Sangat berharap anak dari bapak-ibu di kejadian ini nonton dan mengenali orang tuanya sendiri. Terus ngasih tau ke orang tuanya betapa memalukannya kelakuan mereka
Gila gila, ini bukan teori teknik atau tutorial memiliki kecerdasan Emosional tapi Real Praktek langsung dilapangan, satu kali saja salah ambil keputusan hanya karena emosional dampaknya bisa FATAL.Thank you banget pak Dosen sudah Sharing ilmu Mahal ini 😐🥰🙏
Mas Hasan, ndak perlu nunggu AdSense RU-vid, untuk biaya claim asuransinya dengan ini mudah2an nutup, sebelumnya perkenalkan saya ivan, sebagai keluarga pemilik toko tempat kejadian, oleh karena pihak yang ada divideo sebagai pelanggan/pembeli di toko kami, ijinkan saya mewakili pembeli saya, mohon maaf atas perilaku yang tidak menyenangkan yang dilakukan terhadap mas Hasan, maupun kejadian kecelakaan yang menimpa kendaraan mas Hasan, semoga setidaknya dengan donate ini dapat mengganti kerugian materiil mas Hasan, walaupun kami paham donate ini tidak dapat menggantirugi secara psikis mas, mas Hasan diremehkan dan direndahkan seperti itu, pasti merasa kesal dan itu pasti mengganggu aktivitas mas Hasan, stay strong mas dengan konten edukatifnya.
Halo Pak Ivan, terima kasih sebanyak-banyaknya yaa, tapi kenapa jadi Bapak yang ganti 🥲 saya kagum sm kebaikan dan ketulusan Bpk, semoga jadi berkah buat Pak Ivan sekeluarga dan juga tokonya. Salam kenal juga Pak Ivan, kapan-kapan saya mampir ke tokonya yaa!
Bang, bikin konten pelaporan ke polisi aja, sekalian review pelayanan dan prosedur. Numpung ada targetnya. Toh sudah ada barang bukti & plat tercatat kan. Kasih gugatan ganti rugi 1000 rupiah aja, bukan soal uang tapi tanggung jawab
cerita yang disampaikan mas Hasan ini menunjukan bahwa dewasa bukan dilihat dari umur, tapi dari perilaku & perbuatan . kalau bapak yang nabrak mobil mas Hasan itu dewasa pasti dia akan langsung memohon maaf dan bayar ganti rugi, tapi karna belum dewasa beliau malah marah-marah sambil twerking
Keren bro, thank you sharing yang berharga ini, benar-benar mahal ilmu kehidupan yang seperti ini, base on experience. We learn something from you again.
11:22 Life Changing Moment aku itu pas 2019 akhir. Aku memilih untuk keluar dari tempat kerja TANPA PERSIAPAN APAPUN demi menghentikan rasa sakit hati yang di tuduh oleh Bos. Kupikir waktu itu udah gaji sedikit, Bos pelit dan di tuduh tanpa bukti konkret sampai semua orang tau, mending ga kerja. Ternyata 3 minggu nganggur, kerja enggak dapat malah depresi sebab tabungan 0, Dana Darurat 0 sementara biaya hidup seperti kost, makan, motor semua tetap jalan. Pinjam ke ortu malah adu mulut dulu. Waktu itu benar-benar masa-masa paling rendah dalam hidup. Dan dari situ aku belajar untuk tidak terlalu memusingkan apa kata orang, jangan ikut gosip kantor dan punya tabungan minimal 3bulan gaji. Kapok sekapok kapoknya deh. Eh, korona datang 🤯🤯🤯🤯 Kalo bukan karena di tolong Tuhan, entahlah bagaimana aku waktu itu. Terimakasih Tuhan.❤❤❤❤
Wow keren bang hasan, mendobrak batas batas ketakutan tetapi kita jadi bisa mengantisipasi setiap pilihan pilihan, yang membuat ketakutan itu jadi nyata
Hidup bukan tentang salah benar.. Kalo hari ini ada orang bilang ikan ga bisa berenang, maka sy akan diam dan senyum. Energi dan waktu kita sangat terbatas, lebih baik sadari bahwa semesta yg mendatangkan peristiwa itu pada kita untuk suatu kebaikan. Sy udah dipertemukan ratusan orang yg lebih parah dari yg di video ini mas, dan disinilah (kesadaran) sy sekarang lebih banyak bersyukur.
Pernah pernah pernah mas aslii. Nemu orang gak habis thingking.. Posisi di jalan pake motor dan macet. Pelan dong jalannya, sempet tuh aku meleyot (boncengi kaka). Nah orang sebelah ku cowok boncengin ibunya kayak kaget gtu terus liat body motornya. Dia bilang kalo aku nyenggol motornya dan bikin rusaklah. Padahal cuma nyenggol dan gak ngerusak / pecah. Dan dia mepet" , ngomel, kunci aku di cabut paksa!!. Mau gak mau nepi di pinggir jalan, minta kunciku. Adu mulut tuh. Di ngeyel kalo motornya rusak, sampai aku tanya yang mana? Sampe aku raba oake tangan tuuh motor. Dia ngeyel ganti (mungkin dia pikir cewek gak tau kendaraan). Ya aku sama mbakku oke ganti ( gak mau ribet). Dia masih ngeyel kudu sekarang. Padahal buru" Tuh. Mau lapor polisi tapi kronologinya aja gak jelas. Sampai emosi tuh aku. Orang" Pada mulai kumpul tuh mau melerai. Ada juga bapak" Bilang mbaknya gak salah. Tapi mau gimana tu orang udah ngeyel kesetanan. Dan kalian tau ibunya turun dari motor. Gak lama dia pergi naik angkutan umum. Asli aku sama kakak ku shock. Lama tuh akhirnya ganti duit. Ku kasih lah. Eh dia bilang " Mbak kasih nomernya buat laporan kalo bener tak bengkelin". Mbak ku marah dong "Udah gak mau ada urusan lagi". Lhaa mau di bengkelin atau gak urusan dia lah. Ngapain laporan. Sempet tuh trauma asliiii Itu kejadian masih awal" 20an jadi belum setabil emosinya. Pelajaran banget sih Kadang kita udah hati". Eh orang lain yang seenaknya sendiri Tetep berhati-hati untuk semuanya
solusi alternatif universe dii toko oleh2 ambil mic trs blg halo semuanya pak bapak ini abis nabrak mobil saya dan gamau tanggung jawab lho, luar biasa sekali, keren. hukuman moral tp tenang mas, tadi ada sensor yg lolos sih jadi mukanya keliatan, detektif netijen bisa bergerak menelusri orangnya siapa kalo org salah dibiarin begini terus, bakal kejadian jg di org lain mas
Waktu masuk toko, dia langsung ajak ngobrol semacam manajer tokonya, kemungkinan ngasih tau untuk mantau cctv dan sengaja mau mancing aku untuk emosi dan mukul duluan 👀
Salut Mas. Bisa sadar full ketika ngalamin hal begini. Emng sih selama kita bukan keluarga Jendral kl di senggol orng di jalan kemudian berdebat (dengn asumsi ga adu fisik), trus kliatan gelagat orang yg nyenggol ga mau tanggung jawab, konsekuensi paling ringan lepaskan saja dan bilng "Ingat Pak, suatu saat anda sial, anda akan ingat saya.."
Ikut komen, seperti yg aku dan suamiku alami rasanya masih blum bisa menerima, sore2 jalan berdua naik motor mau ke atm udh sen kanan ditabrak orang yg nyalip dari belakang sampe kaki suamiku luka2 berdarah, bengkak berbulan2, aku tau kaki suamiku sampe terluka setelah menepi orangnya udh kabur tanpa kata maaf dan bertanggungjawab, aku ngomel ke suamiku karna diem aja malah berusaha nenangin aku , aku nganggep suamiku lemah gamau marah apalagi ngejar orangnya buat minta ganti rugi, ternyata yg dipikirkan suamiku sama seperti konten ini kalo ngikutin emosi bukan hanya luka kaki tapi bisa kmana2 karna intinya orang itu memang manusia diluar nalar...
Pak Hasan, saya pernah melawan org kaya yg rampas tanah istri saya, lalu mereka penjarakan saya, walau saya sendiri sampai skrg bingung, siapa korban kejahatan saya, hingga saya hrs dipenjara. Krn anak saya cacat dan butuh perhatian, maka stlh keluar penjara, saya ngalah utk tidak melawan para penjahat kaya tsb, dan skrg ada tanah istri saya yg lainnya yg dirampas lagi oleh org kaya jahat. Saya baru tau, ternyata kebanyakan kita kalau kena masalah hukum, maka uang adalah faktor penting utk terhindar dari hukuman. Saya sekeluarga skrg coba utk tenang sambil pikir cara yg efektif melawan penjahat yg didukung oknum aparat tsb, dan saya sekeluarga tetap yakin bhw Tuhan akan beri jalan terbaik bagi kami, pasti ada waktunya nanti. Terima kasih.
Pak saran saya viralkan saja, sebagai bentuk ikhtiarnya. Jika dapat perhatian publik dan dukungan dr publik, maka publik yg akan membantu mengawal bapak mendapatkan hak bapak.
@@hasanaskari7 Terima kasih atas Perhatian Bapak. Tapi saya lihat dari apa yg terjadi dgn Pengacara Alvin Lim, karena lantang, dirinya dipenjara, dan di dalam persidangan, Hakim tidak mau Periksa Saksi Meringankan yg pak Alvin ajukan. Sulit Pak, selama penegak hukum itu tidak netral. mgkn yg terbaik di indonesia saat ini, adalah kita segenap bangsa hrs sllu berDoa dan mohon Tuhan Lindungi dan isyafkan mereka org kaya yg tamak dan kebablasan. Terima kasih.
Bapak sudah benar. Sudah berhitung dengan baik. Memang benar. Lo punya uang lo punya kuasa di indonesia. Dunia ini memang tidak adil. Itulah bukti adanya akhirat di mana keadilan akan ditegakkan seadil2nya.
Klopun ga mampu ganti kerugian, mbok yaa mereka setidaknya minta maaf gitu dari awal, mengaku salah dan mohon kebijakan dari Mas Hasan. Yah tapi begitulah, masih banyak orang yg tidak punya empati dan etika yg baik. Disini memang kebanyakan orang yg menuntut apa yg menjadi hak/kebenaran, malah digambarkan sebagai orang yg lebay atau baper. Salut saya jatohnya sama sikap Mas Hasan, termasuk sabar banget itu. Semoga sabarnya membuka beribu pintu kebaikan utk Mas dan keluarga. Overall, konten yg superb Mas, sesuai banget dgn kondisi yg sedang saya alami.
Bener tuh. Di Indonesia orang begitu bangga mengatasnamakan sebagai keluarga polisi atau keluarga tentara. Seakan-akan dengan mengatasnamakan tentara ataupun polisi, seakan-akan mereka sangat berkuasa di Indonesia ini.
Sebagai orang yang masih terbawa emosi dalam bertindak, konten ini beneran jadi pengingat untuk berhati-hati sebelum mengambil keputusan🙃. Terimakasih Pak Hasan
Welcome to reality. Sy kadang suka denger anda ngomong terlalu idealis. Semakin anda tua, semakin banyak pengalaman, semakin melek. Bahwa dunia tidak se-ideal itu. Makanya biasa kalo km ketemu bapak2 uda tua. Mereka lbh yah sdh lah, damai lah, cincai lah. Karena apa? Karena pengalaman. Sy hanya ingin mengucapkan selamat pada anda. Bertambah lagi sedikit kebijaksanaan anda. What doesn't kill you make you stronger.
mau bagi cerita aja.. saya secara fisik tidak memungkinkan untuk berkonflik sampai adu hantam,tinggi 160cm,pergelangan kurang dari 4 cm dan pernah berantem pukul teman beberapa kali langsung pegal lama ilangnya pergelangan ini.. dan nggak ada basic bela diri.. makanya saya merubah cara berkonflik,dan bersosial,kalau sekiranya dijalan ya berkendara sesuai kecepatan yang bisa dikendalikan dan kemampuan kendaraanya,usahakan selalu hormati space kalau misal kecelakaan nantinya.. saya pernah ditodong bapak" karna ada mahasiwa belok kaya pembalap MotoGP trs saya jadi sandwich diantara mereka,rusak paling parah tapi ditodong paling banyak,sudah adu argumen tapi bapaknya menyerang dalih bawa anak"nya yg masih kecil,ditambah bapaknya say thanks ke mahasiswa anjing itu 🤣 dari konflik kecil itu saya atur sekali cara berkendara plus cara berkonflik,nggak semua konflik benefitnya sebanding dengan harga yg dibayar maka berkonflik bagi saya harus yang ideal nggak mau memviralkan tapi kok efisien,memang mirisnya indonesia banyak orang kolot dan tolol yang bakat playing victim.. kata Jordan B. Peterson laki-laki yang menang banyak disegala lini memang yang fisik dan mentalnya warior itu juga harus jadi pelajaran buat mayoritas orang indo+orang tua,bela diri itu penting suka atau nggak suka,mentalitas "yang waras ngalah" itu hanya kalau lu berantem sama ODGJ 😬
Bener kok apa yg mau disampaikan. Intinya pikirkan dulu konsekuensinya sebelum ambil keputusan. Jangan duluin ego. Ada yang namanya pertimbangan dan hitung untung rugi. Jadiin konten adalah sebuah ide bagus sekaligus jadi bahan kasus dan pembahasannya.
pemikiran yang cerdas, tapi terlalu jauh memikirkan hal tersebut, semua konsekuensi yang dipikirkan bisa saja tidak terjadi. inti yang ingin disampaikan untuk memberi pelajaran agar tidak terulang hal tersebut, tapi apa yang didapat dari terlalu memikirkan konsekuensi? nothing, malah kita terugikan
Sering,banyak org seperti itu di jalanan,sebab sebagian besar mentalitas org indonesia memang tidak bertanggung jawab. Saya tdk pernah menabrak tapi sering di tabrak,jika di tabrak saya jarang minta ganti karena saya tahu mentalitas org kita,kadang malah dia yg marah.(dia nabrak dia yg marah). Good attitude,pertahankan sebagai suatu ciri khas bangsa kita yg pemberani.❤
Tenang bang hasan, beliau kan beragama islam dan ibunya memakai kerudung. Jika tetap tidak mau tanggung jawab, Tinggal diingatkan saja tentang Islam dan Akhirat. Kasih tau kalo Allah tau semuanya. Jika memang bapak atau ibu tau kalo memang mereka salah dan sengaja kabur, kasih tau kita bisa menahan mereka dari masuk ke pintu surga dan tidak akan memaafkannya. Dan kasih tau kalian akan menyesal karena membiarkan ini. Yang penting di ingatkan yang baik2 saja, kalo tidak mau tanggung jawab biar Allah nanti yang balas
Mungkin terdengar aneh, kok jadi bawa2 agama. Tapi percayalah kalo memang masalahnya tidak bisa di selesaikan, malah ditunda2 dan tidak worth it diperjuangkan. Kita hanya bisa mengharap keadilan dari Sang Maha Adil. Kebetulan karena sesama muslim mungkin kita harus sentuh keimanannya, biar mereka paham dan mau tanggung jawab. Beberapa langsung panik dan tersadar kalo ada pengadilan yang kita gak bisa kabur atau mengelak
Next time pasang Dashcam bang, pasti bakal ada lagi "Life Changing Moment" berikutnya, setidaknya kita lebih siap apabila ada kejadian berikutnya. Preventif is better.
Keputusan yang sangat keren banget. Mungkin kalau saya di situasi mas hasan seperti itu sudah ambil keputusan memuaskan hasrat yang sudah lama ndak di latih 😂dengan cara berkelahi dan pastinya tidak akan memikirkan hanya 300rb masalah mobil kelar. Terima kasih mas sudah berikan pandangan baru dalam mengambil keputusan
Anying bener, tapi bener saya setuju om Hasan, sy pernah hampir tusuk org gegara dia naik motor brong ngebut dan jalannya meliukliuk hampir nabrak org. Hampir aja mati itu org, dia nggak tau padahal disaku ada sebilah pisau bekas praktek lapangan dan dia gak bawa apa2. Posisinya sgt terbuka utk ditusuk krn membelakangi saya pas mau pergi. Untung ane sadar, keinget temenku masuk penjara gegara tusuk org. 😮 Pernah jg ada temen utang gak balik2. Sdh ditagih gak bisa2. Ketemu orgnya mau kutonjok posisi udah jatuh kena ninjutsuku. Gak jadi kutonjok dan ane cuma ngepal didepan wajah dia. Sekarang hidupnya sengsara, cere sama istrinya, dia ketipu juga oleh org lain (aku liat dia di koran). Karma itu nyata meski sebiji zarah spt sabda nabi.
sy pernah ngalamin ada anak usia SMA boncengan kayaknya ya, itu nabrak motor sy yg lg parkir dpn rmh sy, dan sy posisi lg di teras, sehingga lgsg berdiri & keluar pagar (posisi motor dpn pagar). Mereka berhenti sejenak setelah nabrak, sy pikir akan turun kemudian minta maaf ke sy (sy bener2 gak berharap dia mau gantiin yg pecah atau apalah)... ternyata cm liat doank trus naik motor lg trus ngeloyor pergi gt aja. Mau sy teriakin atau gmnpun gak akan kekejar, jd sy diem aja & mikir WTF.... Itu momen dmn sy menyadari bahwa apabila terjadi hal2 seperti ini lg, sy akan lgsg take action tanpa kompromi, ini hukum rimba harus kuat & jgn menghindari konflik, tentunya jg tetap mengedepankan logika, jgn smp ekskalasi konflik menjadikan qt hilang akal sehat & khilaf.... Nah kejadian lg adalah ketika sy ditabrak lg di jalan, sy lgsg take action.... posisinya jelas, di dpn ada kemacetan, sy berhenti dan dia nabrak sy... Penabrak beralasan rem nya gak pakem atau tidak berfungsi maksimal dan meminta maaf, namun menolak untuk bertanggung jawab, karena alsannya "ini kan musibah bukan sengaja, gmn kalo posisi kmu seperti sy nabrak tp tidak sengaja karena motor yg bermasalah"... Sy debat di pinggir jalan, sy teriakin. "Ini saksi semua ya banyak saksi ya Bapak2 semuanya liat ya dia yg nabrak sy padahal sy berhenti ya...... Hei, dengerin, kalo sy jd kmu, ya sy akan tanggung jawab penuh, lgsg sy bayarin ini yg rusak apa harganya brp lgsg bayar di tempat beres, knp? Karena itu bukan musibah, itu kelalaian sy sendiri jarang bw motor ke bengkel untuk di-service berkala"... Akhirnya dgn sedikit drama & jalan ke bengkel, si penabrak membayar full asesoris part motor yg rusak pake M-Banking saat itu jg.....
Saya sebagai pengendara sepeda motor sudah 7 tahun, sering mengalami kejadian tersebut. Ribut karna di tabrak, jatuh karna ada yang lawan arah kenceng, ke senggo sama pemotor lain dan ternyata dianya lagi pake alkohol. Sampe titik, pernah d urusin di pos satpam, di polsek, di brimob. Sampe akhirnya mereka ganti rugi ketika mediasi di pos keamanan, tapi selebihnya kabur. Sampe di titik sekarang saya mending ngalah kalo kejadian seperti itu terulang. Yups betul, uang ganti rugi sudah aman. Tapi endingnya karna perlu waktu untuk mediasi di pos keamanan. Akhirnya waktu yang terbuang, saya telat masuk kuliah dan tidak bisa ikut kelas, terkena SP karna telat datang kerja. Tapi setelah nonton ini saya bisa terbuka kembali. Mungkin ketika waktu tidak memungkinkan, saya lebih baik mengalah, agar tidak telat masuk kerja dll. Tetapi ketika waktu sedang luang, saya tidak boleh mengalah lagi😂. Terima kasih bang😂, jadi curhat wkwk.
Mau cerita pengalaman yg mirip sama bang hasan, dulu waktu SMA kls 2, aku sama doi main bawa motor, mainnya jauh.. dari Padalarang ke dago, di perjalanan lewat fly over, ada mobil yang nyenggol motorku. Setelah itu aku dengar suara motor jatoh, aku bilang ke doi ''gapapa mas? itu ada yg jatoh". Ternyata yg jatoh itu bapak² lagi bawa banyak makanan di motornya. Dia jatoh karena kesenggol mobil yg sama. Sebelum motorku ke senggol, posisi aku dan doi berboncengan, aku yg di bonceng dan aku menyenderkan dagu ku ke bahunya, karena leherku terasa pegal. Tapi sama sekali tidak ngobrol. Tak lama dari sebelah kanan aku melihat mobil yg di kendarai ibu², nah si ibu² ini menyetir sambil main handphone. Dan menyenggol 2 motor(motorku dan motor bapak² yg bawa makanan). Setelah mendengar suara motor jatuh itu, kami berhenti agak jauh dari suara asal itu. Aku menunggu di motorku, dan doi langsung menghampiri ke lokasi. Ku kira baik² saja. Aku pikir aman² saja Tapi ternyata doi di bentak² sama ibu² itu di salah²in kalo itu salah doi saya karena katanya motor saya yg nyenggol duluan. Padahal ibu² itu yang nyenggol motor saya di sebelah kiri mobil dia tanpa sengaja lalu banting stir ke kanan dan ga sengaja nyenggol motor bapa² itu, motor saya Alhamdulillah ga kenapa². Tapi motor bapa² itu rusak parah, helmnya ancur, kaki bapanya luka² sampai celananya robek dari atas sampai bawah. Terus tiba² ada bapa² yg bawa motor bebek BARU DATANG malah tiba² bentak² doi saya, bapanya keliatan udah cukup tua, rambutnya agak beruban. Bapak² ini teriak "tadi akangnya bawa motor ga bener, bawa motor sambil ngobrol, bawa motornya goyang², motornya ginilah, gitulah". DALEM HATI TUH KESEL SEKALI. OH ADA YA ORANG KAYA GINI? Padahal dia baru datang. Di situ saya kesal tapi merasa ga bisa ngapa-ngapain terus merasa salah, karena tidak langsung ikut menghampiri dengan doi saya. Doi di takut takuti, di ancam lapor polisi. Padahal jelas² si ibu yang salah. Aku dan doi cuman bisa mengalah. "Iya bu minta maaf mas saya yang salah". Sambil lihat raut wajah doi, saya ga tega, sakit hati liatnya. Dan ibunya tidak tanggung jawab sama si bapa² itu.. beliau tanggung jawab sih memberi uang 200 ribu ke si bapanya. Tapi doi ku jadi tumbal buat nutupin kesalahan nya dia. Akhirnya kami pun yang mengantarkan si bapa pulang ke rumah saudara nya. Karena ternyata si bapa yang jatuh ini asli orang Ciwidey, cuman lagi nganterin makanan buat keluarga nya yang dibandung. Dekat dago. Masih teringat jelas wajah ibu² itu.
Aku perawat, yang mana changing moment Ini sering kali terjadi, hanya saja dimasa lalu saya tidak peka bahwa anything might happen. Seperti pasien yang tiba2 masuk ruangan marah2 karna mungkin emosi dijalan tapi dilampiaskan ke saya. Ya...sayangnya dulu terpancing, jadi dengan mudah orang tsb Melaporkan saya. Namun seiring berjalannya waktu, mulai memahami untuk tidak mengikuti EGO. Hasilnya? Lebih sulit dijatuhkan. Parahnya, sifat "ngalahan" saya Ini terbawa dimana pun. Sehingga saat beberapa kali kecelakaan even though saya ditabrak dari belakang, kaca lampu motor pecah, saya cuma tarik napas dan bilang "lain Kali lebih hati2 mas". Terima kasih sudah berbagi cerita mas. 🙏🏻
dihadapin beberapa life changing moment, sy sudah 2 kali salah miilih pilihan dan 2 pilihan itu selalu jadi bahan pikiran sebelum tidur "seandainya aku begini... seandainya aku begitu....pasti sekarang bakal begini begitu"
Pernh ngalamin hal serupa, tapi bedanya saya malah bingung harus menyikapi orang yg ngeyel dan berusaha menolak kenyataan bahwa dia salah, malah berusaha menjelek jelekan balik. Terbersit emosi ingin ngabisin orang2 modelan gini berhubung fisiknya lbh krempeng,, tapi ttep msh berpikir resiko, karena cuma gara2 orang modelan bgini bisa bikin repot,, betul kata mas Hasan bisa penjara dll. Ujungnya cuma bisa bingung siapa yg salah, kok kita yg jadi sakit hati malah d jelek2in pula. Apa yg harus d lakukan dalam keadaan bgtu? Melawan salah gak ngelawan sakit hati sendiri klo d ajak k polisi jelas keluar duit bnyak.
Tapi jujur sih orang2 yang gak tanggung jawab, ini pasti kalo punya anak yang gak bisa dorong namanya auto pura2 buta dan gak tanggung jawab. dan orang2 kek gini, sering menang tapi emng lebih susah yaa mengendalikan emosional.dan saya selalu memperhitungkan jga kalo saya pengen melakukan sesuatu,apalagi pas emosi saya kadang saya bisa melawan dan terkadang tdk dapat melawan hal yang paling sering saya lakukan kalo tdk bisa melawan yaa selft harm seperti menumbuk kepala saya di tembok misalnya habis itu emosionalnya lepas(tapi minusnya ini cuman sementara).paling sering sih saya menangis berteriak sambil di tutupin bantal. sementara sih tapi kalo saya sih cara melawan saya palingan ada 2 ber adu argument(mulut) dengan mengatakan fakta ke orang yang salah dan diem2 doang dan membohongi ortu minta duit tambahan dan emng sejujurnya kita yang baik bakalan kalah ama mereka yang jahat, dan kepolosan kita hancur lebur. terkadang masyarakat jga suka mendoktrin dengan moral2 yang perlu di tanyakan kebenaranya tapi dri video ini kita belajar,terkadang ada saatnya kita bisa melawan dan ada saatnya kita harus mundur. Yang perlu di ingat dri video ini adalah "setiap "perbuatan ada konsekuensi.
big thanks mas hasan, atas sharing pengalaman dan ilmu nya.. but still, keluarga lucknut itu masih berkeliaran di daerah tsb, dan ga kebayang klo kejadian yg sama itu terulang ke orang lain..
Aku belajar hal-hal seperti ini Gara-gara series LOKI sih bang, di series loki kan ada timeline bercabang nah aku ngebayangin diriku punya timeline bercabang😅, semenjak itu udah mulai mengira-ngira dengan apa yg aku lakukan
Semoga kejadian ini selalu menjadi pelajaran bagi semua anak bangsa untuk berani minta maaf , melatih diri sabar dan taat pada peraturan yang ada , Bukan malah menyombongkan diri menyebut aparat lah ,saya keluarga DPR lah , Saya anak ketua Partai dan sebagainya,, Untuk Pak Dosen Tuhan tidak sare 🙏🙏🌹
Saya beberapa kali hampir kelepasan sama orang2 mulut (maaf) sampah, dan keduanya terjadi di tempat usaha temen yang kalo aku kelepasan bakal buruk outcome nya, bisa jadi 'life changing moment' itu kalo seisi vapestore pecah semua atau meja cafe patah kebanting😂 Tapi akhirnya walaupun hidupku selamat masih ada perasaan dendam sama orang2 itu, PR terbesarku salah satunya memanage rasa dendam, bahkan saya punya dendam belasan tahun sama 3 orang yang bully saya semasa SMP, saya berharap ketemu dan mereka resek lagi tapi itu (untungnya) nggak pernah terjadi, bagaimana cara memanage rasa dendam bang? Lelah belasan tahun memendam api sejak 2013
Jangan biarkan dendam berkecamuk dalam hati. Semua yang buruk yang telah terjadi memang selalu meresahkan. Hanya saja jangan sampai melakukan kekerasan dalam bentuk apapun, supaya tidak terjadi pula dampak-dampak yang tidak diinginkan. Semoga pengendalian diri yang adalah keutamaan tertanam selalu dalam jiwa. God bless. Remember, many good things must you do as long as you live.
Kadang kalau ada diposisi Life Changing Moment, emosinya duluan yang muncul. Oh ya, pernah juga ngalamin yang serupa. Resign karena emosi, eh nyesel karena gak pernah kerja lagi setelahnya.
Thanks bang. Aku baru saja mengalami hal yg serupa. Kalau menurutkan egoku, hal-hal buruk mungkin terjadi, tapi jika tidak melampiaskan egoku, rasanya aku belum puas. Tapi terimakasih karena sudah memberikan sedikit pemikiran dewasamu. Mungkin mengenal dan sering mendengar chanelmu, terutama video ini adalah satu jalan Tuhan untukku agar hatiku sedikit lebih damai dalam menyikapi hal yg baru saja terjadi padaku.
Jadi ikutan kesel saya liatnya, se amit amit itu mereka, ih parah 😂 klo pengalaman ku mas, prnh brantem sm pcr adu bacot sampek ada kali 2/3 jam an, omongan dia pedes dan kasar bngt, tiap aku mau mengutarakan pendapat ku, aku gak di kasih kesempatan untuk ngomong, sedangkan ketika dia nyerocos, aku slalu dengerin sampai habis, menyebalkan. krna suasana semakin panas, dan aku capek, juga takut dia kehilangan akal dan aku bisa aja berakhir di celakain dia, akhirnya aku yg ngalah dan baik baikin dia niatnya supaya aku selamat, lalu setelah kita baikan, akhirnya kita pulang masing², tapi karna aku masih dendam, setelah sampai di rmh aku putus semua komunikasi kita tanpa menjelaskan apapun lagi ke dia, dan dia pun akhirnya marah² lagi via sms karna aku blok wa nya, dan nelponin aku terus berkali² minta kejelasan, tapi aku udah males, ku blok lagi nomor nya biar gak bisa sms dan tlp aku lagi, untung aja dia gak prnh tau sosmed dan alamat rmh ku, dan aku puas wktu itu, apakah aku udah benar atau salah?!
Udah benar yang kamu lakuin. Tidak berdebat dengannya, tetapi memberinya hukuman dengan tidak memberinya kesempatan. Dan yg terpenting dia nggak tau alamat kamu. You did a great job!
WOW Ternyata bener yahh.. ada Rill nya *Mengalah bukan berarti Kalah.* Endingnya dia yg kelimpungan. Udh paling bener mbak ambil keputusan Cut Off, untung gak di celakain.. keep safety
Kenapa ya beberapa kebanyakan Tentara or keluarganya.. pada Arogan dan SDM rendah ya?? Pdhl mereka melindungi negara, harusnya Bijak dalam berfikir dan bertingkah.
Sdm rendah itu makna nya luas bukan patokan dari harta yg dia punya , orang kaya kalo mental sdm rendah tetep aja ngerugiin orang lain, pejabat yg bahkan lulusan sekolah terbaik pun dapet kena kasus karena mental sdm rendah
Bagi saya yang emosian, saya banyak belajar dari sini. Intinya stay calm, dan berusaha baik namun berusaha fight buat pertanggung jawaban. Tapi ketika sudah sulit, mending tidak ikuti emosi yang meledak hingga berdarah2, konsekuensinya kbnyakan menghancurkan. Mgkn bagi saya yg or biasa - doa aja yg terbaik, mugo2 Allah aja yg beri keadilan nantinya.
Selalu pakai jurus “Ini punya tentara” karena udah rahasia umum indonesia banjir NEPOTISME. Noh contohnya si suneo yg dikit2 manfaatin kekayaan bapaknya + si giant yg ngah ngoh. Ini karakter kartun lho ya, jangan ada yg baper 😂
Yg lebih ngeselin dan gak masuk akal itu dia malah belanja dulu, udh nganggep rendah orng bgt sih itu namanya Orng orng mcam mereka ga bakal sadar dengan omongan tapi dengan cuma bogem mentah di wajah
Pernah berhadapan sama org kyk begini...Sesak banget nahan emosi tp apadaya kita gatau segila dan seliar apa org tsb, diladenin yg ada makin jadi 😂 Itu ibu bapak yg di video, dr omongan sm laku cocoknya masuk PAUD Nice content 👌
Aku pernah waktu aku d jambret hp ku aku kejar rampok nya naik motor sambil aku triak2 trs di tempat sepi baru aku sadar ketika aku mengejar y kemungkinan selain hp ku yg ilang motor jga hilang dan aku bisa d perkosa dan d bunuh, untung aku cepat sadar dan aku puter balik sambil istighfar.itu momen yg tak bsa aku lupakan.
@@notsoreasonable291 aku sadar pas motor ku oleng padahal itu hp baru 2 hari aku beli😭 tpi istighfar itu yg bikin aku langsung sadar.alhamdulilah aku hanya hilang hp.
@@KayDaJinashi aku dengerin kajian kl gak salah sambil bawah motor pelan2 trs d ikuti dari belakang...trs tiba-tiba ada motor d depan ku aku langsung kaget dan d ambil hp ku😭 lalu aku kejar trs sampai keceng banget pas d tempat sepih aku sadar kl aku lanjutkan bukan hanya hp tapi motor aku jga pasti d ambil .kl ingat itu
Otak mental orang dalam Untung mas Hassan dengan sabar hadapin. Kalau kena saya pas mereka tinggal masuk ke toko oleh2 ,ambil linggis apa batu rusak sekalian mobil mereka.
Kalau gw jadi luu bang, pas udah sampai ke kantor polisi luu mending langsung paksa bener2 tuu orang. Awalan nya udah bener bang, tapi luu membuka celah untuk mereka berdiskusi sama pulih dari kejadian di pom bensin. Tapi emang bang, kalau pas keluar dari tempat sepi itu emang luu harus pergi. Bisa jadi dia bawa temen2 nya. Mau gimana pun klo 1 lawan banyak orang, jelas yang ttp kalah itu luu bang. Untuk luu menang di tempat sepi itu kecil kemungkinan nya bang, jangan harap menang.
Agak tricky loh maksa orang lain, maksa itu dengan cara apa? Nutupin mobilnya? Teriak-teriak? Atau menahan badannya dengan kita pegangin gitu? Krn semua bisa jadi landasan orang untuk menyerang balik dan bilang membela diri, dia bisa aja bilang aku meremas tangan mereka dsb, lalu makin riweuh saat berantem. Sedangkan aku ga punya saksi, even bukti bahwa dia yg nabrak mobilku aja ga ada bukti (krn ga ada dashcam)
@@hasanaskari7 Pas dia ngajak out dari kantor polisi, luu ngikut bang. Itu yang gw sayangkan bang. mereka pikir luu masih bisa dinegosiasi. Pas luu dah di police, harusnya luu tolak ajakan untuk menjauh dr police. Dan klo bisa sampai situ, lanjut nya luu paksa turun untuk ke police. Jujur, klo dilihat dari cerita luu, mereka shopping aja bisa santai soal nya mereka udah ngremehin eluu bang. Maaf klo kata2 gw menyinggung🙏
Definisi dah tua gk sadar diri ya kyk bapak2 itu, otaknya gk kepake, mudah2an ada saudara atau rekan kerjanya yg kenal ma tu orang sadar dan bisa nasehatin
SDM rendah = kalau ada salah gak mau tanggung jawab denganc ara mencoba cari pembenaran, melawan, marah balik, jual nama instansi/kelompok lain (yg kemungkinan besar bohong).
Kejadianku minggu kemarin,mobil kena srempet dilampu merah.memilih untuk mengalah karena pelaku gk mau tangung jawab.diganti rezeki dapat undian LM untuk cat duco
