Pelemahan nilai tukar Rupiah yang sudah mencapai 6% (ytd) dan masih berada di level Rp16.370 per Dolar AS turut berdampak ke sektor ritel.
Direktur Utama PT Sarinah, Fetty Kwartati efek pelemahan Rupiah paling dirasakan oleh pengusaha ritel yang masih mengandalkan pasokan produk impor. Hal ini menyebabkan naiknya beban produksi yang akan mendorong kenaikan harga jual sehingga menekan daya beli masyarakat.
Meski saat ini efeknya belum begitu terasa di konsumen ritel, namun jika berlangsung lama maka dampaknya akan meluas. Bagi Sarinah yang fokus di produk lokal, saat ini komponen impor untuk segmen fashion hanya bekisar 10-20% semenatra untuk segmen F&B komponen impor mencapai 50%.
Seperti apa dampak pelemahan Rupiah ke sektor ritel? Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Direktur Utama PT Sarinah, Fetty Kwartati dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Selasa, 25/06/2024)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di www.cnbcindone....
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social: Twitter: / cnbcindonesia
Facebook Page: / cnbcindonesia
Instagram: / cnbcindonesia
/ cuap_cuan
Tiktok: bit.ly/38BYtJx
Spotify: spoti.fi/2BR7KkT
30 сен 2024