Pemrograman Berorientasi Objek (OOP) adalah paradigma pemrograman yang memungkinkan pengembang untuk memodelkan dunia nyata ke dalam kode dengan menggunakan objek. Dalam OOP, objek-objek ini saling berhubungan satu sama lain, dan memahami jenis-jenis hubungan antar objek sangat penting untuk merancang sistem yang baik. Artikel ini akan membahas empat jenis hubungan dalam OOP: association, dependency, composition, dan aggregation.
03:46 Association (Asosiasi)
Association adalah hubungan antara dua atau lebih objek di mana semua objek tersebut bisa saling berinteraksi, tetapi mereka tidak memiliki atau mengendalikan satu sama lain. Hubungan ini bisa satu arah (unidirectional) atau dua arah (bidirectional).
11:15 Dependency (Ketergantungan)
Dependency menunjukkan bahwa satu objek membutuhkan objek lain untuk menjalankan tugas tertentu. Hubungan ini biasanya bersifat sementara dan tidak menyebabkan perubahan permanen pada struktur objek yang terlibat.
21:55 Composition (Komposisi)
Composition adalah hubungan yang kuat antara dua objek di mana satu objek sepenuhnya memiliki objek lain. Objek yang dimiliki tidak bisa berdiri sendiri dan akan dihancurkan jika objek pemiliknya dihancurkan.
27:35 Aggregation (Agregasi)
Aggregation adalah bentuk hubungan yang mirip dengan composition, tetapi lebih lemah. Dalam agregasi, satu objek bisa memiliki objek lain, tetapi objek yang dimiliki bisa berdiri sendiri dan tidak akan dihancurkan bersama dengan objek pemilik.
Memahami hubungan antar objek dalam OOP sangat penting untuk merancang sistem yang efisien dan mudah dipelihara. Association menggambarkan interaksi umum antara objek, dependency menunjukkan ketergantungan sementara, composition menunjukkan kepemilikan yang kuat, dan aggregation menunjukkan kepemilikan yang lebih lemah. Dengan memahami dan menerapkan hubungan-hubungan ini, pengembang dapat menciptakan kode yang lebih terstruktur dan modular.
Reach Out:
LinkedIn: / boedybios
Instagram: / boedybios
Twitter: / boedybios
20 окт 2024