Membuat peta sebaran lokasi mahasiswa 

Era pagebluk (pandemi) ini mengharuskan kita melakukan banyak perubahan dalam menjalankan kegiatan sehari-hari, termasuk dalam mengajar. Kata teman saya, mengajar secara daring itu kadang garing, tapi lebih mending dibanding luring yang bisa bikin geuring (sakit, dlm bahasa Sunda).
Pertemuan pertama kuliah selalu diawali dengan perkenalan. Selain mengenal nama satu sama lain, di kuliah daring saya biasanya bertanya tentang kualitas internet tiap mahasiswa. Agar lebih mudah, saya buat google form. Mahasiswa mengisi nama, lokasi, dan kualitas internet di tempat mereka. Hasilnya kemudian diplot di peta pakai google maps. Setelah itu barulah saya ajak ngobrol beberapa mahasiswa 'terpilih', misalnya mahaiswa yang lokasinya paling jauh dari bandung atau yang kualitas intenetnya kurang baik.