Nanti akan dibahas pada video desain base platenya ya Tapi intinya kalau struktur baja bisa saja mau sendi atau jepit terserah yang merencanakan, yang penting konsisten saat membuat base platenya
Mau tanya kak, untuk gaya aksial yg terjadi pada balok yg di release, apakah perlu dimasukkan ke assign load sambungan geser? Atau hanya gaya geser yg diperhitungkan?
Izin bertanya pak.. Kalau struktur rafter seperti yg dicontohkan di video ini didesain thd beban gempa, apakah boleh mengassign atap miringnya sebagai diafragma? Terimakasih..
@@8MinutesLearn Baik pak.. Lalu bagaimana caranya utk mendistribusikan beban gempanya? Apakah dilakukan secara manual di tiap kolomnya? Maaf sering bertanya, semoga dijawab.. Karena saya masih bingung dgn masalah ini..
@@gunxs6091 Gaya gempa didistribusikan berdasarkan massa. Matriks massa sendiri bisa dibuat tanpa harus assign diafragma. Jadi ETABS otomatis mendistribusikan beban gempa berdasarkan matriks massa tersebut Kalau mau lihat lebih detailnya, distribusi massa per joint bisa dilihat di 'Joint Mass'. Sedangkan beban gempa per joint, setelah run analysis bisa dilihat di display - load assign - joint - pilih load pattern gempa (hanya bisa menampilkan untuk gempa statik)
Kalau balok anaknya jauh lebih kecil sambungan momen juga gapapa Kalau ukurannya mirip sambungan geser aja, soalnya suka susah bikin yang nahan momen. Tapi bisa aja sih, nanti pake sambungannya tipe shifted end plate. Biasanya balok anak meskipun tidak di-release momennya juga tidak akan sebesar balok induk
okay min terimakasih banyak informasinya, sesuai saran karena ukurannya mirip jadi saya mendesain sambungan geser, trus untuk di load effectnya apakah boleh yg diinput nilai VZ-nya saja? nilai yg dimasukkan apakah tetap nilai geser yg terbesar atau nilai di ujung-ujung tiap balok? @@8MinutesLearn