Eps 252 | ALAM GHAIB DALAM FISIKA KUANTUM 

Koreksi untuk pembicara: 6.01 : Inti atom adalah proton-neutron, elektron bukan bagian dari inti atom 6.20 : Elektron lebih "kecil" daripada proton (massa-nya di orde 10^-31). 6.59 : Yang terdiri dari quark itu adalah proton-neutron. Elektron adalah elektron saja (sejauh pengetahuan saat ini). 7.15 : Partikel "tuhan" itu partikel Higgs, bukan neutrino. Partikel Higss sudah ditemukan tahun 2012 di CERN (setahu saya belum ada update lagi). 7.33 : Teori string terkenal doang, karena rumusnya indah. Tapi bukti eksperimental masih minim. Teori lainnya, yang tidak mengatakan bahwa partikel-partikel subatomik terdiri dari unsur yang lebih kecil, juga ada (mis: loop quantum gravity). 7.52 : Fisikawan sangat tidak setuju dengan pernyataan bahwa inti dari tubuh kita adalah ketiadaan. Materi dan energi itu ada, kita bisa ukur, kita bisa bereksperimen dengan mereka, dsb. 8.05 : Fisikawan mana yang bilang kalau menurut fisika kuantum, segala sesuatu itu tidak pernah ada. Menurut fisika kuantum, bukannya segala sesuatu itu tidak pernah ada, tapi ketika kita sudah berurusan dengan objek sekecil atom atau yang lebih kecil lagi, kita harus berhati-hati karena cara objek tersebut berperilaku sama sekali tidak mirip dengan benda-benda yang kita kenal sehari-hari seperti misalnya mobil atau motor. 11.08 : Fenomena ini disebut entanglement, tapi hanya bisa terjadi pada objek-objek yang sebelumnya sudah berpasangan sebelumnya, baru kemudian dipisah jauh (mis: elektron dengan spin up dan spin down dalam satu sistem kuantum) 11.22 : Menurut fisika, gravitasi adalah salah satu dari 4 interaksi fundamental di alam semesta, semua benda bermassa entah itu planet atau "unsur-unsur subatomik" terpengaruh. Cuma karena kekuatannya sangat kecil, efeknya hanya bisa terlihat kalau massa benda yang mengakibatkan interaksi itu sangat besar, sebesar bulan atau planet, misalnya. 11.41 : Salah besar (Umum?). Lihat misalnya Bumi (benda yang ukurannya sangat besar dengan ukuran yang sangat besar), massanya 5,9742 × 10^24 kg, proton (partikel subatomik) massanya 1,67262 x 10^-27 kg. Berarti massa bumi adalah sekitar 10^41 kali massa proton. 12.30 : Unsur-unsur sub-atomik terikat hukum-hukum fisika, hanya saja berbeda dari apa yang kita bisa rasakan dalam skala kehidupan sehari-hari. Cara elektron bergerak berbeda dari cara mobil yang kita lihat bergerak. Tapi elektron masih patuh pada hukum-hukum fisika. 12.43 : Terikat ruang dan waktu. Coba google "persamaan medan einstein" 12.52 : Maksud dari pernyataan Heisenberg adalah bahwa objek-objek fisik tidak bisa dilepaskan dari pengamat atau cara mengamati, bukannya tidak ada. 13.52 : Tidak ada ceritanya fisika kuantum mengatakan bahwa "kita adalah pikiran dari sesuatu yang lebih besar daripada kita". 14.38 : Itu karena saking asingnya hukum-hukum fisika dalam ranah kuantum dibanding hukum-hukum fisika klasik yang akrab dengan kehidupan kita sehari-hari. Saya kira latar belakang pembicara adalah agama. Boleh-boleh saja seorang berlatar-belakang agama membuat konten yang memuat informasi-informasi ilmiah. Tapi saya mohon agar supaya informasi yang dishare adalah informasi yang benar.

Counter coki pardede Bahrur the smiling theacer, Habib the protector, Next guru gembul the logic sains and miracle😅

adanya gelap bukan karena kegelapan , karena keterbatasan manusia untuk menjangkaunya, kebenaran hari ini bisa saja hanyalah ketidaktahuan yang belum terungkap

Saya sudah lama baca dan memikirian ini, tapi sekarang baru dapat penjelasan yg lengkap. Barakallah. Benarlah bahwa dunia ini fana dan hanya Allah yang abadi.. 🙂🙏🙏

jadi ingat nasihat guru spiritual Bunda Arsaningsih : kebenaran itu bertingkat, dan sebagai mahkluk yg berkesadaran jiwa lebih tinggi kita wajib memakhlumi kesadaran2 dibawah kita, serta terus berproses untuk memahami kesadaran tertinggi; energi cahaya Tuhan :')

Pas sekali dg buku filsafat yg saat ini sedang saya baca Pak Guru, "Suwung" Ajaran Rahasia Leluhur Jawa. Suwung artinya kosong, ketiadaan.

Btw, saya belajar buku ini untuk fisika kuantum: - Quantum Mechanics oleh David J. Griffiths Dan untuk teori relativitas: - Spacetime and Geometry: An Introduction to General Relativity oleh Sean M. Carroll - General Relativity oleh Robert M. Wald

Saya sangat tertarik dengan dunia kuantum ini, apalagi mengenai percobaan dua celah dimana sifat gelombangnya berubah menjadi sifat materi ketika ilmuwan memasang detektor utk mengetahui lebih dalam cara kerja gelombangnya, ini seperti gelombang itu mengetahui bahwa dia sementara diawasi sehingga seketika itu dia merubah dirinya menjadi bersifat materi para ilmuwan saat ini belum bisa menemukan kenapa bisa demikian. Dalam beberapa ayat Al-Quran ada terjemahan kurang lebih seperti ini, bahwa Allah menciptakan alam semesta, Allah menciptakan segala sumber hukum (berarti ini termasuk juga hukum di dunia kuantum) dan ada terjemahan yg populer disebut ayat kursi "dan mereka tidak mengetahui sedikitpun tentang ilmuNya (Allah) kecuali apa yg Dia kehendaki, berarti disini semua hal yg diketahui manusia mengenai apapun itu termasuk ilmu alam semesta dll itu karena Allah menghendaki mereka menguasainya dan masih banyak yg di rahasiakan. Ketika saya mempelajari Al-Quran dengan membaca terjemahannya saya mengambil kesimpulan bahwa Allah ingin menata hati dan pikiran kita ke arah logika yg Allah kehendaki, agar kita selamat dunia dan akhirat. Sebegitu pentingnya niat dan ucapan dalam agama Islam ternyata tidak main main dibuktikan dengan ditemukannya ilmu hukum tarik menarik yg jika kita berfikir negatif atau positif akan menarik hal negatif dan positif, ini sejalan dengan apa yg Allah katakan dalam Al-Quran bahwa berdoalah kalian kepada Allah maka Allah akan mengabulkannya bagi siapa yg dia kehendaki, ini seperti sebuah rahasia bahwa dengan niat yg kuat kepada Allah maka Allah akan mengabulkan permohonan itu, nah pertanyaannya sekarang kenapa ada orang kafir yg dapt juga hal seperti itu padahal mereka tidak meminta kepada Allah,? Ketahuilah bahwa hal ini telah dikatakan Allah dalam Al-Quran bahwa Dia akan memberikan rezeki kepada semua anak adam, disini jika Allah mengatakan "Hai anak adam" Maka ini berlaku untuk semua manusia terserah mereka beriman atau tidak kepada Allah, mereka mendapatkan apa yg mereka inginkan di dunia tapi mereka tidak mendapat bagian di akhirat.

Pada tgl 11 aprril beberapa hari lalu, saya menceriterakan hal ini kpd teman saya dgn rinci menurut kemampuan alam pikirnya. Dan saya sangat bersyukur bahwa ternyata ada seorang yg bisa mengatakannya kepada lebih banyak orang melalui channel youtube ini. Terima kasih pak guru sudah menjadi sahabat sepemikiran dgn saya. Rasa syukur ini saya sampaikan mengingat menurut pendapatku memang pemikiran ini sangat diperlukan semiua orang demi menjaga kelangsungan kehidupan ini tanpa melalui perselisihan pendapat yg mengakibatkan kegaduhan sosial terutama dalam konteks agama. Semangat terus guru gembul. Wacanakan hal hal yg bisa mengaktifkan hidup kita dalam kebersamaan di tengah segala perbedaan. Bravo guru gembul, tuhan selalu menyertai.

Kosong adalah isi, isi adalah kosong. Amitabah... "Tong sam cong"

Sangar sekali pembahasan guru gembul membuat tambah pengetahuan buat orang yg belum tahu. Mantapp 👍🏻

makin byk melihat video pak Guru Gembul, makin kagum saya ... pak Guru Gembul sgt hebat ....

Satu satu nya yg ada adalah yg tidak pernah bisa kita pikirkan ~Guru Gembul 2k21

16:37 "Satu satunya yang ada itu adalah satu satunya yang tidak pernah bisa kita pikirkan" ~2021 Guru Gembul

Yg sdg dijelaskan oleh Guru berkaitan erat dgn konsep "jiwa", baik jiwa berperasaan maupun jiwa tidak berperasaan, bhw setiap jiwa memiliki 3 aspek: nyata, sunyata, hakikat dari nyata dan sunyata itu. Ketiga aspek ini inheren, merupakan satu kesatuan yg tak terpisahkan, dan bersifat abadi, tidak ada awal dan tidak ada akhir, ibarat titik dari sebuah lingkaran. Titik itu bisa menjadi awal, bisa juga menjadi akhir, bisa juga titik antara. Memahami hal ini berarti menyadari bhw jiwa itu melampaui batas pemikiran manusia tentang ruang dan waktu, menembus dimensi waktu dan ruang yg dikenal manusia.

Memang, dalam pembahasan quantum lah.. kita akan sadar betul gunanya "Iman"

Dari sekian Video guru gembul yg saya tonton Ini yg Paling MIND BLOWING 🤯 pemikiran ini dulu sewaktu kecil sempat terpikirkan dikepala, eh ternyata ada di Fisika Kuantum sudah dijelaskan

Ending quote nya mengingatkan saya pada salah satu sifat Allah. Memang bagi saya fisika quantum bisa berhasil menjelaskan banyak sifat-sifat Allah dengan mudah.

Menurut sy supaya bijak menyikapi materi video ini cukup sampai pada pemahaman bahwa kita belum bisa menemukan jawaban dari dunia kuantum tersebut. Jangan sampai ketidaktahuan itu menjadi sebuah kesimpulan atau jawaban dari sebuah pertanyaan karena pada dasarnya hal tersebut masih diteliti masih berupa teori, hipotesis dan spekulasi. untuk seorang yg beragama memiliki suatu batasan adalah hal yg baik karena itu membuktikan kuasa Tuhan bahwa Tuhanlah yang Maha tak terbatas sehingga dengan kebijaksanaan akan menguatkan iman dan ketaqwaan kita kepada Tuhan bukan malah sebaliknya. 🙏

Jadi keinget Gus Jakfar .. beliau sering menyebut seseorang siapapun itu "dia itu Tuhan, Tuhan itu ada disini" ..

sufistik sekali....,jadi teringat buku karya fariduddin attar,musyawarah burung

Guru sering sering bahas science kaya gini dong, seruuu bgt nambah pengetahuan

Trima kasih Pak Guru Gembul... Uraian dan analoginya semakin memperkokoh ke atheisan sya... Dgn teori dan analogi yg sama jika dibalik maka kedudukan jdi sama... 😊😊

Baru saya mempelajari mekanika Quantum dimana pada dasarnya alam Quantum atau Quantum Realm yang ada di film Ant-Man itu dimana hukum fisika tidak lagi relevan, betul kata pak Guru bahwa jarak Proton, Elektron dan Neutron itu seperti bola tenis ditengah kota bandung, artinya 99,99% ruang dalam Atom adalah ruang kosong, jadi pada dasarnya kita menyentuh benda juga bisa menembus benda itu seperti hantu, yang membuat benda itu padat adalah karena gaya medan atom itu sendiri, btw alam Quantum sendiri itu sebenarnya disebut juga alam Metafisika Spiritual, tapi kembali lagi pak Guru Wallaahu'alam

time traveller, teleportasi, moksa jadi semakin mudah dipahami.

Biksu tong berbicara kepada sun gokong dan murid2 lainnya, beliau berkata "isi adalah kosong, kosong adalah isi" sekarang saya baru sadar arti sebenarnya kalimat tersebut

Terimakasih pa guru gembul Akhirnya saya mulai sedikit faham antara, keyakinan, pikiran, kepercayaan, dengan Sambungan sambungan syaraf,/ sinap sinap Atau simple nyah, bagaimana kenyataan setiap pribadi itu terwujud secara fisik, anggap lah demikian

ada 4 unsur : 1. padat , tanah 2. energi maknetik. --> unsur air 3. energi radiasi, elektrik. --> unsur api 4. energi gerak. --> unsur angin

Dunia fisik sedang memengaruhi kita, tujuan akhir nya pada ketiadaan /lepas dari dunia /moksa. Itu asumsi saya:)

Pembahasan yang cukup menarik. Latar belakang saya bukan orang filsafat, tapi sejak kecil saya punya kebiasaan untuk bersikap skeptis dan berpikir rasional sambil juga menggali pengetahuan spiritual yang di dasari pengamatan batin secara apa ada nya. Jadi sudah beberapa tahun ini saya juga melakukan "riset tentang Tuhan" untuk kepentingan pribadi. Jadii... jika ada Theosof bertanya "tolong buktikan bahwa saya ada di sini". Maka saya akan menjawab dengan pertanyaan yang relevan dengan masalah diri nya, yaitu "darimana datang nya keraguan itu?" karena jika anda menyerahkan tanggung jawab atas pertanyaan pribadi itu pada orang lain, maka itu menyiratkan bahwa anda punya masalah di kepala yang membuat anda hilang ingatan sehingga anda cenderung meragukan diri anda layaknya orang dengan gegar otak. TETAPI.... jika masalah itu bukan pada cedera otak, maka ada kemungkinan bahwa, anda sedang terjebak dengan permainan "pikiran yang sedang mengejar ekor nya sendiri". Di mana, jika itu mungkin pertanyaan intelektual belaka, maka ijinkan saya bertanya, "siapa nama ANDA?" ... ... Jika ANDA mengenali pertanyaan saya itu, dan ANDA sudah menjawab nya meski hanya dalam hati. Nah (nama ANDA), anda ada di sini. Anda ada di sini, karena jawaban ANDA itu membuktikan bahwa batin ANDA mengenali bunyi pertanyaan dari saya, yang bahasa nya juga sudah ANDA kenal karena tersimpan dalam memori otak ANDA, yang dalam gerak-gerik pikiran ANDA langsung teringat sebuah kata yang kemudian anda bunyikan sebagai nama ANDA. Sadari itu dalam batin anda. supaya tidak jadi pengetahuan intelektual belaka--yang hanya lah informasi bekas dari orang lain ketika anda belum melihat nya di dalam batin anda. Sekarang, PERTANYAAN SERIUS nya, "mengapa ANDA mencatat infomasi nama ANDA dan bahasa itu di dalam ingatan otak ANDA?" Karena ANDA TAKUT lupa. itulah mekanisme bertahan hidup KITA sejak awal manusia gua--mencatat berbagai image di dinding gua. KITA terkondisi oleh keTAKUTan kita, baik keTAKUTan psikologis maupun keTAKUTan pada masalah yang mengancam fisik. Kita juga TAKUT mengulang masa lalu yang pahit dan juga TAKUT masa depan yang misterius. Kita TAKUT kehilangan kenangan indah dan selalu GUGUP menjaga kepastian pada manis nya harapan masa depan. JADI AMATI DIRI KITA MASING-MASING. Jika kita melihat semua itu di dalam gerak gerik pikiran dan batin kita--bukan hanya permainan intelektual belaka, maka kita akan berpotensi menyadari... bahwa karena keterkondisan kita pada ruang dan waktu itulah, yang secara otomatis melahirkan ego/ke-AKU-an sebagai mekanisme survival yang di andalkan semua individu dan manusia secara kolektif, sejak masa lalu hingga saat ini. Lihatlah gerak-gerik pikiran itu berlangsung di dalam batin anda, dimana kita akan mengenal siapa diri kita. Pertanyaan baru, "mengapa kita harus mengenal diri?" Karena kita cenderung mem-personifikasi-kan Tuhan berdasarkan persepsi indrawi kita yang terbatas ini. Dan, setelah melihat apa yang terjadi ketika manusia mulai mengklaim kebenaran tentang pengetahuan terkait Tuhan, maka..menurut saya, manusia sebenar nya punya pertanyaan yang jauh lebih penting dan mendesak,...yaitu, "darimana datang nya pertanyaan mengenai Tuhan itu?" Karena jika kita sungguh sudah butuh untuk tahu--bukan cuma hanya ingin tahu. Maka.. kita perlu kembali ke awal sekali, yaitu kita sebagai indiividu, yang secara kolektif juga bagian dari umat manusia. Untuk kembali memahami manusia, maka kita bisa mulai untuk duduk diam dan hening dalam sadar, sebelum mengamati gerak-gerik batin kita ketika menanggapi apapun hal terkait Tuhan yang menjadi pertanyaan itu. Dari pengamatan batin itu, maka kita bisa melihat berbagai hasil olah pikiran yang terkondisi sejak lahir dari lingkungan dan buku2, dimana kejadian tersebut berperan sebagai jawaban awal yang di percaya sebagai solusi praktis bagi kelangsungan hidup manusia yang di liputi ketidak-tahuan, sehingga akan mengkondisikan kehidupan manusia untuk memiliki kepentingan terhadap zona nyaman (baik psikologis maupun fisik), dengan membuat berbagai produk hasil olah pikiran yang menjaga kehadiran zona nyaman bagi manusia, yang kemudian ternyata malah seringkali menjadi rahim konflik bagi lahir nya banyak ketidak-nyamanan bagi manusia, sejak jaman dulu hingga jaman sekarang. Itulah kenyataan hidup manusia yang perlu di sadari kita semua. Jadi, kita perlu sadari itu dulu, sebelum manusia coba mengklaim kebenaran tentang siapa Tuhan itu, karena.. bagai orang buta bertanya pada 6 orang buta tentang tubuh seekor gajah, demikian pula tidak ada jawaban utuh yang mampu menjangkau kebenaran hakiki terkait Tuhan, karena keterbatasan pengetahuan kita sebagai "manusia hidup" yang gemar mem-personifikasikan segala hal luar biasa yang di luar jangkauan panca indra kita itu, toh hanya mengandalkan ekspresi kata2 yang memenjarakan kebenaran hakiki itu dalam fragment2 spekulatif---yang dengan demikian malah sudah gagal sejak awal nya. Dan kalau sudah bicara persepsi manusia, maka kita akan bersinggungan dengan kehidupan miliaran orang berikut persepsi unik nya--bukan cuma 6 orang buta, yang sejak dulu hingga sekarang, belum bisa berhenti untuk terus mem-personifikasikan sesuatu yang sebenar nya sudah melampaui kehadiran fisik seekor gajah--melampaui dimensi ruang dan waktu, dimana berbeda sekali kasus nya dengan kehadiran fisik seekor gajah yang bisa di "penjara" dengan cukup akurat dalam deskripsi--ekspresi kata2 hasil persepsi indrawi dan batin kita semua, manusia hidup yang terbatas jangkauan nya ini. Sampai di titik kesadaran ini, maka saya perlu menyiapkan sebuah parasut pribadi demi kepentingan saya berikut nya, terutama mengenai makna kehidupan saya sekaligus kehidupan manusia secara kolektif.. sebelum mungkin saja nanti berhubungan dengan hal2 terkait Tuhan.. entahlah. Dari pengamatan saya, semua manusia sebenar nya penasaran dengan hal2 di luar jangkauan indrawi nya, baik dia beragama atau tidak. Pertanyaan "pamungkas" nya, apakah manusia sudah sungguh butuh untuk tahu, atau manusia hanya ingin tahu? Kebutuhan bisa membuat manusia menyebrangi samudra dan mengeksplore ruang angkasa, tapi kalau manusia hanya punya keinginan dan harapan belaka, maka pengetahuan yang di inginkan itu mungkin saja hanya demi identitas hasil menumpuk salinan untuk memuaskan pikiran nya saja. Tetapi tunggu dulu. Jika manusia benar sudah sungguh butuh untuk tahu, berapa lama dedikasi yang harus di jalani? Berapa besar usaha yang harus di korbankan? Seberapa persisten? Nah, dari pengamatan saya, ini lah persimpangan manusia berikutnya--jebakan pikiran yang lebih halus dari sebelumnya. Hal ini perlu di sadari, karena sejak dahulu, persepsi manusia terkondisi untuk melihat kehidupan dalam dimensi ruang dan waktu (terang-gelap ; bunyi-sunyi ; disini-disana ; halus-kasar ; kemarin-besok ; cepat-lama), dimana persepsi pikiran dan batin manusia itu juga sudah mengkondisikan kita semua terjebak dalam kehidupan penuh konflik (sedih-senang ; takut-berani ; derita-bahagia), karena semua keputusan dan tindakan kita dalam kehidupan sehari2 telah otomatis berada dalam jerat penjara pikiran kita yang sudah terkondisi untuk melakukan penilaian dan perbandingan mengandalkan kenangan dan pengetahuan yang sudah kita himpun di otak (mencatat berbagai bahaya bagi fisik dan psikologis, sejak kecil, berikut kenikmatan nya) sebagai mekanisme bertahan hidup kita. Sebelum nya, saya pernah beberapa kali mendengar kalimat populer "aku berpikir, maka aku ada", tetapi saya tidak terlalu tertarik untuk membahas nya karena kalimat itu begitu jelas maksud nya. Sampai pada suatu hari, saya kebetulan mengingat kalimat tersebut kembali, ketika ada satu moment kesadaran dalam pengamatan batin yang baru saya sadari.. dimana saya melihat gerak-gerik pikiran tiba2 melahirkan aku yang belum pernah saya alami sebelum nya.. sehingga cukup membekas kenangan nya. Dan sejak satu moment itu, saya menyadari bahwa kalimat itu, sebenar nya adalah titik awal kesadaran tentang kelahiran ego manusia, di mana jika kita mengalami benar kalimat itu di dalam pengamatan batin, maka kita berpotensi menyadari juga bahwa ego itu lahir sebagai solusi dari kepentingan survival yang di andalkan semua individu...yang kalau disadari lebih dalam lagi, maka akan di pahami bahwa ego itu ternyata akan gagal hadir sebagai solusi.. karena rahim ego selalu melahirkan bibit konflik yang membuka jalan bagi kemusnahan umat manusia. Jadi sekarang, pertanyaan besar manusia adalah, "dapatkah manusia bebas dari jerat pikiran yang sudah menjadi rahim bagi lahirnya semua konflik diantara sesama nya di muka bumi dan terhadap bumi ini?" Untuk menyelami pertanyaan besar ini,, maka manusia jelas perlu mengenali pikiran dan batin nya yang tanpa peta ini. Karena tanpa mengenali pikiran dan batin nya, maka manusia akan kembali terbawa gerak arus pikiran yang kembali menjerat nya dalam berbagai bentuk delusi dan ilusi yang sama saja adalah produk pikiran juga. Dimana, jika kita kemudian mengandalkan produk pikiran itu untuk menyelami pertanyaan besar manusia tersebut, maka... bagai anjing yang terus berputar mengejar ekor nya sendiri--ini kegiatan yang sia2. Itu adalah kegiatan yang sia2, karena sebelum bicara Tuhan lagi, kita masih punya pertanyaan besar menunggu, yaitu "dapatkah gerak-gerik pikiran ku berhenti?" dan "apa yang terjadi ketika AKU tiada". Untuk menyelami pertanyaan itu secara serius, maka kesadaran harus jernih untuk melihat hadir nya jebakan permainan pikiran yang ingn mengejar ekor nya dengan produk2 ciptaan nya sendiri. dimana jebakan itu bisa saja menggoda kita untuk menyakini slogan prematur yang sia-sia, dalam bentuk pikiran spekulatif seperti "aku tidak berpikir, maka aku tiada"... hehe. Sekian. Namaste.

Semua ilmu ada disini, univrsal trimaksh guru gmbul, 🙏..👍👍

"Kosong adalah isi, isi adalah kosong." Ternyata maknanya dalem bangettt.

"Yg manusia adalah cerminan dari Tuhan" jadi teringat gagasan di Novel Jostein G. Dunia Cecilia.

🙏 Terimakasih Pak Guru Gembul, telah membahas topik yg dalam, gabungan atr ilmu pengetahuan dan sedikit spiritual. Beberapa bahasan yg lalu", sy perhatikan Pak Guru selalu menekankan kebebasan berpikir setiap pemirsa, itu bagus sekali dg harapan saling menghargai dan menghormati setiap komen thd tayangan ini, shg makin byk penggemarnya. Untuk tayangan berikut seperti yg tlh disampaikan kelihatannya tdk kalah menarik, dalam memandang & memahami dunia ini. Semoga kedepan makin banyak channel" semirip ini, sebagai pandangan hidup bermasyarakat yg damai, sejuk, tenteram & bahagia. Kepada Pak Guru, mungkin untuk menambah wawasan, jika blm pernah baca, bisa dibaca : Dhammapada minimal ayat 1-2, Pattica Samuppada dan Tilakkhana- Anicca, Dhukkha dan Anatta ( puncak spiritual/ melampaui duniawi ). Mohon maaf, bukan bermaksud "menggurui" Pak Guru, terimakasih, salam hormat. Semoga semua makhluk berbahagia 🙏🙏🙏

Maaf guru gembul, sedikit koreksi: inti atom tersusun atas proton dan neutron saja. Elektron mengelilingi inti atom. Elektron itu sudah merupakan partikel dasar (elementer). Sedangkan proton dan neutron digolongkan sebagai hadrons (spesifiknya baryon) karena tersusun dari quarks. Quarks juga sebuah konsep. Tidak pernah diobservasi langsung, tetapi mumpuni untuk menjelaskan partikel-partikel dalam Fisika. Model atom modern (model kuantum) lebih membingungkan karena orbit elektron digambarkan sebagai ruang probability. Tidak seperti model tata surya nya Rutherford. Hatur nuhun 🙏

2:24 kami pernah berpikir ini sejak 1998… bener guru, klo sdh belajar kuantum, ga kaget sm alam gaib🙏🏽😊

Luas banget ilmunya pak guru ... Kayak sekolah sihir✍️

Pandangan selalu menjadi sama ketika memiliki arti

Kita ini/alam ini : setitik kecil/berkat dari Fikiran/Ilmu/Sifat/Kasih Tuhan,berarti kita ini sbenarnya tidak ada..yg Ada hanya Tuhan(Allah).. "Trimakasih guru...penjelasan/ilmunya..

Nonton video tentang BIG BANG, alam semesta dan video tentang fisika kuantum membuat kami tambah yakin terhadap tuhan dan keyakinan kami, tubuh manusia terbentuk dari percikan terkecil tuhan. Kami berharap suatu saat sains bisa membuktikannya!🙏🙏🙏

thx Guru Gembul, sepemahaman dan memang itulah inti dari film2 sains yg saya tonton di berbagai patform Through The Wormhole, How Universe Work dan lainnya yg sy lupa judulnya...

setelah menonton ini saya merasa saya tidak sendirian lagi,saya kira cuma saya cuma sebuah kesadaran yang di manipulasi oleh sesuatu yang lebih besar,ternyata ada orang yang juga berpikiran sama seperti saya,dalam hal ini berarti kita memang ada

"Vishnu sleeps on the shoreless cosmic ocean. And we all stuff of his dreams". - The Life of Pi

teruslah dengan konten seperti ini agar kita semua tidak terjebak dalam pandangan relais naif

Mamang, bahas soal alasan orang indo suka ngomong, "kritik harus ada solusi?" , "kamu udah buat apa untuk negara?", dll yg menyebalkan jika ada di komen2

Saya jadi berpikir: Jika benar perkiraan para ahli bahwa di jagad raya ini terdapat 200 triliun galaksi serta di galaksi Bima Sakti saja terdapat sekitar 100 miliar planet yang menyerupai bumi, kemudian berbalik melihat unsur-unsur terkecil dari materi yang masih terus berkembang hingga ditemukan bagian-bagian yang lebih kecil lagi; saya sampai pada pemikiran bahwa sungguh sangat terasa betapa sempitnya spiritualitas yang selama ini telanjur tertanam di sanubari.

Selera humor guru ini sangat mengundang gelak tawa, tanpa mengurangi rasa hormat saya pada guru

intinya adalah di dalam al-qur'an. لآإِلَهَ إِلاَّ اللهُ Kita ada atau tiada semua atas kehendak dan keinginan Allah SWT. selanjutnya adalah (ketika kita ada) diberikan kebebasan oleh Allah SWT, kebebasannya berupa apa? berupa pikiran, maka diberikan pemikiran untuk hal (baik / buruk). maka selanjutnya adalah dari pemikiran tersebut, ada DILAKUKAN berupa (baik / buruk). sungguh kebaikan akan menghasilkan kebaikan terhadap sendiri maupun orang lain, dan keburukan juga seperti itu. atas kebebasan (free will) itulah semua akan dilakukan penghakiman di akhirat kelak

"Ada tapi tiada,,tiada tapi ada" Dia lah satu satunya yg membuat tiada menjadi ada,,ada menjadi tiada. Walaupun engkau melampaui batas pikiranmu kau tidak bisa menemukan ku,,hanya dengan taati perintahku baru kau bisa merasakan diriku.

Gara2 video guru gembul,saya jadi semakin ingin mempelajari agama2 dharma,terima kasih pak 🙏

ilmu ini cocok untuk menjawab orang yang sok sok ngaku atheis agar berhenti mereka mengoceh tentang keberadaan tuhan sehingga mempertanyaakan jawabannya tanpa membawa agama

Bagus Kita memahaminya terhuyung huyung, luar biasa para ilmuwan kwantum.

Setalah nonton video ini, saya tidak bisa tidur. Kepikiran terus dan bertanya2 tentang keberadaan diri saya sendiri.

Menarik sekali pak guru. Sewaktu remaja untuk bbrp tahun malah saya sempat punya keyakinan bahwa di alam semesta ini cuma "aku" yg manusia sebenarnya. Selebihnya adalah malaikat2 yg tugasnya adalah menguji saya. Sampai dulu pernah adik saya interogasi : "Jawab dgn jujur, kamu ini malaikat apa manusia?!!" Btw coba guru buka QS 24:35, kayaknya relevan dgn isi apa yg dijabarkan di video ini.

Semangat GG,,,, ini pembahasan yg luar biasa, Ada hanya satu yg Ada, Ada hanya banyak yg Ada. Sangat lh jelas nyata jika segala kejadian dari sumber kenyataan. Ini bentuk diluar dari alam pikiran. Salut ini gaib dan nyata. Terkecuali hanya sebagian org yg bisa menembus kejadian dan kenyataan tersebut.

Apakah ini yg di sebut "La ilaha illallah" Tidak ada yg lain kecuali Allah

Nah ini yg selalu terngiang di kepala gw dari dulu wkwkw. Sebenernya semua benda dan makhluk hidup itu ada ruang hampa/kosong yg bener" kecil setriliun triliun triliun triliun kali. Tp bingung bayanginnya. Akhirnya video ini bikin gw bisa tidur nyenyak wkwkwk

Tetaplah berkarya pak guru,,, kita butuh ilmu mu🙏🙏🙏

Saya biasanya langsung manggut2 terhadap penjelasan2 Pak Guru. Namun kali ini karena kebetulan sy memahami dasar teori atom, postingan ini menjadi penguat bhw memang manusia tidak mungkin selamanya benar dan menguasai segala hal. Penjelasan Pak Guru mengenai partikel atom (proton, elektron, neutron, termasuk jarak antara mereka) yg sangat jelas kekeliruannya. Barangkali bisa diralat Pak Guru. Salam hormat Pak.

kita gak akan pernah ada, jika ibu bapak kita tidak saling "bekerjasama". dan tidak akan pernah ada jika Allah tidak meniupkan ruh kedalam tubuh kita.....

"Video ini akan membuat orang atheis jadi murtad" *_*Visible confusion_*

Guru sudah lama ga tonton video guru, sekarang makin ramai viewers video guru, selamat guru, semangat terus guru🙏

1. Jangan perhatikan ruang kosong di antara partikel terkecil, tapi fokuskan pd partikelnya. 2. Pikiran menghasilkan hayalan, inilah salah satunya. 3. Guru Gembul memang hebat. Jadi hati2 dlm mendengarkan penjelasannya...

Semesta ini hanyalah titik kecil di tengah kekosongan tak terbatas."manusia hanyalah makhluk fana yang kebetulan terikat pada hukum causa sebab akibat.itulah mengapa agama turun sebagai barometer hukum moral bagi otak & fikiran yang menyangkal hukum penciptaan

Selamat berbuka puasa. 🙏

Baru saja saya ingin membuat video seperti ini. Dari konsep wahdatul wujud, dan pemikiran para sufi terdahulu sampai hasil temuan para ilmuwan, eh sudah didahului pak guru.

Masya ALLAH aku memahami yg mirip seperti ini (bahwa kita tidak ada, kita hanyalah rasa) tapi bukan dari fisika quantum melainkan dari ilmu Tauhid. Thats why i said fisika adalah Tauhid versi sains.

woooowwww... makasih banyak ilmunya 🙏

"Segala yg bisa kita pikirkan itu tidak ada , yang ada hanyalah sesuatu yg tidak bisa kita pikirkan..." By : Guru Gembul (14-04-2021)

Seharusnya electron jauh lebih kecil daripada proton Dan neutron. Umumnya besar kecilnya partikel elementer figuring Dari Massanya. Massa electron = 9.1 X 10^-31 Sedang proton Dan neutron ordenya pangkat -27, Electron termasuk partikel elementer sedang proton & neutron bukan (krn Masih tersusun Dari partikel lain) Mohon maaf 🙏

Penjelasan di sini kesannya benar masuk akal semua, padahal lebih banyak asumsi semua. Ilmu fisika bekerja berdasarkan pengukuran dan eksperimen. Untuk mengetahui itu semua, pasti yang diukur dan diujicoba memunyai sifat yang objektif. Karena kalau semua dianggap tidak ada, ya tidak bisa dan tidak perlu diukur. Pemikiran filosofis seperti ini memang ada, namun absurd. Dan turunannya malah bisa membahayakan. Orang yang meyakini bahwa semuanya tidak ada, tidak akan merasa bersalah untuk menghancurkan semesta (misal membunuhi orang atau makhluk hidup lain tanpa alasan), atau menghancurkan dirinya sendiri (misal melukai atau membunuh diri sendiri). Jadi, jelas bahwa konsep ketiadaan ini adalah absurditas yang tertinggi dan di masa awal umat manusia, tidak pernah ada yang berpikir seperti ini. Menandakan bahwa ini adalah pikiran liar berdasarkan dugaan dugaan tanpa bukti yang pada akhirnya menyesatkan dan menghancurkan manusia itu sendiri.

Makasih ilmunya pak guru sangat berbobot luar biasa

Memahami Tuhan = mengosongkan segala pikiran dan ikatan

"Alam semesta dan seisinya adalah bagian dari tuhan" 🤔, kok malah kepikiran sama Ibnu Arabi. (Edit tambahan) Ibnu Arabi sangat dikenal dengan konsep Wahdatul Wujud, ia mengajarkan bahwa tidak ada sesuatu pun yang wujud kecuali Tuhan. Segala yang ada selain Tuhan adalah penampakan lahiriah dari-Nya.

Yang nyata ya Allah, sebenarnya simple. Pandanglah yang Satu pada yang banyak, pandanglah yang banyak pada yang Satu. Hilangkanlah fanakanlah pandangan pada malhluk, fanakanlah fana yang tadi. hanya ada DIA, yang simetri, single, infinity .. Hakikatnya kita memang tak ada hanya ada DIA, MUMKINUL WAJIB HADIR KARENA DZAT WAJIBUL WAJIB.

Ini video yang paling menarik untuk di simak,dan paaaaaling enggak mau saya ulang ..... #rieut hulu ngadengena

Sering berfikir apakah kita ini pengulangan layaknya video yg diputar ulang dan hasilnya selalu sama. Apakah ada diri kita yg menyesal sedang mengawasi kita saat ini.. pastinya selama kita hidup kita tidak akan pernah bisa tau

Quantum physics adlh bidang pengetahuan yg sangat sulit dipahami oleh masyarakat awam. Karna org awam akan sulit menerima gagasan bahwa semua hal yg berisi itu ternyata terbentuk dari kekosongan, dan bahwa tahap paling sempurna dan paling tinggi dari segala macam bentuk adlh tahap tanpa bentuk.

1. pada kesadaran harian kita menyadari bahwa kita memiliki tubuh berwujud manusia 2. pada kesadaran jiwa kita tahu bahwa diri kita adalah sebuah bias dari raga kita yang terlihat transparan tanpa fisik 3. pada kesadaran roh kita tahu bahwa diri kita berbentuk sebuah cahaya, dan 4. pada kesadaran atma kita tahu bahwa kita tidak memiliki bentuk apapun kecuali hanya kesadaran bahwa kita merasa ada 5. kemudian yg tertinggi adalah KETIADAAN,...... disini kita tidak ada dan kesadaran juga tidak ada. Sesuatu yang nampak merupakan citra-Nya, dari-Nya yang bersemayam dalam KETIADAAN

kita itu ada dan kita itu nyata! alam semesta ini ada karna kita ada Allah S.W.T menciptakan alam semesta ini karna 1 orang yang sangat mulia Nabi Muhammad S.A.W

Semakin kita berpengetahuan semakin kita tidak berpengetahuan

Mungkinkah orang" yang kita anggap "gila" sebenarnya adalah orang yg berhasil keluar dari matrix?😁

Bro GEMBUL keren banget bro.. bahasannya SANGAT KEREN BANGET... bro gembul PAHAM TAUHID jadi pembahasannya sangat logika

Manusia hakikatnya mahluk rohani, dan bagian dri roh KU., klo pun skrang ada , adanya nisbi (semu), dan AKU yg menciptakan perbuatan mu...!!

Saya pernah berpikir, di fisika ada namanya 1-5 dimensi, kita adalah mahluk 3 dimensi sedangkan mahluk gaib adalah mahluk 4 atau 5 dimensi. Krn itu mahluk gaib lebih unggul bisa melihat kita sedangkan kita yg mahluk 3 dimensi tidak bisa melihat mahluk 4/5 dimensi

Alhamdulillah belajar Lg walau dah gak sekolah lagi😀...👍

Gila !!!! .....dan tercerahkanlah isi kepalaku......terimakasih sdh buat vidio2 yang menyenangkn untuk otak dan batinku

Yg ngasih jempol kebalik sama video ini, otaknya nggak nyampe kali ya. 😁 Terima kasih pak Guru,,, sering² bahas materi seperti ini. Sangat mencerahkan 👍👍👍

saya dulu pernah memikirkan ini saat belajar tentang inti atom yg ternyata ruang hampa dan dinding nya hanyalah ilusi dari perputaran elektron disekelilingnya. jadi saya yakin seluruh alam ini adalah angka 0 dan Tuhan itu 1. tp meskipun ini hanya simulasi tetap saja Es Krim rasanya enak :D dan saya akan tetap Sholat 5 waktu. karena yang menciptakan simulasi ini memerintahkan itu, untuk maksud tertentu yang saya pikir baik.

Sudah jelas sekarang kalau ada peribahasa: "Kaum Atheis lebih berhak masuk surga daripada orang beragama!" Kenapa? Kerena hanya orang Atheis lah yang paling banyak merenungkan dan memikirkan Tuhan!

sangar iki, apik

kepala saya makin pusing memikirkannya.... tapi ini bisa membuka pikiran kita bagaiamana mengimani Allah dengan Logika...

Dalam Hindu kita tercipta dari Sabda Tuhan "OM" gelombang ini menciptakan berbagai realitas yang tak terbatas, bukankah suara itu non fisik ? materi bisa merekam suara seperti air mempunyai memori.

Materi dan Gaib (Prakerti dan Purusa) adalah kekuatan "Tuhan"

Saya ada keyakinan kita berada di dalam simulasi yang telah terprogram oleh maha programer yakni Allah SWT. Karena simulasi maka tidak ada yang nyata di dunia ini (metafisik/ghaib) ketika manusia di shut down (mati di alam simulasi dunia) maka terkuaklah realitas kehidupan sebenarnya yang kekal di alam yang seperti Allah katakan yakni tak terbayangkan, terpikirkan oleh manusia sebelumnya

Semoga guru gembul bs py sekolah sendiri.saya titip cerdaskan anak2 bangsa kita bang

Saya pertama kali mengetahui tentang hal ini dari tulisan karangan Harun Yahya, kalo gak salah judulnya Hakikat Materi. Terlepas dari kontroversi pribadi Harun Yahya, usaha beliau dan timnya dalam menjembatani filsafat, sains dan agama patut diapresiasi. Meskipun awalnya susah dicerna dari tulisannya itu saya mengambil hipotesa bahwa; Segala sesuatu yg ada di alam semesta, apapun itu, baik fakta atau fiktif, fisik atau energi, masa lalu, sekarang dan masa depan, dari awal penciptaan, bahkan hingga akhirat (surga dan neraka), semuanya terwujud di dalam otak manusia. Namun otak itu sendiri juga suatu materi yg hakikatnya tidak ada. Jadi apa sesungguhnya yg ada itu? Filsuf mungkin menyebutnya sebagai kesadaran/ akal pikiran, dalam agama disebut sebagai ruh/nyawa. Hingga saat ini tidak ada yg mengetahui hakikat dari ruh atau kesadaran itu,, kecuali mungkin ada 'Sesuatu' yg mengendalikan ruh tersebut, yg memiliki 'kesadaran tertinggi'... Begitulah kira2...Wallaahu a'lam Trimakasih pa Guru gembul yg mencerahkan kembali tentang hal ini, semoga sehat dan sukses selalu.

Saya penuh kebingungan dan banyak pertanyaan di pikiran. Pak guru, ini adalah bahasan yg dalam, saya tdk mau mati dgn banyak pertanyaan haha. Saya lebih suka menunggu pak guru menjelaskannya lagi di eps berikutnya sehingga menjawab beberapa pertanyaan yg terlintas di pikiran saya. Terimakasih penjelasannya pak guru.. hehe

Wow....!!! Pikiran sya kemana-mana dri adanya konsep qoda' dan qodar smpai Wahdatilwujud....kayak udah terjawab dri video ni

Utk yakin dan percaya semua kmvali ke diri insan manusia .... Siapa penggerak Bumi dan planet laenya yg mengitari bumi d luar angkasa yg tk bisa manusia utk mengukur atas kesetabilannya hanya Tuhanlah semua itu alam planet laennya .... D ruang angkasa termasuk Bumi yg d pijak kaki ini hidup dan mati ..... Sang kholiq ... Allah swt sang yg widhi .... Akan mengerti apa yg ada setiap insan yg d pikirkan dan batinnya .... Hanya kepadanya kita lahir dan kembali ke sang pencipta illahi ya robi ..... Hanya wadak sejati yg terdiri api angin air dan tanah ( Bumi ) . .... Maka bisa saja Manusia d ciptakan secara Misterius .... Maha semprna manusi d ciptakan oleh yg maha kuasa .... Allahu Akbar .... 👏👏👏👏👏.