Bang Otto,,tolong dong ketua IPW Ini harus di tuntut nih,, penjelasanya sgt menyakiti perasaan rakyat Indonesia yang sdg berusaha mengembalikan marwah di NKRI,Di bidang Hukum,,maju terus para advokad indonesia,bravo,
Kenapa di tuntut, yang besar nuntut itu Jaksa, memang bener kata ketua ipw, hukum udah betul, saksi, jadi tersangka, tersangka jadi terdakwa, terdakwah jadi terpidana, itu sudah tegak apanya yang mau di tegakan lagi,
@@lugiyantoantok9470 wah g nyambung banget lo lugi Skrang kmu menyadi korban apa kmu/keluarga mu g bleh melapor Trs anak hilang g bleh melapor di pikiran lapor/nuntut it hrs jaksa sok pinter lugi padahal goblok y g ketulungan
Aku suka sekali dengan kak Rey, Cantik, cerdas dan menegakkan keadilan. Semoga kak Rey sehat selalu ya, dan terus dukung keadilan untuk negara Indonesia.
Oh my God!…. Rey… kamu pintar sekali cara bertanya nya…. Gilaaaa hebat banget kamu sekarang… salute buat Kepintaran Rey yg baru keliatan belakangan ini…. Salute buat Rey & Pablo Benua 🙏🙏👍👍❤️❤️
Pak Sugeng ini harus di undang terus, sampai pernyataan beliau ini di dengar oleh admin Netflix dan mempertanggungjawabkan tudingannya, dan biar terserah pada pihak Netflix dan pak Otto bawa ke ranah hukum
Harus cerdas dan cermat, ini orang P Sugeng bukan orang sembarang dia seperdapat sama pernyataan dia yg berisi penuh makna KLO yg mendengan orang cerdas juga. Trims
Yang mau di bawa ke tanah hukum yang mana, coba cerdas dikit, memang benar kata pak sugeng hukum itu bukan rame2 karena banyak orang tapi hukum itu berdasarkan pasal undang2 yang berlaku, kalo pak Oto mengumpulkan, 10 ribu orangpun bisa, pak Oto sebagi ketua peradi seluruh Indonesia, tapi hukum iku mencari keadilan, buat terdakwah siapapun merasak gak adil karena di kurung tapi buat korban udah adil karena sudah membayaar perbuatanya dengan kurungan paham ga
Melalui forum ini kami masyarakat dapat memahami siapa yg punya itikat baik utk menegakkan hukum dan siapa yg berusaha menutup-nutupi. Pak Sugeng juga sdh berbicara tanpa bukti. Para pengacara yg iklas dibilang digerakkan. Semua hal yang dikemukakan hanya sesuai pikirannya sendiri tanpa data dan bukti.
jangan menyerah Bpk"lowyer.pk sugeng boleh bicara apa saja.krn beliau kn tdk tertarik dngn kasus ini.tapi yakinlah pada ALLAH SWT bhw yg sulit akan menjadi mudah.sabar wae.INSYA ALLAH menang jessica bebas
semoga kawanan pak Otto di beri Tuhan kesehatan supaya orang orang gelab melihat terang dan hukum di tegakkan dan tidak di jual belikan.semangat terus mbak Rey
Pak Malu Sma Kopiyah Nya ... Kerjalah Sesuai Amanah nya ... Netizen Lebih Nyaho...oh Negeri Q ... Usut Trus Kasus Jesica Smpai Ke Akar2 Para Oknum2 !!!
Saya dari Malaysia....nonton ini...saya berpendapat senang wooo jadi pak solihin ye...dia boleh buat sesuka hati boleh berkata ape yg dia suka...tapi tak boleh dilaporkan
Istilahnya saja keren IPW.. Nahhhh saat diskusi dan berbagi informasi nilai intelijennya koq minus buanget jauh banget sama ksatria sejati pembela kebenaran dan keadilan Bpk Antonny ini... Bheuhhh Ayo Pak Antony semangatttt 45, maju terus pantang mundur demi kebenaran dan keadilan.aral melintang hadang serang gulung dan tenggelamkan...!! Seluruh warga NKRI tercinta mendukung danmengawal perjuangan Anda, Bpk Otto beserta seluruh team advokat Indonesia ...Yakinlah bahwasanya hukuman Alloh Swt itu nyata adanya...
Pleaseee kawal terus sampai jessica mendapatkan keadilan.. smg pk disegerakan, sdh mau 8thn jessica dipenjara, kasihan😭 sy berdoa smg advokat pintar memanfaatkan momentum.. Miris sekali masih banyak yg blm ngerti apa itu film dan apa itu dokumenter😂 masa dokumenter dibilang seni dan fiksi
Anda sudah salah pak.,kami netijen mau lihat oknum mafia hukum negeri ini tumbang satu satu,bkn hanya ingin melihat advokat bersatu membebaskan jessica saja.
Itulah negri kta indonesia,pengadilan kta bukan untk mencari kebenaran dan keadilan,,tetapi pengadilan kita untuk,,mencari,,,, PEMBENARAN,,,smoga msh ada keadilan di negri ini,,
@@heryherysujoko25 kang perlu di ketahui, bahwa CCTV itu bukan barang bukti utama, tapi bukti petunjuk, bawah seseorang itu betul ada di tempat itu, dan faktanya ada korban meninggal, barang bukti petunjuk di sesuwaikan dengan bukti lain yang mengarah ke kematian kan begitu
@@SamsungA24-fk2xv coba kamu buka lagi sidang konfrontir m nuh sama respon, kalo saya di tantang untuk membuktikan, zom dengan alat yang sama saya mau kalo waktu itu pak respon berani menerima tantangan m nuh, baru saya percaya di rekayasa, dan bukti petunjuk sudah di akui sama jesika, mengakui dalam arti misal iya itu gambarnya dia, terus apa yang di rekayasa
Bahaya Bapak sugeng ini jadi pengawas polisi ko bisa begini ya caranya brbicara dari mana dia bisa bilang edi itu sikologis sementara dia bukan ahli ya
Saya yang ga sekolah tinggi hanya bisa berpikir secara logic dan akal sehat, apabila semua orang yang berpikiran seperti pak sugeng tentun di indonesia akan banyak yang termakan hoax karena bisa menyampaikan suatu berita yg bisa mengiringi opini publik dengan seenaknya apa lagi di siarkan di sebuah tv
pastikan dulu cara penyampaiannya harus ada gaya2 problematik psikologis, orang2 kuatnya uda dipegang, dan ada duitnya ....... kalo tidak, jangan coba2 ..... jangan kaget kalau nanti hasilnya bisa beda dengan Oom ....... Oom itu punya pistol lo ........
Harusnya org yg mau berkomen ttg dokumenter Ice Cold ini nonton dulu dokumenternya baru komen. Masa ada org ditanya review soal dokumenter Ice Cold tapi BELUM tuntas nonton filmnya; maka pendapat dia ya akan BIAS! Bagi netizens yg masih mengkritik bahwa rakyat Indonesia bodoh krn tertipu oleh Netflix; saya tantang kalian semua nonton dulu Ice Cold itu! Dimana ada hoaxnya? Coba sebutkan!
Bukan membuat bubur jadi nasi pak sugeng .,percuma bubur bosok di masak lagi..maunya rakyat itu buang bubur bosok itu ganti yg baru masak lagi.penegak hukum yg sesat buang aja ke selokan.ganti orang orang yang bersih lahir batin.
Seharusnya IPW harus bergerak cepat,tegas Kpd para penegak hukum seperti polri. Karna ini menyangkut hak azasi manusia yakni Jessika dihukum 20 tahun penjara tanpa bukti yang jelas.di karnakan keteledoran para penyidik polri yang tidak bekerja dengan adil. Saya juga sebagai WNI sangat berterimakasih Kpd neflik yang telah membuat film dokumenter ini,sehingga jelas dan benderang bahwa penegakan hukum di negara Indonesia ini kebanyakan di rekayasa dan jual beli hukum juga masih saja di lakukan oleh orang orang penegak hukum . Terimakasih neflik walaupun IPW tidak tertarik dengan film dokumenter yang di tayangkan oleh neflik,tapi bagi kami rakyat indonesia film dokumenter ini menjadi satu acuan untuk membuka kembali kasus Jessika melalui kuasa hukum Jessika pak Otto Hasibuan dan timnya. Semoga pak Otto Hasibuan beserta tim ,bisa membebaskan Jessika .Dan untuk para penegak hukum ,polri,jaksa ,hakim jangan karna uang memaksa anda menghukum orang yg tak bersalah hanya karna kepentingan kepentingan anda.
Dalam kasus ini netizen sudah pada pinter , Kalo gak sesuai sama pemikiran seluruh netizen indonesia , siap2 dihujat warga net indonesia , Menurut saya Jessika harus dibebaskan ❤
Menurut saya, polisi Jaksa, dan hakim lah yang benar, karena dia mewakili korban yang, udah setimpal kalo perbuatanya di ganjar 20 tahun, ya kalo ingin bebas tempuh jalur hukum yang ada, lewat garasi mudah2han di kabulkan, tapi saratnya kan harus mengakui perbuatanya
@@lugiyantoantok9470gak bole gitula diakn gak melakukannya mana bole di hukum km menilainya dari segi apa yg bisa menyatakan jesika brsala...kasian la klo gak sala di hukum..blm kena di muka sendiri senangla ngomong
@@SamsungA24-fk2xv kalo saya bang menilai dari pertama berkas bisa p21, dan praperadilan di tolak, dan Jaksa sempurna pembuktianya, saya uda biasa bang, jadi paham , saya kalo menang gak bangga kalo kalah berarti pembuktian saya masih kalah sama pembuktian Jaksa
@@SamsungA24-fk2xv kalo saya orangnya netral bos, tidak berpihak manapun tapi yang menurut saya benar biarpun sejuta orang bilang salah saya akan tetap bilang benar karena, kalo saya benar itu harus di buktikan sampi orang meliha benar, contoh 1×1=1 orang pasti percaya
Ketua IPK ini sudah kerjasama dengan Edi salihin ini, hati² pak kebenaran akan terungkap dengan sendirinya, dengan ucapan bapak sekarang itu berdampak dg bapak sendiri kedepan nya
Semoga ya kasus seperti jessika menimpa pd keluarga bp sugeng ini,jadi dia bisa merasakan bagai mana dengan peradilan sesat yg terjadi,kalo bp belum tau semua jangan so menyimpulkan kesalahan yg tdk terbukti
yang mengawasi dan diawasi kompak sekali, India Police Wani piro; Ya, film itu memang fiksi, serupa dengan kasusnya yang juga memang fiksi tapi dibuat jadi nyata ....... Kesimpulannya, sampeyan bebas ngomong apapun tentang orang terlepas itu benar atau sampah, tapi lakukan dengan cara seolah sampeyan punya problematik psikologis supaya tidak bisa dilaporkan, tentu saja sampeyan mesti pastikan juga uda pegang semua orang kuatnya dan juga duitnya, kalo tidak, coba saja dan lihat akibatnya ...... Sampai2 dia juga meracau bahwa pak Otto menggerakkan, terstruktur, dirancang, ada kaitannya dengan Netflix, lantas apa bedanya orang ini dengan Oom, yang dia sebut dengan istilah problematik psikologis ....... Topik bahasan tentang kasus itu, dibawa lari ke Rempang, Wadas, tidak ada bedanya dengan orang yang di stop polisi karena jelas tidak pake helm, lalu orang itu teriak2: tangkap juga itu, itu juga g pake helm, kenapa hanya saya. Tidak heran kalo kinerja institusi itu super bobrok seperti ini, wong yang mengawasi aza pun kualitasnya juga lebih super bobrok seperti ini .......
Mewakili oknum inilah kenyataan bahwa ada penjilat yang mau mengaburkan .kacau banget kalau Bangsa ini sesukanya bicara di depan tv media Nye but nama pejabat tinggi negara dengan cara yang sombong ngakunya banyak teman pejabat tinggi negara.
Kalau JW bebas mk para jaksa, hakim dan ahli dr jaksa, DS dan para penyidik dll hrs diusut tuntas dan di hukum sesuai dgn kesalahannya baik etik maupun pidana. Itu harapan dr netizen Indo.
Dasarnya apa, mengusut, tau gak dasarnya pengusutan, itu harus ada laporan, laporan itu ada 2 deliknya delik laporan dan delik aduan, makanya harus paham dulu bang
BERHARAP SI POLISI BISA KASI SOLUSI EEEH MALAH MEMBUKA MATA KITA SEMUA, TAGAR "PERCUMA LAPOR POLISI" EMANG COCOK BUAT MEREKA2 INI. YUK NETIZEN BIAR KITA BERGERAK LAGI TEMBOKNYA KUAT NIH, BUAT PAK OTTO & TIM TETAP SEMANGAT YAAAA ...
Justru masyarakat / rakyat ingin k adilan pk. Sugeng jangan menyiksa orang, jangan sampai terjadi kasus sengkon dn karta yg menjadi pesakitan dn setelah d bebaskan mereka sdh sakit dn menikmati k bebasan akhirny, meninggal krn penyakit dr penderitaan d tahanan
Permasalahannya bapak skr rekaman asli atau DVR telah dihilangkan, sedangkan file rekaman cctv yg ada hanyalah file berupa flasdis dari penyidik atau polisi yg sudah tidk utuh dan kemungkinan besar sudah tidak asli atau telah dimanipulasi.
Yg sangat saya rindu kan suara nya kang Asep Iwan Irawan ,,org nya sangat vokal kalau bahasa hukum nya,,bantu kang Asep kasus nya jesika,,kami sebagai masyarakat awam sangat takut pak kalau sudah memang peradilan kita di indonesia ini❤❤❤
Sugeng ini adalah Anggota Peradi Pergerakan, artinya PERADI SEMPALAN. Sedang pak Otto adalah ketua PERADI ASLI. Juga MENUMPANG BERKANTOR di POLDA. Jadi sangat pantas dia menjilat Polisi dan menantang pak Otto, serta tidak perduli dengan nasib Jessica. Apakah tuduhannya benar, pak Otto menggerakkan opini publik dan 3800 Advokat? Apakah pak Otto juga menggerakkan anggota DPR ? Termasuk
Gara2 sistem peradilan yang tidak mengutamakan keadilan, Yang penting membuat keputusan bahwa tersangka harus menjadi terpidana, walau tidak ada saksi Ya begini jadinya
Itu bayangkan..cuma video itu..pas dilapor katanya kurang bukti..sedangkan jesica yng nggk ada bukti sama sekali tapi harus dipenjara..emang hukum yng tidak bisa dipercaya
Lhaa..karena adanya d hp pak Edi makanya masyarakat n advocat jadi pad tahu.makanya polisi hrs bantu selidiki.apalagi dia berani sebut nama petinggi Polri.😊
Hebat bnr mba Rei ni, krn pertanyaan seperti ini sungguh mewakili netizen indo, peduli jessica, ayo para pengacara dobrak sampai ttk darah terakhir, kl tda berhasil membebaskan jessica kelak akn ada jessica jessica lain di dpn kt ulah oknum-oknum yg tda punya nurani
pak slamet memang mantap.... penguraian kata mudah dipahami... penyampaiannya kata2nya sama dng pak ottto....seru kl dipertemukan sama pak otto hasibuhan...
"NO VIRAL NO JUSTICE" Ayo bersama bersuara bongkar misteri kopi sianida. Terlebih pasca terkuaknya sederet kejanggalan. Ada dugaan Jesika korban dari konspirasi sesat untuk mnutupi motif dn plku sesungguhnya.
Edi salihin udah jels2 ada bukti dan harusnya d penjara malah di bilang kurang bukti, lah jessica yg jelas2 gak ada bukti malah di hukum 20 tahun penjara, lucunya hukum di negeri ini.... si sugeng nih harus di tuntut atas tuduhan yg dia lakukan ke pak Otto.
Pak Sugeng yang terhormat. Kalo anda ga tau banyak soal kasus Jessica sebaiknya pelajari dulu. Kalo hukum secara normatif anak kuliah hukum semester satu aja paham
Dia itu belum nonton film Ice Cold nya tapi asal komen! Biasa org kalau mau review sebuah film atau show dll itu harusnya nonton dulu baru diminta reviewnya! Juga kalau mau komen ttg makanan di restoran tertentu, contohnya; ya harusnya cicipin dulu baru komen! Itu namanya fair! Masa ada org2 yg belum nonton dokumenter Ice Coldnya lantas komen2 netizens dibohongi film?! Tonton dulu; lantas tunjukkan dimana kebohongan yg ada didlm dokumenter Ice Cold itu!
Bapak bapak pengacara klu minta keadilan memohonlah kpd Allah Krn, dialah yg maha adil dan bijaksana. sementara manusia yg di kasih kepercayaan Rela jiwa / ruhnya abadi di Neraka JAHANNAM.
Terlalu berbelit aturan hukum di indonasia ini, berlakukan saja hukum rakyat, buat apa ada penegak hukum di NKRI ini, sementara pejabatnya sendiri mempermainkan hukum itu sendiri. Kalau bisa berlakukan saja hukum rakyat, biar polisi di bubarkan saja, biarkan masyarakyat yang meenghukum siapa yang bersalah dan siapa yang tidak bersalah. Tiadakan saja hukum yang ada. Atau rubah semua sistim hukum di negara KRI ini, karena selama ini juga polri tidak sesuai mottonya menjalankan tugasnya. Jadi saran saya, polisi di bubarkan saja, ganti dengan lembaga lain. Karena polisi sekarang ini sudah tidak di percaya masyarakat, termasuk saya. Saya tidak percaya sama polisi, polisi selama ini selalu mencari cari kesalahan orang, bukan menegakkan keadilan. Jadi biarkan saja masyarakat yang menilai dan menghukumm sipelaku
Tugas IPW itu harusnnya mengawasi dan memberi saran jikalau ada laporan dari masyarakat yg jika memang ada petugas aparat negara yg menyeleweng...tp IPW ini seakan" menutupi kesalahan mereka... yg disini masyarakat jd bingung jadi mw di bawa kemana nanti keadilan apabila menimpa kpd rakyat biasa... conto kecil banyak laporan dari masrakat yg di abaikan oleh aparat tp mana peran IPW blm pernah tuh merespon atau menegur mereka....
Disini terlihat jelaa kalau bapak IPW itu, sangat melindungi edi salihin , seolah olah edi salihin tidak boleh disenggol malah kita disuruh untuk menganggap edi salihin org gila jadi gak bisa dilaporkan😂😂😂😂😂😂
