Lagu ini adalah karangan seniman besar Batak S Dis Sitompul. S Dis Sitompul memiliki boru (anak perempuan) bernama Nurmala Sitompul. Dan Nurmala Memiliki 1 anak (lelaki) dan 3 boru. Yang pertama anak, kedua boru bernama Christine Natalina Panjaitan yang kebetulan teman baikku dari SMA
sorry to say all of you who claimed this is Chinese/Taiwanese song, BUT this is Purely Bataknese Traditional song. Maybe many version adopted by other Country but it doesn't mean become own song. INDONESIA especially Bataknese should protect this original music Batak Traditional.
A Chinese version used to be sung a lot in China, yes, famous there, but clearly the original version was Batak (Indonesian). I've seen it on a Chinese school textbook.
The Chinese version was first sang by a Taiwanese singer , Teresa Tang, and this song became very popular among the Chinese communities in South East Asia countries, before it became popular in China
lagu ini mengingatkan jaman dulu waktu pramuka jaman SD thn 80an lagu batak top abis.............danau toba,tomok,pulau samosir, menara tele indah banget....
Hanya Trio Ambisi yang berhasil membuat lagu ini terasa aura "mistis" nya, selalu membuat ku merinding mendengarnya. Magis. We miss you Charles Simbolon 🥺
Saya dari Bandung orang suku Sunda mendengarkan lagu ini ketika masih SMP sekarang udah punya cucu terimakasih buat keluarga batak dimanapun anda berada 🙏🙏
teringat pd Okt 1973 saat menyanyikan lagu ini bersama bpk Oswald P Simandjuntak pada malam ra mah tamah Pemkab Paniai disaksikan Bpk Gub Irja Acub Zaenal dan Bpk Bupati A. Sunarto.
Memang luar biasa ende ni batak on..sai horas horas tu sude bangso batak... "Lugahon au da parahu..ulushon au da alogo..manang tu dia pe tahoooooooooo"
Many beautiful Indonesian folk songs including this one are sang using Chinese lyrics by Chinese/Taiwanese singers especially the late Teresa Teng. This probably resulted in some Chinese/Taiwanese listeners mistakenly thinking that this song originated from Taiwan.
bagus, mantap...alogo berhembus membawa perahu...tibalah di Pulo Samosir. krn dulu blm.ada mesin utk kapal, speedboad, dll spt yg skrg. alogo atau angin yg di harapkan membawa perahu yg dipakai pd zaman dl di Danau Toba.
雖然不懂其歌詞,但他們歌聲像是精靈自山中傳來的呼喚,又是在安慰一切憂傷或浮躁的人心,相較之下,凌風或鄧麗君的歌聲就少了那份靈氣 The lyric is beyond my comprehension; however, it sounds like a message pouring down from high in the mountains. The voice clears away sorrowful hearts and calms down restless minds. In comparison, there is no such inspiration in that of Teresa Deng's.
orinya dari tapanuli,,,Indonesia,tercipta secara alami saja,saat pemuda'' dari parapat mengayuh perahu menuju p.samosir temui kekasihnya..adakah pencipta lagu ini?
Sy Sangat Menyukai lagu2 Batak. Dan jg banyk menimba ilmu Pelajaran dr Bp/ibu Guru ber Asal dr Batak.... Mereka sangat Baik dan jg Tegas (♥ω♥*)(♥ω♥*)(♥ω♥*)(♥ω♥*)( ˘ ³˘)♥( ˘ ³˘)♥( ˘ ³˘)♥