilihlah beberapa ulama sebagai wali dan itu jadi cerita dongeng bagi pengikutnya dengan cara mengkultuskan wali wali tsb Jangan terjebak jebakan Batman habib habib penipu agama ini dan Gus Gus yang katanya keturunan wali songo, mereka semuanya Syiah kafir yang pura pura berantem soal nasab sekarang ini. Ini hanya sandiwara Syiah Syiah kafir ini untuk mengarahkan orang bahwa keturunan Nabi itu ada yaitu habib penipu agama ini dan Walisongo berdasarkan dalil-dalil Syiah dan NU anak kandung Syiah dan Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof ciptaan habib habib Syiah ini. Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof hanya buatan manusia bukan buatan Allah, hanya Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan yang boleh jadi pegangan. Kita hanya disuruh berpegang pada Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an an Nissa 59. U
profesor dr Quraiysihab adalah contoh Habib dan tokoh agama yg harus di contoh keteladanan dan sopan santunya dalam setiap ucapan dan tindakanya,oleh habib2 yg lain.
Setinggi apapun ilmu nya kaum baalawi imigran Yaman tidak akan menjadikan mereka sebagai anak cucu keturunan nabi Saw,apa lgi Quraish sihaab sudah terkonfirmasi bukan keturunan Arab TPI keturunan Yahudi, itu semua sudah terbukti lewat tes DNA Najwa Sihaab,jadi marga SIHAAB bukan keturunan nabi termasuk Riziek Sihaab.
@@YesiRatna-pu1nc pengakuan Najwa sihab selepas tes DNA bukan sajah di medsos TPI juga langsung dimedia2 Televisi.darah Arab nya hanya sekedar 3% lebih,51% menujukan Najwa sihab keturunan dari Asia selatan bukan Asia barat atau bukan kaum Arab.
@@YesiRatna-pu1nc Hasil tes DNA Najwa Sihaab menujukan 51% berdarah Asia selatan bukan Asia barat,darah arab nya hanya 3% persen lebih ..ini menujukan marga Sihaab bukan keturunan Arab ..
Selama ini yg diajarkan ulama dan ustad, bahwa menutup aurat utk wanita adalah tidak membiarkan rambutnya terurai bebas kelihatan, tapi itu terserah cara orang tua mendidiknya, karena Nabi Nuh, anaknya saja tidak mengikutinya. Manusia hanya bisa menyampaikan, Allah yg memberi hidayah.
Si Quraish Shihab dan Najwa Shihab ini adalah Syiah kafir. Hai Franda tunjukkan satu ayat Al Qur'an saja bahwa keturunan nabi mulia 😮😮😮? Tak ada satupun ayat Al Quran mengatakan seperti itu bahkan Allah mengatakan bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat dan hanya amal kita yang dihisab. Mau habob mau Sayyid Syarif mau Walisongo semuanya bukan keturunan Rasulullah menurut Al ahzab 40 dan semua mereka ini adalah Syiah dan ujung tombak Syiah di Indonesia. Kisah dongeng Walisongo adalah ciptaan kaum Syiah di mana mereka dikisahkan mempunyai kesaktian kesaktian macam dibuku komik 🤣🤣🤣🤣. Tujuan Syiah Syiah ini adalah untuk mengkultuskan pengikutnya terhadap habib Sayyid Syarif Walisongo ini , sekali mereka percaya habob Sayyid Syarif Walisongo ini keturunan Rasulullah maka seluruh ajaran kafir dengan mudah terbenam kedalam otak pengikutnya. Dan bahkan segala ucapan habob Sayyid Syarif Gus Gus Walisongo gila hormat durjana tukang zina bertopeng nikah mut'ah dan nikah siri ini boleh diambil sebagai pegangan dalam masalah agama. Sedang Allah hanya memerintahkan Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an kalau berbeda pendapat an Nissa 59. Mereka lebih suka berdalil berdasarkan kitab kitab dan mimpi dan perkataan ulama 😁🤣🤣. Keturunan Rasulullah terputus berdasarkan Al ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para lelaki kalian itu artinya Rasulullah bukan bapak laki-laki manapun dan berarti Rasulullah tak punya keturunan. Memang kenapa rupanya kalau Rasulullah tidak punya keturunan apakah itu mengurangi kerasulan Rasulullah tentu tidak karena mukjizat Rasulullah adalah Qur'an penerang seluruh alam. Sedang orang mandul saja bukan suatu kehinaan dimana Allah mengatakan ada yang diberi anak ada yang mandul baca Asyura 50 Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَوْ يُزَوِّجُهُمْ ذُكْرَا نًا وَّاِنَا ثًا ۚ وَيَجْعَلُ مَنْ يَّشَآءُ عَقِيْمًا ۗ اِنَّهٗ عَلِيْمٌ قَدِيْرٌ "atau Dia menganugerahkan jenis laki-laki dan perempuan, dan menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Mengetahui, Maha Kuasa." (QS. Asy-Syura 42: Ayat 50) Dan ayat Al Kahfi 46 dimana Allah mengatakan harta dan anak hanya perhiasan dan amal saleh yang terus menerus lebih baik menjadi harapan. Jadi tak penting apakah seseorang punya keturunan atau tidak karena itu bukan jaminan masuk surga tapi mukmin dan beramal saleh yang jadi jaminan masuk surga Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 82. Sedang Rasulullah sendiri masih diberi anak anak perempuan Fatimah Zainab Rukhayah umi Kalsum yang hidup hingga dewasa dan punya anak. Hanya Rasulullah tak punya anak lelaki yang hidup hingga dewasa tapi meninggal sewaktu masih kecil. Karena keturunan diambil dari pihak laki-laki maka Rasulullah tak punya keturunan dan itu bukan masalah. Dan juga masalah nasab secara jelas Allah katakan dalam Al Mukminun 101 - 103 bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat tapi amal kita yang dihisab. Tapi habib habib penipu agama ini suka membangga banggakan nasab 🤔🤔🤔 padahal keturunan Rasulullah juga bukan. Seandainya Rasulullah punya anak lelaki dan punya keturunanpun tak kelebihan apapun mereka menurut Allah dalam Al Mukminun 101 - 103. Allah melarang kita menafsirkan ayat Al Qur'an dalam Ali Imran ayat 7 kalau bisa cakap arab tak perlu terjemahan. Ini terjemahan Al Ahzab 40 per kata supaya tau terjemahan sebenarnya. Sebaliknya terjemahan resmi yang beredar selama ini yang tidak benar. Baca baik baik terjemahan per kata dari Al Ahzab 40. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: مَا bukanlah كَا نَ sesungguhnya مُحَمَّدٌ Muhammad اَبَآ bapak اَحَدٍ satu مِّنْ dari. رِّجَا لِكُمْ para laki-laki kalian وَلٰـكِنْ dan tetapi رَّسُوْلَ rasul اللّٰهِ Allah وَخَا تَمَ dan penutup النَّبِيّٖنَ para Nabi ۗ وَكَا نَ dan sesungguhnya اللّٰه Allahl بِكُلِّ atas segala شَيْءٍ sesuatu عَلِيْمًا maha mengetahui . " Bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki-laki kalian, tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para nabi. Dan sesungguhnya Allah atas segala sesuatu Maha Mengetahui ." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 40) Perhatikan poin penting disini adalah kata aba ahad min rijalukum artinya bapak satupun dari para laki-laki kalian. Tapi terjemahan resmi departemen agama dan semua Al Qur'an di Indonesia menterjemahkan dengan : " Bapak seorang laki-laki diantara kalian" Supaya sesuai dengan asbabun Nuzul atau tafsir ayat tsb yaitu ayat tsb berkenaan dengan Zaid bahwa Zaid adalah anak angkat Rasulullah bukan anak kandung. Sangat jelas tafsir dan asbababun Nuzul Al ahzab 40 tsb bertentangan dengan terjemahan sebenar bahwa Rasulullah bukanlah bapak laki-laki manapun bukan hanya Zaid. Kalau hanya untuk menegaskan Zaid bukan anak Rasulullah kenapa mesti turun ayat semua orang juga tau kalo Zaid adalah anak angkat 🙄🙄🙄. Ingat Rijal ( para laki-laki) adalah jamak dari rajulun ( seorang laki-laki) . Dalam bahasa Arab kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki maka bahasa arabnya adalah rajulun tak perlu ada tambahan kata ahad sebelum kata rajulun. Kalau lebih dari dua laki laki maka bahasa arabnya rijaalun. Misal : Lima laki laki menjadi khamsatu rijaalun. Jadi kalau arabnya ابا احد من رجالكم artinya adalah bapak satupun dari para laki-laki kalian ada kata من antara ,احد dan رجالكم yang berarti satupun dari para laki-laki kalian. Kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki tak perlu ada kata من antara احد dan رجالكم cukup رجل ( mufrad) saja sudah berarti seorang laki-laki dan penyelewengan terjemahan berikutnya adalah pada kata رجالكم yang mana gabungan antara kata رجال ( jamak dari رجل) dan dhomir jamak كم jadi artinya para laki-laki kalian bukan seorang laki-laki diantara kamu seperti terjemahan resmi yang diselewengkan dan tak ada kata baina antara رجال dan كم. Jadi terjemahan sebenar dari Al Ahzab 40 adalah: مَا كَا نَ مُحَمَّدٌ اَبَآ اَحَدٍ مِّنْ رِّجَا لِكُمْ Bukanlah Muhammadi tu bapak satupun dari para laki-laki kalian yang berarti rasullah bukan bapak dari laki laki manapun termasuk Zaid dan Hasan Husein atau siapapun. Apakah masih meragukan penyelewengan yang dilakukan oleh terjemahan resmi dari departemen agama? Kemungkinan departemen agama telah dikuasai oleh orang orang Syiah atau NU yang ingin menyesatkan muslimin dengan terjemahan yang diselewengkan agar umat muslim bisa terus dibodoh-bodohi tentang keturunan Rasulullah yang sebenarnya tidak ada agar bisa menyebarkan ajaran kafir syiah sex bebas dan anak kandungnya NU. Tak beda juga dengan Wahabi Muhammadiyah yang masih menganggap keturunan Rasulullah masih ada padahal secara jelas dalam Al Ahzab 40 Allah mengatakan rasullah bukan bapak para laki-laki manapun yang berarti terputuslah nasab Rasulullah. Walisongo juga karangan Syiah Syiah kafir dimana ada aliran seperti anak kandung Syiah disitu mereka mengarang cerita tentang wali. Ambil contoh di Maroko dimana aliran mirip NU anak kandung Syiah mereka mengarang ada tujuh wali di Maroko. Begitu juga tempat lain seperti Yaman juga ada wali tapi tidak tau berapa jumlahnya. Yang mereka bilang wali itu sebenarnya ulama ulama biasa setelah ratusan tahun mereka pilihlah beberapa ulama sebagai wali dan itu jadi cerita dongeng bagi pengikutnya dengan cara mengkultuskan wali wali tsb Jangan terjebak jebakan Batman habib habib penipu agama ini dan Gus Gus yang katanya keturunan wali songo, mereka semuanya Syiah kafir yang pura pura berantem soal nasab sekarang ini. Ini hanya sandiwara Syiah Syiah kafir ini untuk mengarahkan orang bahwa keturunan Nabi itu ada yaitu habib penipu agama ini dan Walisongo berdasarkan dalil-dalil Syiah dan NU anak kandung Syiah dan Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof ciptaan habib habib Syiah ini. Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof hanya buatan manusia bukan buatan Allah, hanya Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan yang boleh jadi pegangan. Kita hanya disuruh berpegang pada Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an an Nissa 59. U
@@user-rw2li9il3ukalau memang benar adanya keturunan yahudi, tetapi sifat dan karakter menunjukkan dan mengedepankan akhlak baik. Dan mensyiarkan agama sesuai tuntunan kanjeng NABI apa ada yang salah? Dari pada tutur kata yang di sampaikan Bahar Smith dan Riziek. Dan sebetulnya kamu nyimak atau mendengar apa tidak di video ini? Kok tiba tiba nyleneh itu bukan habib. Lalu disini siang yang mengklaem habib?
Ya Allah nangis rasanyaendengar ulasan BPK Qurais Shihab Smoga para habib habib mendengar ini... jangan senang dipanggil habib tapi tunjukkan kehabiban dg akhlak yang mencerminkan garis keturunan Rasulullah
Yg diceritakan prof Qurais shihab itu persis sejarah yg ditulis baalawi, yg berujung pada alawi bin ubaidillah lagi yg tertolak sesuai sejarah, jg tertolak silsilah nasab.. Sesuai kajian KH imad dr manuskrip2 yg sudah dipelajari dari abad ke 3 sampai sekarang
Si Quraish Shihab dan Najwa Shihab ini adalah Syiah kafir. Hai Franda tunjukkan satu ayat Al Qur'an saja bahwa keturunan nabi mulia 😮😮😮? Tak ada satupun ayat Al Quran mengatakan seperti itu bahkan Allah mengatakan bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat dan hanya amal kita yang dihisab. Mau habob mau Sayyid Syarif mau Walisongo semuanya bukan keturunan Rasulullah menurut Al ahzab 40 dan semua mereka ini adalah Syiah dan ujung tombak Syiah di Indonesia. Kisah dongeng Walisongo adalah ciptaan kaum Syiah di mana mereka dikisahkan mempunyai kesaktian kesaktian macam dibuku komik 🤣🤣🤣🤣. Tujuan Syiah Syiah ini adalah untuk mengkultuskan pengikutnya terhadap habib Sayyid Syarif Walisongo ini , sekali mereka percaya habob Sayyid Syarif Walisongo ini keturunan Rasulullah maka seluruh ajaran kafir dengan mudah terbenam kedalam otak pengikutnya. Dan bahkan segala ucapan habob Sayyid Syarif Gus Gus Walisongo gila hormat durjana tukang zina bertopeng nikah mut'ah dan nikah siri ini boleh diambil sebagai pegangan dalam masalah agama. Sedang Allah hanya memerintahkan Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an kalau berbeda pendapat an Nissa 59. Mereka lebih suka berdalil berdasarkan kitab kitab dan mimpi dan perkataan ulama 😁🤣🤣. Keturunan Rasulullah terputus berdasarkan Al ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para lelaki kalian itu artinya Rasulullah bukan bapak laki-laki manapun dan berarti Rasulullah tak punya keturunan. Memang kenapa rupanya kalau Rasulullah tidak punya keturunan apakah itu mengurangi kerasulan Rasulullah tentu tidak karena mukjizat Rasulullah adalah Qur'an penerang seluruh alam. Sedang orang mandul saja bukan suatu kehinaan dimana Allah mengatakan ada yang diberi anak ada yang mandul baca Asyura 50 Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَوْ يُزَوِّجُهُمْ ذُكْرَا نًا وَّاِنَا ثًا ۚ وَيَجْعَلُ مَنْ يَّشَآءُ عَقِيْمًا ۗ اِنَّهٗ عَلِيْمٌ قَدِيْرٌ "atau Dia menganugerahkan jenis laki-laki dan perempuan, dan menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Mengetahui, Maha Kuasa." (QS. Asy-Syura 42: Ayat 50) Dan ayat Al Kahfi 46 dimana Allah mengatakan harta dan anak hanya perhiasan dan amal saleh yang terus menerus lebih baik menjadi harapan. Jadi tak penting apakah seseorang punya keturunan atau tidak karena itu bukan jaminan masuk surga tapi mukmin dan beramal saleh yang jadi jaminan masuk surga Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 82. Sedang Rasulullah sendiri masih diberi anak anak perempuan Fatimah Zainab Rukhayah umi Kalsum yang hidup hingga dewasa dan punya anak. Hanya Rasulullah tak punya anak lelaki yang hidup hingga dewasa tapi meninggal sewaktu masih kecil. Karena keturunan diambil dari pihak laki-laki maka Rasulullah tak punya keturunan dan itu bukan masalah. Dan juga masalah nasab secara jelas Allah katakan dalam Al Mukminun 101 - 103 bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat tapi amal kita yang dihisab. Tapi habib habib penipu agama ini suka membangga banggakan nasab 🤔🤔🤔 padahal keturunan Rasulullah juga bukan. Seandainya Rasulullah punya anak lelaki dan punya keturunanpun tak kelebihan apapun mereka menurut Allah dalam Al Mukminun 101 - 103. Allah melarang kita menafsirkan ayat Al Qur'an dalam Ali Imran ayat 7 kalau bisa cakap arab tak perlu terjemahan. Ini terjemahan Al Ahzab 40 per kata supaya tau terjemahan sebenarnya. Sebaliknya terjemahan resmi yang beredar selama ini yang tidak benar. Baca baik baik terjemahan per kata dari Al Ahzab 40. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: مَا bukanlah كَا نَ sesungguhnya مُحَمَّدٌ Muhammad اَبَآ bapak اَحَدٍ satu مِّنْ dari. رِّجَا لِكُمْ para laki-laki kalian وَلٰـكِنْ dan tetapi رَّسُوْلَ rasul اللّٰهِ Allah وَخَا تَمَ dan penutup النَّبِيّٖنَ para Nabi ۗ وَكَا نَ dan sesungguhnya اللّٰه Allahl بِكُلِّ atas segala شَيْءٍ sesuatu عَلِيْمًا maha mengetahui . " Bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki-laki kalian, tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para nabi. Dan sesungguhnya Allah atas segala sesuatu Maha Mengetahui ." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 40) Perhatikan poin penting disini adalah kata aba ahad min rijalukum artinya bapak satupun dari para laki-laki kalian. Tapi terjemahan resmi departemen agama dan semua Al Qur'an di Indonesia menterjemahkan dengan : " Bapak seorang laki-laki diantara kalian" Supaya sesuai dengan asbabun Nuzul atau tafsir ayat tsb yaitu ayat tsb berkenaan dengan Zaid bahwa Zaid adalah anak angkat Rasulullah bukan anak kandung. Sangat jelas tafsir dan asbababun Nuzul Al ahzab 40 tsb bertentangan dengan terjemahan sebenar bahwa Rasulullah bukanlah bapak laki-laki manapun bukan hanya Zaid. Kalau hanya untuk menegaskan Zaid bukan anak Rasulullah kenapa mesti turun ayat semua orang juga tau kalo Zaid adalah anak angkat 🙄🙄🙄. Ingat Rijal ( para laki-laki) adalah jamak dari rajulun ( seorang laki-laki) . Dalam bahasa Arab kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki maka bahasa arabnya adalah rajulun tak perlu ada tambahan kata ahad sebelum kata rajulun. Kalau lebih dari dua laki laki maka bahasa arabnya rijaalun. Misal : Lima laki laki menjadi khamsatu rijaalun. Jadi kalau arabnya ابا احد من رجالكم artinya adalah bapak satupun dari para laki-laki kalian ada kata من antara ,احد dan رجالكم yang berarti satupun dari para laki-laki kalian. Kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki tak perlu ada kata من antara احد dan رجالكم cukup رجل ( mufrad) saja sudah berarti seorang laki-laki dan penyelewengan terjemahan berikutnya adalah pada kata رجالكم yang mana gabungan antara kata رجال ( jamak dari رجل) dan dhomir jamak كم jadi artinya para laki-laki kalian bukan seorang laki-laki diantara kamu seperti terjemahan resmi yang diselewengkan dan tak ada kata baina antara رجال dan كم. Jadi terjemahan sebenar dari Al Ahzab 40 adalah: مَا كَا نَ مُحَمَّدٌ اَبَآ اَحَدٍ مِّنْ رِّجَا لِكُمْ Bukanlah Muhammadi tu bapak satupun dari para laki-laki kalian yang berarti rasullah bukan bapak dari laki laki manapun termasuk Zaid dan Hasan Husein atau siapapun. Apakah masih meragukan penyelewengan yang dilakukan oleh terjemahan resmi dari departemen agama? Kemungkinan departemen agama telah dikuasai oleh orang orang Syiah atau NU yang ingin menyesatkan muslimin dengan terjemahan yang diselewengkan agar umat muslim bisa terus dibodoh-bodohi tentang keturunan Rasulullah yang sebenarnya tidak ada agar bisa menyebarkan ajaran kafir syiah sex bebas dan anak kandungnya NU. Tak beda juga dengan Wahabi Muhammadiyah yang masih menganggap keturunan Rasulullah masih ada padahal secara jelas dalam Al Ahzab 40 Allah mengatakan rasullah bukan bapak para laki-laki manapun yang berarti terputuslah nasab Rasulullah. Walisongo juga karangan Syiah Syiah kafir dimana ada aliran seperti anak kandung Syiah disitu mereka mengarang cerita tentang wali. Ambil contoh di Maroko dimana aliran mirip NU anak kandung Syiah mereka mengarang ada tujuh wali di Maroko. Begitu juga tempat lain seperti Yaman juga ada wali tapi tidak tau berapa jumlahnya. Yang mereka bilang wali itu sebenarnya ulama ulama biasa setelah ratusan tahun mereka pilihlah beberapa ulama sebagai wali dan itu jadi cerita dongeng bagi pengikutnya dengan cara mengkultuskan wali wali tsb Jangan terjebak jebakan Batman habib habib penipu agama ini dan Gus Gus yang katanya keturunan wali songo, mereka semuanya Syiah kafir yang pura pura berantem soal nasab sekarang ini. Ini hanya sandiwara Syiah Syiah kafir ini untuk mengarahkan orang bahwa keturunan Nabi itu ada yaitu habib penipu agama ini dan Walisongo berdasarkan dalil-dalil Syiah dan NU anak kandung Syiah dan Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof ciptaan habib habib Syiah ini. Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof hanya buatan manusia bukan buatan Allah, hanya Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan yang boleh jadi pegangan. Kita hanya disuruh berpegang pada Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an an Nissa 59. U
Si Quraish Shihab dan Najwa Shihab ini adalah Syiah kafir. Hai Franda tunjukkan satu ayat Al Qur'an saja bahwa keturunan nabi mulia 😮😮😮? Tak ada satupun ayat Al Quran mengatakan seperti itu bahkan Allah mengatakan bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat dan hanya amal kita yang dihisab. Mau habob mau Sayyid Syarif mau Walisongo semuanya bukan keturunan Rasulullah menurut Al ahzab 40 dan semua mereka ini adalah Syiah dan ujung tombak Syiah di Indonesia. Kisah dongeng Walisongo adalah ciptaan kaum Syiah di mana mereka dikisahkan mempunyai kesaktian kesaktian macam dibuku komik 🤣🤣🤣🤣. Tujuan Syiah Syiah ini adalah untuk mengkultuskan pengikutnya terhadap habib Sayyid Syarif Walisongo ini , sekali mereka percaya habob Sayyid Syarif Walisongo ini keturunan Rasulullah maka seluruh ajaran kafir dengan mudah terbenam kedalam otak pengikutnya. Dan bahkan segala ucapan habob Sayyid Syarif Gus Gus Walisongo gila hormat durjana tukang zina bertopeng nikah mut'ah dan nikah siri ini boleh diambil sebagai pegangan dalam masalah agama. Sedang Allah hanya memerintahkan Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an kalau berbeda pendapat an Nissa 59. Mereka lebih suka berdalil berdasarkan kitab kitab dan mimpi dan perkataan ulama 😁🤣🤣. Keturunan Rasulullah terputus berdasarkan Al ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para lelaki kalian itu artinya Rasulullah bukan bapak laki-laki manapun dan berarti Rasulullah tak punya keturunan. Memang kenapa rupanya kalau Rasulullah tidak punya keturunan apakah itu mengurangi kerasulan Rasulullah tentu tidak karena mukjizat Rasulullah adalah Qur'an penerang seluruh alam. Sedang orang mandul saja bukan suatu kehinaan dimana Allah mengatakan ada yang diberi anak ada yang mandul baca Asyura 50 Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَوْ يُزَوِّجُهُمْ ذُكْرَا نًا وَّاِنَا ثًا ۚ وَيَجْعَلُ مَنْ يَّشَآءُ عَقِيْمًا ۗ اِنَّهٗ عَلِيْمٌ قَدِيْرٌ "atau Dia menganugerahkan jenis laki-laki dan perempuan, dan menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Mengetahui, Maha Kuasa." (QS. Asy-Syura 42: Ayat 50) Dan ayat Al Kahfi 46 dimana Allah mengatakan harta dan anak hanya perhiasan dan amal saleh yang terus menerus lebih baik menjadi harapan. Jadi tak penting apakah seseorang punya keturunan atau tidak karena itu bukan jaminan masuk surga tapi mukmin dan beramal saleh yang jadi jaminan masuk surga Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 82. Sedang Rasulullah sendiri masih diberi anak anak perempuan Fatimah Zainab Rukhayah umi Kalsum yang hidup hingga dewasa dan punya anak. Hanya Rasulullah tak punya anak lelaki yang hidup hingga dewasa tapi meninggal sewaktu masih kecil. Karena keturunan diambil dari pihak laki-laki maka Rasulullah tak punya keturunan dan itu bukan masalah. Dan juga masalah nasab secara jelas Allah katakan dalam Al Mukminun 101 - 103 bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat tapi amal kita yang dihisab. Tapi habib habib penipu agama ini suka membangga banggakan nasab 🤔🤔🤔 padahal keturunan Rasulullah juga bukan. Seandainya Rasulullah punya anak lelaki dan punya keturunanpun tak kelebihan apapun mereka menurut Allah dalam Al Mukminun 101 - 103. Allah melarang kita menafsirkan ayat Al Qur'an dalam Ali Imran ayat 7 kalau bisa cakap arab tak perlu terjemahan. Ini terjemahan Al Ahzab 40 per kata supaya tau terjemahan sebenarnya. Sebaliknya terjemahan resmi yang beredar selama ini yang tidak benar. Baca baik baik terjemahan per kata dari Al Ahzab 40. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: مَا bukanlah كَا نَ sesungguhnya مُحَمَّدٌ Muhammad اَبَآ bapak اَحَدٍ satu مِّنْ dari. رِّجَا لِكُمْ para laki-laki kalian وَلٰـكِنْ dan tetapi رَّسُوْلَ rasul اللّٰهِ Allah وَخَا تَمَ dan penutup النَّبِيّٖنَ para Nabi ۗ وَكَا نَ dan sesungguhnya اللّٰه Allahl بِكُلِّ atas segala شَيْءٍ sesuatu عَلِيْمًا maha mengetahui . " Bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki-laki kalian, tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para nabi. Dan sesungguhnya Allah atas segala sesuatu Maha Mengetahui ." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 40) Perhatikan poin penting disini adalah kata aba ahad min rijalukum artinya bapak satupun dari para laki-laki kalian. Tapi terjemahan resmi departemen agama dan semua Al Qur'an di Indonesia menterjemahkan dengan : " Bapak seorang laki-laki diantara kalian" Supaya sesuai dengan asbabun Nuzul atau tafsir ayat tsb yaitu ayat tsb berkenaan dengan Zaid bahwa Zaid adalah anak angkat Rasulullah bukan anak kandung. Sangat jelas tafsir dan asbababun Nuzul Al ahzab 40 tsb bertentangan dengan terjemahan sebenar bahwa Rasulullah bukanlah bapak laki-laki manapun bukan hanya Zaid. Kalau hanya untuk menegaskan Zaid bukan anak Rasulullah kenapa mesti turun ayat semua orang juga tau kalo Zaid adalah anak angkat 🙄🙄🙄. Ingat Rijal ( para laki-laki) adalah jamak dari rajulun ( seorang laki-laki) . Dalam bahasa Arab kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki maka bahasa arabnya adalah rajulun tak perlu ada tambahan kata ahad sebelum kata rajulun. Kalau lebih dari dua laki laki maka bahasa arabnya rijaalun. Misal : Lima laki laki menjadi khamsatu rijaalun. Jadi kalau arabnya ابا احد من رجالكم artinya adalah bapak satupun dari para laki-laki kalian ada kata من antara ,احد dan رجالكم yang berarti satupun dari para laki-laki kalian. Kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki tak perlu ada kata من antara احد dan رجالكم cukup رجل ( mufrad) saja sudah berarti seorang laki-laki dan penyelewengan terjemahan berikutnya adalah pada kata رجالكم yang mana gabungan antara kata رجال ( jamak dari رجل) dan dhomir jamak كم jadi artinya para laki-laki kalian bukan seorang laki-laki diantara kamu seperti terjemahan resmi yang diselewengkan dan tak ada kata baina antara رجال dan كم. Jadi terjemahan sebenar dari Al Ahzab 40 adalah: مَا كَا نَ مُحَمَّدٌ اَبَآ اَحَدٍ مِّنْ رِّجَا لِكُمْ Bukanlah Muhammadi tu bapak satupun dari para laki-laki kalian yang berarti rasullah bukan bapak dari laki laki manapun termasuk Zaid dan Hasan Husein atau siapapun. Apakah masih meragukan penyelewengan yang dilakukan oleh terjemahan resmi dari departemen agama? Kemungkinan departemen agama telah dikuasai oleh orang orang Syiah atau NU yang ingin menyesatkan muslimin dengan terjemahan yang diselewengkan agar umat muslim bisa terus dibodoh-bodohi tentang keturunan Rasulullah yang sebenarnya tidak ada agar bisa menyebarkan ajaran kafir syiah sex bebas dan anak kandungnya NU. Tak beda juga dengan Wahabi Muhammadiyah yang masih menganggap keturunan Rasulullah masih ada padahal secara jelas dalam Al Ahzab 40 Allah mengatakan rasullah bukan bapak para laki-laki manapun yang berarti terputuslah nasab Rasulullah. Walisongo juga karangan Syiah Syiah kafir dimana ada aliran seperti anak kandung Syiah disitu mereka mengarang cerita tentang wali. Ambil contoh di Maroko dimana aliran mirip NU anak kandung Syiah mereka mengarang ada tujuh wali di Maroko. Begitu juga tempat lain seperti Yaman juga ada wali tapi tidak tau berapa jumlahnya. Yang mereka bilang wali itu sebenarnya ulama ulama biasa setelah ratusan tahun mereka pilihlah beberapa ulama sebagai wali dan itu jadi cerita dongeng bagi pengikutnya dengan cara mengkultuskan wali wali tsb Jangan terjebak jebakan Batman habib habib penipu agama ini dan Gus Gus yang katanya keturunan wali songo, mereka semuanya Syiah kafir yang pura pura berantem soal nasab sekarang ini. Ini hanya sandiwara Syiah Syiah kafir ini untuk mengarahkan orang bahwa keturunan Nabi itu ada yaitu habib penipu agama ini dan Walisongo berdasarkan dalil-dalil Syiah dan NU anak kandung Syiah dan Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof ciptaan habib habib Syiah ini. Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof hanya buatan manusia bukan buatan Allah, hanya Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan yang boleh jadi pegangan. Kita hanya disuruh berpegang pada Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an an Nissa 59. U
Si Quraish Shihab dan Najwa Shihab ini adalah Syiah kafir. Hai Franda tunjukkan satu ayat Al Qur'an saja bahwa keturunan nabi mulia 😮😮😮? Tak ada satupun ayat Al Quran mengatakan seperti itu bahkan Allah mengatakan bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat dan hanya amal kita yang dihisab. Mau habob mau Sayyid Syarif mau Walisongo semuanya bukan keturunan Rasulullah menurut Al ahzab 40 dan semua mereka ini adalah Syiah dan ujung tombak Syiah di Indonesia. Kisah dongeng Walisongo adalah ciptaan kaum Syiah di mana mereka dikisahkan mempunyai kesaktian kesaktian macam dibuku komik 🤣🤣🤣🤣. Tujuan Syiah Syiah ini adalah untuk mengkultuskan pengikutnya terhadap habib Sayyid Syarif Walisongo ini , sekali mereka percaya habob Sayyid Syarif Walisongo ini keturunan Rasulullah maka seluruh ajaran kafir dengan mudah terbenam kedalam otak pengikutnya. Dan bahkan segala ucapan habob Sayyid Syarif Gus Gus Walisongo gila hormat durjana tukang zina bertopeng nikah mut'ah dan nikah siri ini boleh diambil sebagai pegangan dalam masalah agama. Sedang Allah hanya memerintahkan Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an kalau berbeda pendapat an Nissa 59. Mereka lebih suka berdalil berdasarkan kitab kitab dan mimpi dan perkataan ulama 😁🤣🤣. Keturunan Rasulullah terputus berdasarkan Al ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para lelaki kalian itu artinya Rasulullah bukan bapak laki-laki manapun dan berarti Rasulullah tak punya keturunan. Memang kenapa rupanya kalau Rasulullah tidak punya keturunan apakah itu mengurangi kerasulan Rasulullah tentu tidak karena mukjizat Rasulullah adalah Qur'an penerang seluruh alam. Sedang orang mandul saja bukan suatu kehinaan dimana Allah mengatakan ada yang diberi anak ada yang mandul baca Asyura 50 Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَوْ يُزَوِّجُهُمْ ذُكْرَا نًا وَّاِنَا ثًا ۚ وَيَجْعَلُ مَنْ يَّشَآءُ عَقِيْمًا ۗ اِنَّهٗ عَلِيْمٌ قَدِيْرٌ "atau Dia menganugerahkan jenis laki-laki dan perempuan, dan menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Mengetahui, Maha Kuasa." (QS. Asy-Syura 42: Ayat 50) Dan ayat Al Kahfi 46 dimana Allah mengatakan harta dan anak hanya perhiasan dan amal saleh yang terus menerus lebih baik menjadi harapan. Jadi tak penting apakah seseorang punya keturunan atau tidak karena itu bukan jaminan masuk surga tapi mukmin dan beramal saleh yang jadi jaminan masuk surga Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 82. Sedang Rasulullah sendiri masih diberi anak anak perempuan Fatimah Zainab Rukhayah umi Kalsum yang hidup hingga dewasa dan punya anak. Hanya Rasulullah tak punya anak lelaki yang hidup hingga dewasa tapi meninggal sewaktu masih kecil. Karena keturunan diambil dari pihak laki-laki maka Rasulullah tak punya keturunan dan itu bukan masalah. Dan juga masalah nasab secara jelas Allah katakan dalam Al Mukminun 101 - 103 bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat tapi amal kita yang dihisab. Tapi habib habib penipu agama ini suka membangga banggakan nasab 🤔🤔🤔 padahal keturunan Rasulullah juga bukan. Seandainya Rasulullah punya anak lelaki dan punya keturunanpun tak kelebihan apapun mereka menurut Allah dalam Al Mukminun 101 - 103. Allah melarang kita menafsirkan ayat Al Qur'an dalam Ali Imran ayat 7 kalau bisa cakap arab tak perlu terjemahan. Ini terjemahan Al Ahzab 40 per kata supaya tau terjemahan sebenarnya. Sebaliknya terjemahan resmi yang beredar selama ini yang tidak benar. Baca baik baik terjemahan per kata dari Al Ahzab 40. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: مَا bukanlah كَا نَ sesungguhnya مُحَمَّدٌ Muhammad اَبَآ bapak اَحَدٍ satu مِّنْ dari. رِّجَا لِكُمْ para laki-laki kalian وَلٰـكِنْ dan tetapi رَّسُوْلَ rasul اللّٰهِ Allah وَخَا تَمَ dan penutup النَّبِيّٖنَ para Nabi ۗ وَكَا نَ dan sesungguhnya اللّٰه Allahl بِكُلِّ atas segala شَيْءٍ sesuatu عَلِيْمًا maha mengetahui . " Bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki-laki kalian, tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para nabi. Dan sesungguhnya Allah atas segala sesuatu Maha Mengetahui ." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 40) Perhatikan poin penting disini adalah kata aba ahad min rijalukum artinya bapak satupun dari para laki-laki kalian. Tapi terjemahan resmi departemen agama dan semua Al Qur'an di Indonesia menterjemahkan dengan : " Bapak seorang laki-laki diantara kalian" Supaya sesuai dengan asbabun Nuzul atau tafsir ayat tsb yaitu ayat tsb berkenaan dengan Zaid bahwa Zaid adalah anak angkat Rasulullah bukan anak kandung. Sangat jelas tafsir dan asbababun Nuzul Al ahzab 40 tsb bertentangan dengan terjemahan sebenar bahwa Rasulullah bukanlah bapak laki-laki manapun bukan hanya Zaid. Kalau hanya untuk menegaskan Zaid bukan anak Rasulullah kenapa mesti turun ayat semua orang juga tau kalo Zaid adalah anak angkat 🙄🙄🙄. Ingat Rijal ( para laki-laki) adalah jamak dari rajulun ( seorang laki-laki) . Dalam bahasa Arab kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki maka bahasa arabnya adalah rajulun tak perlu ada tambahan kata ahad sebelum kata rajulun. Kalau lebih dari dua laki laki maka bahasa arabnya rijaalun. Misal : Lima laki laki menjadi khamsatu rijaalun. Jadi kalau arabnya ابا احد من رجالكم artinya adalah bapak satupun dari para laki-laki kalian ada kata من antara ,احد dan رجالكم yang berarti satupun dari para laki-laki kalian. Kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki tak perlu ada kata من antara احد dan رجالكم cukup رجل ( mufrad) saja sudah berarti seorang laki-laki dan penyelewengan terjemahan berikutnya adalah pada kata رجالكم yang mana gabungan antara kata رجال ( jamak dari رجل) dan dhomir jamak كم jadi artinya para laki-laki kalian bukan seorang laki-laki diantara kamu seperti terjemahan resmi yang diselewengkan dan tak ada kata baina antara رجال dan كم. Jadi terjemahan sebenar dari Al Ahzab 40 adalah: مَا كَا نَ مُحَمَّدٌ اَبَآ اَحَدٍ مِّنْ رِّجَا لِكُمْ Bukanlah Muhammadi tu bapak satupun dari para laki-laki kalian yang berarti rasullah bukan bapak dari laki laki manapun termasuk Zaid dan Hasan Husein atau siapapun. Apakah masih meragukan penyelewengan yang dilakukan oleh terjemahan resmi dari departemen agama? Kemungkinan departemen agama telah dikuasai oleh orang orang Syiah atau NU yang ingin menyesatkan muslimin dengan terjemahan yang diselewengkan agar umat muslim bisa terus dibodoh-bodohi tentang keturunan Rasulullah yang sebenarnya tidak ada agar bisa menyebarkan ajaran kafir syiah sex bebas dan anak kandungnya NU. Tak beda juga dengan Wahabi Muhammadiyah yang masih menganggap keturunan Rasulullah masih ada padahal secara jelas dalam Al Ahzab 40 Allah mengatakan rasullah bukan bapak para laki-laki manapun yang berarti terputuslah nasab Rasulullah. Walisongo juga karangan Syiah Syiah kafir dimana ada aliran seperti anak kandung Syiah disitu mereka mengarang cerita tentang wali. Ambil contoh di Maroko dimana aliran mirip NU anak kandung Syiah mereka mengarang ada tujuh wali di Maroko. Begitu juga tempat lain seperti Yaman juga ada wali tapi tidak tau berapa jumlahnya. Yang mereka bilang wali itu sebenarnya ulama ulama biasa setelah ratusan tahun mereka pilihlah beberapa ulama sebagai wali dan itu jadi cerita dongeng bagi pengikutnya dengan cara mengkultuskan wali wali tsb Jangan terjebak jebakan Batman habib habib penipu agama ini dan Gus Gus yang katanya keturunan wali songo, mereka semuanya Syiah kafir yang pura pura berantem soal nasab sekarang ini. Ini hanya sandiwara Syiah Syiah kafir ini untuk mengarahkan orang bahwa keturunan Nabi itu ada yaitu habib penipu agama ini dan Walisongo berdasarkan dalil-dalil Syiah dan NU anak kandung Syiah dan Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof ciptaan habib habib Syiah ini. Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof hanya buatan manusia bukan buatan Allah, hanya Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan yang boleh jadi pegangan. Kita hanya disuruh berpegang pada Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an an Nissa 59. U
Ttrmakasih bapak Qurais Shihab, sungguh luar biasa arahan Bapak, saya salut pak, smoga semakin banyak orang2 yg sadar melakukan kebaikan2 /bertoleransi/menghargai, sehingga tercipta kenyamanan dinegara kita Indonesia. Salam hormat pak .
Prof. Dr. Quraish shihab.....seorang yang asli habib yang gk mau dipaggil habib, ga mau pakai atribut habaib. Pakaian selau pakai baju nasional, sarung, baju koko, baju batik, kopiyah, celana hitam. Bahasa pengajianya juga pakai bahasa indonesia sederhana. Selalu mengajarkan ahlak kebaikan. Layak mendapat penghormatan sebagai habib.
Ini lho dengarkanlah orang' yg mengaku ngaku habib dn cucu nabi padahal bohong. Dengarlah prof Qurais beliau puuuuaastassss jadi panutan umat manusia. Sehat selalu BPK prof Qurais sihap , kami akan selalu mengenangmu dn semua jasa " mu untuk bangsa dn negara.
ini baru ulama dan pantas sy sebut habaib juga, nah yg mengaku dzuriah nabi contoh lah beliau bukan menebar kebencian ,,mohon doa nya aby,,semoga aby quraish shihab diberkan kesehatan dan mba najwa juga
masya allah inilah yg di sebut habib beneran.. bikin adem masyarakkat .orangnya rendah hati tutur katanya sopan lembut,,,semoga shat selalu dan panjang umur ,,🙏
assalamu'alaikum ,makasih atas pencerahannya ,prop sihab ,semoga habib2 yg lain bisa mencontoh prop kuraes sihab ,tidak sombong tidak arogan tidak menghina para kyai juga tidak ras terhadap orang
Masya Allah.betul profesor Quraish Shihab bahwa habib punya tugas khusus utama nya menjaga agama Allah.klo ada habib yg berkata tegas dlm menjaga agama Allah apalagi d akhir jaman ini maka sy menghormati beliau atas perjuangan nya di atas agama Allah.Aamiin
Habib itu bukan gelar yg didapat lewat ke ilmuan seseorang TPI asli keturunan nabi Saw,setinggi apa pun ilmu seseorang tidak akan menjadikan org itu sebagai habib kalau bukan dari keturunan nabi yg sebenar nya.
Walaupun sopan dari tutur katanya itu tidak menjadikan nya sebagai habib,sebab hasil tes DNA Najwa sihaab menujukan bukan keturunan kaum Arab TPI keturunan Yahudi .jadi Marga SIHAAB jelas bukan habib,.sama juga dgn mas Riziek SIHAB juga bukan habib ...semogah anda paham dan tidak termakan dgn tipu daya yahudi.
@@user-rw2li9il3uwalaupun misalnya bener keturunan yahudi tetap saja saya akan kena tipu daya oleh ceramahnya yang menunjukkan akhlak dan budi pekerti. Apa ada yang salah?
@@AnaMartin-lq3nl soal kita mau mengambil ilmu dari seseorang itu bukan masalah kalau ilmu itu kita rasa baik dan benar,salah nya adalah ketika kita mencangkok2kan kaum Yahudi sebagai anak cucu keturunan nabi Saw,apa lagi ada umat Islam pribumi yg sanggup menjadi hamba dan budak nya baalwi yahudi Yaman..itu bukan lgi tertipu tapi karnah kebodohan sendiri.
Penjelasannya Bagus dan benar , yg ngaku2 Habib mlh kerjaannya memaki maki orang , menghujat orang , itu yg gak sesuai , mlh bisa di katakan gk punya Akhlak , contoh yg sepele , masa Presiden di katain Jokodok , apa bermoral seperti itu !!?? Pada hal Presiden itu sebagai Simbul Negara yg perlu di Hormati .
Alhamdulilah pak kurais anda semoga jadi penerang bagi mereka yg selalu mengaku sebagai dzuriah rosul Alloh . Semoga anda selalu dpt ridho Alloh taala. Amiiin
Benar apa yang disampaikan oleh Bapak Prof Quraish Shihab.habib2 yang suka caci maki dan berkata kotor itu tidak baik, berarti habib2 yang ada di Indonesia ini bukan Dzuriyah Rosululloh Saw.
salah satu ulama yang dengan kesederhanaan bahasa beliau mencerminkan kecerdasan ilmu dan akhlak luar biasa bagi saya yang masih awam,entah kenapa setiap penjelasan Beliau bahkan di hal2 yang rumit sekalipun bisa begitu gampangnya dicerna oleh otak dan diterima oleh hati sehat selalu,Bapak Prof. Qurays Shihab🙏🙏🙏
Assalamualaikum, wahai saudaraku semua marilah saling baur-membaur meluruskan umat dengan cara-cRa yg diajarkan para Kiai Para Wali para Nabi agar kita berusaha, persatuan slalu kokoh sesama islam NUsantara
Alhamdullillah. Terbaik .pencerahan...sheh . Abi....Ini lah sosok yang melambangkan kebaikkan untuk Umat...memberi kata kata yang baik Dan membimbing Dengan cara yang betul...Semoga Aklak NABI SAW . Terus berkembang di dalam diri Umat SAW..Hamba doakan sheh Abi sentiasa sihat Wal afiat ..Dan d rahmati Allah SWT.. Ingat lah..Semua nya peraturan Allah SWT itu adalah kebaikkan untuk Hamba Hamba nya yang beraklak Dan bertaqwa.. Dan beriman..
Sungguh jawaban yang sangat indah dan bijak pertanda akhlak dan ilmu diselaraskan hingga terasa tenang orang yang mendenga Sehat selalu prof semoga rahmat selalu menyertaimu
Gw Kristen,tp kl liat almarhum eyang gusdur & eyang yg satu ini siapa yg berani bantah dari organisasi habib yg sekarang.. Beliau ahli tafsir yg diakui internasional...gak gila hormat, gak minta di elu2kan.. Ulama Nusantara itulah yg harus jadi panutan saudara muslim di Indonesia, bahkan dunia pun kagum dgn ulama2 Nusantara Indonesia
Hormat yang setinggi tingginya utk Bpk. Prof. Quraiz Shihab Nasionalis Indonesia sejati utk kemajuan Bangsa Indonesia secara spiritual & teknologi..... 👍👍👍😍😍😍❤
Ini baru benar ,walau pun ada garis keturunan tp gak sobong tdk membagakan diri , tdk merendahkan para ulama ,Abii quraysihab tawadhu ,sehat2 terus abii❤❤❤
Dari kecil saya selalu suka mendengarkan kultum qurais shihab,saya sangat mencintai ucapan serta akhlaknya dlm berkata2,sampai skrg umur saya 40 beliau msh tetap sama sperti dulu.sperti ini yg kami cintai
Habib Quraiyshihab tata bahasa nya dan Adab nya bgt menyeujukan patut di Contoh, Semoga Habib Quraishihab dan keluarganya mendapatkan perlindungan Alloh Swt Amiiin YRA
Ini baru habib yg benar👍👍👍,tidak berkata kotor,lembut tutur katanya,tidak pernah merendahkan sesama,agama,buat habib2 yg ridak jelas,belajar deh sama habib abi qurais biar tidak asal omong lg habib2 yg tidak jelas yg cuma bisanya jelekin agama lain,selalu berkata kotor,merendahkan sesama
M, klu ulama besar . Ceramah / menjelaskan sesuatu NTU sngt tepat dan akurat. Mudah dipahami dan patut di conto...... Moga beliau sehat selalu & ada selalu dlm perlindungan Allah SWT.......... Amiinnn....... ❤❤❤❤
Sekalipun Qurais Shihab dari keturunan mana saja, beliau adalah contoh figur Islam di Indonesia yg paling dikenal di luar negri sebagai seorang intelektual Islam yg paling respon soal kemanusiaan. Baiklah sang Professor saya tidak akan berani menyebut anda muslim saja. Yg paling baik disematkan pada bapak adalah Ulama saja. Ulama bagi buat semua orang apapun agamanya.
Saya selalu bangga dengan bp qurais sihab yang berilmu tinggi tentang agama.tp tidak pernah merasa diri nya hebat dan selalu menjaga toleransi beragama..tidak pernah menjelek jelekan agama lain.👍
Ini penjelasan yg masuk akal. Klo mereka yg mengaku zurriyat Nabi TDK hanya ngaku2 tp buktikan dengan akhlak dan suritauladan yg mulia seperti yg dicontohkan oleh Baginda Nabi.. buah jatuh tidak jauh dr pohonnya.. Seandainya Nabi masih hidup,pasti TDK ingin melihat ada org yg mengaku zurriyat nya tp justru kelakuannya justru bertolak belakang dg akhlak Nabi
Si Quraish Shihab dan Najwa Shihab ini adalah Syiah kafir. Hai Franda tunjukkan satu ayat Al Qur'an saja bahwa keturunan nabi mulia 😮😮😮? Tak ada satupun ayat Al Quran mengatakan seperti itu bahkan Allah mengatakan bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat dan hanya amal kita yang dihisab. Mau habob mau Sayyid Syarif mau Walisongo semuanya bukan keturunan Rasulullah menurut Al ahzab 40 dan semua mereka ini adalah Syiah dan ujung tombak Syiah di Indonesia. Kisah dongeng Walisongo adalah ciptaan kaum Syiah di mana mereka dikisahkan mempunyai kesaktian kesaktian macam dibuku komik 🤣🤣🤣🤣. Tujuan Syiah Syiah ini adalah untuk mengkultuskan pengikutnya terhadap habib Sayyid Syarif Walisongo ini , sekali mereka percaya habob Sayyid Syarif Walisongo ini keturunan Rasulullah maka seluruh ajaran kafir dengan mudah terbenam kedalam otak pengikutnya. Dan bahkan segala ucapan habob Sayyid Syarif Gus Gus Walisongo gila hormat durjana tukang zina bertopeng nikah mut'ah dan nikah siri ini boleh diambil sebagai pegangan dalam masalah agama. Sedang Allah hanya memerintahkan Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an kalau berbeda pendapat an Nissa 59. Mereka lebih suka berdalil berdasarkan kitab kitab dan mimpi dan perkataan ulama 😁🤣🤣. Keturunan Rasulullah terputus berdasarkan Al ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para lelaki kalian itu artinya Rasulullah bukan bapak laki-laki manapun dan berarti Rasulullah tak punya keturunan. Memang kenapa rupanya kalau Rasulullah tidak punya keturunan apakah itu mengurangi kerasulan Rasulullah tentu tidak karena mukjizat Rasulullah adalah Qur'an penerang seluruh alam. Sedang orang mandul saja bukan suatu kehinaan dimana Allah mengatakan ada yang diberi anak ada yang mandul baca Asyura 50 Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَوْ يُزَوِّجُهُمْ ذُكْرَا نًا وَّاِنَا ثًا ۚ وَيَجْعَلُ مَنْ يَّشَآءُ عَقِيْمًا ۗ اِنَّهٗ عَلِيْمٌ قَدِيْرٌ "atau Dia menganugerahkan jenis laki-laki dan perempuan, dan menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Mengetahui, Maha Kuasa." (QS. Asy-Syura 42: Ayat 50) Dan ayat Al Kahfi 46 dimana Allah mengatakan harta dan anak hanya perhiasan dan amal saleh yang terus menerus lebih baik menjadi harapan. Jadi tak penting apakah seseorang punya keturunan atau tidak karena itu bukan jaminan masuk surga tapi mukmin dan beramal saleh yang jadi jaminan masuk surga Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 82. Sedang Rasulullah sendiri masih diberi anak anak perempuan Fatimah Zainab Rukhayah umi Kalsum yang hidup hingga dewasa dan punya anak. Hanya Rasulullah tak punya anak lelaki yang hidup hingga dewasa tapi meninggal sewaktu masih kecil. Karena keturunan diambil dari pihak laki-laki maka Rasulullah tak punya keturunan dan itu bukan masalah. Dan juga masalah nasab secara jelas Allah katakan dalam Al Mukminun 101 - 103 bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat tapi amal kita yang dihisab. Tapi habib habib penipu agama ini suka membangga banggakan nasab 🤔🤔🤔 padahal keturunan Rasulullah juga bukan. Seandainya Rasulullah punya anak lelaki dan punya keturunanpun tak kelebihan apapun mereka menurut Allah dalam Al Mukminun 101 - 103. Allah melarang kita menafsirkan ayat Al Qur'an dalam Ali Imran ayat 7 kalau bisa cakap arab tak perlu terjemahan. Ini terjemahan Al Ahzab 40 per kata supaya tau terjemahan sebenarnya. Sebaliknya terjemahan resmi yang beredar selama ini yang tidak benar. Baca baik baik terjemahan per kata dari Al Ahzab 40. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: مَا bukanlah كَا نَ sesungguhnya مُحَمَّدٌ Muhammad اَبَآ bapak اَحَدٍ satu مِّنْ dari. رِّجَا لِكُمْ para laki-laki kalian وَلٰـكِنْ dan tetapi رَّسُوْلَ rasul اللّٰهِ Allah وَخَا تَمَ dan penutup النَّبِيّٖنَ para Nabi ۗ وَكَا نَ dan sesungguhnya اللّٰه Allahl بِكُلِّ atas segala شَيْءٍ sesuatu عَلِيْمًا maha mengetahui . " Bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki-laki kalian, tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para nabi. Dan sesungguhnya Allah atas segala sesuatu Maha Mengetahui ." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 40) Perhatikan poin penting disini adalah kata aba ahad min rijalukum artinya bapak satupun dari para laki-laki kalian. Tapi terjemahan resmi departemen agama dan semua Al Qur'an di Indonesia menterjemahkan dengan : " Bapak seorang laki-laki diantara kalian" Supaya sesuai dengan asbabun Nuzul atau tafsir ayat tsb yaitu ayat tsb berkenaan dengan Zaid bahwa Zaid adalah anak angkat Rasulullah bukan anak kandung. Sangat jelas tafsir dan asbababun Nuzul Al ahzab 40 tsb bertentangan dengan terjemahan sebenar bahwa Rasulullah bukanlah bapak laki-laki manapun bukan hanya Zaid. Kalau hanya untuk menegaskan Zaid bukan anak Rasulullah kenapa mesti turun ayat semua orang juga tau kalo Zaid adalah anak angkat 🙄🙄🙄. Ingat Rijal ( para laki-laki) adalah jamak dari rajulun ( seorang laki-laki) . Dalam bahasa Arab kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki maka bahasa arabnya adalah rajulun tak perlu ada tambahan kata ahad sebelum kata rajulun. Kalau lebih dari dua laki laki maka bahasa arabnya rijaalun. Misal : Lima laki laki menjadi khamsatu rijaalun. Jadi kalau arabnya ابا احد من رجالكم artinya adalah bapak satupun dari para laki-laki kalian ada kata من antara ,احد dan رجالكم yang berarti satupun dari para laki-laki kalian. Kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki tak perlu ada kata من antara احد dan رجالكم cukup رجل ( mufrad) saja sudah berarti seorang laki-laki dan penyelewengan terjemahan berikutnya adalah pada kata رجالكم yang mana gabungan antara kata رجال ( jamak dari رجل) dan dhomir jamak كم jadi artinya para laki-laki kalian bukan seorang laki-laki diantara kamu seperti terjemahan resmi yang diselewengkan dan tak ada kata baina antara رجال dan كم. Jadi terjemahan sebenar dari Al Ahzab 40 adalah: مَا كَا نَ مُحَمَّدٌ اَبَآ اَحَدٍ مِّنْ رِّجَا لِكُمْ Bukanlah Muhammadi tu bapak satupun dari para laki-laki kalian yang berarti rasullah bukan bapak dari laki laki manapun termasuk Zaid dan Hasan Husein atau siapapun. Apakah masih meragukan penyelewengan yang dilakukan oleh terjemahan resmi dari departemen agama? Kemungkinan departemen agama telah dikuasai oleh orang orang Syiah atau NU yang ingin menyesatkan muslimin dengan terjemahan yang diselewengkan agar umat muslim bisa terus dibodoh-bodohi tentang keturunan Rasulullah yang sebenarnya tidak ada agar bisa menyebarkan ajaran kafir syiah sex bebas dan anak kandungnya NU. Tak beda juga dengan Wahabi Muhammadiyah yang masih menganggap keturunan Rasulullah masih ada padahal secara jelas dalam Al Ahzab 40 Allah mengatakan rasullah bukan bapak para laki-laki manapun yang berarti terputuslah nasab Rasulullah. Walisongo juga karangan Syiah Syiah kafir dimana ada aliran seperti anak kandung Syiah disitu mereka mengarang cerita tentang wali. Ambil contoh di Maroko dimana aliran mirip NU anak kandung Syiah mereka mengarang ada tujuh wali di Maroko. Begitu juga tempat lain seperti Yaman juga ada wali tapi tidak tau berapa jumlahnya. Yang mereka bilang wali itu sebenarnya ulama ulama biasa setelah ratusan tahun mereka pilihlah beberapa ulama sebagai wali dan itu jadi cerita dongeng bagi pengikutnya dengan cara mengkultuskan wali wali tsb Jangan terjebak jebakan Batman habib habib penipu agama ini dan Gus Gus yang katanya keturunan wali songo, mereka semuanya Syiah kafir yang pura pura berantem soal nasab sekarang ini. Ini hanya sandiwara Syiah Syiah kafir ini untuk mengarahkan orang bahwa keturunan Nabi itu ada yaitu habib penipu agama ini dan Walisongo berdasarkan dalil-dalil Syiah dan NU anak kandung Syiah dan Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof ciptaan habib habib Syiah ini. Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof hanya buatan manusia bukan buatan Allah, hanya Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan yang boleh jadi pegangan. Kita hanya disuruh berpegang pada Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an an Nissa 59. U
Alhamdulillah .. .ad baik nya frofesor melurus kan asal usul kturunan Nabi Muhammad SAW...smoga pencerahan ini sadar diri bagi yg mngaku" kturunan Nabi Muhammad Saw...
Habib quraish shihab itu sekolah di sekolahan al azhar kairo Mesir....jadi pengetahuan agamanya top bgt bukan seperti rizik apalagi bahar 😅😅.. bocah kmren sore ... pengetahuan agamanya juga nga bisa di pertanggung jawaban kebenaran..banyak pengertian agamanya yg melenceng
Kalau..... para oknum warga keturunan tetap berkelakuan BEJAT kepada warga pribumi nusantara, kepada ulama dan kiyai nusantara, kepada pemerintah NKRI tidak segera berubah dan menghentikan perilakunya itu ,,MAKA jangan salahkan pada suatu saat nanti Kalau ...... warga pribumi nusantara melakukan hal yang sama atau lebih dr yg telah dilakukan kepada warga pribumi nusantara ,,, JANGAN SALAHKAN WARGA BANGSA INDONESIA,, NUSANTARA Terkenal di dunia dg bangsa yg RAMAH dan SANTUN dg adat ketimuran,, itu kalau di RAMAHI ,,akan lebih RAMAH,,, TAPI kalau DISAKITI akan lebih berbuat LEBIH MENYAKITKAN,, ingat itu ciri khas warga pribumi nusantara
Faktanya gerombolan habib itu bukan zuriat Rasulullah SAW, tapi keturunan Yahudi askenasi, sebagaimana dengan berbagai macam pembuktian. Salasatunya Nazwa Shihab pernah tes DNA dan hasilnya bukan keturunan Rasulullah SAW, serta darah arabnya cuma 3 persen, namun saya salut sama nazwa Shihab karena berani mengakui bahwa dia dan leluhurnya bukan keturunan Rasulullah SAW.
Sy sepakat dgn abi qurais sihab,,, beliau lah keluarga nabi yg btul2 mengikuti leluhur nya, ahlak yg baik dn tdk prnah merasa diri nya lbih mulia, dn tak prnah mrasa berjasa mengislam kn org..!! Sikap yg tawdhu rendah hati, ini yg sy suka,, ! Ahlak budi pekrrti yg sngat luhur ...!! Jangan mncri nafkah dlm agama,,,!! Ulama SU.. skrg sngt bnyk, maaf dri kalangan habib juga bnyk, , 🙏
Inilab habib yang sesungguhya abi qurais tidak merasa dirinya habib dan tidak mau di panggil habib itu baru benar menurut saya yang orang awam se rendah hati itu sifat asli se orang habib. Sehat selalu abi ❤❤❤
Si Quraish Shihab dan Najwa Shihab ini adalah Syiah kafir. Hai Franda tunjukkan satu ayat Al Qur'an saja bahwa keturunan nabi mulia 😮😮😮? Tak ada satupun ayat Al Quran mengatakan seperti itu bahkan Allah mengatakan bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat dan hanya amal kita yang dihisab. Mau habob mau Sayyid Syarif mau Walisongo semuanya bukan keturunan Rasulullah menurut Al ahzab 40 dan semua mereka ini adalah Syiah dan ujung tombak Syiah di Indonesia. Kisah dongeng Walisongo adalah ciptaan kaum Syiah di mana mereka dikisahkan mempunyai kesaktian kesaktian macam dibuku komik 🤣🤣🤣🤣. Tujuan Syiah Syiah ini adalah untuk mengkultuskan pengikutnya terhadap habib Sayyid Syarif Walisongo ini , sekali mereka percaya habob Sayyid Syarif Walisongo ini keturunan Rasulullah maka seluruh ajaran kafir dengan mudah terbenam kedalam otak pengikutnya. Dan bahkan segala ucapan habob Sayyid Syarif Gus Gus Walisongo gila hormat durjana tukang zina bertopeng nikah mut'ah dan nikah siri ini boleh diambil sebagai pegangan dalam masalah agama. Sedang Allah hanya memerintahkan Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an kalau berbeda pendapat an Nissa 59. Mereka lebih suka berdalil berdasarkan kitab kitab dan mimpi dan perkataan ulama 😁🤣🤣. Keturunan Rasulullah terputus berdasarkan Al ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para lelaki kalian itu artinya Rasulullah bukan bapak laki-laki manapun dan berarti Rasulullah tak punya keturunan. Memang kenapa rupanya kalau Rasulullah tidak punya keturunan apakah itu mengurangi kerasulan Rasulullah tentu tidak karena mukjizat Rasulullah adalah Qur'an penerang seluruh alam. Sedang orang mandul saja bukan suatu kehinaan dimana Allah mengatakan ada yang diberi anak ada yang mandul baca Asyura 50 Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَوْ يُزَوِّجُهُمْ ذُكْرَا نًا وَّاِنَا ثًا ۚ وَيَجْعَلُ مَنْ يَّشَآءُ عَقِيْمًا ۗ اِنَّهٗ عَلِيْمٌ قَدِيْرٌ "atau Dia menganugerahkan jenis laki-laki dan perempuan, dan menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Mengetahui, Maha Kuasa." (QS. Asy-Syura 42: Ayat 50) Dan ayat Al Kahfi 46 dimana Allah mengatakan harta dan anak hanya perhiasan dan amal saleh yang terus menerus lebih baik menjadi harapan. Jadi tak penting apakah seseorang punya keturunan atau tidak karena itu bukan jaminan masuk surga tapi mukmin dan beramal saleh yang jadi jaminan masuk surga Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 82. Sedang Rasulullah sendiri masih diberi anak anak perempuan Fatimah Zainab Rukhayah umi Kalsum yang hidup hingga dewasa dan punya anak. Hanya Rasulullah tak punya anak lelaki yang hidup hingga dewasa tapi meninggal sewaktu masih kecil. Karena keturunan diambil dari pihak laki-laki maka Rasulullah tak punya keturunan dan itu bukan masalah. Dan juga masalah nasab secara jelas Allah katakan dalam Al Mukminun 101 - 103 bahwa tak ada pertalian nasab nanti di akhirat tapi amal kita yang dihisab. Tapi habib habib penipu agama ini suka membangga banggakan nasab 🤔🤔🤔 padahal keturunan Rasulullah juga bukan. Seandainya Rasulullah punya anak lelaki dan punya keturunanpun tak kelebihan apapun mereka menurut Allah dalam Al Mukminun 101 - 103. Allah melarang kita menafsirkan ayat Al Qur'an dalam Ali Imran ayat 7 kalau bisa cakap arab tak perlu terjemahan. Ini terjemahan Al Ahzab 40 per kata supaya tau terjemahan sebenarnya. Sebaliknya terjemahan resmi yang beredar selama ini yang tidak benar. Baca baik baik terjemahan per kata dari Al Ahzab 40. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: مَا bukanlah كَا نَ sesungguhnya مُحَمَّدٌ Muhammad اَبَآ bapak اَحَدٍ satu مِّنْ dari. رِّجَا لِكُمْ para laki-laki kalian وَلٰـكِنْ dan tetapi رَّسُوْلَ rasul اللّٰهِ Allah وَخَا تَمَ dan penutup النَّبِيّٖنَ para Nabi ۗ وَكَا نَ dan sesungguhnya اللّٰه Allahl بِكُلِّ atas segala شَيْءٍ sesuatu عَلِيْمًا maha mengetahui . " Bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki-laki kalian, tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para nabi. Dan sesungguhnya Allah atas segala sesuatu Maha Mengetahui ." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 40) Perhatikan poin penting disini adalah kata aba ahad min rijalukum artinya bapak satupun dari para laki-laki kalian. Tapi terjemahan resmi departemen agama dan semua Al Qur'an di Indonesia menterjemahkan dengan : " Bapak seorang laki-laki diantara kalian" Supaya sesuai dengan asbabun Nuzul atau tafsir ayat tsb yaitu ayat tsb berkenaan dengan Zaid bahwa Zaid adalah anak angkat Rasulullah bukan anak kandung. Sangat jelas tafsir dan asbababun Nuzul Al ahzab 40 tsb bertentangan dengan terjemahan sebenar bahwa Rasulullah bukanlah bapak laki-laki manapun bukan hanya Zaid. Kalau hanya untuk menegaskan Zaid bukan anak Rasulullah kenapa mesti turun ayat semua orang juga tau kalo Zaid adalah anak angkat 🙄🙄🙄. Ingat Rijal ( para laki-laki) adalah jamak dari rajulun ( seorang laki-laki) . Dalam bahasa Arab kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki maka bahasa arabnya adalah rajulun tak perlu ada tambahan kata ahad sebelum kata rajulun. Kalau lebih dari dua laki laki maka bahasa arabnya rijaalun. Misal : Lima laki laki menjadi khamsatu rijaalun. Jadi kalau arabnya ابا احد من رجالكم artinya adalah bapak satupun dari para laki-laki kalian ada kata من antara ,احد dan رجالكم yang berarti satupun dari para laki-laki kalian. Kalau kita ingin menyebut seorang laki-laki tak perlu ada kata من antara احد dan رجالكم cukup رجل ( mufrad) saja sudah berarti seorang laki-laki dan penyelewengan terjemahan berikutnya adalah pada kata رجالكم yang mana gabungan antara kata رجال ( jamak dari رجل) dan dhomir jamak كم jadi artinya para laki-laki kalian bukan seorang laki-laki diantara kamu seperti terjemahan resmi yang diselewengkan dan tak ada kata baina antara رجال dan كم. Jadi terjemahan sebenar dari Al Ahzab 40 adalah: مَا كَا نَ مُحَمَّدٌ اَبَآ اَحَدٍ مِّنْ رِّجَا لِكُمْ Bukanlah Muhammadi tu bapak satupun dari para laki-laki kalian yang berarti rasullah bukan bapak dari laki laki manapun termasuk Zaid dan Hasan Husein atau siapapun. Apakah masih meragukan penyelewengan yang dilakukan oleh terjemahan resmi dari departemen agama? Kemungkinan departemen agama telah dikuasai oleh orang orang Syiah atau NU yang ingin menyesatkan muslimin dengan terjemahan yang diselewengkan agar umat muslim bisa terus dibodoh-bodohi tentang keturunan Rasulullah yang sebenarnya tidak ada agar bisa menyebarkan ajaran kafir syiah sex bebas dan anak kandungnya NU. Tak beda juga dengan Wahabi Muhammadiyah yang masih menganggap keturunan Rasulullah masih ada padahal secara jelas dalam Al Ahzab 40 Allah mengatakan rasullah bukan bapak para laki-laki manapun yang berarti terputuslah nasab Rasulullah. Walisongo juga karangan Syiah Syiah kafir dimana ada aliran seperti anak kandung Syiah disitu mereka mengarang cerita tentang wali. Ambil contoh di Maroko dimana aliran mirip NU anak kandung Syiah mereka mengarang ada tujuh wali di Maroko. Begitu juga tempat lain seperti Yaman juga ada wali tapi tidak tau berapa jumlahnya. Yang mereka bilang wali itu sebenarnya ulama ulama biasa setelah ratusan tahun mereka pilihlah beberapa ulama sebagai wali dan itu jadi cerita dongeng bagi pengikutnya dengan cara mengkultuskan wali wali tsb Jangan terjebak jebakan Batman habib habib penipu agama ini dan Gus Gus yang katanya keturunan wali songo, mereka semuanya Syiah kafir yang pura pura berantem soal nasab sekarang ini. Ini hanya sandiwara Syiah Syiah kafir ini untuk mengarahkan orang bahwa keturunan Nabi itu ada yaitu habib penipu agama ini dan Walisongo berdasarkan dalil-dalil Syiah dan NU anak kandung Syiah dan Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof ciptaan habib habib Syiah ini. Rabithah Alawiyah dan naqobah asyrof hanya buatan manusia bukan buatan Allah, hanya Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan yang boleh jadi pegangan. Kita hanya disuruh berpegang pada Al Qur'an dan hadits yang tak bertentangan dengan Al Qur'an an Nissa 59. U
Kesimpulannya gini Habib itu istilah orang alim dr yaman yg ada di indonesia Tp habib bukan dhuriah nabi Jadi enak kt dengar Kalau dhuriah nabi shayid ..gitu jadi enak di dengar
Org yg ngaku habib tp sering kasar, caci maki, arogan mulutnya dan bicaranya tdk bermoral bisa jadi perusak nama baik nabi. Semoga byk habib di Indonesia yg menjadi penerus akhlak nabi.
Sepakat apa yg dikatakan pak Quraish Sihab, yang layak memanggil habib adalah orang lain, tugas kita berbuat lah yg terbaik untuk orang lain, hingga pantas menyematkan kan habib itu orang lain..... hal ini selaras dengan pernyataan pak Quraish, saya respek dg salah satu anggota dewan DPR RI kalau nggak salah beliau duduk di komisi hukum (komisi III) pak Urohman, beliau hampir tidak pernah me-nonjol²kan ke habiban nya, justru orang lain yg sering kali panggil habib, posisi di luar kedewanan beliau bukan kaleng² sebagai wakil ketum salah satu partai besar, saya suka orang nya calm.
Agak sedikit ngawur quraish Shihab menjelaskan tentang perjalanan gerombolan habib, terutama faqih muqaddam. Faktanya jaauuh... Sebelum gerombolan habib datang ke negara kami, para leluhur kami sudah menganut agama islam dan sudah banyak kyai di Nusantara. Patut di ketahui bahwa wali Songo menyebarkan agama islam di Nusantara itu sekitar tahun 1300 masehi, sedangkan gerombolan habib itu didatangkan oleh penjajah Belanda sekitar tahun 1800 masehi, selisih 500 tahun
@@narrastories justru kamu bocil yang lucu karena jaka sembung bawa golok. Yang jelas fakta sejarah mengatakan bahwa bukan gerombolan habib yang menyebarkan agama islam di negara kami, karena agama islam sudah berkembang pesat di negara kami, jaauuh sebelum muncul gerombolan habib yg didatangkan oleh penjajah Belanda untuk disuruh mengaku ngaku sebagai keturunan rasullullah pada tahun 1800, paham kau bocil ingusan