Setelah memastikan borong 42 unit pesawat tempur Dassault Rafale dari Prancis, Militer Indonesia juga di issukan akan membeli pesawat tempur lain yakni 24 unit pesawat tempur F-15EX Eagle II dari Amerika. Issue pembelian pesawat tempur canggih bermesin ganda dari negeri Paman SAM ini bukanlah sebuah isapan jempol belaka. Bahkan pada tanggal 22 Februari 2022 yang lalu, pemerintah Amerika melalui dokumen DSCA memberikan persetujuan untuk penjualan 36 unit pesawat tempur F-15EX untuk Indonesia dan pada 21 Agustus 2023 lalu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendandatangani Nota Kesepahaman atau MoU antara Indonesia dan Boeing sebagai komitmen pembelian 24 unit pesawat tempur F-15EX Eagle II. Pertanyaanya sekarang adalah untuk apa Militer Indonesia membeli pesawat tempur F-15 EX Eagle II? Bukankah Indonesia baru saja menyelesaikan kontrak pembelian 42 unit pesawat tempur Dassault Rafale dari Prancis?
For copyright matters please contact us at: analisismiliter@gmail.com
Disclaimer- Some contents are used for educational purpose under fair use. Copyright Disclaimer Under Section 107 of the Copyright Act 1976, allowance is made for "fair use" for purposes such as criticism, comment, news reporting, teaching, scholarship, and research. Fair use is a use permitted by copyright statute that might otherwise be infringing. Non-profit, educational or personal use tips the balance in favor of fair use.
28 фев 2024
