Pertanian Kedelai Modern di Amerika Menyediakan Bahan Baku Tempe dan Tahu Indonesia
Ada hal menarik yang perlu kamu tentang hubungan tahu, tempe dan kedelai Import. Tahukah kamu? Indonesia adalah negara dengan konsumsi kedelai terbesar di dunia setelah China. Namun lucunya kebutuhan besar akan kedelai ini masih mengandalkan import kedelai dari Amerika. Bayangin tuh, untung sebuah lauk yang pokok itu, kita bahan bakunya mengandalkan dari luar negeri. bayangin kalau kita kena embargo dagang import kedelai.. udah selesai deh itu nasib tempe di Indonesia. Tahukah kamu? Rata-rata impor kedelai Indonesia mencapai 2 juta-2,5 juta ton per tahun atau senilai $ 1 Milyar dalam rupiah (Rp 14 Triliun). Dan dari jumlah import yang fantastis itu ternyata, sekitar 70 % persen di antaranya dialokasikan untuk produksi tempe, 25 % persen untuk produksi tahu, dan sisanya untuk produk lainnya seperti kecap dan produk lain.
Nah, karena fakta menarik dan mencengangkan ini, Rekayasa teknologi tertarik banget buat membahas untuk kalian bagaimana sih pertanian kedelai modern di Amerika, hingga menjadi importir kedelai handal untuk Indonesia? Yuk simak liputannya,
apabaila kamu menyukainya, jangan lupa untuk klik like, share sebanyak banyaknya biar teman-temanmu tahu fakta menarik ini. dan jangan lupa komen ya biar rame. terima kasih.
#RekayasaTeknologi, #PertanianModernIndonesia, #PertanianModernDiLuarNegeri, #PertanianModernJepang, #PertanianTomatHidroponik, #TeknologiPertanianModern, #Perkebunan, #Kedelai, #Amerika, #Kacang, #PertanianKedelaidiAmerika, #PertanianKedelaidiIndonesia, #Kedelai, #PetaniSukses, #CaraBertani
10 сен 2024
