Bang mumpung lagi bhs kereta listrik bahasin rel listrik khusus angkutan kargo di india/bharat,yg namanya dedicated freight coridor yg dimana tinggi overhead kabel dan pantograf lokonya lebih tinggi karena bisa untuk double stack container,sekalian bahasin loko listrik khusus kargonya juga namanya wag 12 yg dibuat sama alstom bersama dgn kementrian perkereta apian india yg punya output daya 12000hp
KRL Seri 205 sebenarnya ada yang berbagai varian, yakni: 205-1000 205-1100 205-1200 (gak ada) 205-3000 (gak ada, dijadiin Fujikyu 6000) 205-3100 205-500 (gak ada) 205-600 (gak ada) Fujikyu 6000 Yang di Indonesia adalah: 205-0 205-5000 (Musashino, dengan VVVF-IGBT) Di Indonesia sendiri, kita dapetnya 205-0 dan 205-5000, dimana KRL 205-5000 sendiri merupakan seri 205 terbaru dengan VVVF-IGBT. Sebenarnya pada tahun 2022 lalu, JR East pernah menawarkan KRL JR 205-600 (Utsunomiya & Nikko) ke KAI Commuter berhubung mereka ganti KRL ke E131-600, tetapi KAI Commuter menolaknya karena alasannya "masih banyak", tanpa sadar kalau KAI Commuter melakukan kesalahan hingga mengakibatkan kekurangan KRL. Kalau dilihat sekilas JR 205-600 bisa digabung jadi 8 kereta, sama seperti 205 9+32, yang ada kabin tengah / kombinasi. Selain KAI Commuter, KRL 205 ini dijual ke sesama operator KA Jepang, yakni Fuji Kyuko dimana KRL ini direbranding menjadi Fujikyu 6000. Di Jepang, masih ada KRL seri 205 yang beroperasi oleh JR East, JR West dan Fuji Kyuko.
@@gunung4672 waktu itu KAIC lagi ngincer E217 ama TM 8000 juga yang pake VVVF, dan menghindari SF pendek. walaupun kedua tersebut gak bisa karena instansi yang kalian tau
@@gunung4672 Kesalahan karena mereka gak impor JR 205-600 dan Tokyu 8500, padahal kedua KRL itu bisa dimodifikasi jadi 8, 10 hingga 12 kereta. Itu terjadi pada 2022 yang lalu. Kalau kamu udah lihat Tokyu 8500 kabin tengah, berarti KRL Tokyu bisa dimodifikasi sama seperti JR.
Funfact: 30 Oktober 2020 dihari yg sama. Selain kecelakaan pengiriman JR 205 ke SLO yg merusak AC dan Pantograf serta menemper peron di Stn Kadipiro, terdapat kecelakaan naas KRL TM 6000 mengalami anjlok di emplasemen Stn Kampung Bandan. Dan hari itu di peringati sebagai "Gerakan 30 Oktober KCI (G 30 O/KCI)"
agak takjub aja ternyata KRL bekas Jepang itu lamanya ga ketulungan, kupikir bekas itu dinasnya mulai dr awal 2000an, ternyata dari 1980-an, tapi kelihatan lumayan terawat keretanya
bang coba bahas kenapa loko uap jaman dulu kelihatan lebih kuat dari pada sekarang, sekarang kebanyakan loko uap harus di bantu loko disel di belakang loko uap plis
Sebenernya bang, loko uap skrng tuh kebanyakan adalah loko uap yang diapke waktu dulu. Nah pas di aktifkan lagi di jalanin ada loko yg bantu supaya jaga2 siapa tau loko uap nya tiba2 bermasalah. Kalau dulu keliatan gagah soalnya dulu memang jaman nya loko uap bang.
1 unit 1milyar itu murah. Mana buildnya bagus begitu. Dari pada bikinan inka jauh🤣. Jepang kalo urusan material metal gak kaleng2 dah. Tp jgn dibandingin dgn jepangan yg ada di indo🤣
Bang mw nanya di amerika itu kok ada banyak perusahaan kaya csx, amtrak, bnsf, kcs, feromex, union pasifik itu kok bisa di satu jalut ya itu pemilik jalur rel nya milik siapa ya
dulu lebih banyak lagi. kaya bnsf itu kan gabungan beberapa perusahaan yg paling gede itu Burlington Northern sama Santa Fe. UP juga sama. sebenernya kita juga dulu gitu sebelum kemerdekaan, perusahaan keretanya banyak
perusahaan kereta di usa itu ratusan. dibagi 3 kelas berdasarkan annual revenue. perusahaan kelas 1 kalo sekarang ada sekitar 7. kelas 2 sekitar 20-30 an. sisanya kelas 3 ada sekitar 200an perusahaan. sumber wikipedia.
Klo itu namanya KRD mas(Kereta rel diesel).Mesinnya sama kyk krl,tapi bedany ini dia penggeraknya pke bahan bakar solar,bukan listrik.Mesinnya terletak di bawah rangkaian kereta,yaitu di kereta 1 dan 7,setiap rangkaian berbeda"penempatan traksi dieselnya
@@aksatareview semoga aja di kembangkan biar lebih joss. Udah beli segitu banyak dari jepang tapi mereka pelit kalo soal tot, takut penjualan pasaran motor mobil mereka menyosot kayaknya.