BENTUK MULAI TERLIHAT OPV 90 UNTUK TNI-AL BUATAN SWASTA PASTIKAN BERLAYAR TEPAT WAKTU SESUAI JADWAL 

OPV 90 meter itu sebenar nya cukup panjang untuk di muat kan VLS sekalipun itu 8 atau 12 cell saja seperti hal nya Diponegoro class,, seandai nya OPV 90 meter ini di tambah 12 VLS, 4x4 ssm 1x2 smb, 1x1 CIWS di belakang, 1x1 meriam 57 mm di haluannya serta di tambah decoy saya rasa cukup lah untuk mengcover korvet,

ini yg gw tunggu2.... perkembangan pambangunan OPV 90m dari DRU...

Alhamdulillah,

Kapal perang TNI angkatan laut cuma bisa buat VLS 30an sel sedangkan negara lain atau tetangga dekat sudah buat yang 100an tabung VLS....

Sayang kali gak ad VLS

Soal opv tertinggal jauh dari Malaysia, Filipina dan Thailand punya banyak opv. Belum lagi opv Thailand paling besar di ASEAN. Nanti bakal kesalip sama opv thaon di revel punya Indonesia

OPV ini sdh setara dg Diponegoro Class jika semua diturkifikasi ttmsuk rudal hanid dan Atmaca.

Kapal Opv ini senjatanya kurang gahar, seharusnya di berikan vls shell utk rudal pertahanan walaupun cuma 12/16,bisa utk gertak kapal penjaga pantai negara sebelah.

Tpi kok ga jadi" ya min...opv nya

Punya kemampuan ASW gak ya?

perang modern butuh drone drone mumpuni bung, belajar dari perang ukraina rusia, bnyk kapal perang rusia yang rungkad terkena drone laut murah ukraina, maka mending riset inovasi bikin drone udara laut darat yang mumpuni, serta senjata antri drone

Mantap...dibagi agr swasta jg dpt cuan dimana swasta didorong utk lbh inovatip bila perlu bikin fregat jd bila indonesia dpt tender kpal perang pesanan LN bs tepat wkt hal tsb utk KEPERCAYAAN NEGARA LAIN kpd INDONESIA dlm tender tdk hny PT PAL tp swasta jg ikut dilibatkan dlm hal pameran & penawaran ke LN tp wajib lwt pemerintah..utk kpal OVP buatan swasta utk kebutuhan TNI AL lbh baik rudal anti kpal dr turkiye ATMACA krn manajemen tempurnya KRI dr turkiye dimana utk rudal pertahanan kpalnya skaligus dr turkiye spt rudal hanud HISAR O & HISAR U agr kompatibel dimana udh dpt TOT dr turkiye baik rudal anti kpal ATMACA & HISAR O & U krn utk kedepan agr tdk ada embargo senjata di kpal perang TNI AL

Cocok, banyakin OPV 90 meter ini , minimal punya 20 kapal, yang ada saat ini ( baru dan modern ) 4 Sigma + 3 OPV Lursen + 1 OPV kepresidenan atau 8 kapal, jadi masih butuh +/- 12 kapal OPV 90 meter, untuk KCR 60 m harusnya 2 x dari jumlah OPV 90 m atau 40 kapal, untuk frigat 105 meter up , harusnya minimal10 kapal (baru punya 2 kapal) dan kapal real frigat 140 meter up sebanyak 6-8 kapal...kalo semua sudah tersedia, baru mikirin Destroyer yang 140 meter up...minimal 6-8 kapal juga...semoga terkabul...aamiin

yang utama bisa dipasang meriam 76mm, ciws, ssm, sam, torpedo, chaff itu sudah sangat mumpuni.

OPV nya di besarin lah. Plus kasih VLS 16 cell

Bakamla perlu bikin OPV 90 minimal setiap tahun 1 buah.

OPV bagus juga diserahkan swasta yg kapable

Desain kapal nya itu2 aja gak punya inovasi.desain sangar nya tdk ada.lihat opv buatan italia.sangar

Kpn OVP ni kelar Min? Apa benar OVP ni pake sistem elektronik n persenjataan buatan Turkiye Min? Diupgrade sistem persenjataan n elektronik,bs jd Korvet. Diupgrade(dimensi jd 105M,sistem elektronik n senjata),bs jd Light Fregat. Diupgrade berkemampuan multirole/ASW,AAW,ASuW n EW. Diupgrade ada OVP yg pake buatan Turkiye + minta ToT,ada OVP yg pake buatan kombinasi Prancis n Italia + minta ToT🙏🇮🇩👉🦾canggih n mandiri

Mana Video perkembangan pembuatan OPV nya Bang... Project mangkrak udah berapa tahun belum keliatan progressnya...Kalah cepet dengan Bung Karno Class.. Kok video yang di tampilkan malah kapal2 lain

Mudah2an PT DRU dan PT swasta yg lain stlh dpt proyek dr pemerintah keuangannya tetap sehat. Krn banyak cerita, perusahaan jd oleng stlh dpt proyek dr negara

Mana lambungnya aja gak keliatan, proyek Ghoib dari 4 tahun lalu😑😑

PT.DRU itu yg di lampung kah??

sampai sekarang blm jelas opvnya apakah sudah siap atau blm atau sudah masuk ke alam gaib

Gak bisa bikin yang 120 atau 130 meter gitu

apakah OPV ini lebih besar dari KCR ya?

Bagus model nya , sangat mendukung kapal opv ,90 jaya TNI AL Indonesia

Radar sama senjatanya dibikin yg gacor

kcr nya tetep buat temennha😊

Bisa ditambahi 16 vls?

kyknya mak erot perlu dilibatkan nih...supaya lebih panjang lebih besar lebih berurat berotot...90mtr masih kurang...

Tambah lah nyampe 16 unit untuk gantiin Diponegoro class yg udah tua setidaknya kedepannya bada 2 unit yg meluncur

jang lupa rudal hanudnya

Serahkan kpd bbrp galangan swasta

Mungkin ada baiknya direalisasikan kembali program ROADMAP KORNAS/ Korvet Nasional yang pernah dicanangkan pada awal tahun 2000 an saat zaman KSAL Laksamana TNI Bernard K Sondakh. Kita sudah ada semacam model platformnya macam KN Tanjung Datu milik BAKAMLA yang panjangnya sekitar 100 meter lebih. Setidaknya dengan dibangun secara lokal di galangan kapal swasta yang tersebar di Indonesia maka masing masing KOARMADA dapat di deploy sekitar 6 corvette dengan total sekitar 18 unit dan dilengkapi VLS. At least untuk menggantikan jenis Fatahillah Class dan Parchim Class. Dengan demikian PT. PAL lebih fokus untuk membangun kapal frigate. Sehingga satuan armada kapal permukaan yang memiliki fungsi asasi sebagai striking force dan daya detterent yang lebih tajam dimana dapat berpatroli sampai di ZEE/ perbatasan laut terluar NKRI secara mandiri.(blue water Navy). Sebagai contoh jenis Sigma/ Diponegoro Corvette class dapat ocean going dalam misi PBB di luar negeri. Sedangkan untuk jenis frigate setidaknya masing - masing KOARMADA di deploy sekitar 3 sampai 4 frigate dengan total keseluruhan adalah 9 s/d 12 unit frigate dimana komposisinya terdiri AH 140 Merah Putih, FREMM dan FDI Belhara class. (bisa jadi PPA Thaon Di Revel Class dengan versi plus/ light plus sebagai frigate). Sedangkan untuk unsur pengamanan laut litoral/ green water Navy maka diperkuat dengan unsur yang sudah ada yaitu KCR 40 dan 60 serta OPV.

Dikasih 24 VLS, peluncur Midlas dan Hisar A, O, U, 6 torpedo Orka dan 8 rudal anti kapal Atmaca, dan Mesinnya dgn CODAG (kombinasi diesel & gas), dan CMSnya mungkin bisa pake Advent Sewaco, jd lbh sangar, kalau bisa punya min 36 unit dgn spek seperti diatas. Mungkin akan jd OPV terlaris di kelasnya

Pembangunan kapal perang selanjutnya 1 fregat , P 145 m + L 20 M. berat penuh 8000 ton , vls 120 sel 2 kourvet P 130 m + L 18 m berat penuh 5900 ton vls 48 sel 3 Opv P 110 m + 16 m berat penuh 4500 ton, vls 32 sel 4 KCR P 90 m+ 14 m , berat penuh 3000 ton vls 16 sel

Menyala..... Tambah aster tipis2 atau mica juga boleh tuh ....... Semoga kedepan semakin banyak dan tidak molor....... Apa kabar palindo...... Naik dong ke 90 DRU naik ke 105........

Ajak lah pt lundin juga yg sudah maju juga...yg telah menghasilkan KRI golok..

Ke 3 😂 Akhirnya gue bisa komen 10 komentator pertamax 😂😂😂😂

Keren, buatlah 4 UNIT sekaligus

Yang lama tidak terdengar kabarnya akhirnya nongol juga beritanya

Mudahan2 Indonesia banyak membagun opv , korvet dan frigat cuma destroyer belum dapat TOT

Kalau bisa pasang rudal satan 2 biar tambah garang 😀

Perbanyak lagi, lautan kita sangat luas,top PT DRU👍

KALAU BISA OPV NYA SAMPAI 115 M LAH. BISA NAMBAH SENJATA YANG BANYAK YANG BISA DI BAWA ... SEKALIAN BIKIN 6 UNIT BUAT 3 KOARMADA. BAKAMLA RI JUGA BIKIN OPV 3 UNIT BIAR TAMBAH GACOR PSTROLINYA ....❤

Senjatanya yang gahar gahar....

pertamax

Dari PT DRU ya???

Komen ke 10 😆😆

Hohoho

OPV 90 masih bisa di maksimalkan jadi corvette

OPV nya kurang memiliki Deterant Effect, karena tidak dilengkapi rudal2 pertahanan udara dan torpedo . Harusnya dilengkapi persenjataan secara lengkap untuk perang anti udara, permukaan dan kapal selam, serta elektronik.

👍🏻👍🏻👍🏻🇮🇩🔥🔥🔥

OPV ini desainnya mandiri atau dari negara lain? bentuknya mirip sigma class

sistem persenjataannya bagaimana darimana?

Gak opv, gak kcr bentuknya kq sama dengan fregat raden edy martadinata.....kyk kurang gahar, coba bikin desain yg beda biar kelihatan gahar😅

Swasta bisa berinovasi lebih mumpuni..tp plat merah selalu kedodoran kurang berinovasi...bahkan disinyalir keuangan perusahaan plat"merah bermasalah tidak terkecuali PT PAL,padahal orderan banyak...ini bisa jadi ada praktek"korupsi di perusahaan plat merah...

*Komen ke 8 🎉🎉*